5 Universitas yang Ada Jurusan Teknik Biomedis di Indonesia
5 universitas yang ada Jurusan Teknik Biomedis di Indonesia – Apakah selama ini kamu hanya mengenal Jurusan Teknik sebagai jurusan yang berkaitan dengan mesin? sebenarnya masih ada jurusan teknik yang berkaitan dengan kesehatan, yaitu Jurusan Teknik Biomedis.
Universitas yang Memiliki Jurusan Teknik Biomedis
Daftar Isi
Daftar Isi
Jurusan Teknik Biomedis sangat cocok untuk kamu yang ingin mengaplikasikan prinsip-prinsip keteknikan dalam bidang medis. Mahasiswa di jurusan ini akan mempelajari cara penerapan ilmu engineering di bidang kesehatan atau biologi. Selain membutuhkan kemampuan di bidang ilmu medis dan ilmu biologi, diperlukan pula kemampuan untuk mendesain dan memecahkan masalah. Namun, berkuliah di jurusan ini sangat mengasikkan karena kamu akan belajar banyak teknologi hingga rekayasa farmasi.
Peluang karier lulusan Jurusan Teknik Biomedis sangat luas. Kami bisa menjadi seorang peneliti sekaligus pengembang produk di bidang alat-alat medis. Bukan tidak mungkin pula lulusan Jurusan Teknik Biomedis turut membantu proses rehabilitasi para pasien yang mengalami masalah kesehatan fisik dan mental. Karier lainnya yang terbuka lebar adalah sebagai asisten di bidang penelitian medis, jurnalis medis, hingga di bidang hukum.
Jika kamu berpikir bahwa Jurusan Teknik Biomedis hanya ada di luar negeri, kamu perlu membaca artikel ini. Ada beberapa referensi universitas yang menyediakan Jurusan Teknik Biomedis di Indonesia yang bisa kamu pilih.
1. Universitas Gadjah Mada
Program Studi Teknik Biomedis di Universitas Gadjah Mada (UGM) adalah program studi yang baru. Prodi ini dibuka tahun 2019 di bawah Departemen Teknik Elektro dan Teknologi Informasi (DTETI). Mahasiswa akan dibimbing untuk memecahkan berbagai masalah kesehatan dengan mengombinasikan prinsip matematika, fisika, serta keteknikan. Selama menempuh perkuliahan, mahasiswa akan akrab dengan berbagai macam alat kedokteran, seperti perangkat keras atau perangkat lunak yang akan digunakan di rumah sakit ataupun di rumah.
Meskipun Program Studi Teknik Biomedis di UGM adalah program yang baru, tetapi proses perkuliahannya sudah didukung sarana dan prasarana yang lengkap. Tenaga pengajarnya pun berkualitas. Bahkan, sebagai mahasiswa Jurusan Teknik Biomedis, kamu bisa mendapatkan kesempatan exchange dengan mahasiswa di luar negeri, mendapatkan beasiswa studi, dan tentunya mengikuti kegiatan ekstra untuk mendukung pengembangan softskill.
Setekah menyelesaikan studi di Jurusan Teknik Biomedis UGM, kamu bisa berkarier di bidang berikut.
- Design engineer di industri farmasi dan bidang kesehatan lain, rumah sakit, serta laboratorium klinik.
- Software engineer di bidang kesehatan
- Dosen
- Peneliti
- ASN atau PNS
- Wirausaha dengan mendirikan start up
2. Universitas Airlangga
Universitas Airlangga (UNAIR) memiliki Program Studi Teknik Biomedik di jenjang S1 dengan akreditasi B. Jurusan ini berada di bawah Fakultas Sains dan Teknologi UNAIR. Setelah menempuh studi selama 4 tahun (8 semester) dan lulus dari jurusan ini, kamu akan mendapatkan gelar S.T (Sarjana Teknik). Untuk bisa diterima di Jurusan Tekno Biomedik, jalur SNMPTN, SBMPTN, dan jalur mandiri ditawarkan oleh UNAIR.
Jurusan yang sudah berdiri sejak tahun 2013 ini akan mendidik mahasiswanya agar mampu mengimplementasikan matematika, sains, serta prinsip rekayasa agar masalah layanan kesehatan dapat teratasi. Selain itu, mahasiswa juga bisa menemukan sumber masalah, melakukan riset, merumuskan alternatif solusi, merancang sistem dan komponen pada teknik biomedis, dan memilih sumber daya yang tepat. Harapannya, mahasiswa akan menguasai berbagai macam konsep dan menerapkannya dengan baik. Pada laman website Fakultas Sains dan Teknologi UNAIR, kamu bisa melihat berbagai macam inovasi yang dibuat para mahasiswa beserta prestasi yang diraih.
3.Universitas Indonesia
Program Studi Teknik Biomedik di UI bisa kamu dapatkan di Fakultas Teknik Universitas Indonesia. Belajar di salah satu kampus terbaik di Indonesia akan membuatmu mendapatkan banyak pengetahuan dan sudut pandang baru. Materi yang diberikan akan menggabungkan berbagai macam prinsip bidang teknik dengan ilmu medis. Harapannya, mahasiswa yang sudah menyelesaikan studi akan mampu mengaplikasikan ilmunya dan memecahkan masalah di dunia medis.
Program studi yang termasuk dalam program S1 reguler ini bisa dipilih melalui jalur masuk SNMPTN, SBMPTN, atau jalur mandiri di UI. Keuntungan menempuh studi di Jurusan Teknik Biomedik adalah mahasiswa akan semakin akrab dengan alat-alat serta teknologi di bidang kedokteran. Prospek karier lulusan Jurusan Teknik Biomedik di UI pastinya berkaitan erat dengan dunie kesehatan. Kamu bisa bekerja di industri kesehatan, perusahaan yang berkaitan dengan kesehatan, bidang teknologi informasi, bidang pendidikan, sebagai regulator, hingga bekerja di fasilitas-fasilitas kesehatan.
4. Institut Teknologi Sepuluh Nopember
Peluang kuliah Jurusan Teknik Biomedik di Institut Teknologi Sepuluh Nopember sangat terbuka lebar bagi kamuyang ingin meneruskan studi di Surabaya. Kamu akan dibimbing untuk belajar berbagai macam prinsip rekayasa, kemudian mengaplikasikannya pada bidang biologi serta kedokteran untuk bidang pelayanan kesehatan.
Mahasiswa Jurusan Teknik Biomedik ITS dicetak sebagai lulusan yang berkemampuan analisis serta sintesis kuat dalam bidang instrumentasi biomedik. Selain itu, mahasiswa juga akan memiliki kemampuan mengolah sinyal biomedik, kontrol biomedik, biomekanika, serta biomaterial. Kegiatan perkuliahan juga didukung dengan penelitian di Laboratorium Elektronika Biomedika dan Laboratorium Biocybernetics. Jurusan ini berkolaborasi dengan berbagai Perguruan Tinggi dalam negeri hingga luar negeri, seperti Tohoku University dan Groningen University. Lulusan Jurusan Teknik Biomedik ITS pun akan mampu bersaing dan berkompetisi di dunia kerja.
5. Institut Teknologi Bandung
Jurusan Teknik Biomedis di Institut Teknologi Bandung berada di bawah Sekolah Teknik Elektro dan Informatika (STEI). Kamu bisa menempuh studi jenjang sarjana di jurusan yang sudah berdiri sejak tahun 1998 (di bawah Teknik Elektro) dan mulai bisa dipilih mahasiswa sejak tahun 2015 ini. Jurusan Teknik Biomedis di ITB merupakan pelopor pendidikan teknik biomedis di Indonesia.
Bidang Teknik Biomedis di ITB menerapkan berbagai macam metode rekayasa dengan menggabungkan ilmu sains serta teknologi. Jurusan Teknik Biomedis di ITB ditawarkan dalam tiga jalur pilihan, yaitu jalur sel dan rekayasa biomolekular, jalur informatika biomedika, dan jalur instrumentasi, imaging, dan telemedicine. Mahasiswa akan mendapatkan berbagai macam pengalaman, seperti perkuliahan, riset, kerja sama, dan kegiatan lainnya.
Ingin mendaftar Jurusan Teknik Biomedis di ITB? Terdapat jalur SBMPTN, SNMPTN, serta SM ITB yang bisa kamu pilih. Jurusan dengan akreditas A ini persaingannya cukup ketat, sehingga kamu perlu belajar lebih banyak agar bisa diterima. Setelah lulus dari jurusan ini, kamu bisa bekerja sebagai ahli di bidang klinis (clinical engineer), desainer perangkat biomedika, peneliti (research scientist), dan sebagainya.
Demikian informasi 5 universitas yang ada Jurusan Teknik Biomedis di Indonesia. Ternyata kamu bisa mendapatkan pengalaman belajar di bidang biomedis di dalam negeri. Apabila masih tertarik dengan dunia biomedis, meneruskan studi di luar negeri pun bisa kamu lakukan. Pelajari dengan baik kurikulum yang ditawarkan di kampus tujuanmu agar kamu tidak merasa terbebani ketika kuliah. Selain itu, kamu akan memiliki gambaran terkait materi yang akan dipelajari. Memilih kampus yang jauh dari rumah pun kini bukan masalah karena ada aplikasi nyari kost Mamikos yang siap membantumu mendapatkan hunian terbaik. Segera download aplikasinya di ponselmu dan dapatkan berbagai macam kemudahan pencarian hunian dekat kampus idamanmu.
Klik dan dapatkan info kost di dekat kampus idamanmu: