Biaya Kuliah Kedokteran di Beberapa Universitas Ternama, Kampus Impianmu yang Mana?
Biaya Kuliah Kedokteran di Beberapa Universitas Ternama, Kampus Impianmu yang Mana? – Kedokteran merupakan jurusan favorit yang tidak pernah surut peminatnya. Bagaimana tidak, profesi ini memang menjanjikan masa depan yang cemerlang dari segi karir, pendapatan, dan juga status sosial. Pantas bila selalu digadang-gadang sebagai salah satu profesi idaman calon mertua. Lalu berapa biaya kuliah kedokteran di kampus ternama? Cek di artikel ini, ya!
Informasi Biaya Kuliah Kedokteran Universitas Ternama
Daftar Isi
Daftar Isi
Profesi dokter bukanlah profesi yang sembarangan. Tugasnya yang begitu berat harus didukung oleh pengetahuan yang luas agar bisa menyelamatkan banyak nyawa saat bertugas. Maka topik biaya kuliah kedokteran di universitas ternama sungguh menarik untuk diulas. Berikut ini bocoran informasi biaya kuliah kedokteran di beberapa kampus ternama di Indonesia:
Universitas Diponegoro (UNDIP)
Berdasarkan informasi di laman PMB Universitas Diponegoro, tidak hanya menggunakan sistem Uang Kuliah Tunggal (UKT), untuk juga memberlakukan uang Sumbangan Pengembangan Institusi atau SPI untuk mahasiswa yang daftar melalui jalur mandiri. Sementara untuk yang lolos jalur SNMPTN dan SBMPTN dengan lebih lenggang tak perlu membayar SPI.
UKT di UNDIP dibagi menjadi 8 golongan yang harus dibayar oleh mahasiswa per semesternya. Berbeda dengan UKT, SPI dibagi hanya menjadi 2 golongan. Berikut ini detail biaya kuliah kedokteran di UNDIP:
- UKT Golongan I: Rp 500.000
- UKT Golongan II: Rp 1.000.000
- UKT Golongan III: Rp 5.000.000
- UKT Golongan IV: Rp 10.000.000
- UKT Golongan V: Rp 14.000.000
- UKT Golongan VI: Rp 18.000.000
- UKT Golongan VII: Rp 20.000.000
- UKT Golongan VIII: Rp 22.000.000
- SPI Golongan I: Rp 200.000.000
- SPI Golongan II: Rp 250.000.000
Itulah besaran masing-masing UKT dan SPI dan golongannya yang harus dibayar oleh mahasiswa kedokteran UNDIP.
Universitas Airlangga (UNAIR)
Biaya kuliah kedokteran dari laman resmi UNAIR menggunakan sistem Uang Kuliah Tunggal (UKT) yang terbagi dalam 4 golongan dimana golongan I dibagi bagi menjadi 3 kelas.
Berikut ini detail biaya kuliah jurusan kedokteran di UNAIR:
- UKT Golongan IA: Rp 0 – 500.000
- UKT Golongan IB: Rp 1.000.000
- UKT Golongan IC: Rp 2.400.000
- UKT Golongan II: Rp 10.000.000
- UKT Golongan III: Rp 15.000.000
- UKT Golongan IV: Rp 25.000.000
Itulah rincian pembayaran UKT per golongannya yang harus dibayar oleh mahasiswa kedokteran UNAIR.
Universitas Gadjah Mada (UGM)
Biaya kuliah kedokteran di UGM pun menggunakan sistem UKT baik untuk mahasiswa jalur SNMPTN, SBMPTN, dan juga jalur mandiri. Kelompok UKT di UGM dibagi menjadi 8 golongan yang harus dibayar setiap semesternya.
Berikut ini besaran UKT masing-masing golongan di jurusan kedokteran UGM:
- UKT Golongan I: Rp 500.000
- UKT Golongan II: Rp 1.000.000
- UKT Golongan III: Rp 7.250.000
- UKT Golongan IV: Rp 10.875.000
- UKT Golongan V: Rp 14.500.000
- UKT Golongan VI: Rp 18.125.000
- UKT Golongan VII: Rp 22.500.000
- UKT Golongan VIII: 26.000.000
Demikianlah rincian UKT per golongannya yang harus dibayar oleh mahasiswa kedokteran UGM.
Universitas Brawijaya (Unibraw)
Universitas Brawijaya juga memberlakukan dua sistem uang kuliah untuk mahasiswa yang masuk jalur mandiri. Selain harus membayar Uang Kuliah Tunggal per semesternya, mahasiswa Unibraw jalur mandiri harus membayar IPI atau Iuran Pengembangan Institusi.
Berikut ini rincian biaya kuliah jurusan kedokteran di Unibraw yang dilansir oleh laman Selma UB:
- UKT Kelompok IV: Rp 19.160.000
- UKT Kelompok V: Rp 20.305.000
- UKT Kelompok VI: Rp 23.450.000
- IPI Kelompok IV: Rp 125.000.000
- IPI Kelompok V: Rp 135.000.000
- IPI Kelompok VI: Rp 150.000.000
Itulah rincian besaran UKT dan IPI per golongannya yang harus dibayar oleh mahasiswa kedokteran Unibraw.
Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta
Berdasarkan informasi yang dibagikan di laman SPMB UNS, kampus idaman di kota Surakarta ini menggunakan sistem UKT kepada para mahasiswa yang masuk dengan jalur mandiri. Golongannya sendiri terbagi menjadi 8.
Berikut ini detail biaya kuliah kedokteran di UNS:
- UKT Golongan I: Rp 475.500
- UKT Golongan II: Rp 975.500
- UKT Golongan III: Rp 6.725.500
- UKT Golongan IV: Rp 10.225.500
- UKT Golongan V: Rp 13.725.000
- UKT Golongan VI: Rp 17.475.500
- UKT Golongan VII: Rp 19.475.500
- UKT Golongan VIII: Rp 21.815.000
Itulah rincian besaran UKT per golongannya yang wajib dibayar oleh mahasiswa di jurusan kedokteran UNS.
Universitas Padjadjaran (UNPAD)
Berdasarkan informasi yang dibagikan di laman resmi SMUP UNPAD, universitas idaman apra warga Bandung ini menggunakan 2 sistem pembayaran kuliah. Tidak hanya UKT yang dibayarkan persemester, mahasiswa yang lolos jalur mandiri juga wajib membayar Dana Pengembangan.
Berikut ini detail pembayaran biaya kuliah kedokteran di UNPAD:
- UKT per semester: Rp 15.000.000
- Data Pengembangan: Rp 250.000.000
Itulah dua jenis pembayaran yang harus dibayar oleh mahasiswa kedokteran UNPAD.
Universitas Padjadjaran (UNSOED)
Melihat informasi yang dibagikan dari laman SPMB UNSOED, universitas idaman di kota Purwokerto ini menerapkan 3 sistem pembayaran biaya kuliah. Selain Uang Kuliah Tunggal (UKT) Mahasiswa UNSOED yang masuk melalui jalur mandiri juga wajib membayar biaya Kuliah Tunggal (BKT) dan juga Iuran Pengembangan Instansi (IPI).
Berikut ini detail pembayaran biaya kuliah kedokteran di UNSOED:
- UKT Kelompok I: Rp 500.000
- UKT Kelompok II: Rp 1.000.000
- UKT Kelompok III: Rp 7.100.000
- UKT Kelompok IV: Rp 9.450.000
- UKT Kelompok V: Rp 15.000.000
- UKT Kelompok VI: Rp 16.500.000
- UKT Kelompok VII: Rp 17.500.000
- IPI Level I: Rp 100.000.000
- IPI Level II: Rp 200.000.000
- IPI Level III: Rp 300.000.000
- IPI Level IV: Rp 400.000.000
Sekian rincian besaran UKT dan IPI penggolongannya yang wajib dibayar oleh semua mahasiswa kedokteran di UNSOED.
Kesimpulan
Demikianlah ulasan biaya kuliah kedokteran di kampus-kampus ternama. Tidak bisa protes dengan biaya yang memang fantastis di atas rata-rata biaya kuliah jurusan lain karena memang tugasnya yang berat. Lagi pula, S1 pun hanyalah sebagai pembuka. Nantinya masih ada lagi tahapan lain seperti pengabdian masyarakat, pengambilan spesialisasi, hingga bisa mendapatkan SK. Semoga informasi ini berguna untuk kamu yang ingin jadi dokter, ya!
Klik dan dapatkan info kost di dekat kampus idamanmu: