13 Prospek Kerja Teknik Industri dan Gajinya
Menurut IISE (Institute of Industrial and System Engineers), definisi teknik industri ialah fokus rancang desain, perbaikan serta pembuatan sistem yang mengintegrasikan manusia, material, informasi, peralatan dan energi.
13 Prospek Kerja Teknik Industri dan Gajinya – Menurut IISE (Institute of Industrial and System Engineers), definisi teknik industri ialah fokus rancang desain, perbaikan serta pembuatan sistem yang mengintegrasikan manusia, material, informasi, peralatan dan energi.
Cara kerja seorang insinyur industri yaitu menemukan cara untuk menghilangkan pemborosan dalam proses produksi.
Mereka bertanggung jawab untuk merancang sistem yang efisien yang mengintegrasikan pekerja, mesin, bahan, informasi, dan energi untuk membuat produk atau menyediakan layanan.
Gaji Rata-rata Lulusan Teknik Industri
Daftar Isi [hide]
- Gaji Rata-rata Lulusan Teknik Industri
- Ragam Insinyur
- 13 Prospek Kerja Teknik Industri dan Gajinya
- 1. Engineering Manager
- 2. Logistics Specialist
- 3. Cost Control Engineer
- 4. Project Manager
- 5. Quality Control Engineer
- 6. Project Management Analyst
- 7. Health Safety Environment Engineer
- 8. Hubungan Industri
- 9. Akademisi
- 10. Pengusaha
- 11. Insinyur Antariksa—AEROSPACE ENGINEER
- 12. Aktuaris
- 13. Biomedis
- Kualitas Penting yang Harus Dimiliki Insinyur Industri

Survei juga menunjukkan, rata-rata gaji lulusan Teknik Industri ITB yakni sekitar Rp10.290.551 per bulan, dengan masa waktu kerja 2–3 tahun.
Mahasiswa teknik industri akan mempelajari semua prinsip dan keterampilan dari ilmu teknik.
Jadi jangan heran, jika kuliah teknik industri juga akan belajar mata kuliah yang ada di jurusan teknik lainnya. Perbedaan jurusan teknik industri dengan jurusan teknik lainnya adalah pada produk akhirnya.
Jika teknik sipil menghasilkan rancang bangunan dan teknik informatika menghasilkan program komputer, teknik industri menghasilkan sistem yang mengintegrasikan keseluruhan tadi.
Oleh karena itu, lulusan teknik industri punya peluang kerja di berbagai bidang yang membutuhkan sebuah sistem.
Dengan cakupan ilmu yang luas seperti itu, seorang lulusan teknik industri dapat bekerja di posisi manajemen di hampir semua bidang. Misalnya perbankan, pertambangan, otomotif, layanan kesehatan hingga periklanan.

Advertisement
Menurut survei Alumni Teknik Industri ITB angkatan 2007, ini adalah lima bidang pekerjaan yang paling banyak menyerap lulusan teknik industri:
- Pertambangan dan penggalian
- Industri pengolahan
- Informasi dan komunikasi
- Jasa keuangan dan asuransi
- Jasa profesional, ilmiah dan teknis
Ragam Insinyur
Beberapa insinyur industri, yang disebut insinyur manufaktur, fokus sepenuhnya pada aspek otomatis dari proses manufaktur.
Mereka mendesain sistem manufaktur untuk mengoptimalkan penggunaan jaringan komputer, robot, dan material.
Para insinyur industri ini berfokus pada bagaimana cara menyelesaikan pekerjaan secara efisien, menyeimbangkan banyak faktor.
Seperti waktu, jumlah pekerja yang dibutuhkan, teknologi yang tersedia, tindakan yang perlu diambil pekerja, mencapai produk akhir tanpa kesalahan, keselamatan pekerja, masalah lingkungan, dan tentu saja biaya.
Fleksibilitas insinyur industri memungkinkan mereka terlibat dalam kegiatan yang berguna untuk berbagai bisnis, pemerintah, dan nirlaba.
Sebagai contoh, insinyur industri terlibat dalam manajemen rantai pasokan untuk membantu bisnis meminimalkan biaya persediaan, melakukan kegiatan jaminan kualitas untuk membantu bisnis menjaga basis pelanggan mereka terpuaskan, dan bekerja di bidang manajemen proyek yang berkembang.
Bagi kamu yang mencari apa saja prospek pekerjaan dari teknik industri dan berapa sih gaji yang akan diterimanya, Mami sudah memiliki informasi yang silakan kamu baca sampai habis. Semoga bermanfaat, ya.