Contoh Barang Komplementer dan Substitusi Beserta Perbedaannya Lengkap

3 Contoh Barang Komplementer dan Substitusi Serta Perbedaannya – Sebenarnya, kamu sudah menggunakan barang komplementer maupun barang substitusi dalam kehidupan sehari-hari, namun banyak di antara kamu yang belum menyadarinya.

Itulah mengapa kamu harus memahami contoh barang komplementer dan substitusi berikut ini.

Kedua jenis barang ini memiliki perbedaan yang mencolok, mulai dari fungsi, ketersediaan, hingga ketergantungan terhadap barang tersebut.

Untuk memahami barang komplementer dan substitusi dengan baik, maka kamu harus menyimak ulasan lengkap dalam artikel ini.

Pengertian Barang Komplementer dan Substitusi

unsplash.com/@luca_tism

Sebelum melangkah lebih jauh tentang contoh barang komplementer dan substitusi, ada baiknya kamu mengetahui pengertian dari masing-masing jenis barang. Melalui pengertian inilah kamu bisa memahami perbedaan kedua jenis barang ini dengan lebih mudah.

Pengertian Barang Komplementer

Barang komplementer adalah suatu barang yang fungsinya pasti berkaitan dengan barang atau produk lain sehingga keduanya saling melengkapi. Dengan begitu, barang komplementer tidak bisa berdiri sendiri, melainkan harus berpasangan dengan barang lain.

Produk komplementer umumnya terdiri dari dua produk, yaitu produk A dan produk B yang saling ketergantungan satu sama lain. Untuk mendapatkan fungsi yang sebenarnya, dibutuhkan kedua produk tersebut dan tidak bisa dipisahkan satu sama lain.

Permintaan produk yang satu akan mempengaruhi permintaan produk lainnya karena tidak mungkin konsumen hanya membeli atau menggunakan salah satu produk saja. Produk ini punya nilai permintaan lebih tinggi jika fungsinya selalu terhubung dengan produk lainnya.

Pengertian Barang Substitusi

Setelah membahas tentang pengertian komplementer, kamu juga harus memahami apa itu barang substitusi. Secara istilah, substitusi memiliki arti sebagai pengganti atau sesuatu yang diganti atau ditukar.

Barang substitusi sering diartikan sebagai layanan atau produk yang mirip atau sama dengan produk lainnya di mata konsumen. Barang substitusi dapat saling bergantian karena memiliki fungsi yang sama atau mirip sehingga sifatnya saling menguntungkan.

Konsumen memiliki pilihan yang lebih banyak dengan adanya barang substitusi ini dan harganya mungkin berbanding lurus satu sama lain.

Ciri-ciri Barang Komplementer

Kamu bisa memahami contoh barang komplementer dan substitusi jika sudah membahas tentang ciri-ciri dari setiap jenis barang tersebut. Berikut ini akan diulas secara lengkap apa saja ciri-ciri dari barang komplementer maupun substitusi:

1. Dua Barang yang Berpasangan

Ciri-ciri pertama dari barang komplementer adalah dua barang yang berpasangan atau fungsinya saling berkaitan satu sama lain. Keberadaan kedua barang ini saling bergantung untuk menciptakan fungsi yang lebih optimal.

Misalnya saja, produk A punya ketergantungan dengan produk B, maka yang disebut sebagai produk komplementer adalah produk A. Tanpa produk B sebagai pasangannya, maka produk komplementer tidak bisa berfungsi sebagaimana mestinya.

2. Barang Komplementer Punya Nilai Lebih Kecil

Contoh barang komplementer dan substitusi akan dibahas selanjutnya setelah memahami ciri-ciri jenis produk ini. Umumnya, barang komplementer punya nilai yang lebih kecil daripada produk lain dalam kategori yang sama.

Setelah produk pasangan melengkapinya, nilai produk komplementer akan semakin meningkat. Selain nilai produk yang meningkat, kedua produk yang sudah disandingkan membuat fungsinya bisa berguna dengan baik.

3. Barang Tidak Bisa Berfungsi Sendiri

Ciri ketiga dari barang komplementer merupakan tidak bisa berdiri sendiri atau tidak bisa berfungsi sendiri. Pada dasarnya, barang komplementer memiliki fungsi tersendiri namun kurang efektif tanpa barang yang menjadi pasangannya.

Misalnya, TV dan remote di mana TV masih bisa menyala tanpa remote tapi kamu tetap membutuhkan remote untuk melakukan pengaturan atau mengganti channel dengan mudah. Apalagi di zaman sekarang yang mengutamakan kepraktisan sehingga butuh remote.

Jenis Barang Substitusi

Ciri khas utama dari barang substitusi adalah memiliki fungsi yang sama atau mirip sehingga memberikan pilihan lebih banyak pada konsumen. Dalam hal ini, akan dibahas 2 tipe barang substitusi yang sering kamu jumpai di pasaran.

1. Barang Substitusi Sempurna

Tipe barang substitusi yang pertama ini dapat digunakan dengan cara yang sama dengan jasa maupun barang yang digantikan. Artinya, kedua jasa atau barang tersebut memiliki sifat yang identik, baik dari fungsi, bentuk, manfaat dan lain sebagainya.

Contoh barang substitusi sempurna adalah kue dengan dua produsen yang berbeda, A dan B. Meskipun produsen yang membuat kue tersebut berbeda, tetap saja fungsinya sama yaitu sebagai makanan.

2. Barang Substitusi Tidak Sempurna

Tipe lain dari barang substitusi adalah barang substitusi tidak sempurna di mana suatu jasa atau produk dapat digantikan, tapi ada batasan yang membedakannya. Jadi kemiripan kedua barang memiliki batasan tertentu yang membuat konsumen harus mempertimbangkannya.

Contoh barang yang termasuk dalam kategori substitusi tidak sempurna adalah AC dan kipas angin. Keduanya memiliki fungsi yang hampir sama, yaitu sebagai penyejuk ruangan tapi ada perbedaan yang mencolok, seperti prinsip kerja, daya listrik, hingga fitur yang ada.

Perbedaan Barang Komplementer dan Substitusi

Bukan hanya contoh barang komplementer dan substitusi yang harus dipelajari, tapi juga perbedaan di antara keduanya. Jika kamu memahami perbedaan di antara kedua jenis barang ini, maka akan lebih mudah untuk mencari contoh barang yang dimaksud.

1. Fungsi Kedua Barang

Produk komplementer berfungsi jika ada pasangannya sebagai pendukung atau pelengkap dari fungsi tersebut agar lebih maksimal. Tanpa adanya barang pelengkap, fungsi barang komplementer tidak dapat berjalan dengan baik.

Berbeda dengan barang substitusi yang bisa saling menggantikan satu sama lain karena pada dasarnya kedua barang tersebut memiliki kemiripan atau bahkan sama. Hanya sedikit perbedaan tapi tidak mengganggu fungsi dari masing-masing barang substitusi.

2. Ketersediaan Barang

Perbedaan selanjutnya antara barang komplementer dengan barang substitusi adalah ketersediaan barang tersebut. Melihat contoh barang komplementer dan substitusi, kamu pasti sudah tahu bagaimana ketersediaan dari jenis barang tersebut.

Ketersediaan barang komplementer lebih berisiko daripada barang barang substitusi karena barang komplementer tidak bisa digantikan dengan lainnya. Jadi, apalagi barang tersebut habis maka tidak ada barang alternatif lain dengan fungsi yang sama.

Berbeda dengan barang substitusi di mana ketersediaannya cenderung lebih banyak karena ada barang pengganti dengan fungsi yang mirip atau sama. Jadi, jika ketersediaan satu barang sudah habis, maka bisa digantikan dengan barang lainnya.

3. Ketergantungan Barang

Perbedaan lain yang paling mencolok dari barang komplementer dengan substitusi adalah ketergantungan dari barang pasangan. Sesuai dengan pengertiannya, barang komplementer memiliki tingkat ketergantungan yang lebih tinggi dari barang pasangannya.

Tanpa barang pasangannya, barang komplementer tidak dapat berfungsi dengan maksimal. Hal ini bisa terlihat dari contoh barang komplementer yang akan dibahas di bawah ini. Berbeda dengan barang substitusi yang tidak saling ketergantungan satu sama lain.

Barang substitusi masih bisa berfungsi sebagaimana mestinya meskipun tanpa barang lain atau pelengkapnya.

Contoh Barang Komplementer dan Substitusi

Setelah membahas semua pengertian dan ciri-ciri di atas, maka selanjutnya kamu juga harus memahami contoh barang komplementer dan substitusi. Kedua jenis barang tersebut sebenarnya sangat sering dijumpai, bahkan digunakan dalam kehidupan sehari-hari.

Contoh Barang Komplementer

1. Kompor dengan Gas

Kompor merupakan barang komplementer, sedangkan gas sebagai barang pelengkapnya. Sebagai barang komplementer, kompor tidak bisa berfungsi dengan baik tanpa adanya gas karena gas berfungsi sebagai bahan bakar agar api dalam kompor bisa menyala.

Tanpa gas, nilai jual kompor pasti tidak terlalu besar karena tidak bisa digunakan untuk memasak. Meski kamu bisa menggunakan bahan bakar minyak tanah, tapi cara ini sudah ditinggalkan banyak orang di tengah kemajuan zaman sekarang ini.

2. Gula dengan Kopi

Contoh barang komplementer dan substitusi menjadi pembahasan yang wajib kamu pahami dan sekarang membahas salah satu contoh barang komplementer, yaitu gula dengan kopi.

Di sini, gula sebagai barang komplementer dan kopi sebagai barang pelengkapnya. Gula tidak bisa berfungsi sebagaimana mestinya tanpa barang pelengkap, seperti teh, kopi, masakan, dan lain sebagainya karena kamu baru membutuhkan gula untuk membuat kopi atau lainnya.

3. TV dengan Remote Control

Contoh barang komplementer dan substitusi penting untuk dipahami dan salah satu contoh barang komplementer adalah TV. Sedangkan barang pelengkapnya adalah remote control untuk memaksimalkan fungsi dari TV.

Sebenarnya, sudah ada tombol panel di TV yang bisa digunakan untuk mengganti channel atau volume suara. Namun, keberadaan remote control sangat diperlukan untuk memindah channel, mengatur volume, atau menu lainnya tanpa beranjak dari tempat duduk.

4. Smartphone dengan Paket Data

Contoh selanjutnya dari barang komplementer adalah smartphone dengan paket data di mana smartphone merupakan barang komplementer dan paket data merupakan barang pelengkap. Tanpa paket data, smartphone mungkin bisa digunakan untuk foto, SMS, atau nge-game.

Meski begitu, tanpa adanya paket data fungsi smartphone kurang maksimal karena kamu tidak bisa melakukan browsing atau menggunakan media sosial. Oleh karena itu, smartphone tetap membutuhkan paket data untuk menjadi barang yang lebih berfungsi.

Contoh Barang Substitusi

1. Komputer dan Laptop

Contoh produk substitusi yang pertama adalah komputer dengan laptop. Keduanya memiliki fungsi yang hampir sama, yaitu sebagai perangkat untuk mengetik, membuat laporan, browsing, dan melakukan berbagai aktivitas lainnya.

Komputer masih bisa berfungsi sendiri tanpa kehadiran laptop. Justru, laptop bisa mengganti fungsi komputer dengan lebih praktis jadi bisa dikatakan sebagai barang substitusi atau pengganti karena memiliki fungsi yang sama.

2. Celana dan Rok

Contoh barang komplementer dan substitusi bisa ditemukan dengan mudah dalam kehidupan sehari-hari. Contoh lainnya adalah celana dan rok yang sama-sama sebagai produk fashion bawahan.

Apabila tidak ada celana, para wanita bisa menggunakan rok sebagai bawahan tapi juga bisa disesuaikan dengan acara dan siapa yang mengenakan fashion tersebut. Jadi, tidak ada saling ketergantungan antara produk celana maupun rok.

3. Motor dan Mobil

Contoh lain dari barang substitusi adalah motor dan mobil yang sama-sama sebagai alat transportasi darat. Keduanya mungkin memiliki perbedaan yang begitu mencolok, tapi motor dan mobil bisa berfungsi secara optimal meskipun digunakan sendiri-sendiri.

Suatu ketika kamu bisa menggunakan motor untuk pergi ke kantor, tapi kamu juga bisa menggunakan mobil untuk pergi ke kantor. Kedua barang ini bisa saling menggantikan karena memiliki kesamaan, yakni sebagai alat transportasi atau kendaraan.

Masih banyak contoh barang komplementer dan substitusi lain yang bisa kamu temukan dalam kehidupan sehari-hari. Dengan memahami pengertian, contoh, jenis hingga perbedaan kedua jenis barang ini maka kamu bisa menemukan contoh barangnya dengan mudah. 


Klik dan dapatkan info kost di dekatmu:

Kost Jogja Harga Murah

Kost Jakarta Harga Murah

Kost Bandung Harga Murah

Kost Denpasar Bali Harga Murah

Kost Surabaya Harga Murah

Kost Semarang Harga Murah

Kost Malang Harga Murah

Kost Solo Harga Murah

Kost Bekasi Harga Murah

Kost Medan Harga Murah