Biaya Kuliah PNB Politeknik Negeri Bali 2021/2022
Biaya Kuliah PNB Politeknik Negeri Bali 2021/2022- Politeknik Negeri Bali tidak hanya mengemban misi pendidikan, tetapi juga menerapkan Penelitian dan Tugas layanan sosial (pengabdian pada masyarakat), dengan memanfaatkan SDM yang ada. Khususnya PNB adalah penyelenggara pendidikan tinggi vokasi yang berfokus pada pengembangan keilmuan dan keterampilan pada bidang IPTEKS terapan. Sasaran pendidikan diarahkan pada pembangunan insan cerdas komprehensif dengan mengutamakan pada pembangunan sumberdaya manusia yang profesional, dengan memberikan pendidikan berdasarkan kebutuhan pasar dan industri.
Biaya Kuliah PNB Politeknik Negeri Bali 2021/2022
Pendidikan Politeknik didirikan pada tahun 1976 yang merupakan kerjasama antara ITB dengan pemerintah Swiss. Karena dinilai berhasil selanjutnya dikembangkan 6 (enam) rintisan politeknik di Indonesia dan dianggap berhasil. Politeknik merupakan satu bagian dari Sistem Pendidikan Nasional khususnya pendidikan tinggi diatur dalam Undang-Undang Sistem Pendidikan Nasional No. 12 tahun 2012 yang mengembangkan Sumber Daya Manusia (SDM) melalui jalur pendidikan vokasi. Pendidikan Politeknik membekali lulusannya dengan keterampilan yang didukung dengan pengetahuan dasar teoritis yang cukup dan sikap disiplin yang tangguh. Pada tahun 1984 pemerintah Indonesia mengembangkan kembali Politeknik di seluruh Indonesia, salah satunya adalah Politeknik Universitas Udayana.
Biaya Kuliah PNB Politeknik Negeri Bali
Untuk biaya jenjang Diploma IV Jurusan Pariwisata / prodi manajemen bisnis pariwisata. Biaya kuliah Rp. 2.400.000. Dana kegiatan kemahasiswaan Rp. 150.000. Majalah mandiri populer Rp. 55.000. Agenda Rp. 70.000. Hand Out Rp. 200.000. Internet Rp. 100.000. Biaya Asuransi Kecelakaan Rp. 25.000. Biaya pendaftaran Rp. 150.000. Total sampai 8 semester Rp. 21.600.000. Plus lagi biaya keperluan kuliah lainnya lebih kurang Rp. 3.000.000.
*Biaya di atas merupakan biaya tahun 2020 yang bisa didjadikan acuan. Apabila biaya tahun 2021 telah diterbitkan, artikel ini akan diupdate kemudian.
Penentuan UKT
Penetapan uang kuliah tunggal (UKT) bagi mahasiswa baru Politeknik Negeri Bali dilakukan dengan mengisi formulir data calon mahasiswa. Calon atau pelamar mahasiswa mengisi salah satu level UKT yang sesuai dengan kondisi ekonomi fihak yang membiayai.
Untuk data penghasilan, diisikan dengan rata-rata penghasilan per-bulan baik dari penghasilan tetap berupa gaji/upah, tunjangan, dan penghasilan lain. Untuk penghasilan orang tua, besarnya rata-rata penghasilan adalah merupakan penjumlahan penghasilan ayah kandung dan ibu kandung. Demikian juga untuk penghasilan orang lain yang menjadi sumber pembiayaan pendidikan calon mahasiswa (penjumlahan rata-rata penghasilan suami dan istri).
Data Pendukung yang harus dilampirkan:
- Foto copy bukti pembayaran (rekening) Listrik, Air dan Telpon bulan terakhir.(bila menggunakan listrik pasca bayar dan menggunakan air dari sumber PDAM)
- Surat Keterangan Penghasilan dari Instansi atau perusahaan dimana Orang Tua/Wali/Orang lain yang menjadi fihak pembiaya pendidikan bekerja
- Bagi calon mahasiswa yang dibiayai oleh Instansi/Perusahaan, agar melampirkan surat keterangan dari Instansi/Perusahaan yang menerangkan memang benar mendapatkan biaya pendidikan dari Instansi/Perusahaan dengan mencantumkan besaran dana yang dialokasikan dan jangka waktu pembiayaan.
- Dalam hal pembiayaan dari Pensiunan, agar melampirkan Surat Keterangan Penghasilan dari Pejabat/Instansi yang berwenang
- Fotocopy KTP dan Kartu Keluarga Orang Tua/ Fihak yang membiayai masing-masing 1(satu) lembar
- Fotocopy pembayaran Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) terakhir untuk aset tak bergerak
- Fotocopy pembayaran Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) terakhir untuk aset bergerak
- Foto rumah tempat tinggal fihak yang membiayai: 1(satu) lembar foto rumah tampak depan; 1(satu) lembar foto ruang tamu
Klik dan dapatkan info kost di dekat kampus idamanmu: