Apa itu Gugus MPLS Sekolah Siswa Baru 2024 SD SMP SMA/SMK beserta Penjelasannya
Apa itu Gugus MPLS Sekolah Siswa Baru 2024 SD SMP SMA/SMK beserta Penjelasannya – Masa Pengenalan Sekolah atau yang lazim disebut dengan MPLS merupakan kegiatan wajib yang dilakukan di setiap satuan pendidikan mulai dari jenjang SD, SMP, hingga SMA/SMK.
Kegiatan ini memiliki banyak manfaat agar siswa yang baru diterima dapat dengan cepat menyesuaikan diri dengan lingkungan sekolahnya yang baru.
Dalam kegiatan MPLS ini, biasanya siswa akan dibagi menjadi beberapa kelompok yang disebut dengan gugus MPLS. Mungkin diantara kalian masih banyak yang belum paham dengan gugus MPLS. Supaya memahaminya kamu bisa mencermati artikel di bawah ini.
Apa itu Gugus MPLS?
Di bawah ini adalah penjelasan singkat mengenai Gugus MPLS yang harus kamu tahu.
Saat sedang mengikuti kegiatan MPLS, biasanya seorang siswa akan dimasukkan ke dalam kelas dan dibagi menjadi beberapa kelompok atau yang sering disebut dengan gugus.
Biasanya yang berperan penting dalam pembagian gugus atau kelompok ini adalah panitia MPLS seperti guru atau OSIS (Organisasi Siswa Intra Sekolah).
Banyak sedikitnya suatu gugus di dalam pelaksanaan kegiatan ini bergantung dengan banyaknya jumlah peserta didik yang dinyatakan diterima pada suatu sekolah.
Selama kegiatan MPLS berlangsung dengan berbagai kegiatannya dengan teman satu gugus inilah peserta didik akan mengikutinya.
Tidak ada batasan jumlah anggota dalam pelaksanaan kegiatan MPLS. Mengenai jumlah anggota gugus di dalam kegiatan MPLS ini sepenuhnya diserahkan kepada pihak panitia.
Biasanya untuk membedakan antara gugus satu dengan gugus lainnya masing-masing gugus akan diberikan nama yang menarik.
Peserta didik baru yang dibagi menjadi beberapa gugus selama kegiatan MPLS berlangsung ini dilakukan supaya memudahkan panitia melakukan koordinasi pemberian tugas kepada para siswa baru.
Selama kegiatan MPLS berlangsung, siswa baru akan melakukan proses dan melakukan banyak kegiatan bersama dengan teman satu gugusnya.
Rekomendasi Nama Gugus MPLS Unik dan Menarik
Di bawah ini adalah rekomendasi nama gugus yang bisa kamu pilih.
Rekomendasi Nama Gugus MPLS 1 – 10
- Gugus Garuda Jaya
- Gugus Garuda Nusantara
- Gugus Garuda Muda
- Gugus Garuda Timur
- Gugus Garuda Taruna
- Gugus Abimantara
- Gugus Borneo
- Gugus Jawadwipa
- Gugus Swarnadwipa
- Gugus Celebes
Rekomendasi Nama Gugus MPLS 21 – 30
- Gugus Halilintar
- Gugus Badai Timur
- Gugus Topan Selatan
- Gugus Baruna Jaya
- Gugus Timur Matahari
- Gugus Wijayakusuma
- Gugus Kemuning
- Gugus Dewandaru
- Gugus Cempaka
- Gugus Meranti
Rekomendasi Nama Gugus MPLS 31 – 40
- Gugus Bhayangkara
- Gugus Siliwangi
- Gugus Purnawarwan
- Gugus Diponegoro
- Gugus Pattimura
- Gugus Serang
- Gugus Malahayati
- Gugus Bimasakti
- Gugus Andromeda
- Gugus Kepler
Rekomendasi Nama Gugus MPLS 41 – 50
- Gugus Kulintang
- Gugus Sombrero
- Gugus The Rose
- Gugus Sculptor
- Gugus Black Eye
- Gugus Cartwheel
- Gugus Sunflower
- Gugus Ursa Mayor
- Gugus Blue Pinwheel
- Gugus Socrates
Selain itu, masing-masing gugus juga akan diminta untuk membuat yel-yel khusus agar kegiatan MPLS menjadi lebih menyenangkan.
Pembuatan yel-yel untuk setiap gugus ini biasanya diserahkan sepenuhnya kepada masing-masing anggota gugus.
Supaya yel-yel yang dibuat masing-masing gugus menjadi menarik. Tiap-tiap anggota gugus diminta untuk melakukan diskusi.
Nah, melalui diskusi inilah diharapkan akan membuat peserta didik baru lebih bisa mengenal sifat, karakter, dan kemampuan yang dimiliki temannya.
Pihak panitia seperti guru maupun OSIS hanya bertindak sebagai pendamping supaya tiap-tiap gugus memiliki yel-yel yang menarik dan mendidik.
MPLS merupakan sebuah kegiatan wajib yang harus diikuti oleh peserta didik baru yang dinyatakan diterima di sekolah tujuan.
Sebagai salah satu kegiatan wajib, ada beberapa tujuan yang ingin dicapai sebuah sekolah dengan diadakannya MPLS.
Melalui pelaksanaan MPLS diharapkan pihak sekolah dalam melakukan pendeteksian bakat, minat, dan potensi yang dimiliki siswanya. Sehingga, pihak sekolah dapat membantu yang bersangkutan untuk mengembangkan potensi yang ada di dalam dirinya.
Melalui MPLS ini, diharapkan siswa dapat lebih mudah bergaul dan menyesuaikan diri terhadap lingkungan sekolahnya yang baru.
Melalui kegiatan MPLS ini, siswa dapat lebih semangat, termotivasi, serta siswa baru dapat menemukan metode belajar yang paling tepat untuknya.
Melalui kegiatan MPLS ini, diharapkan setiap siswa baru dapat lebih mengenal dengan teman seangkatannya dan bisa lebih kenal dengan guru dan staf sekolah sehingga dapat terjalin ikatan yang hangat sekaligus menyenangkan.
Apa Saja Kegiatan MPLS?
Supaya kegiatan MPLS ini dapat membawa dampak positif kepada para peserta didik, pemerintah telah memberikan ketentuan kegiatan yang boleh dilakukan selama kegiatan MPLS berlangsung.
Berdasarkan Permendikbud No. 18/2016, kegiatan MPLS dapat dibagi menjadi dua, yakni kegiatan wajib dan kegiatan MPLS. Berikut ini adalah rinciannya.
Kegiatan Wajib MPLS
- Pengisian formulir yang harus dilakukan oleh siswa dan orang tua/wali murid.
- Kegiatan pengenalan mulai dari pengenalan siswa, pengenalan guru, pengenalan sarana dan prasarana sekolah, pengenalan visi dan misi sekolah, pengenalan tata tertib sekolah, serta pengenalan hak dan kewajiban siswa selama berada di sekolah.
- Pengenalan etika dalam berkomunikasi di sekolah serta pembiasaan berbicara dengan menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar.
- Siswa dibiasakan untuk melakukan salam, senyum, sapa, sopan, dan santun selama berada di lingkungan sekolah.
- Pembiasaan siswa untuk senantiasa memegang etika saat bergaul bersama teman, berkomunikasi dengan guru dan staf sekolah.
- Pembiasaan siswa untuk memiliki jiwa sportif, memiliki empati, toleransi, dan bisa saling menghargai kepada sesama siswa.
- Siswa dikenalkan dengan budaya yang ada di sekolah dan tema kegiatan MPLS harus bisa menjadikan siswa baru lebih mengenal sekolahnya yang baru serta memiliki unsur-unsur positif.
Kegiatan Pilihan MPLS
- Siswa dengan guru bisa mengadakan sesi konseling dengan tujuan guru bisa mengetahui potensi yang dimiliki siswanya.
- Siswa dikenalkan dengan kegiatan ekstrakurikuler yang ada di sekolah barunya.
- Siswa diajak ikut serta untuk berdiskusi untuk melatih kemampuan siswa dalam menyampaikan pendapat.
- Siswa dikenalkan dengan etika saat berada di lingkungan sekolah, etika saat makan, etika saat berbicara kepada orang yang lebih tua, serta etika saat berada di tempat umum.
- Siswa diajak untuk mini tour untuk mengetahui seluruh fasilitas dan sarana prasarana yang dimiliki oleh sekolah barunya.
- Siswa diajari tentang bagaimana melakukan simulasi penanggulangan bencana.
- Siswa diberitahu fasilitas umum yang boleh digunakan di dalam lingkungan sekolah.
- Siswa diberitahu supaya turut andil dalam menjaga dan memelihara fasilitas dan sarana prasarana yang ada di sekolah barunya.
Kegiatan Terlarang Selama MPLS
Di sisi lain selama kegiatan MPLS berlangsung pihak panitia diharapkan untuk tidak melakukan kegiatan yang tidak memberikan manfaat kepada siswa baru. Berikut ini kegiatan yang dilarang dilakukan saat MPLS berlangsung.
- Siswa baru diminta membawa suatu produk dengan merek tertentu yang apabila tidak membawanya siswa akan mendapatkan hukuman.
- Siswa diminta untuk menghitung sesuatu yang tidak ada kaitannya dengan pendidikan. Misalnya menghitung semut, jumlah bulir nasi, atau jumlah bulir gula.
- Siswa diminta untuk memakan makanan atau minum minuman sisa dari temannya yang sama-sama siswa baru.
- Memberikan hukuman fisik kepada siswa baru yang bisa menyebabkan rasa sakit, berpotensi menyebabkan kecacatan atau bahkan kematian.
- Siswa diminta untuk melakukan tugas yang tidak masuk akal seperti melakukan wawancara dengan tumbuhan dan hewan.
- Siswa diminta untuk memakai atribut yang tidak ada kaitannya dengan dunia pendidikan.
- Serta kegiatan lainnya yang tidak sesuai dengan peraturan yang telah ditetapkan oleh Menteri Pendidikan.
Atribut Terlarang Saat MPLS
Selain itu, pihak panitia MPLS juga dilarang memaksa siswa baru untuk menggunakan atribut yang tidak memiliki manfaat.
- Siswa diminta memakai tas karung, tas belanja plastik dan sebagainya.
- Siswa diminta memakai kaos kaki warna-warni yang panjangnya tidak sama.
- Siswa diminta memakai topi atau hiasan kepala yang tidak sewajarnya.
- Siswa diminta memakai alas kaki yang tidak sewajarnya.
- Siswa diminta mengenakan atribut lain yang tidak sesuai dengan pembelajaran.
Demikian informasi yang bisa disampaikan Mamikos terkait Gugus MPLS. Semoga artikel ini bermanfaat bagi yang membutuhkan.
FAQ
Gugus MPLS merupakan sebuah kelompok yang dibentuk panitia MPLS yang anggotanya siswa baru di suatu sekolah. Tujuan dibentuknya gugus MPLS ini adalah untuk memudahkan panitia mengkoordinasi siswa di saat pelaksanaan MPLS.
MPLS SMK merupakan masa pengenalan lingkungan sekolah baru yang dikhususkan bagi siswa SMK dengan adanya kegiatan ini diharapkan siswa SMK dapat mengenali potensi yang ada di dalam dirinya sehingga tidak salah dalam memilih jurusan.
Tujuan MPLS adalah membuat siswa lebih cepat beradaptasi dengan lingkungan sekolahnya yang baru.
Mengajak siswa mini tour di lingkungan sekolah.
Pengenalan visi dan misi sekolah.
Pengenalan guru dan staff karyawan sekolah.
Sosialisasi peraturan dan tata tertib sekolah.
Kegiatan MPLS merupakan kegiatan yang pelaksanaannya ditujukan kepada siswa baru tahun ajaran baru mulai dari jenjang kelas 1 SD, kelas 7 SMP, dan kelas 10 SMA/SMK.
Klik dan dapatkan info kost di dekat kampus idamanmu: