9 Cara Mengolah & Membersihkan Daging Kambing Biar Empuk dan Tidak Bau
9 Cara Mengolah & Membersihkan Daging Kambing Biar Empuk dan Tidak Bau – Ketika ingin memasak daging kambing, kebanyakan orang merasa kesulitan untuk menghilangkan bau amisnya. Tentunya bau tidak sedap tersebut bisa menghilangkan selera makan. Selain kesulitan untuk menghilangkan bau amisnya, kebanyakan orang masih menyajikan daging kambing dengan tekstur yang keras dan tidak juicy. Nah, di bawah ini Mamikos bagikan cara mengolah dan membersihkan daging kambing agar empuk dan tidak bau.
Deretan Cara Mengolah & Membersihkan Daging Kambing
Daftar Isi
Daftar Isi
Daging kambing biasanya identik dengan perayaan Hari Raya Idul Adha. Mengolah daging kambing butuh keterampilan khusus terutama untuk menghilangkan bau khasnya. Selain itu untuk membuat daging menjadi empuk ketika diolah juga bukan hal yang cukup mudah. Namun jangan khawatir, ada beberapa cara yang bisa kalian lakukan untuk mengolah dan membersihkan daging kambing.
Apa Manfaat Mengkonsumsi Daging Kambing?
Daging kambing memang memiliki tekstur dan rasa yang khas. Banyak orang yang menyukai daging kambing karena rasa dan teksturnya tersebut. Sebenarnya jika tidak berlebihan dan dikonsumsi dengan pengolahan yang benar, daging kambing sangat baik untuk kesehatan tubuh. Nah, setidaknya ada beberapa manfaat baik yang diperoleh dengan mengonsumsi daging kambing.
- Kadar kolestrol dan lemak jenuh rendah
Penelitian telah menunjukkan bahwa sekitar 100 gram daging kambing mengandung kurang dari satu gram kolesterol di dalamnya. Daging lainnya memiliki lemak jenuh tinggi, sedangkan daging kambing dikenal memiliki lemak tak jenuh tinggi dan nilai lemak jenuh rendah. Sesuai penelitian yang dilakukan oleh Harvard School of Public Health, orang yang mengonsumsi makanan dengan kadar kolesterol rendah berisiko lebih rendah terkena penyakit jantung. Juga, lemak tak jenuh dalam makanan yang dikonsumsi dapat membantu meningkatkan kadar kolesterol baik dalam darah agar jantung dapat berfungsi dengan baik. - Kaya protein berkualitas
Jika kamu mencari makanan kaya protein untuk menjaga kesehatan otot, daging kambing adalah pilihan tepat. Daging kambing memiliki jumlah protein yang dapat membantu Anda menjaga kesehatan secara keseluruhan. Profil asam amino dari daging merah ini sangat mirip dengan yang terdapat pada daging babi dan ayam. Secara sederhana, daging kambing memiliki semua asam amino yang dibutuhkan, tetapi tidak menambah kalori saat dikonsumsi. - Rendah kalori
Daging kambing memiliki kalori yang sangat rendah jika dibandingkan dengan jenis daging merah lainnya. Asupan total kalori 100 gram daging kambing hanya 122. Ayam di sisi lain memiliki 162 kalori, daging babi memiliki sekitar 180 kalori dan daging sapi memiliki 178 kalori. Sehingga, manfaat daging kambing ini dapat membantu dalam mengurangi perkembangan penyakit yang berhubungan dengan jantung. - Kaya zat besi
Setiap orang yang mengonsumsi daging kambing tahu bahwa daging merah ini mengandung mioglobin yang tinggi. Daging yang memiliki kandungan mioglobin tinggi baik untuk kesehatan darah dan juga menjauhkan kamu dari kondisi seperti anemia atau kekurangan zat besi. - Membantu membakar lemak berlebih
Daging kambing juga memiliki kadar vitamin B12, kolin, dan selenium yang sangat baik. Kandungan-kandungan ini dapat mengurangi risiko kanker. Kadar vitamin B12 dalam daging kambing juga dapat menjauhkan kamu dari gangguan kecemasan, depresi, dan stres.
Bagaimana Cara Mengolah & Membersihkan Daging Kambing?
Di bawah ini adalah 9 cara cara mengolah dan membersihkan daging kambing agar empuk dan tidak bau:
1. Buang lemaknya
Tahukah kamu bahwa bau prengus pada daging kambing nyatanya berasal dari lapisan lemak yang menempel. Untuk itu buanglah lemak berlebih yang menempel pada daging kambing dengan mengirisnya. Agar lebih mudah, kamu bisa mendinginkan terlebih dahulu daging kambing di dalam lemari es. Jika lapisan lemak sudah beku, maka kamu pun bisa mengirisnya dengan lebih mudah.
2. Jangan dicuci
Normalnya, sebelum memasak daging maka kita harus mencuci bersih daging tersebut terlebih dahulu. Namun, jika kamu melakukan ini terhadap daging kambing maka tekstur daging akan jadi lebih alot dan bau amisnya semakin tajam. Ada baiknya jika kamu langsung merebus daging kambing tersebut dalam keadaan belum dicuci. Kamu cukup membuang air rebusan daging kambing tersebut, setelah itu olah daging kambing seperti biasa.
3. Taburi garam
Jika kamu sudah terlanjur mencuci daging kambing, maka kamu bisa menambahkan taburan garam untuk menetralisir darah yang menyebabkan aroma tak sedap. Cukup balurkan garam ke seluruh permukaan daging, kemudian diamkan selama 1 jam. Kemudian, cuci kembali daging kambing sebelum diolah.
4. Baluri dengan nanas
Nanas mengandung rasa asam yang dapat membantu mengurangi rasa prengus pada daging. Cukup kupas kulit buah nanas dan parut buahnya, setelah itu rendam rendam daging kambing yang sudah dipotong-potong sesuai selera ke dalam parutan nanas. Pastikan semua daging terendam dalam parutannya, kemudian tunggu sampai empuk atau kurang lebih selama 10 menit sampai 30 menit. Setelah itu, olah daging kambing dengan bumbu sesuai dengan selera.
5. Menggunakan daun pepaya
Daun pepaya juga bisa jadi bahan alternatif agar daging lebih empuk. Daun bercita rasa pahit ini punya senyawa bernama papain, yang berfungsi memecah protein sehingga tekstur dagingnya melunak. Sebelum dimasak, bungkus potongan daging kambing dengan daun pepaya lalu diamkan selama 30 menit. Kemudian daging kambing bisa langsung diolah tanpa perlu dicuci kembali.
6. Lumuri dengan jeruk nipis
Jeruk nipis punya banyak manfaat untuk mengolah daging kambing. Selain dapat melunakkan dan mengurangi bau amis daging, air jeruk nipis juga dapat membunuh bakteri. Lumuri daging kambing mentah dengan air perasan jeruk nipis. Diamkan selama kurang lebih setengah jam, kemudian masak seperti biasa.
7. Rebus dengan rempah-rempah
Biasanya aroma prengus pada daging kambing tidak hanya bisa dirasakan pada dagingnya saja, namun pada kuah bila daging dimasak menjadi gulai, sup kambing, atau makanan berkuah lain. Agar kaldu kambing juga tidak berbau prengus, kamu bisa menambahkan rempah-rempah pada rebusan daging kambing. Tambahkan rempah-rempah seperti bawang putih, daun bawang, jahe, atau serai dalam rebusan daging kambing yang kedua.
8. Lumuri dengan parutan buah pir
Selain cara di atas, kamu juga bisa menggunakan buah pir untuk menghilangkan bau pada daging kambing serta membuat daging kambing cepat empuk. Memang cara ini tidak umum di Indonesia, tetapi di luar negeri cara ini lebih sering digunakan daripada menggunakan buah nanas. Kamu pun tinggal memarut buah pir, kemudian lumuri parutan tersebut di permukaan daging kambing sampai rata.
9. Mengiris daging dengan tepat
Salah memotong daging ternyata juga bisa membuat teksturnya alot. Saat memotong daging kambing, usahakan potong berlawanan dengan seratnya. Sebab memotong daging mengikuti seratnya, justru membuat daging sulit untuk dikunyah. Agar bau daging kambing hilang, jeroan jangan didekatkan dengan daging.
Itulah 9 cara mengolah dan membersihkan daging kambing yang bisa Mamikos share kepada kalian. Semoga informasi di atas bisa membantu kamu mengolah daging kambing agar tidak bau dan menjadi lebih empuk ya! Untuk mendapatkan informasi menarik lainnya, kamu bisa kunjungi situs Mamikos dan temukan infonya.
Klik dan dapatkan info kost di dekat mu: