18 Contoh Energi Potensial dalam Kehidupan Sehari-hari beserta Penjelasannya
18 Contoh Energi Potensial dalam Kehidupan Sehari-hari beserta Penjelasannya – Contoh energi potensial dalam kehidupan sehari-hari sebenarnya kerap kita temui.
Mungkin kamu belum mengetahui bahwa buat mangga di atas pohon yang kemudian jatuh saat matang adalah salah satu contoh energi potensial dalam kehidupan sehari-hari.
Dalam ilmu Fisika, fenomena berbagai benda tersebut adalah hasil dari adanya energi potensial. Yuk, simak penjelasan mengenai energi potensial dan berbagai contohnya!
Pengertian Energi Potensial
Daftar Isi
Daftar Isi
Energi potensial adalah bentuk energi yang terkait dengan posisi, konfigurasi, atau keadaan suatu objek atau sistem dan seringkali disebut sebagai energi diam.
Energi potensial merupakan energi yang disimpan dan dapat
dirilis sebagai energi kinetik saat objek tersebut bergerak.
Konsep energi potensial penting karena membantu dalam
pemahaman tentang perubahan energi dalam suatu sistem, seperti dalam Hukum
Kekekalan Energi.
Sistem yang memuat energi potensial dapat merubah energi
tersebut menjadi energi kinetik atau energi lainnya selama proses fisika atau
kimia berlangsung.
Ciri-ciri Energi Potensial
Sebagai salah satu bentuk energi, energi potensial memiliki
beberapa ciri yang akan membedakan dari energi lainnya.
Sebelum nanti Mamikos bahas tentang contoh potensial dalam
kehidupan sehari-hari, yuk, kenali terlebih dahulu tentang ciri-ciri energi
potensial.
1. Tidak Terlihat
Energi potensial tidak dapat dilihat secara langsung karena
merupakan energi yang disimpan dalam sistem berdasarkan posisi, konfigurasi,
atau keadaan sistem.
Misalnya, dalam energi potensial gravitasi, energi tersebut disimpan dalam posisi objek dalam medan gravitasi, tetapi tidak dapat dilihat secara langsung.
2. Terhubung dengan Posisi atau Konfigurasi
Energi potensial terkait dengan posisi atau konfigurasi
suatu objek atau sistem.
Misalnya, dalam energi potensial elastis, energi disimpan
dalam pegas yang ditarik atau dimampatkan, tergantung pada posisi pegas
tersebut.
3. Dapat Diubah Menjadi Energi Kinetik
Salah satu ciri khas energi potensial adalah bahwa energi tersebut dapat diubah menjadi energi kinetik saat objek bergerak.
Contohnya ketika benda jatuh dalam medan gravitasi energi
potensial gravitasi berubah menjadi energi kinetik.
4. Mengikuti Hukum Kekekalan Energi
Energi potensial mengikuti Hukum Kekekalan Energi yang menyatakan bahwa energi tidak bisa diciptakan atau dihancurkan dan hanya dapat diubah dari satu bentuk ke bentuk lainnya.
5. Bergantung pada Sistem
Besarnya energi potensial tergantung pada sifat dan kondisi
sistem yang terlibat. Misalnya, energi potensial gravitasi bergantung pada
massa benda dan ketinggiannya.
Sedangkan energi potensial elastis bergantung pada konstanta
pegas dan perubahan panjang pegas.
6. Satu Sistem Bisa Memiliki Berbagai Jenis Energi Potensial
Dalam satu sistem terdapat beberapa jenis energi potensial
yang berbeda tergantung pada faktor-faktor yang terlibat dalam menyimpan energi
tersebut.
Misalnya, dalam pegas yang ditarik energi potensial elastis
dan energi potensial gravitasi dapat ada secara bersamaan.
Jenis-jenis Energi Potensial
Selain ciri-ciri, energi potensial juga memiliki 4 jenis
yang berbeda-beda. Berikut adalah penjelasannya secara rinci.
Energi Potensial Gravitasi
Energi potensial gravitasi adalah energi yang disimpan dalam
suatu objek karena posisinya dalam medan gravitasi, seperti energi potensial
gravitasi pada benda yang diangkat ke ketinggian tertentu.
Energi potensial gravitasi memiliki rumus:
Di mana m adalah massa objek, g adalah percepatan gravitasi,
dan h adalah ketinggian objek dari suatu titik referensi.
Energi Potensial Kimia
Energi potensial kimia terkait dengan hubungan antara atom
dalam suatu molekul atau antara molekul dalam suatu zat.
Energi potensial kimia diberikan oleh ikatan kimia antara
atom dan molekul yang bisa dirilis dalam bentuk energi saat ikatan tersebut
terurai.
Energi Potensial Listrik
Terkait dengan konfigurasi muatan listrik dalam sistem. Energi
yang disimpan dalam medan listrik, seperti energi potensial yang dimiliki oleh
muatan listrik yang terpisah.
Energi potensial listrik juga memiliki rumus
k adalah konstanta Coulomb, q1 dan q2 adalah muatan listrik,
dan r adalah jarak antara muatan tersebut.
Energi Potensial Elastis
Energi potensial elastis adalah energi yang tersimpan dalam
suatu objek karena deformasi elastisnya, seperti energi yang disimpan dalam
pegas yang diregangkan atau ditekan.
Ketika pegas diregangkan atau ditekan, energi disimpan dalam
bentuk potensial elastis karena pegas berpotensi untuk kembali ke bentuk dan
posisi semula.
Berbagai Contoh Energi Potensial dalam Kehidupan Sehari-hari
Sampailah kita pada pembahasan tentang contoh energi potensial dalam kehidupan sehari-hari.
Apa saja contoh energi potensial dalam kehidupan sehari-hari?
1. Air Terjun
Contoh energi potensial dalam kehidupan sehari-hari yang pertama adalah air terjun. Air yang terkumpul di atas tebing air terjun memiliki energi potensial gravitasi karena posisinya yang tinggi.
Ketika air jatuh, energi potensial tersebut diubah menjadi
energi kinetik yang menggerakkan air turun.
2. Buah Jatuh dari Pohon
Kamu akan sering melihat salah satu contoh energi potensial dalam kehidupan sehari-hari yang satu ini.
Buah yang tergantung di pohon memiliki energi potensial
gravitasi karena posisinya yang tinggi.
Ketika buah jatuh, energi potensial ini diubah menjadi
energi kinetik yang menyebabkan buah bergerak menuju tanah.
3. Penyimpanan Bahan Bakar
Bahan bakar seperti bensin atau gas alam yang disimpan di
tangki kendaraan memiliki energi potensial kimia.
Energi ini kemudian dirilis dan diubah menjadi energi
kinetik saat bahan bakar dibakar dalam mesin kendaraan.
4. Pegas pada Pintu
Pegas yang digunakan pada pintu atau jendela menyimpan
energi potensial elastis saat ditarik atau ditekan.
Ketika dilepaskan, energi potensial ini diubah menjadi
energi kinetik yang membantu pintu atau jendela menutup atau membuka.
Fenomena ini membuat pegas pada pintu menjadi contoh energi potensial dalam kehidupan sehari-hari yang sering kamu lihat di rumah.
5. Batu yang Terguling
Sebuah batu besar yang berguling di lereng memiliki energi
potensial gravitasi karena posisinya yang tinggi di atas lereng
Ketika batu berguling, energi potensial tersebut diubah
menjadi energi kinetik yang menggerakkan batu ke bawah.
6. Penyimpanan Air dalam Tangki
Contoh energi potensial dalam kehidupan sehari-hari selanjutnya adalah air yang disimpan di tangki air di atap rumah memiliki energi potensial gravitasi karena posisinya yang tinggi.
Sehingga saat kamu membuka keran energi potensial tersebut diubah
menjadi energi kinetik yang memungkinkan air mengalir dan digunakan untuk
berbagai keperluan rumah tangga.
7. Pegas pada Mainan
Mainan seperti ketapel atau pegas pada permainan ‘Jack-in-the-Box’ menyimpan energi potensial elastis saat ditarik atau dimampatkan.
Energi potensial
diubah menjadi energi kinetik yang menggerakkan objek atau mainan ketika
tali elastis ketapel dilepaskan.
8. Peluncur Bola Baseball
Seorang pemain baseball yang menggunakan peluncur memiliki
energi potensial elastis pada perangkat peluncur.
Saat melepaskan bola, energi potensial elastis diubah
menjadi energi kinetik yang membuat bola bergerak dengan cepat ke arah pemukul.
9. Panah pada Busur
Hampir serupa dengan ketapel, panah yang terpasang pada
busur memiliki energi potensial elastis saat busur ditarik.
Saat melepaskan tali busur, energi potensial tersebut diubah
menjadi energi kinetik yang mendorong panah ke depan.
10. Kereta Gantung
Kereta gantung yang berada di puncak gunung memiliki energi
potensial gravitasi karena posisinya yang tinggi.
Benda ini akan menjadi contoh energi potensial dalam kehidupan sehari-hari pada saat kereta mulai bergerak turun, kemudian energi potensial diubah menjadi energi kinetik yang menggerakkan kereta ke bawah.
11. Sistem Kunci di Jam Tangan
Pegas dalam sistem kunci di jam tangan menyimpan energi
potensial elastis saat kunci diputar.
Energi potensial yang dimiliki oleh sistem kunci tersebut
akan menjadi energi kinetik yang menggerakkan jarum-jarum jam.
12. Tirai pada Tirai Jendela
Saat tirai diangkat hingga ke atas, mereka memiliki energi
potensial gravitasi karena posisi mereka yang tinggi.
Namun sebaliknya, ketika tirai dilepaskan untuk menutup energi
potensial mengalami perubahan menjadi energi kinetik.
13. Pulpen dengan Pegas
Contoh energi potensial dalam kehidupan sehari-hari yang mungkin sering kamu gunakan adalah pulpen dengan pegas.
Pulpen yang menggunakan sistem pegas untuk menjaga ujung
pena keluar menyimpan energi potensial elastis saat pegas ditarik.
14. Pegas pada Pintu Kulkas
Pegas pada pintu kulkas menyimpan energi potensial elastis
saat pintu ditarik atau dibuka.
Energi potensial akan menjadi energi kinetik yang membantu
pintu menutup kembali dengan rapat.
15. Energi Potensial pada Benih
Benih tanaman yang ditanam dalam tanah memiliki energi
potensial kimia yang tersimpan dalam bentuk nutrisi dan materi organik.
Benih yang tumbuh menjadi tanaman menjadi contoh energi potensial dalam kehidupan sehari-hari yang diubah menjadi energi kinetik.
16. Bola di Gantungan Lampu
Bola gantungan lampu, seperti bola kristal di lampu gantung,
memiliki energi potensial gravitasi karena posisinya yang tinggi di atas. Energi
potensialnya berada pada saat bola digerakkan.
17. Energi Potensial pada Karet Gelang
Contoh energi potensial dalam kehidupan sehari-hari lainnya adalah ketika karet gelang ditarik, sehingga energi tersimpan di dalamnya.
Begitu karet dilepaskan, energi itu dilepaskan dan diubah
menjadi gerakan saat karet gelang meluncur.
18. Tangga Rol
Tangga rol yang dinaikkan ke posisi tertinggi akan menyimpan
energi di dalamnya. Ketika tangga tersebut dilepaskan untuk turun, energi
dilepaskan untuk membuatnya bergerak menuju bawah.
Penutup
Demikian pembahasan dan contoh energi potensial dalam kehidupan sehari-hari yang dapat Mamikos berikan untuk kamu.
Apabila kamu ingin mempelajari materi lain tentang Fisika
atau berbagai energi, jangan lupa untuk mengakses blog Mamikos.
FAQ
Energi potensial adalah bentuk energi yang terkait dengan posisi, konfigurasi, atau keadaan suatu objek atau sistem dan seringkali disebut sebagai energi diam.
Beberapa contoh energi potensial adalah seperti air terjun, pegas pada pintu, panah pada busur, tirai di jendela, batu yang menggelinding dan masih banyak lagi.
Terdapat 4 jenis energi potensial, yaitu energi potensial gravitasi, energi potensial kimia, energi potensial listrik, dan energi potensial elastis.
Energi potensial kimia terkait dengan hubungan antara atom dalam suatu molekul atau antara molekul dalam suatu zat.
Energi potensial kimia diberikan oleh ikatan kimia antara atom dan molekul yang bisa dirilis dalam bentuk energi saat ikatan tersebut terurai.
Contoh energ potensial gravitasi termasuk buah yang jatuh dari pohonnya, bola yang jatuh dari ketinggian, dan bola kristal di lampu gantung.
Klik dan dapatkan info kost di dekat kampus idamanmu: