10 Alat dan Bahan Seni Grafis untuk Membuat Karya Seni Beserta Penjelasannya
10 Alat dan Bahan Seni Grafis untuk Membuat Karya Seni Beserta Penjelasannya – Seni grafis memiliki nilai indah tersendiri. Mungkin kamu sering melihat hasil karya seni grafis ini pada lukisan.
Namun, sebenarnya karya seni grafis ini memiliki banyak sekali media, tergantung pada bentuk kreatifitas dari sang seniman. Namun, kebanyakan media yang digunakan yaitu kertas atau canvas.
Sebab, media tersebut sangat cocok untuk bisa menggoreskan sebuah desain dalam hasil akhir karya seni grafis. Nah, kira-kira apa saja alat dan bahan seni grafis yang sering digunakan oleh seniman? Simak lebih detailnya dengan cara membaca artikel ini.
Mengenai
Seni Grafis
Daftar Isi
Daftar Isi
Seni grafis merupakan sebuah karya seni berbentuk dua dimensi yang dalam proses penciptaannya menggunakan teknik pencetakan.
Misalnya seperti sablon, cetak bahan tinggi (contohnya stempel), sablon bahan datar (seperti litografi), dan lain sebagainya.
Menurut pakar, kata Grafis juga berasal dari sebuah Bahasa Yunani yakni “graphein” yang memiliki arti yaitu menulis.
Grafik di dalam sebuah Bahasa Inggris berarti graph atau graphic yang memiliki arti menulis, dan juga melukis dengan cara menorehkan ataupun secara digores.
Kata dari “grafis” sendiri mungkin lebih menyerupai dengan istilah dari “gambar” di dalam “desain grafis”, namun “grafis” di sini juga memiliki arti sebagai sebuah seni untuk mencetak secara manual tanpa menggunakan mesin cetak.
Bahkan, apabila mesin cetak merupakan suatu teknologi yang memang lebih canggih pada masa ini, maka pencetakan karya grafis secara manual masih sangat dan sering untuk digunakan.
Alasannya pun bisa murni karena karya, sebab pilihan suatu estetika pada seorang seniman di dalam pemilihan sebuah teknik serta media.
Hal tersebut juga dapat disebabkan karena sebuah fakta bahwa metode dalam pencetakan karya grafik secara manual memang terasa lebih efisien dibandingkan dengan menggunakan mesin cetak, sebab mesin cetak hanya akan efektif di dalam bentuk produksi industri dengan skala yang besar.
Sejarah
dari Seni Grafis
Pada awal mulanya, karya seni grafis ini sudah dikembangkan oleh peradaban Cina. Di tempat itu, seni grafis akan difungsikan dalam menggandakan sebuah tulisan-tulisan sebagai ritual keagamaan.
Tulisan tersebut akan diukir di sebuah bidang datar berbahan kayu yang kemudian dicetak pada bagian atas sebuah kertas.
Masyarakat Cina telah menemukan selembar kertas secara masal sejak pada tahun 105 selama dalam suatu pemerintahan Dinasti Yi.
Karya seni dengan menggunakan media berbahan kayu juga sudah ditemukan di berbagai negara-negara kawasan Asia, yang juga mempunyai nilai budaya kuno yang sangat kuat seperti Cina, Korea dan juga Jepang.
Bangsa dari Romawi pun juga telah mengetahui teknik dalam pencetakan tersebut yang kemudian difungsikan untuk dapat menghiasi sebuah jubah dengan cara mencetak stempel.
Namun teknik dari pencetakan ini terasa kurang berkembang, sebab kebanyakan orang di Eropa tidak terlalu mengetahui apa itu kertas.
Teknik karya grafis bahkan sudah mulai berkembang pada kawasan Eropa sejak pada abad ke-13, dengan adanya penemuan sebuah mesin cetak yang dibuat oleh Gutterberg yang mana ia juga telah mendirikan sebuah pabrik kertas pertama di dunia yang berada di Negara Italia.
Sejak saat itu, berbagai jenis teknik dalam seni grafis pun sudah kian berkembang di kawasan Eropa.
Awal mulanya, karya seni grafis yang ada di Indonesia merupakan sebuah media alternatif untuk para seniman yang sudah pernah bekerja di dalam bidang lainnya semacam lukisan ataupun patung.
Secara garis kronologis, seni rupa grafis ini telah muncul di wilayah Indonesia sejak pada tahun 1950-an, untuk tokoh pionirnya yakni Suromo serta juga Abdul Salam yang keduanya berasal dari daerah Yogyakarta.
Mereka telah menciptakan sebuah karya grafis dengan menggunakan teknik untuk memotong kayu dan juga sebagian besar dari karyanya merupakan poster yang menggambarkan perjuangan. Tokoh yang lainnya yaitu Marasutan dari Jakarta dan juga Mochtar Apin dari Bandung.
Jenis-Jenis
dari Seni Grafis
Cetak
Dalam (Intaglio Print)
Teknik
dengan menerapkan cetak dalam (intaglio print) yakni sebuah jenis teknik dari seni
rupa grafis yang pada proses dalam pembuatan sebuah karyanya dapat menerapkan bahan
berupa plat dari bahan alumunium.
Plat tersebut nantinya akan dibentuk dengan menggunakan sebuah benda tajam supaya bisa menghasilkan bentuk goresan yang cukup dalam.
Lalu, hasil goresan yang ada di dalam plat alumunium tadi akan diberikan tinta dan juga disapukan pada sebuah permukaan kertas yang telah dibasahi.
Cetak
Tinggi (Relief Print)
Teknik dengan cetak tinggi (relief print) adalah jenis dari seni rupa grafis yang akan memanfaatkan bentuk ketinggian dari sebuah medium agar dapat mencetak.
Cetak tinggi ini akan menggunakan sebuah cetakan yang berasal dari bahan yang bisa untuk dicukil, sehingga pada bagian permukaan di medianya akan mempunyai perbedaan yang tinggi.
Adapun cara dalam pembuatannya dengan menggunakan sebuah cetakan yang berasal dari bahan yang dapat dicungkil sehingga pada bagian permukaan di medianya akan bisa menjadi lebih tinggi dan rendah (relief).
Pada bagian yang mempunyai permukaan tinggi tadi, kemudian akan dilumuri dengan sebuah tinta cetak dengan menggunakan alat dari rol karet.
Kemudian, akan dicetak lagi dengan cara menekannya dengan menggunakan tangan maupun bisa juga menggunakan mesin cetak pada sebuah lembaran kertas.
Cetak
Saring (Screen Printing)
Teknik
cetak saring ataupun screen printing adalah salah satu di antara berbagai jenis
seni rupa grafis, yang mana cara dalam membuat karyanya akan menggunakan sebuah
cetakan yang berbahan dari screen atau layar kain yang kemudian dilapisi dengan
menggunakan bahan yang peka terhadap pantulan cahaya.
Selanjutnya,
bagian screen tadi akan ditutup dengan menggunakan film (desain) dan kemudian dilakukan
proses penyinaran cahaya matahari ataupun penyinaran dengan lampu pada suhu
tertentu.
Setelah
itu, screen akan dicuci dan kemudian terbentuk sebuah cetakan berlubang
(saring) sesuai dengan film yang sudah dicetaknya.
Cetak
Datar (Planography Print)
Teknik
cetak datar merupakan salah suatu dari teknik di dalam seni rupa grafis, yang akan
dibuat dengan menggunakan sebuah klise datar menggunakan prinsip saling menolak
dan juga saling menerima di antara tinta dengan air.
Cetak
datar hanya akan mendapatkan bentuk perlakuan khusus pada bagian-bagian
tertentu saja untuk bisa menciptakan sebuah gambar.
Alat
dan Bahan Seni Grafis
Bahan
Pada Seni Grafis
Lem
Lem pada seni grafis akan difungsikan agar bisa menempelkan bagian sketsa pada bagian klise ataupun plat.
Tujuan dari pemberian lem ini, yaitu agar bisa mempertahankan kekukuhan serta posisi dari sketsa pada saat akan dipindahkan supaya tidak bisa bergeser ataupun bergerak dari permukaan klise ataupun plat.
Kertas
Kertas pada seni grafis akan difungsikan sebagai sebuah media dalam membuat sebuah sketsa ataupun desain.
Selain agar bisa membuat sketsa maupun desain, fungsi kertas terkadang juga akan dijadikan sebagai sebuah media cetak di dalam karya seni grafis.
Karet
Linolium
Karet linolium pada seni grafis ini akan difungsikan sebagai sebuah media dalam pembuatan cetakan ataupun klise.
Karet linolium ini berbentuk lembaran dengan warna hitam dan bagian depannya sangat licin dan juga mengkilat, sedangkan di bagian belakangnya terasa kasar.
Bagian
yang akan dijadikan sebagai media dalam cetakan ataupun klise yaitu pada bagian
depan yang licin.
Papan
Kayu
Papan kayu dalam seni grafis akan difungsikan sebagai suatu media dalam pembuatan sebuah cetakan ataupun klise.
Papan yang bagus dalam membuat sebuah cetakan maupun klise yaitu papan dengan tekstur yang terasa tidak terlalu lunak dan juga tidak terlalu keras.
Tujuannya yaitu agar bisa memudahkan dalam proses mencukil sketsa ataupun desain yang terdapat pada bagian atas papan kayu.
Hardboard
(tripleks)
Hardboard atau tripleks dalam seni grafis ini akan difungsikan untuk sebuah media dalam pembuatan suatu cetakan atau klise.
Hardboard ini hampir mirip dengan sebuah papan kayu, namun perbedaannya hanya sedikit terlihat pada bagian teksturnya saja.
Papan
kayu lebih mempunyai tekstur yang kasar, sedangkan pada hardboard memiliki tekstur
yang lebih halus dan juga licin.
Tinta
Cetak
Tinta di dalam seni grafis adalah sebuah bahan yang wajib ada ketika sedang proses berkarya.
Tinta ini akan mempunyai peranan yang penting, di dalam pemindahan sebuah objek gambar yang berasal dari cetakan ke dalam media hasil dari cetakannya.
Tinta dalam cetak tinggi ini adalah tinta khusus yang akan digunakan di dalam seni rupa grafis.
Alat
Pada Seni Grafis
Pensil
Pensil pada seni grafis akan difungsikan dalam membuat sketsa ataupun desain. Pensil dapat dibedakan menjadi dua buah jenis yakni pensil dengan adanya tanda H dan juga B.
Pensil dengan menggunakan tanda H mempunyai sifat yang keras dan akan cocok dalam membuat garis yang tipis.
Sedangkan
pada pensil dengan adanya tanda B mempunyai sifat yang lunak dan akan cocok dalam
membuat sebuah garis tebal. Pensil juga sebagai alat utama yang akan difungsikan
ketika menggambar.
Gunting
Gunting pada seni grafis akan difungsikan untuk memotong pada bagian kertas sketsa dan juga plat ataupun klise.
Selain daripada itu, gunting ini juga bisa digunakan dalam membuat bagian-bagian yang tidak akan diperlukan di dalam cetakan maupun klise.
Pahat
Pahat dalam seni grafis akan difungsikan sebagai alat untuk mencukil ataupun menorehkan plat atau klise.
Pahat ini juga dapat difungsikan untuk mencukil bagian klise seperti pada papan kayu, hardboard (triplek) maupun pada karet linolium.
Scroll
(Rollblayer)
Scroll (rollblayer) atau sering dinamakan dengan roll, pada seni grafis akan difungsikan dalam meratakan sebuah warna pada bagian atas cetakan atau klise.
Penggunaannya pun hampir sama dengan roll cat untuk dinding rumah.
Penutup
Itu tadi pembahasan mengenai alat dan bahan seni grafis, semoga artikel ini bisa semakin membantu kalian dalam memahami seni grafis serta alat dan bahan seni grafis.
Harapannya, kamu dapat semakin memahami mengenai dunia karya seni dan bisa juga menerapkannya sebagai bentuk kreatifitasmu.
Demikian pembahasan mengenai alat dan bahan seni grafis, kamu bisa membaca artikel lainnya tentang dunia seni pada kolom yang tersedia di Mamikos.
Klik dan dapatkan info kost di dekat kampus idamanmu: