8 Contoh Sistem Ekonomi Komando beserta Negara yang Menganutnya Lengkap
8 Contoh Sistem Ekonomi Komando beserta Negara yang Menganutnya Lengkap – Saat ini, sudah terdapat berbagai contoh dari sistem ekonomi komando yang sudah tersebar ke berbagai negara.
Setiap negara akan memiliki berbagai cara sendiri untuk mengatasi masalah ekonomi. Hal itu karena setiap negara akan memiliki kondisi dan ideologi yang berbeda-beda.
Upaya dalam mengatasi masalah ekonomi pada suatu negara tentu akan berdasar pada sistem ekonominya. Salah satu sistem ekonomi yang banyak negara gunakan yaitu sistem ekonomi komando.
Berbagai Contoh Sistem Ekonomi Komando pada Beberapa Negara Dunia
Daftar Isi
Daftar Isi
Sistem ekonomi komando yang memiliki nama lain sistem ekonomi terpusat memang sudah banyak diterapkan ke berbagai negara dunia.
Sistem ekonomi ini merupakan sistem perekonomian dengan pemerintah memegang kuasa penuh pada pelaksanaannya.
Pada sistem ekonomi komando pemerintah memiliki hak penuh untuk mengelola berbagai aktivitas ekonomi seperti kegiatan produksi sampai hasilnya.
Terdapat suatu ciri sistem ekonomi komando ini yaitu semua sumber daya ekonomi milik negara akan pemerintah kuasai secara penuh.
Dengan begitu masyarakat yang menganut sistem ekonomi komando hampir tidak memiliki hak.
Ketika sistem ekonomi komando terlaksana, pemerintah memiliki wewenang besar pada produksi. Modal dan alat produksi sebagian besar juga milik pemerintah dari sistem ekonomi komando.
Umumnya negara dengan sistem ekonomi komando akan memiliki perekonomian yang tidak berkembang. Tetapi, pada saat ini terdapat berbagai negara yang menggunakan sistem ekonomi komando.
Berikut ini merupakan berbagai contoh sistem ekonomi komando pada berbagai negara dunia.
1. Tiongkok
Tiongkok memang telah menerapkan sistem ekonomi komando untuk mengatasi berbagai masalah ekonomi.
Sistem ekonomi komando atau sistem sosialis pada Tiongkok menjadi dasar ekonomi untuk setiap masyarakat. Pada saat itu Tiongkok telah menganut paham komunis dan membentuk Partai Komunis.
Ketika tahun 1978, Negara Tiongkok berada pada bawah paham Partai Komunis yang mereformasi bidang perekonomian terpusat menjadi kapitalis.
Pada saat itu, muncul kebijakan baru yaitu sosialisme pasar yang menerapkan status kaya merupakan bagian dari kaum sosialis.
Sedangkan, status miskin bukan dari bagian kaum sosialis telah berhasil ekonomi Tiongkok berkembang sampai saat ini.
Dengan perekonomian Tiongkok telah berkembang, saat ini mereka bekerja sama dengan pihak swasta untuk membuat sektor ekonomi semakin maju.
Tetapi, tetap harus mengikuti ketentuan dari pemerintah tidak dan boleh mengganggu kepentingan umum.
Walaupun begitu, pemerintah tetap memiliki kuasa penuh tentang sektor perekonomian Tiongkok pada perdagangan perbankan, sampai pengurusan devisa.
2. Korea Utara
Contoh sistem ekonomi komando selanjutnya yaitu berada pada negara Korea Utara. Korea Utara memang berbeda dari negara-negara lain dan telah mengikuti sistem ekonomi komando.
Negara Korea Utara telah mengontrol semua kegiatan ekonomi seperti produksi, pemeliharaan aset negara, pembangunan, dan penetapan prioritas.
Tetapi dengan penerapan sistem ekonomi ini kondisi keuangan tidak kunjung membaik. Sehingga akhirnya pemerintah telah membuka ekonomi untuk investasi asing namun tetap terbatas.
Mulai tahun 2013 sistem ekonomi komando pada negara Korea Utara telah berhasil meningkatkan pertumbuhan ekonomi.
3. Nazi Jerman
Nazi Jerman juga telah menggunakan sistem ekonomi komando dalam semua kegiatan ekonomi.
Sistem ekonomi pada negara ini merupakan sistem ekonomi yang hirarki administrasi yang terpusat dan formal dengan staf birokrasi otoriter.
Pada waktu itu, Hitler telah memutuskan melaksanakan sistem ekonomi komando dengan pemerintah pusat memberi arahan pada industri agar menyediakan barang serta jasa dalam jumlah tertentu.
Adanya kebijakan ini negara harapkan untuk bisa merangsang perekonomian dan tingkat pengangguran menjadi turun.
Harga barang dan jasa juga mereka terapkan secara hati-hati agar tidak menimbulkan kerugian. Pada saat itu Jerman merasa untung dengan menggunakan sistem ekonomi komando.
4. Kuba
Contoh sistem ekonomi komando selanjutnya yaitu ada di negara Kuba. Kubah telah menggunakan sistem ekonomi terpusat atau komando dengan investasi asing atau perusahaan swasta.
Walaupun begitu, sebagian besar kegiatan produksi telah pemerintah jalankan dengan menggunakan sebagian besar tenaga kerja. Dengan sistem ekonomi komando ini, ekonomi pada Kuba berhasil stabil.
Kestabilan ekonomi ini juga tidak luput dari penggunaan sumber daya alam yang berupa pertanian.
Tetapi, terdapat hal yang paling menguntungkan bagi pemerintah yaitu sebagian besar hasil tanaman akan diperjualbelikan. Sehingga para masyarakat biasa juga harus membeli untuk mendapatkan barang tersebut.
5. Vietnam
Contoh sistem ekonomi komando selanjutnya yaitu terdapat pada negara Vietnam. Vietnam menjadi salah satu negara yang menganut sistem ekonomi komando dengan memiliki Partai Komunis.
Negara Vietnam telah mempercayai bahwa sistem ekonomi komando bisa membuat perekonomian semakin maju. Awalnya sistem ekonomi ini tidak berhasil karena pertanian rendah dan terdapat ancaman krisis.
Tetapi, vietnam mulai terbuka untuk membuat hubungan luas ke luar negeri. Walaupun begitu aturan dalam sistem ekonomi komando juga masih mereka terapkan.
Adanya kebijakan ini telah terbukti dengan Vietnam memiliki hubungan investasi asing pada negara lain.
Mereka melakukan hal tersebut agar perdagangan semakin lancar dan memperbaiki kondisi perekonomiannya walaupun negara Vietnam tetap menjalankan sistem ekonomi komando.
6. Burma Myanmar
Burma Myanmar juga menggunakan sistem ekonomi komando dalam sistem perekonomiannya.
Negara tersebut memiliki kontribusi terbesar pada hasil pertanian, pupuk, farmasi, dan industri. Terdapat sejumlah kegiatan ekonomi pada Burma Myanmar yang masih menjadi kendali pemerintah.
Pemerintah memonopoli perdagangan skala internasional untuk komoditas pertama negara tersebut yaitu beras. Sementara itu, berbagai komoditas lainnya juga tetap memiliki subsidi dan sebagian besar yang lain di jatah.
Pemerintah Burma Myanmar melakukan hal tersebut supaya semua kegiatan ekonomi negara menjadi lebih berkembang dan maju.
7. Suku Inca Peru
Contoh sistem ekonomi komando selanjutnya yaitu terdapat pada suku Inca Peru. Suku Inca Peru juga menggunakan sistem ekonomi komando dalam pemerintahannya.
Tetapi, pada abad ke-16 mereka tidak melibatkan uang tetapi, melibatkan berbagai hasil pasar dan tanaman.
Selain itu, suku Inca Peru juga memiliki kekuatan pada manajemen tenaga kerja dan alokasi sumber daya. Pada berbagai wilayah yang menghasilkan barang tersebut akan mereka alokasikan pada daerah lain.
Tidak hanya itu, alokasi tenaga kerja juga mereka lakukan untuk memberikan tugas yang berbeda dalam kelompok.
8. Rusia
Rusia juga menjadi salah satu negara yang menggunakan sistem ekonomi terpusat.
Berbagai kegiatan ekonomi pada negara Rusia akan didominasi dengan pemerintah. Tetapi karena Rusia juga memperhatikan berbagai hal untuk membuat ekonominya menjadi lebih maju.
Ketika sistem ekonomi komando tidak memberikan kemakmuran pada negara Rusia, mereka menerapkan gerakan baru. Rusia menerapkan gerakan Perestroika atau pembaharuan dan Glasnost atau keterbukaan.
Mereka melakukan gerakan tersebut supaya perekonomian menjadi seimbang dan bisa mencapai target sesuai harapan
Penutup
Nah, itu tadi ulasan tentang berbagai contoh sistem ekonomi komando dari berbagai negara dunia.
Penerapan sistem ekonomi komando pada sebuah negara memang sering dianggap merugikan masyarakat.
Tetapi, apabila sistem ekonomi komando tersebut mereka terapkan dengan baik, akan bisa membuat negara tersebut berkembang perekonomiannya.
Klik dan dapatkan info kost di dekat kampus idamanmu: