Apa yang Dimaksud dengan Sistem Klasifikasi Makhluk Hidup? Berikut Penjelasannya
Apa yang dimaksud dengan sistem klasifikasi makhluk hidup? Klasifikasi ini dalam cabang ilmu biologi merupakan kajian dari taksonomi yang digunakan untuk mengelompokkan makhluk hidup.
Pengelompokan ini berdasarkan beberapa hal, mulai dari ciri fisik, morfologi, anatomi, biokimia, dan manfaatnya. Nah, apa itu klasifikasi makhluk hidup dan bagaimana cara pengklasifikasiannya?
Pengertian Taksonomi
Klasifikasi makhluk hidup merupakan pengelompokan makhluk hidup berdasarkan beberapa ciri, mulai dari fisik, anatomi, morfologi, biokimia, hingga manfaat. Ilmu yang mempelajari klasifikasi makhluk hidup inilah yang dinamakan taksonomi.
Ilmu ini merupakan cabang dari biologi yang ternyata sudah ada sejak Yunani kuno. Berasal dari dua kata, yaitu “taxis” yang berarti menata dan “nomia” yang berarti cara. Secara gamblang, taksonomi merupakan ilmu yang digunakan untuk menata dan mengklasifikasikan makhluk hidup.
Tahapan dalam klasifikasi ini dimulai dari mengidentifikasi, mengklasifikasi, dan memberikan nama. Sehingga, tujuan dari klasifikasi adalah mempermudah dalam mengelompokkan dan mempelajari berbagai organisme tertentu yang berbeda, tapi juga memiliki kekerabatan dengan organisme lainnya.
Dasar Pengklasifikasian Makhluk Hidup
Dasar klasifikasi makhluk hidup bisa dilihat dari ciri fisik, morfologi, anatomi, unsur biokimia yang ada di dalam tubuh, dan manfaat. Masing-masing ciri tersebut akan digunakan untuk mengelompokkan suatu organisme yang memiliki kemiripan. Dengan demikian, akan lebih mudah dalam mempelajarinya.
Nah, berikut dasar pengelompokan makhluk hidup dari mulai tumbuhan, hewan, maupun organisme sel yang tidak terlihat.
1. Dilihat dari Ciri Fisik
Ciri ini bisa dilihat secara langsung seperti ayam, bebek, angsa, yang memiliki bulu dan paruh. Kelompok ini disebut sebagai kelompok burung atau aves.
2. Dilihat dari Morfologi dan Anatomi
Morfologi bisa diartikan sebagai bentuk tubuh bagian luar. Contohnya, bentuk paruh dari bebek berbeda dengan paruh ayam. Begitu pun berbagai burung yang memiliki bentuk paruh yang berbeda-beda.
Sedangkan anatomi bisa dilihat dari struktur tubuh. Misalnya, tumbuhan yang memiliki kambium dan yang tidak memiliki kambium.
3. Dilihat dari Unsur Biokimia
Pengelompokan ini relatif harus dilakukan dengan teknologi yang maju seperti sekarang. Unsur biokimia tersebut bisa berupa DNA, protein, enzim, dan lain sebagainya.
4. Dilihat dari Manfaat
Pengelompokan juga bisa dibedakan berdasarkan manfaatnya. Seperti jahe, temulawak, dan kencur yang dikelompokkan ke dalam tanaman obat.
Itulah jawaban dari apa yang dimaksud dengan klasifikasi makhluk hidup. Kajian ini dipelajari dalam cabang ilmu biologi, yaitu taksonomi. Tentunya ilmu ini sangat penting dalam kehidupan manusia.
Klik dan dapatkan info kost di dekatmu: