Apa Bedanya Moral dan Etika? Berikut Penjelasan dan Contohnya

Moral dan etika adalah dua hal yang berbeda, meskipun keduanya sering dianggap sama. Simak apa perbedaan dan contohnya di artikel Mamikos ini.

07 Januari 2025 Nana

Apa Bedanya Moral dan Etika? Berikut Penjelasan dan Contohnya — Mungkin selama ini kamu merasa moral dan etika adalah hal yang sama.

Padahal, keduanya memiliki perbedaan yang sangat mendasar dan tidak bisa disamakan satu sama lain.

Jika kamu membutuhkan penjelasan dan apa bedanya moral dan etika serta apa saja contohnya, maka kamu bisa menyimak uraian Mamikos di artikel ini sampai akhir nanti.

Penjelasan Apa Bedanya Moral dan Etika Berikut Contohnya

Apa Bedanya Moral dan Etika? Berikut Penjelasan dan Contohnya
freepik.com/Freepik

Sebagaimana yang telah Mamikos jelaskan di pembuka artikel ini, bahwa di kesempatan ini kamu akan membaca uraian apa bedanya moral dan etika. ✨📌

Bukan hanya penjelasan dari keduanya saja, tapi contoh dari moral dan etika juga bisa kamu baca dan ketahui di sini.

Agar bisa lebih memahami penjelasan apa bedanya moral dan etika tersebut, mari simak terlebih dulu masing-masing pengertian dari keduanya sebagaimana uraian berikut.

Etika dan Moral Berdasarkan Pengertian Masing-Masing

Berdasarkan makna katanya, etika diambil dari bahasa Yunani yakni dari kata ethos yang memiliki arti tampak dari suatu kebiasaan. Dalam maksud pengertian tersebut adalah perspektif objeknya, yaitu sikap, perbuatan serta tindakan dari manusia.

Maka, pengertian etika secara khusus adalah suatu ilmu tentang sikap dan kesusilaan individu dalam lingkungan pergaulan. Secara bahasa sendiri, etika dimaknai sebagai ilmu tentang apa yang baik dan apa yang buruk dan tentang hak dan kewajiban moral atau akhlak seseorang.

Secara umum, etika dimaknai sebagai norma, aturan, kaidah atau tata cara yang biasanya digunakan sebagai pedoman atas asas individu dalam melakukan perbuatan maupun bertingkah laku.

Lalu, bagaimana dengan moral? Moral merupakan hasil ciptaan manusia yang berasal dari unsur kebudayaan dan agama. Moral erat kaitannya dengan nilai yang diajarkan oleh agama atau suatu keyakinan.

Secara bahasa sendiri, moral adalah suatu ajaran tentang baik buruk yang diterima umum mengenai perbuatan, sikap, kewajiban, dan sebagainya, atau bisa dimaknai sebagai budi pekerti.

Moral menjadi acuan secara hukum dari perilaku yang diterapkan pada individu ketika bersosialisasi maupun berinteraksi dengan individu lain, sehingga terjalin rasa saling menghormati serta menghargai antar sesama.

Dari kedua pengertian tersebut, maka sudah jelas etika dan moral adalah dua hal yang berbeda, meskipun berkaitan dengan perilaku dan aturan baik buruknya bersikap dalam kehidupan sehari-hari.

Fungsi dari Moral dan Etika

Baik etika dan moral sama-sama memiliki fungsi yang masing-masing penjelasannya bisa disimak sebagai berikut:

Fungsi Etika

  • Etika membantu menetapkan standar mengenai apa yang dapat diterima serta apa yang tidak.
  • Etika mengajarkan dan menuntun manusia kepada tingkah laku yang baik dan positif serta menjauhkan diri dari tingkah laku yang buruk.
  • Etika mengajarkan seseorang untuk selalu sadar dalam bertindak.
  • Etika mengatur dan mengarahkan citra manusia ke jenjang akhlak yang luhur serta meluruskan perbuatannya.
  • Etika menuntut manusia agar bersikap rasional terhadap semua norma.
  • Etika dibutuhkan sebagai pengatur pemikiran kritis sehingga individu mampu membedakan antara yang sah dan tidak sah, antara apa yang benar dan sebaliknya.

Fungsi Moral

  • Menjamin terwujudnya harkat dan martabat pribadi individu dan kemanusiaan
  • Memotivasi manusia agar bersikap dan bertindak penuh kebaikan yang berlandaskan moral.
  • Moral menjadi landasan rasa percaya terhadap sesama manusia.
  • Membuat manusia lebih mudah untuk merasa bahagia secara rohani baik jasmani.
  • Memberikan wawasan masa depan kepada manusia, baik berupa sanksi sosial maupun konsekuensi dalam kehidupan sehingga manusia akan penuh pertimbangan.
  • Memberikan landasan kesabaran dalam bertahan di setiap dorongan naluri dan keinginan atau napsu yang mengancam harkat dan martabat diri.
Close