Apa Itu Kromosom? Fungsi, Letak, Struktur, Jenis dan Dilengkapi Gambarnya

Apa Itu Kromosom? Fungsi, Letak, Struktur, Jenis dan Dilengkapi Gambarnya – Bagi yang belum tahu apa itu kromosom tubuh dan fungsinya, rasanya tidak boleh melewatkan pembahasan satu ini.

Pengertian kromosom pada dasarnya adalah bagian di dalam sel yang terdiri dari molekul DNA dan protein.

Kromosom menyimpan informasi genetik suatu organisme, misalnya molekul histon kelima, faktor transkripsi, gen unsur regulator serta nukleotida. Terdengar membingungkan? Makanya, yuk pahami terlebih dulu apa itu kromosom gen dan DNA.

Apa Itu Kromosom?

https://www.harapanrakyat.com/

Seperti yang disebutkan di atas, kromosom adalah struktur yang terdiri dari satu molekul DNA dan berbagai jenis protein.

Kromosom tersimpan di dalam di dalam sel dengan bentuk menyerupai deret panjang. Letak kromosom lebih tepatnya berada di dalam nukleus sel eukariota atau kromatin. 

Kromosom baru dikenal luas setelah W. Waldenger mengemukakannya pada publik. Kromosom sendiri berasal dari kata chroma yang artinya warna dan soma yang artinya tubuh.

Sehingga dapat disimpulkan bahwa kromosom adalah tubuh-tubuh halus yang mudah menyerap zat warna. Bentuknya beragam, ada yang bengkok, lurus, pendek maupun panjang.

Fungsi Kromosom

Setelah mengetahui pengertian tentang apa itu kromosom, berikut adalah fungsi kromosom yang didasari oleh penelitian:

  • Genosom (Kromosom seks). Kromosom seks berperan dalam pembentukan jenis sel sebelum adanya kelamin.
  • Autosom (Kromosom tubuh). Sedangkan kromosom tubuh berperan sebagai pengendali sifat sel tubuh. 

Komponen Kromosom

Kromosom terbagi menjadi kromosom prokariotik dan eukariotik. Pada kromosom prokariotik dapat terdiri dari DNA saja, contohnya pada virus T.

Selain itu, kromosom juga bisa hanya terdiri RNA saja, seperti yang ditemukan pada virus mozaik.

Atau pada bakteri E. coli yang di dalamnya ditemukan kedua unsur DNA dan RNA. Sedangkan pada kromosom eukariotik tersusun dari beberapa komponen, diantaranya: 

DNA
DNA menempati sekitar 35% dari seluruh bagian kromosom.

RNA
RNA menempati sekitar 5% dari seluruh bagian kromosom.

Protein
Komponen ketiga adalah protein. Protein penyusun kromosom digolongkan menjadi dua, yaitu non histon (bersifat asam) dan histon (bersifat basa). 

Kedua protein tersebut bekerja sama untuk menggulung benang kromosom agar pudar. Protein histon dan nonhiston juga mampu menggandakan dan menyalin DNA.  

Setidaknya ada 7 protein penyusun kromosom di dalam tubuh manusia, salah satunya adalah protein CENP-A yang memiliki sifat menyerupai histon H. Bahkan dianggap dapat menggantikan histon H dalam struktur sentromer nukleosom.

Protein histon dan nonhiston memiliki perbedaan, yaitu:

  • Protein histon

Yaitu protein terlindungi DNA dalam yang disebut Nukleosom. Protein histon memiliki sifat basa.

  • Protein non histon

Protein histon memiliki sifat asam, disebabkan oleh proses pembelahan sel pada kromosom agar dapat tersebar ke dalam meiosis dan mitosis.

Struktur Kromosom

Untuk yang bertanya apa itu kromosom dan cirinya? Kromosom memiliki susunan struktur dengan fungsi tertentu. Adapun berikut adalah struktur dan penjelasan lengkapnya:

  • Sentromer atau Bagian Kepala

Kromosom memiliki bagian kepala yang bernama sentromer. Bentuknya bulat dan berfungsi sebagai pusatnya kromosom. Sentromer membagi kromosom menjadi dua lengan di mana terjadinya penyempitan pertama antara kromosom tetap dan khusus.

Daerah penyempitan tersebut dinamakan kinetokor, yang berarti tempat di mana spindle fiber atau benang-benang gelendong melekat. Inilah yang pergerakan kromosom selama proses mitosis.

  • Bagian Lengan

Selain memiliki kepala, kromosom juga terdiri dari bagian lengan. Setiap kromosom terdiri dari dua lengan, namun beberapa hanya memiliki satu buah lengan. Lengan kromosom dilapisi oleh selaput tipis yang didalamnya mengandung kromonema, yaitu matriks yang berisi cairan transparan.

Kromonema akan mengalami pembelahan sel (kromomer). Kromomer bertujuan untuk membawa sifat genetik atau keturunan yang disebut sebagai lokus gen. Selain itu, kromosom juga memiliki bagian tambahan pada ujung kromosom, yaitu satelit.

  • Kromatid dan Sentromer 

DNA yang memadat dan membentuk gulungan seperti huruf X selanjutnya mengalami proses replikasi, sehingga setiap kromosom tersusun oleh dua replika identik. Kedua replika tersebut dinamakan dengan kromatid sister

Kromatid sister saling terikat antara satu dengan yang lain di bagian kepala kromosom. Perhatikan gambar di bawah agar kamu lebih paham tentang struktur kromosom.

ruangguru.com

Apa Itu Gen?

Gen termasuk ke dalam bagian kromosom. Karena itu kamu juga harus tahu tentang pengertian gen dan fungsinya.

Gen adalah unit di dalam kromosom yang menyimpan informasi genetik, lebih tepatnya bagian dari molekul DNA.

Unit yang menyerupai benang ini berperan dalam menentukan sifat suatu organisme. Karena itu kromosom dapat membawa sifat dan informasi genetika suatu organisme berkat kandungan gen di dalamnya. 

Untuk mengamati kromosom dapat dilihat dengan bantuan mikroskop saat sel mengalami pembelahan. Pada saat sel membelah, kromatin mampu menjadi pendek maupun tebal.

Gen yang tersimpan di dalam kromosom berada di tempat khusus yang bernama lokus atau kromomer.

Beberapa lokus dapat menampung satu atau lebih gen. Sementara gen-gen yang menyimpan sifat suatu organisme yang sama dan berasal dari lokus yang sama dinamakan dengan gen homolog.

Fungsi Gen

Adapun fungsi dari gen dapat diuraikan sebagai berikut:

  • Mengendalikan dan mengontrol perkembangan dan proses metabolisme. Pada setiap proses kimiawi yang terjadi di dalam tubuh memerlukan enzim agar bisa berlangsung. Di sini gen yang berperan penting dalam pembentukan dan pengendalian enzim. 

Begitu pun dengan perkembangan tubuh. Gen memproduksi hormon yang diperlukan tubuh untuk berkembang.

  • Menyimpan dan mengkomunikasikan informasi genetika dari generasi ke generasi.
  • Menentukan ciri dan sifat suatu organisme. Sifat yang dimaksud meliputi warna kulit, bentuk badan, tinggi badan, warna rambut, bentuk rambut, dan masih banyak lagi.

Sifat Gen

Gen memiliki sifat-sifat khusus yang membuatnya mudah untuk diidentifikasi, berikut adalah sifat yang dimiliki gen:

  • Menyimpan informasi genetik keturunan.
  • Mampu menggandakan diri saat proses pembelahan sel.
  • Memiliki peran berbeda tergantung fungsinya.
  • Merupakan bagian kecil tersendiri yang terkandung dalam kromosom.
  • Kinerja gen dipengaruhi oleh susunan perpaduan nitrogen dan basanya.

Hubungan Kromosom dengan Gen

Beberapa dari kamu mungkin bertanya, apa itu kromosom dan hubungannya dengan gen? Jadi, di dalam kromosom terdapat protein dan DNA. DNA membawa informasi genetik.

Jumlah informasi genetik yang terdapat pada suatu DNA adalah genom. Dengan kata lain, genom adalah perangkat yang terdiri dari berbagai gen. Sehingga kromosom dan gen tidak bisa saling dipisahkan.

Ukuran dan Jumlah Kromosom

Kromosom memiliki jumlah dan ukuran yang beragam, tergantung dari jenis spesies organismenya.

Umumnya kromosom yang dimiliki oleh makhluk hidup memiliki ukuran panjang sekitar 0,2 sampai 50 mikron dengan diameter 0,2 sampai 20 mikron.

Kromosom yang dimiliki manusia sendiri berukuran lebih dari 6 mikron. Masih ingat dengan sebutan kromosom homolog yang disebutkan pada pembahasan apa itu kromosom dan gen di atas? Kalau tidak mari ulas kembali. 

Kromosom selalu memiliki pasangan. Pasangan kromosom yang memiliki bentuk, komposisi dan ukuran yang sama disebut sebagai kromosom homolog.

Seperti yang dijumpai pada lalat buah, mereka memiliki 4 macam kromosom homolog, dan manusia mempunyai 23 macam kromosom homolog.

Pada sel tubuh organisme terdapat diploid (satu pasang kromosom) dan pada sel gamet terdapat haploid (satu pasang kromosom).

Manusia yang menderita kanker bisa diakibatkan oleh jumlah set kromosom yang lebih dari dua, entah itu triploid, tetraploid, maupun poliploid.

Nah, biar lebih mudah, perhatikan tabel berikut mengenai organisme yang mempunyai jumlah kromosom diploid: 

duniapendidikan.co.id

Jenis-Jenis Kromosom

Kromosom terdiri dari beberapa jenis yang diorganisasi berdasarkan fungsinya masing-masing.

Berdasarkan jenisnya, kromosom terbagi menjadi tiga macam, di antaranya:

  • Jenis Kromosom Berdasarkan Fungsi

Berdasarkan fungsi-fungsinya, kromosom digolongkan menjadi dua macam. Berikut adalah penjelasan dan contohnya:

  • Kromosom tubuh (Autosom)

Kromosom tubuh adalah kromosom yang menentukan sifat tubuh. Karena itu, inilah yang menyebabkan munculnya berbagai sifat dan ciri unik pada setiap tubuh organisme. 

Contohnya adalah, manusia membentuk dua pasang kromosom baru dengan kandungan sel genosom dari dua pasang kromosom sebelumnya.

  • Kromosom kelamin (Genosom)

Kromosom kelamin adalah kromosom yang menentukan jenis kelamin suatu organisme. Misalnya seseorang mempunyai dua kromosom tubuh.

Bila kromosom tersebut adalah kromosom X, maka jenis kelaminnya wanita. Namun jika dua kromosom tubuh tersebut adalah Y, artinya jenis kelaminnya laki-laki.

Nah, penjelasan tersebut juga menjawab tentang pertanyaan apa itu kromosom x dan y.

  • Jenis Kromosom Berdasarkan Letak 

Kromosom juga dapat digolongkan berdasarkan letaknya menjadi empat jenis, diantaranya:

  • Akrosentrik

Akrosentrik adalah jenis kromosom bagian kepalanya (sentromer) berada di dekat salah satu kromosom.

  • Submetasentrik

Submetasentrik adalah jenis kromosom yang posisi bagian kepalanya (sentromer) berada hampir di bagian tengah kromosom.

  • Metasentrik

Metasentrik adalah jenis kromosom yang letak bagian kepalanya berada tepat di tengah lengan kromosom.

  • Telosentrik

Telosentrik adalah jenis kromosom yang bagian kepalanya berada di ujung lengan kromosom.

  • Jenis Kromosom Berdasarkan Jumlahnya

Sementara berdasarkan jumlahnya, maka kromosom dikelompokkan menjadi empat macam, yaitu sebagai berikut:

  • Polisentrik 

Polisentrik adalah DNA yang terdiri dari lebih dari dua sentromer. 

  • Disentrik

Disentrik adalah sebutan bagi sifat kromosom yang memiliki dua sentromer.

  • Monosentrik

Monosentrik adalah bentuk sel yang fungsinya sebagai satu kromosom.

  • Asentrik 

Sedangkan asentrik adalah upaya memiliki DNA.

Perbedaan Kromosom dan Sel DNA

Kromosom dan sel DNA jelas bukanlah hal yang sama. Untuk mengetahui perbedaan antara keduanya, ikuti pembahasan berikut ini:

Pengertian Kromosom dan DNA 

Kromosom memiliki arti struktur DNA heliks ganda yang terdiri dari protein paling tinggi.

DNA adalah molekul yang di dalamnya terdapat informasi genetik.

Komponen Penyusun 

Sebuah kromosom mengandung sel DNA heliks ganda dan protein asam.

Sedangkan DNA tersusun atas monomer nukleotida basa, di antaranya G, A, C, dan T.

Fungsi

  • Kromosom berfungsi sebagai kumpulan DNA dan protein histon yang memungkinkan adanya kendali terhadap transkripsi.
  • DNA berfungsi untuk menyampaikan informasi genetik di dalam sel.

Kesimpulan Apa Itu Kromosom 

Kromosom bisa dikatakan sebagai “bungkusnya” DNA. DNA sendiri adalah struktur kimia yang membawa informasi genetik yang digunakan untuk fungsi reproduksi dan perkembangan.

Dalam kata lain, DNA berperan untuk menentukan sifat suatu individu.

Mulai dari bentuk tubuh, warna rambut, dan lain-lain. DNA memiliki bentuk seperti untaian halus panjang, karena itu DNA menempati sel agar terlindung.

DNA yang bergabung dengan protein histon membentuk kromosom agar lebih terlindung dengan baik.

Kini kamu sudah tahu kan, apa yang menentukan bentuk rambut atau bentuk tubuh kamu?

Ya, itulah tugasnya dari gen yang terbalut menjadi kromosom. Sampai di sini jangan sampai lupa tentang apa itu kromosom, ya!


Klik dan dapatkan info kost di dekat kampus idamanmu:

Kost Dekat UGM Jogja

Kost Dekat UNPAD Jatinangor

Kost Dekat UNDIP Semarang

Kost Dekat UI Depok

Kost Dekat UB Malang

Kost Dekat Unnes Semarang

Kost Dekat UMY Jogja

Kost Dekat UNY Jogja

Kost Dekat UNS Solo

Kost Dekat ITB Bandung

Kost Dekat UMS Solo

Kost Dekat ITS Surabaya

Kost Dekat Unesa Surabaya

Kost Dekat UNAIR Surabaya

Kost Dekat UIN Jakarta