Bagaimana Cara Pohon Bambu Beradaptasi dengan Lingkungan?

Bagaimana Cara Pohon Bambu Beradaptasi dengan Lingkungan? — Semua makhluk hidup pasti akan beradaptasi dengan lingkungannya termasuk pohon bambu.

Pertanyaannya bagaimana cara pohon bambu beradaptasi dengan lingkungan?

Dapatkan jawaban lengkapnya di bawah berikut ini.

Tanaman bambu memang sangat umum ditemukan di Indonesia. Bambu tumbuh subur baik di pekarangan bahkan halaman rumah. Adaptasi tumbuhan berguna bertahan diri.

Morfologi dan Ekologi Bambu

Batang bambu memiliki bentuk beruas-ruas dengan akar rimpang. Batangnya bertekstur lentur dan tumbuh sekitar 0.3 meter hingga 30 meter.

Bagian ujung daunnya cenderung runcing dan tekstur mirip kertas. Setiap harinya tinggi bambu bisa bertambah 3-10 cm per hari.

Laju pertumbuhan ditentukan oleh kondisi lahan, jenis spesies dan iklim di kawasan tersebut.

Jenis bambu sendiri ada lebih dari 10 jenis dengan 1450 spesies. Bambu bahkan dapat tumbuh subur pada iklim dingin, panas dan tropis. Tanaman ini memiliki banyak manfaat bagi manusia.

Kegunaan bambu bisa menjadi bahan makanan hewan dan manusia. Dijadikan bahan alat transportasi, instrumen musik bahkan konstruksi bangunan.

Cara Adaptasi Bambu

Setelah mengetahui bahwa bambu dapat berkembang di berbagai kondisi iklim lalu bagaimana cara pohon bambu beradaptasi dengan lingkungannya?

Sebenarnya bila lingkungan bambu memiliki cukup air maka perkembangannya akan semakin pesat.

Cara adaptasinya bisa dilihat pada bagian batang. Batang ditempeli bulu halus yang bila kamu sentuh akan terasa gatal. Bulu halus ini akan tumbuh pada bambu yang masih muda.

Tujuan adaptasi bambu ini sebagai pertahanan diri dari musuh. Bila usia bambu semakin tua maka bulu halus akan berkurang seiring berjalannya waktu.

Akar bambu cenderung panjang sehingga mampu menyerap air tanah yang dalam. Pertumbuhannya didukung dengan sistem rhizoma dependen. Pertumbuhan batang yang pesat ini akan membantu dalam mendapatkan sinar matahari.

Dengan begitu bambu dapat berfotosintesis. Pada iklim yang dingin maka bambu akan menyebarkan akarnya. Cara adaptasi bambu ini juga dapat mencegah erosi dan longsoran.

Bambu bahkan mampu menciptakan hutan berkoloni hanya dari satu induk saja. Bambu sendiri menghemat energi dengan berbunga sekali dalam satu kali hidupnya.

Itulah bagaimana cara pohon bambu beradaptasi dengan lingkungan. Bambu ternyata memiliki banyak manfaat untuk manusia dan membantu mencegah erosi.


Klik dan dapatkan info kost di dekat kampus idamanmu:

Kost Dekat UGM Jogja

Kost Dekat UNPAD Jatinangor

Kost Dekat UNDIP Semarang

Kost Dekat UI Depok

Kost Dekat UB Malang

Kost Dekat Unnes Semarang

Kost Dekat UMY Jogja

Kost Dekat UNY Jogja

Kost Dekat UNS Solo

Kost Dekat ITB Bandung

Kost Dekat UMS Solo

Kost Dekat ITS Surabaya

Kost Dekat Unesa Surabaya

Kost Dekat UNAIR Surabaya

Kost Dekat UIN Jakarta