20 Contoh Energi Kinetik dalam Kehidupan Sehari-hari beserta Penjelasannya
20 Contoh Energi Kinetik dalam Kehidupan Sehari-hari beserta Penjelasannya — Pada umumnya, benda-benda yang bergerak di sekitar kita selalu memiliki energi kinetik.
Energi kinetik akan kita pelajari pada mata pelajaran fisika khususnya pada materi yang membahas mengenai usaha dan energi.
Pada kesempatan kali ini, Mamikos akan membahas mengenai energi kinetik lengkap beserta contoh energi kinetik dalam kehidupan sehari-hari. Simak, ya!
Berikut Contoh Energi Kinetik dalam Kehidupan Sehari-Hari
Daftar Isi
Daftar Isi
Setelah mempelajari ilmu fisika, terutama materi yang terkait dengan energi, kita pasti akan mulai bertanya-tanya mengenai contoh penerapannya dalam dunia nyata.
Karena pelajaran yang berisi teori saja pada dasarnya membuat kita kesulitan membayangkan konsep dan hanya berkutat pada teori-teori dalam angan-angan kita saja.
Oleh karena itu, Mamikos menganggap penting sekali untuk siswa yang belajar mengenai energi kinetik mengetahui juga contoh energi kinetik dalam kehidupan sehari-hari berikut.
Pengertian Energi Kinetik
Sebelum kita mempelajari mengenai contoh energi kinetik dalam kehidupan sehari-hari, kita pelajari dulu yuk dasar energi kinetik termasuk dengan pengertiannya!
“Kinetik” berakar dari bahasa Yunani “kinesis,” yang memiliki makna gerakan. Jadi, energi kinetik secara langsung terkait dengan gerakan benda.
Energi kinetik menurut Khasanah (2017) dalam buku Apa itu Energi? merupakan energi yang dipunyai sebuah benda karena terjadinya gerak.
Itu berarti, benda yang melakukan gerakan akan menyimpan energi kinetik yang merupakan ukuran dari kemampuan benda tersebut untuk melakukan kerja karena kecepatannya.
Rumus Energi Kinetik
Energi kinetik sebuah benda diukur berdasarkan dua faktor utama yaitu massa serta kecepatan.
Massa merujuk pada jumlah materi dalam benda, sedangkan kecepatan merupakan cepat benda ketika melakukan gerak.
Rumus matematis untuk menghitung energi kinetik adalah
Ek =
Di mana:
- Ek: energi kinetik
- m: massa benda
- v: kecepatan benda
Dari rumus tersebut, dapat dipahami bahwa jika kecepatan benda meningkat, energi kinetiknya akan meningkat secara eksponensial.
Demikian pula, peningkatan massa benda akan meningkatkan energi kinetik, tetapi tidak sekuat pengaruh peningkatan kecepatan.
Ciri-ciri Energi Kinetik
Mamikos menilai kamu wajib mempelajari ciri-ciri energi kinetik sebelum melihat contoh energi kinetik dalam kehidupan sehari-hari agar kamu memahami dasar-dasar energi kinetik.
Energi kinetik memiliki beberapa ciri-ciri yang membedakannya dari bentuk energi lain, di antara yaitu:
1. Bergantung pada Massa
Energi kinetik suatu objek tergantung pada massanya. Objek dengan massa lebih besar akan memiliki energi kinetik yang lebih besar jika bergerak dengan kecepatan yang sama dengan objek yang lebih ringan.
2. Bergantung pada Kecepatan
Energi kinetik juga sangat bergantung pada kecepatan objek. Perubahan kecil pada kecepatan objek akan berdampak besar pada energi kinetiknya.
Hal itu disebabkan karena besarnya energi kinetik akan selaras dengan kuadrat kecepatan objek.
Dapat kita simpulkan jika kecepatan objek digandakan, energi kinetiknya akan meningkat empat kali lipat.
3. Bentuk Energi yang Bergerak
Energi kinetik adalah energi dalam gerakan. Fakta ini berarti hanya objek yang bergerak yang memiliki energi kinetik. Jika objek berhenti bergerak, energi kinetiknya menjadi nol.
4. Dapat Berubah Bentuk
Energi kinetik dapat diubah menjadi bentuk energi lain melalui proses interaksi dan kerja.
Misalnya, energi kinetik dapat berubah menjadi energi potensial (seperti ketika melempar bola ke atas) atau berubah menjadi energi termal (seperti yang terjadi akibat gesekan).
5. Transferable
Energi kinetik dapat beralih dari suatu objek ke objek yang lainnya melalui tumbukan atau interaksi lainnya.
Dalam tumbukan elastis, energi kinetik dapat ditransfer tanpa hilangnya energi total, sementara dalam tumbukan tidak elastis, sebagian energi kinetik bisa berubah menjadi bentuk energi lain, seperti energi termal.
Jenis Energi Kinetik
Energi kinetik dapat dikategorikan berdasarkan cara benda bergerak atau sifat gerakannya.
Di bawah ini beberapa jenisnya yang wajib kamu pahami sebelum merambah ke contoh energi kinetik dalam kehidupan sehari-hari:
1. Energi Kinetik Translasional
Energi kinetik translasional adalah energi yang dimiliki oleh benda yang bergerak lurus dari satu tempat ke tempat lain.
Energi kinetik translasional dihitung berdasarkan massa benda dan kuadrat kecepatannya.
2. Energi Kinetik Rotasional
Energi ini dimiliki oleh objek yang berputar atau berotasi, seperti roda yang berputar, bumi yang berotasi pada porosnya, atau CD yang berputar di pemutar.
Energi kinetik rotasional tergantung pada momen inersia benda dan kuadrat kecepatan sudutnya.
3. Energi Kinetik Vibrasi
Energi ini terkait dengan benda yang bergetar atau beresonansi, seperti senar gitar yang bergetar saat dipetik, diatonik tuning fork yang bergetar, atau molekul dalam bahan padat yang bergetar pada posisi tetapnya.
Energi ini bergantung pada massa benda yang bergetar dan amplitudo serta frekuensi getarannya.
4. Energi Kinetik Elektronik
Energi kinetik elektronik adalah energi yang dimiliki oleh elektron yang bergerak di dalam atom atau molekul.
Gerakan ini termasuk gerakan elektron mengelilingi inti atom atau dalam orbital molekular pada molekul.
5. Energi Kinetik Fluida
Energi ini terdapat pada gerakan fluida, seperti air yang mengalir dalam sungai atau udara yang bergerak dalam angin.
Energi kinetik fluida mencakup gerakan keseluruhan massa fluida serta gerakan turbulen atau aliran mikro di dalamnya.
Contoh Energi Kinetik dalam Kehidupan Sehari-hari
Berikut contoh energi kinetik dalam kehidupan sehari-hari beserta penjelasannya yang sudah Mamikos rangkum dari berbagai sumber:
1. Mengendarai Sepeda
Contoh energi kinetik dalam kehidupan sehari-hari yang pertama adalah ketika kita mengendarai sepeda yang sedang bergerak.
Ketika mengendarai sepeda, energi kinetik terlibat saat sepeda bergerak. Energi ini berasal dari gerakan kaki yang mendorong pedal, yang kemudian menggerakkan roda.
2. Air Mengalir
Aliran air di sungai atau dari keran memiliki energi kinetik. Kecepatan aliran air menentukan jumlah energi kinetiknya.
Misalnya, air yang mengalir deras di sungai memiliki energi kinetik yang lebih tinggi dibandingkan air yang mengalir perlahan.
3. Bermain Bola
Saat bermain bola, energi kinetik terlihat ketika bola dilempar, ditendang, atau dipantulkan. Bola saat bergerak cepat akan mempunyai energi kinetik yang semakin besar.
Energi ini berubah saat bola menabrak objek lain atau dihentikan. Contoh energi kinetik dalam kehidupan sehari-hari ini menjadi contoh yang ketiga.
4. Angin Bertiup
Contoh energi kinetik yang kita temui dalam kehidupan sehari-hari selanjutnya adalah angin yang bertiup.
Kamu tentunya sudah tahu kan kalau angin merupakan udara yang bergerak?
Kekuatan angin, yang bisa dilihat saat menggerakkan benda-benda seperti daun-daunan, bendera, atau kincir angin, adalah manifestasi dari energi kinetiknya.
Jika kencangnya angin bertiup bertambah, makan akan semakin besar pula energi kinetik yang dimilikinya.
5. Pesawat Terbang
Pesawat terbang memiliki energi kinetik yang sangat besar saat berada di udara, karena memiliki massa yang besar dan bergerak dengan kecepatan tinggi.
Energi kinetik ini memungkinkan pesawat untuk mengatasi gravitasi bumi dan hambatan udara, mempertahankan penerbangannya melalui atmosfer.
6. Kereta Api yang Melaju
Contoh energi kinetik dalam kehidupan sehari-hari yang kelima adalah kerta api yang sedang melaju.
Kereta api yang bergerak memiliki energi kinetik tinggi karena massanya yang besar dan kecepatan tinggi.
Energi ini memungkinkan kereta api untuk mengangkut penumpang dan barang dari satu tempat ke tempat lain. Energi kinetik kereta api berubah saat kereta melambat atau berhenti.
7. Yoyo dan Gasing
Mainan yang berputar, seperti yoyo atau gasing, memiliki energi kinetik karena bergerak pada sumbu rotasinya. Semakin cepat mainan berputar, semakin tinggi energi kinetiknya.
8. Berlari
Ketika seseorang berlari, tubuhnya menghasilkan energi kinetik. Kecepatan lari dan massa tubuh menentukan jumlah energi kinetik yang dihasilkan. Energi ini berkurang saat berhenti atau melambat.
9. Air Terjun
Pernahkah kamu mengamati air terjun? Nah, air terjun juga termasuk contoh energi kinetik dalam kehidupan sehari-hari.
Air yang jatuh dari posisi yang lebih tinggi mempunyai energi kinetik karena gerakannya yang cepat menuju bawah. Energi ini meningkat seiring dengan ketinggian dan volume air yang terlibat.
10. Baling-baling Kipas Angin
Baling-baling kipas angin yang berputar memiliki energi kinetik yang disebabkan oleh gerakan rotasionalnya.
Semakin cepat baling-baling berputar, semakin tinggi energi kinetik yang dimilikinya. Energi ini digunakan untuk menggerakkan udara dan menciptakan hembusan angin.
11. Roda Gigi Jam
Contoh energi kinetik dalam lazim kita temui pada kehidupan sehari-hari berikutnya ada pada roda gigi jam.
Dalam jam mekanik, roda gigi berputar mengandung energi kinetik. Gerakan berkelanjutan roda gigi ini menyebabkan sistem pada jam untuk mengelola waktu dengan benar.
Energi kinetik di sini dihasilkan dari pegas jam yang ditarik atau bobot yang jatuh, yang kemudian diubah menjadi gerakan berkelanjutan.
12. Turbin Angin
Turbin angin mengkonversi energi kinetik dari gerakan angin ke bentuk energi mekanik hingga terakhir mengonversinya lagi ke energi listrik.
Baling-baling turbin berputar karena angin, menunjukkan energi kinetik yang dimiliki oleh angin yang bergerak dan ditransfer ke baling-baling.
13. Squat Jump
Saat seseorang melakukan jongkok dan melompat, pada fase jongkok tubuh mengumpulkan energi potensial yang saat melompat diubah menjadi energi kinetik.
14. Bola Bowling yang Menggelinding
Contoh energi kinetik dalam kehidupan sehari-hari berikutnya terdapat pada bola bowling yang menggelinding.
Saat bola bowling dilepaskan dan menggelinding di lintasan, bola tersebut memiliki energi kinetik.
Energi ini tergantung pada massa bola dan kecepatan gerakannya menuju pin bowling. Saat bola mengenai pin, energi kinetik ditransfer, menyebabkan pin jatuh.
15. Mixer atau Blender
Dalam mixer atau blender, pisau yang berputar cepat memiliki energi kinetik. Energi ini digunakan untuk memotong atau menghancurkan bahan makanan.
Kecepatan rotasi pisau menentukan seberapa efektif proses penghancuran atau pencampuran bahan.
16. Penggunaan Gunting
Saat menggunakan gunting untuk memotong kertas atau bahan lain, tangan kita memberikan gerakan yang menghasilkan energi kinetik pada bilah gunting.
Energi kinetik ini memungkinkan gunting untuk memotong material dengan memisahkan partikel-partikelnya.
17. Bermain Layang-layang
Ketika layang-layang terbang di udara, ia memiliki energi kinetik yang dihasilkan dari gerakan melalui angin.
Kecepatan dan manuver layang-layang di udara adalah manifestasi dari energi kinetik yang dipengaruhi oleh kecepatan angin dan pengendalian tali.
18. Mengocok Botol
Saat mengocok botol yang berisi cairan, seperti saat mencampur dressing salad atau minuman, energi kinetik ditransfer dari tangan ke botol, menyebabkan cairan di dalamnya bergerak dan tercampur.
19. Bermain Ayunan
Contoh energi kinetik yang kita temui dalam kehidupan sehari-hari berikutnya lazim terjadi di area bermain anak-anak.
Saat seseorang berayun, energi kinetik berubah-ubah sepanjang gerakan ayunan.
Di titik terendah dari ayunan, energi kinetiknya maksimum karena kecepatannya paling tinggi, sedangkan di titik tertinggi, energi kinetik berkurang karena kecepatan berkurang.
20. Penggunaan Bor Listrik
Saat menggunakan bor listrik untuk melubangi dinding atau kayu, ujung bor berputar dengan cepat, memiliki energi kinetik yang signifikan. Energi ini memungkinkan bor untuk menembus material yang keras.
Penutup
Energi kinetik merupakan energi yang dapat kita temui saat terjadinya suatu pergerakan baik yang dilakukan oleh benda maupun manusia.
Semoga contoh energi kinetik dalam kehidupan sehari-hari di atas membuatmu lebih memahami konsep energi khususnya energi kinetik.
Jika kamu merasa kamu butuh lebih banyak informasi mengenai materi ini, Mamikos sudah merangkum beberapa pertanyaan dan jawaban dalam FAQ di bawah ini.
FAQ
Energi kinetik merupakan energi yang dipunyai oleh suatu benda yang disebabkan oleh gerakkannya. Artinya, benda yang diam tentu tidak akan memiliki energi kinetik.
Ya, setiap benda yang bergerak memiliki energi kinetik. Sebab, energi kinetik merupakan energi yang dimiliki oleh benda karena geraknya.
Besaran energi kinetik dalam ilmu fisika secara internasional diukur dalam satuan Joule yang biasa disimbolkan dengan huruf J.
Energi kinetik sangat dipengaruhi oleh besarnya massa serta kecepatan. Semakin besar massa dan kecepatan benda, makin besar pula energi kinetiknya.
Kipas angin mempunyai prinsip mengubah energi listrik menjadi energi mekanik datau energi gerak. Kabel kipas angin mendapat daya dari terminal listik, lalu listrik merambat ke kipas kemudian dinamo berputar. Dinamo lalu menggerakkan baling-baling kipas dan menciptakan embusan angin.
Klik dan dapatkan info kost di dekat kampus idamanmu: