16 Contoh Soal Bilangan Kuantum Kimia beserta Jawabannya, Pilihan Ganda dan Essay
16 Contoh Soal Bilangan Kuantum Kimia beserta Jawabannya, Pilihan Ganda dan Essay – Bilangan kuantum adalah cara untuk mengetahui posisi dan energi elektron dalam atom.
Meski terdengar rumit, sebenarnya ini lebih sederhana dari yang kamu kira.
Agar kamu makin paham, yuk pelajari beberapa contoh soal pilihan ganda dan essay tentang bilangan kuantum yang sudah Mamikos siapkan. Latihan ini bisa bantu kamu menguasai konsepnya dengan lebih mudah!
Ringkasan Bilangan Kuantum
Daftar Isi
Daftar Isi
Sebelum mulai mengerjakan dan menjawab soal, penting untuk memahami dulu apa yang dimaksud dengan bilangan kuantum. Bilangan kuantum adalah angka-angka khusus yang digunakan untuk menggambarkan posisi atau kedudukan elektron di dalam atom.
Dengan kata lain, bilangan kuantum membantu kita mengetahui di mana atau letak elektron berada dan bagaimana sifatnya saat bergerak di sekitar inti atom.
Menurut buku General Chemistry, 5th edition yang diterbitkan oleh John Wiley, bilangan kuantum tidak hanya menunjukkan posisi elektron, tetapi juga memberikan gambaran tentang energi yang dimiliki elektron, jaraknya dari inti, bentuk orbitalnya, arah orientasi orbital tersebut, dan arah putaran atau spin elektron. Setiap elektron di dalam atom bisa diwakili oleh satu atau lebih bilangan kuantum.
Pada dasarnya, konsep bilangan kuantum ini adalah bagian dari teori atom yang telah dikembangkan oleh Erwin Schrödinger, yang dikenal sebagai mekanika kuantum.
Dalam mekanika kuantum Schrödinger, bilangan kuantum digunakan untuk menjelaskan bagaimana elektron terdistribusi di sekitar inti atom, baik pada atom hidrogen maupun atom lainnya.
Dengan memahami bilangan kuantum, tentu kamu akan lebih mudah mempelajari dan memahami struktur atom serta menjawab soal-soal yang berhubungan dengan materi tersebut dengan baik.
Jenis-jenis Bilangan Kuantum
Bilangan kuantum terdiri dari empat jenis, yaitu bilangan kuantum utama (n), bilangan kuantum azimut (l), bilangan kuantum magnetik (m), dan bilangan kuantum spin (s). Berikut penjelasannya.
Bilangan Kuantum Utama (n)
Bilangan kuantum utama (n) menunjukkan ukuran dan energi dari kulit elektron dalam atom. Bilangan ini berupa angka bulat positif, dimulai dari 1, 2, 3, dan seterusnya. Bilangan kuantum utama juga menggambarkan tingkat energi dari kulit elektron.
Bilangan Kuantum Azimut (I)
Bilangan kuantum azimut menggambarkan subtingkat energi atau subkulit dalam suatu tingkat energi (kulit elektron). Nilai bilangan ini dimulai dari 0, 1, 2, 3, dan seterusnya hingga (n-1).
Bilangan Kuantum Magnetik (m)
Bilangan kuantum magnetik (m) menunjukkan jumlah orbital dalam subkulit. Nilainya bergantung pada bilangan kuantum azimut (l) dan mencakup semua angka bulat dari -l hingga +l, termasuk 0.
Bilangan Kuantum Spin (s)
Arah putaran atau rotasi elektron dalam sebuah orbital ditunjukkan oleh bilangan kuantum spin. Hanya ada dua kemungkinan arah putaran: searah jarum jam dan berlawanan jarum jam. Karena itu, setiap orbital dapat menampung dua elektron dengan putaran yang berlawanan.
Arah putaran pertama, yang searah jarum jam, ditunjukkan dengan panah menghadap ke atas pada diagram orbital dan diberi lambang +1/2. Sementara itu, arah putaran yang berlawanan, atau berlawanan jarum jam, diberi lambang -1/2 dengan panah menghadap ke bawah.
Kumpulan Contoh Soal Bilangan Kuantum
Nah, setelah menyimak penjelasan di atas mengenai bilangan kuantum, agar kamu lebih paham tentang materi bilangan kuantum pada pelajaran Kimia, selanjutnya bisa mencoba mengerjakan kumpulan contoh soal di sini!
Contoh Soal Pilihan Ganda
- Di antara bilangan kuantum berikut yang tidak diperbolehkan adalah…?
A. n = 3, l = 2, m = 1
B. n = 2, l = 1 , m = -1
C. n = 3, l = 3, m = -1
D. n = 3, l = 0, m = 0
Kunci Jawaban : C. n = 3, l = 3, m = -1
- Pada fase gas jumlah elektron yang tidak berpasangan pada atom X (nomor atom 30) adalah…
A. 0
B. 1
C. 2
D. 3
Kunci Jawaban : A. 0
- Suatu atom memiliki elektron terakhir dengan bilangan kuantum n=4, l=2, m=-1, s=1/2. Jumlah elektron yang tidak berpasangan dalam atom tersebut adalah….
A. 1
B. 2
C. 3
D. 4
Kunci Jawaban : C. 3
- Nomor atom dari atom yang memiliki keempat bilangan kuantum elektron terakhir sebagai berikut n=3, l=2, m=-1, s=1/2 adalah…
A. 27
B. 26
C. 25
D. 30
Kunci Jawaban : C. 25
- Bilangan kuantum yang melambangkan jumlah kulit atom adalah…
A. n
B. l
C. m
D. s
Kunci Jawaban : A. n
- Suatu elektron terletak di kulit M, berapakah probabilitas keberadaannya pada salah 1 orbital tanpa memperhitungkan tingkat energi orbital tersebut?
A. 1
B. 1/2
C. 1/3
D. 1/9
Kunci Jawaban : D. 1/9
- Berapakah bilangan kuantum (nilai n,l,m,s berturut-turut) untuk elektron valensi atom dengan konfigurasi 2 8 12 2?
A. 3, 2, +1, + 1/2
B. 4, 0, 0, -1/2
C. 3, 2, +1, -1/2
D. 4, 0, 0, +1/2
Kunci Jawaban : B. 4, 0, 0, -½
- Diketahui keempat bilangan kuantum suatu atom; n = 3, l = 2, m = -1, s= -1/2
nomor atom tersebut adalah…
A. 7
B. 17
C. 27
D. 37
Kunci Jawaban : C. 27
- Harga keempat bilangan kuantum elektron terakhir atom K (Z=19) adalah…
A. n = 4, l = 0, m = -1, s = -1/2
B. n = 4, l = 2, m = +1, s = -1/2
C. n = 4, l = 0, m = 0, s = +1/2
D. n = 3, l = 2, m = +1, s = +1/2
Kunci Jawaban : C. n = 4, l = 0, m = 0, s = +1/2
- Harga keempat bilangan kuantum elektron terakhir dari 1632S adalah….
A. n = 2, l = 0, m = 0, s = -1/2
B. n = 3, l = 1, m = -1, s = -1/2
C. n = 3, l = 1, m = 0, s = -1/2
D. n = 3, l = 1, m = 0, s = +1/2
Kunci Jawaban : B. n = 3, l = 1, m = -1, s = -1/2
- Berikut ini, deretan bilangan kuantum yang tidak mungkin ada dalam atom 9F adalah….
A. n = 1, l = 0, m = 0, dan s = 1/2
B. n = 1, l = 0, m = 0, dan s = +1/2
C. n = 2, l = 1, m = +1, dan s = -1/2
D. n = 3, l = 2, m = +2, dan s = +1/2
Kunci Jawaban : D. n = 3, l = 2, m = +2, dan s = +1/2
- Atom A memiliki elektron terakhir dengan bilangan kuantum n = 4, l = 2, m = -2, s =-1/2. Jumlah orbital yang berisi elektron berpasangan dalam atom tersebut adalah…
A. 20
B. 21
C. 22
D. 23
Kunci Jawaban : A. 20
- Berikut ini adalah deretan bilangan kuantum yang dimiliki oleh suatu elektron. Deretan bilangan kuantum yang tidak mungkin adalah…
A. n = 3, l = 0, m = 0, dan s = -1/2
B. n = 3, l = 1, m = +1, dan s = +1/2
C. n = 3, l = 1, m = +2, dan s = -1/2
D. n = 3, l = 2, m = -1, dan s = +1/2
Kunci Jawaban : C. n = 3, l = 1, m = +2, dan s = -½
Contoh Soal Essay
- Diketahui atom fe mempunyai nomor atom 26. Tentukan nilai bilangan kuantum!
Jawab :
Konfigurasi elektron Fe
26FE [18Ar] 4s2 3 d6
Bilangan kuantum utama
n = 3
Bilangan kuantum azimuth
l = 2
Bilangan kuantum magnetik
m = -2
Bilangan kuantum spin
s = -½
- Berapakah jumlah subkulit yang dimiliki kulit-kulit berikut ini!
A. N
B. L
C. M
D. O
E. L
F. P
Jawab :
A. Kulit N (n = 4): 4 subkulit (4s, 4p, 4d, 4f)
B. Kulit L (n = 2): 2 subkulit (2s, 2p)
C. Kulit M (n = 3): 3 subkulit (3s, 3p, 3d)
D. Kulit O (n = 4): 4 subkulit (4s, 4p, 4d, 4f)
E. Kulit L (n = 2) (sama seperti b): 2 subkulit (2s, 2p)
F. Kulit P (n = 5): 4 subkulit (5s, 5p, 5d, 5f)
- Diketahui atom Kobalt (Co) mempunyai nomor atom 27. Tentukan nilai bilangan kuantum untuk elektron terakhirnya!
Jawab :
Konfigurasi Elektron
[Ar] 4s² 3d⁷
Bilangan Kuantum Utama
n = 3
Bilangan Kuantum Azimut
l = 2
Bilangan Kuantum Magnetik
m = -1
Bilangan Kuantum Spin
s = +½
Penutup
Demikianlah pembahasan mengenai contoh soal bilangan kuantum kimia beserta jawabannya, pilihan ganda dan essay. Dengan menyimak penjelasan contoh soal bilangan kuantum kimia di atas, kamu dapat memahami dan makin siap menghadapi ujian di sekolah.
Semoga artikel ini bermanfaat dan menambah wawasanmu tentang bilangan kuantum kimia. Jika kamu mencari informasi tambahan atau artikel bermanfaat lainnya, jangan ragu untuk mengunjungi blog Mamikos. Temukan berbagai informasi dan tips menarik lainnya di sana.
FAQ
Struktur atom merupakan satuan zat yang tersusun dari inti atom serta dikelilingi oleh elektron dengan muatan negatif. Inti dari atom terdiri dari proton yang bermuatan positif dan neutron dengan muatan netral.
Definisi listrik statis dan dinamis cukup mudah dimengerti. Sebagian besar atom bersifat netral, yang berarti proton (partikel bermuatan positif) seimbang dengan elektron (partikel bermuatan negatif), sehingga keduanya saling meniadakan.
Ikatan kimia adalah gaya yang menyatukan dua atau lebih atom untuk membentuk suatu molekul, kompleks ion, atau senyawa kristal lainnya.
Nama anion sendiri merupakan asalnya dari bahasa Yunani yaitu “ano”. Artinya naik.
Pembentukan anion terjadi saat atom yang bukan logam mendapatkan satu atau lebih elektron. Pertambahan adanya elektron valensi dengan muatan negatif yang merubah atom tersebut.
Atom dengan muatan awal netral kemudian menjadi bermuatan negatif. Oleh karena itu, tanda yang dimiliki oleh anion yaitu negatif (-) di bagian samping dari nama atom.
Molekul adalah gabungan atom yang saling terikat melalui ikatan kimia. Molekul dapat terdiri dari atom-atom yang sama atau berbagai unsur kimia yang berbeda.
Klik dan dapatkan info kost di dekat kampus idamanmu: