Siapa Nama Raja yang Memimpin Pasukan Bergajah Saat Hendak Menghancurkan Ka’bah, Bertepatan dengan Tahun Kelahiran Nabi Muhammad SAW?

Siapa Nama Raja yang Memimpin Pasukan Bergajah Saat Hendak Menghancurkan Ka’bah, Bertepatan dengan Tahun Kelahiran Nabi Muhammad SAW? – Banyak peristiwa besar dalam sejarah yang dapat memberikan kita pelajaran, salah satunya yang bertepatan dengan tahun kelahiran Nabi Muhammad SAW.

Di dalam sejarah Islam, terdapat peristiwa penting yang melibatkan pasukan besar dan menimbulkan kekhawatiran bagi penduduk Makkah.

Bahkan, peristiwa ini pun tercantum dalam dalam Al-Qur’an surat Al-Fill mengenai pasukan gajah. 📑📜🔍

Sejarah Peristiwa Pasukan Gajah di Tahun Kelahiran Nabi Muhammad SAW

Melansir dari laman Detik, peristiwa ini terjadi pada saat tahun gajah yang bertepatan pada tahun 570/571 Masehi. Saat itu terjadi serangan dari pasukan gajah yang dipimpin oleh Abrahah, sehingga disebut dengan “tahun gajah”.

Ada yang menerangkan jika peristiwa ini terjadi tidak lebih dari 2 bulan sebelum Nabi Muhammad SAW lahir, di sisi lain ada juga yang menjelaskan jika peristiwa terjadi sekitar 50 hari sebelumnya. 

Sebelumnya, Abrahah membangun sebuah gereja yang sangat megah dan diberi nama al-Qalis di Sana’a. Konon, bagunan tersebut menggunakan berbagai barang mewah, seperti pualam yang dibawa dari peninggalan istana Ratu Saba’, lalu ada juga salib yang terbuat dari emas dan perak, hingga adanya mimbar yang terbuat dari gading serta kayu hitam. 

Tujuan dari didirikannya bangunan megah tersebut adalah untuk mengambil hati raja sekaligus menarik perhatian masyarakat Arab yang sering berziarah ke Ka’bah yang ada di Makkah setiap tahunnya, sehingga berharap dapat menyaingi Makkah dan menjadi tempat ibadah haji terbesar di Arab.

Namun, karena harapannya tidak pernah terwujud, maka Abrahah pun memutuskan untuk menghancurkan Ka’bah.

Ia mengerahkan semua pasukannya dalam jumlah besar dan juga pasukan gajah menuju Makkah. Ia bahkan berada di posisi paling depan dengan menaiki seekor gajah yang paling besar. 

Suku Quraisy yang saat itu dipimpin oleh Abdul Muthalib (kakek Nabi Muhammad SAW) tidak melakukan perlawanan, sebab mereka bukan lawan seimbang dibandingkan dengan bala tentara Abrahah. 

Singkat cerita, setelah ada proses tawar menawar yang tidak menghasilkan kesepakatan, Abrahah dan pasukannya berencana meruntuhkan Ka’bah, namun hal itu sia-sia ketika tiba-tiba mereka dihujani batu yang dibawa oleh sekelompok burung-burung besar yang dikirim oleh Allah SWT. Hal tersebut pun membuat Abrahah dan pasukannya tewas karena serangan tersebut. 

Penutup 

Nah, itu dia sejarah singkat tentang peristiwa penyerangan oleh pasukan Abrahah yang ingin menghancurkan Ka’bah. 

Yuk, temukan pembahasan tentang sejarah Islam lainnya yang bisa kamu lihat di blog Mamikos, contohnya seperti Sikap yang Ditunjukkan Nabi Muhammad saat Terjadinya Fathu Makkah. 🕋🔍

Referensi:


Klik dan dapatkan info kost di dekat kampus idamanmu:

Kost Dekat UGM Jogja

Kost Dekat UNPAD Jatinangor

Kost Dekat UNDIP Semarang

Kost Dekat UI Depok

Kost Dekat UB Malang

Kost Dekat Unnes Semarang

Kost Dekat UMY Jogja

Kost Dekat UNY Jogja

Kost Dekat UNS Solo

Kost Dekat ITB Bandung

Kost Dekat UMS Solo

Kost Dekat ITS Surabaya

Kost Dekat Unesa Surabaya

Kost Dekat UNAIR Surabaya

Kost Dekat UIN Jakarta