Mengenal Apa Itu Akumulasi dalam Ekonomi Beserta Jenis dan Contohnya Lengkap

Tagged: Ekonomi

Mengenal Apa Itu Akumulasi dalam Ekonomi Beserta Jenis dan Contohnya Lengkap — Mungkin kamu sudah pernah mendengar istilah akumulasi dalam ekonomi.

Namun bisa saja kamu masih belum tahu apa sesungguhnya akumulasi tersebut.

Oleh karenanya di artikel terbaru Mamikos ini, kamu bakal mengetahui dengan saksama apa itu akumulasi dalam ekonomi beserta jenis dan contohnya lengkap.

Jadi, pastikan membaca ulasan mengenal apa itu akumulasi dalam ekonomi ini hingga akhir.

Pahami Istilah Akumulasi dalam Ekonomi Berikut Jenis dan Contoh

freepik.com/jcomp

Apabila kamu menelusuri makna katanya di KBBI, maka akumulasi berarti suatu pengumpulan, penimbunan atau penghimpunan. Makna tersebut merupakan makna secara umum.

Akumulasi juga bisa berarti tambahan periodik suatu dana dari bunga atau tambahan lain pada tambahan laba neto pada laba yang ditahan jika dalam istilah ekonomi.

Namun apakah sebenarnya akumulasi dalam ekonomi tersebut? Apa saja jenis-jenisnya dan apa contohnya agar bisa dengan mudah dipahami.

Dan, di artikel ini kamu bakal mengetahui dan mengenal apa itu akumulasi dalam sistem ekonomi beserta jenis dan contohnya lengkap yang mungkin saja bakal menambah wawasan kamu.

Mengenal Apa yang Dimaksud Akumulasi dalam Ekonomi

Dalam bidang ekonomi, akumulasi merupakan suatu tambahan dana dari bunga atau sumber lain pada suatu total pokok secara berkelanjutan (terus-menerus) sehingga akan menghasilkan pendapatan yang jauh lebih banyak di kemudian hari.

Sementara dari secara umum, akumulasi mengandung arti sebagai mengumpulkan atau menghimpun sesuatu demi satu tujuan yakni demi mendapatkan hasil yang lebih besar di masa mendatang.

Dalam Tesaurus Tematis Bahasa Indonesia Kemdikbud terdapat informasi bahwa akumulasi disamakan dengan beberapa istilah lain, misalnya saja amplifikasi, pelebaran, peluasan, anak uang, bunga ditambahkan, dan lainnya.

Hal tersebut jelas menunjukkan bahwa akumulasi memang memiliki kaitan erat dengan proses penambahan nilai atau jumlah dalam konteks apa saja.

Akumulasi ini juga dapat berlaku dalam hal lain, seperti akumulasi utang atau akumulasi piutang.

Dalam hal akumulasi utang, suatu perusahaan akan mengumpulkan hutang-hutang yang belum diselesaikan oleh pelanggan atau pihak lain.

Sedangkan dalam akumulasi piutang, suatu perusahaan akan mengumpulkan tagihan yang belum dibayar oleh pelanggan atau pihak lain.

Memahami Jenis-jenis Akumulasi di Sini

Setelah memahami dan mengenal apa itu akumulasi pada penjelasan di atas, maka kini saatnya kamu mengetahui apa saja jenis-jenis dari akumulasi itu sendiri.

Penjelasan dari jenis-jenis akumulasi tersebut sudah Mamikos rangkum di bawah ini.

1. Akumulasi Parkir

Jenis akumulasi yang pertama adalah akumulasi parkir.

Dalam sebuah penelitian yang bertajuk Evaluasi Kebutuhan Ruang Parkir Sepeda Motor dan Mobil Studi Kasus Areal Parkir Asri Medical Center (AMC) milik Arif Rahman Sutejo terdapat penjelasan bahwa akumulasi parkir diperlukan untuk mengetahui jumlah kendaraan yang parkir pada lahan yang tersedia dengan menghitung selang waktu tertentu.

Lantas bagaimana cara menghitungnya?

Jadi, perolehan data tersebut diambil dengan cara menghitung kendaraan yang menggunakan lahan parkir lalu ditambahkan dengan kendaraan yang masuk.

Akumulasi tersebut lalu dikurangi dengan banyaknya kendaraan yang keluar. Kemudian akan muncul hasil penjumlahan maksimum dari kendaraan yang parkir pada hari dan di waktu tertentu.

2. Akumulasi Modal

Akumulasi modal jadi salah satu jenis dari akumulasi yang mungkin paling familiar bagi sebagian besar orang.

Ada penelitian berjudul Analisis Pengaruh Investasi, Tenaga Kerja, dan Pengeluaran Pemerintah Terhadap Pertumbuhan Ekonomi di Provinsi Sumatera Barat Tahun 2000-2017 miliknya Gustin Tesa yang menjelaskan perihal akumulasi modal ini.

Dalam penelitiannya tersebut ada penjelasan mengenai akumulasi modal yang adalah investasi dalam bentuk barang-barang modal yang dapat meningkatkan stok, modal, output, hingga pendapatan.

Tentu saja akumulasi modal ini menjadi salah satu kunci pertumbuhan ekonomi, karena akumulasi modal memiliki pengaruh akan permintaan dan penciptaan produksi suatu barang.

3. Akumulasi Biaya

Dalam sebuah buku bertajuk Akuntansi Biaya karya Wily Julitawaty terdapat penjelasan mengenai jenis akumulasi yang bernama akumulasi biaya (cost accumulation) ini.

Jadi dalam buku tersebut ada penjelasan bahwa akumulasi biaya merupakan kumpulan data biaya yang diatur dalam beberapa cara sistem akuntansi.

Setelah mengalami akumulasi, manajer yang akan dibantu akuntan kemudian membebankan biaya ke objek biaya untuk membantu membuat keputusan yang strategis.

4. Akumulasi Penyusutan

Hery SE dalam bukunya berjudul Pengantar Akuntansi memberi pemaparan bahwa akumulasi penyusutan adalah kumpulan beban penyusutan periodik.

Sehingga pada akhir tahun pertama aset yang dimanfaatkan, besarnya akumulasi penyusutan ialah yang sama dengan besarnya beban penyusutan selama tahun pertama pemakaian.

Terdapat beberapa komponen variabel dalam perhitungan akumulasi penyusutan yang penjelasannya adalah:

  • Harga perolehan merupakan biaya yang dikeluarkan untuk membeli aktiva tetap
  • Nilai residu adalah suatu taksiran atas nilai sisa penggunaan pada aktiva tetap
  • Harga buku adlaah nilai historis yang adalah hasil dari pengurangan antara harga perolehan dan akumulasi penyusutan aktiva tetap sepanjang umur ekonomisnya. Hal tersebut kemudian disebut juga sebagai harga aktiva saat diperoleh.
  • Umur ekonomis merupakan perkiraan pemakaian aktiva tetap berdasarkan batas waktu tertentu dan sesuai dengan pemakaian aktiva tetapnya.

Simak Contoh-Contoh Akumulasi di Sini

Ingin tahu seperti apa contoh dari akumulasi tersebut? Mamikos sudah merangkum penjelasan contoh akumulasinya sebagai berikut:

Contoh Akumulasi Secara Linier

Akumulasi linear berfungsi dan digunakan saat tingkat bunga yang diberikan pada investasi adalah tingkat bunga sederhana.

Oleh karenanya, nilai akumulasi tentu saja akan meningkat secara linear seiring dengan bertambahnya waktu.

Contoh sederhana penggunaan fungsi akumulasi linear ini yakni saat seseorang menabung di bank dengan bunga sederhana.

Contohnya adalah apabila seseorang menabung sebesar 1 juta rupiah dengan bunga sederhana yakni 5% per tahun, maka setelah satu tahun berselang maka nilai akumulasi nya akan menjadi 1.050.000 rupiah.

Lalu setelah dua tahun, maka akumulasi nya akan menjadi 1.100.000 rupiah, dan begitu seterusnya.

Contoh lainnya, andaikan seseorang memiliki tabungan di bank sebesar 5.000.000 rupiah dengan tingkat bunga sederhana yakni 7% per tahun, maka setiap tahunnya nilai tabungan orang tersebut akan meningkat sebesar 7% dari jumlah awal tabungan.

Jika menggunakan fungsi akumulasi linear, maka perhitungan nilai akumulasi tabungan tersebut setelah beberapa tahun adalah sebagai berikut:

Setelah satu tahun berlalu, nilai akumulasi tabungan orang tersebut akan menjadi Rp 5.000.000 + (Rp 5.000.000 x 7%) = Rp 5.350.000.

Setelah dua tahun, nilai akumulasi tabungan orang tersebut akan menjadi Rp 5.350.000 + (Rp 5.350.000 x 7%) = Rp 5.724.500, dan begitu seterusnya.

Contoh Akumulasi Secara Eksponensial

Sementara, fungsi akumulasi eksponensial biasanya digunakan saat tingkat bunga yang diberikan pada suatu investasi adalah tingkat bunga majemuk.

Maka, nilai akumulasi tersebut akan mengalami pertumbuhan eksponensial seiring berjalannya waktu.

Contoh untuk penggunaan fungsi akumulasi eksponensial yakni ketika seseorang melakukan sebuah investasi dalam bentuk deposito atau obligasi dengan bunga majemuk.

Contohnya adalah apabila seseorang menanamkan uang Rp 1 juta dalam deposito dengan bunga majemuk sebesar 5% per tahun, maka setelah satu tahun berlalu nilai akumulasi nya akan menjadi 1.050.000 rupiah.

Namun, di tahun kedua, bunga tersebut akan dihitung berdasarkan nilai akumulasi dari tahun sebelumnya, sehingga pertumbuhan nya menjadi semakin cepat.

Demikian bahasan mengenal apa itu akumulasi dalam ekonomi beserta jenis dan contohnya lengkap sebagaimana yang bisa Mamikos sampaikan pada kesempatan ini.

Mudah-mudahan saja apa yang sudah kamu baca dan simak pada artikel Mamikos mengenal apa itu akumulasi dalam ekonomi ini dapat menambah wawasan yang bermanfaat bagi kamu kedepannya.


Klik dan dapatkan info kost di dekat kampus idamanmu:

Kost Dekat UGM Jogja

Kost Dekat UNPAD Jatinangor

Kost Dekat UNDIP Semarang

Kost Dekat UI Depok

Kost Dekat UB Malang

Kost Dekat Unnes Semarang

Kost Dekat UMY Jogja

Kost Dekat UNY Jogja

Kost Dekat UNS Solo

Kost Dekat ITB Bandung

Kost Dekat UMS Solo

Kost Dekat ITS Surabaya

Kost Dekat Unesa Surabaya

Kost Dekat UNAIR Surabaya

Kost Dekat UIN Jakarta