Angka Arab 1-20 beserta Penulisan dan Cara Membacanya yang Benar
Ingin mempellajari perhitungan dasar alam Bahasa Arab dari angka 1 sampai 20? Baca artikel ini, yuk!
Angka Arab 1-20 beserta Penulisan dan Cara Membacanya yang Benar โ Mempelajari bilangan dalam berbagai bahasa termasuk Bahasa Arab tentunya sangat menarik dan seru untuk dilakukan. Selain itu, hal ini juga dapat membantu kita untuk menguasai bahasa lain.
Bilangan atau angka dalam Bahasa Arab mungkin sudah tidak asing lagi bagi sebagian orang. Apalagi jika kamu pernah bersekolah di madrasah, selain itu bilangan arab juga diajarkan saat mengaji.
Namun, jika kamu belum mengetahui bilangan Arab dan ingin mempelajarinya, khususnya bilangan dasar dari angka 1 sampai 20. Dalam artikel ini, Mamikos akan mengulas informasi lengkap mengenai angka Arab 1-20 beserta penulisan dan cara membacanya yang benar. Simak informasi selengkapnya di bawah!
Hal Menarik yang Harus Kamu Ketahui tentang Bilangan atau Angka Arab
Daftar Isi [hide]

Sebelum mempelajari lebih lanjut bagaimana bilangan Arab beserta penulisan dan cara membacanya yang benar. Ada hal-hal menarik yang penting kamu ketahui terkait angka atau bilangan dalam Bahasa Arab.
Angka atau bilangan dalam Bahasa Arab tentunya sangat berbeda denan angka-angka lain, khusunya dalam Bahasa Latin. Nah, untuk lebih jelasnya, berikut ini adalah beberapa hal yang menarik untuk diketahui.
1. Bilangan atau Angka dalam Bahasa Arab Disebut dengan โAdad dan Maโdud
Bilangan atau angka di dalam Bahasa Arab disebut dengan istilah bernama โadad. Kemudian untuk sebuah angka yang dibilang disebut dengan istilah lain yaitu maโdud. Dalam Bahasa Arab, angka ga terbagi menjadi dua bentuk, keduanya adalah bilangan pokok dan bilangan tingkat.

Advertisement
2. Bilangan Pokok dan Bilangan Tingkat dalam Bahasa Arab
Mengutip dari Kumparan, dalam buku dengan judul โPintar Berbahasa Arab Madrasah Aliyah Kelas XIโ yang ditulis oleh Hendri Kusuma Wahyudi, untuk bilangan pokok sendiri yaitu angka-angka yang menunjukan sebuah jumlah, misalnya seperti angka 1, 2, 3, dan seterusnya.
Kemudian, untuk bilangan tingkat yaitu angka-angka yang menunjukan sebuah urutan, misalnya seperti pertama, kedua, ketiga, da seterusnya.
3. Bilangan atau Angka dalam Bahasa Arab Dibagi menjadi Empat Bentuk
Mengutip dari Kumparan, bilangan atau hitungan (isim โadad) adalah sebuah pelajaran dengan tingkat dasar. Dimana dalam sebuah perbincangan, angka sering dikaitkan dengan beragam kondisi, contohnya seperti saat proses jual beli, tawar, menawar, dan masih banyak lagi yang lainnya.
Selain itu, dalam Bahasa Arab, bilangan atau angka juga terbagi ke dalam empat bentuk yang berbeda. Diantaranya adalah โadad mufrad, โadad murakkab, โadad aqd, dan โadad maโthuf. Untuk lebih jelasnya, berikut ini adalah penjelasan dari bentuk-bentuk bilangan Bahasa Arab tersebut.
- โAdad Mufrad: Ini adalah sebuah bilangan atau angka kosong dari tarkib (tersusun) dan โathaf-nya (tersambung).Untuk bilangan ini sendiri dimulai dari angka satu (wahidun) sampai sepuluh (โasyaratun), antara tiga sampai semblang (bidhโun), sertaus (miโathun), serta seribu (alfun).
- โAdad Murakkab: Ini adalah sebuah bilangan atau angka yang terdiri dari dua buah bilangan yang menjadi satu kesatuan yang susunannya tarkib mazji. Adapun bilangan ini yaitu sebelas (ahada โasyaro) ingga sembilan belas (tisโata โasyaro).
- โAdad Aqd: Ini adalah sebuah bilangan atau angka yang bentuknya keipatan sepuluh, contohnya yaitu dua puluh (โisyruuna) sampai dengan sembilan puluh (tisโuuna)
- โAdad Maโthuf: Ini adalah sebuah bilangan atau angka dengan susunan athaf, contohnya yaitu angka-angka yang terdapat pada bilangan antara 20 dan 30, 30 dan 40, 40 dan 50, sampai dengan 99. Contohnya seperti dua puluh satu (wahidun wa โisyruuna) dan seterusnya.