Cara Jawab “Contoh Kegagalan Terbesar dalam Hidup” saat Interview Kerja
Cara Jawab “Contoh Kegagalan Terbesar dalam Hidup” saat Interview Kerja – Cara jawab “contoh kegagalan terbesar dalam hidup” ketika melaksanakan sebuah interview ternyata mempengaruhi penilaian tim HRD. Jawaban seorang pelamar menunjukkan jati diri sebenarnya, bukan pura-pura menjadi orang lain.
Perilaku ini digunakan oleh para perekrut sebagai pertimbangan kinerja seseorang di masa depan ketika sudah diberikan tanggung jawab. Itulah alasan setiap pertanyaan mempunyai tujuan tersendiri sesuai situasi tertentu.
Meskipun ditemukan pertanyaan lain, sebenarnya itu semua sama, jadi ketahui strategi paling tepat untuk menjawabnya. Hal ini dilakukan supaya seseorang lebih siap menghadapi semua kondisi.
Apabila interview berjalan lancar, maka keuntungan akan dirasakan si pelamar sendiri, tanpa harus menghalalkan segala cara. Setiap manusia mempunyai takdir serta impian berbeda satu sama lain.
Cara Jawab “Contoh Kegagalan Terbesar dalam Hidup” yang Berkaitan dengan Karir
Daftar Isi
Daftar Isi
Saat interview, pasti pelamar akan dihadapkan oleh pertanyaan tentang kegagalan di kehidupan masing-masing. Coba ingat dengan baik-baik, apakah hal itu, tetap santai tanpa perlu terlalu khawatir.
Pasti setiap orang mempunyai failure berbeda-beda satu sama lain, setiap orang juga tidak bisa disamakan begitu saja. Lantas bagaimana cara menjawabnya dengan baik, sampai para perekrut terkesan olehnya?
1. Belum Lama Terjadi
Pastikan kekecewaan tersebut baru terjadi dalam kurun waktu satu tahun ke belakang, jangan terlalu lama, seperti 3 atau 4 tahun lalu. Kekecewaan tersebut setidaknya masih membekas dan masih dapat diperbaiki.
2. Sungguh Terjadi
Berilah jawaban sesuai kejadian sesungguhnya di kehidupan nyata, misalnya kesalahan di bangku kuliah atau tempat kerja. Hindari memberikan jawaban berlebihan, kesannya seperti membual, mengadakan ketiadaan.
3. Aman
Pilihlah kejadian yang sekiranya tetap aman untuk dibagikan kepada pihak rekruter, jangan terlalu berisiko. Karena bisa berpotensi menjatuhkan karir hingga para HRD tidak tertarik dengan pengalaman tersebut.
Contohnya jangan menceritakan kasus pertengkaran atau perkelahian sesama rekan kerja di tempat lama. Lupa atau telat menghadiri rapat kerja, hingga mengacaukan sebuah proyek bernilai besar.
Apabila kamu adalah lulusan baru (fresh graduate), maka cobalah menjawab dengan kekecewaan atau kesalahan selama berkuliah. Barangkali hal tersebut akan menimbulkan sebuah poin penting di mata HRD.
Misalnya memilih kegagalan ketika berorganisasi atau menjadi bagian kepanitiaan tertentu di kampus. Pengalaman seperti itu akan sangat membantu dalam meniti karir di masa mendatang nanti.
Contoh kasusnya, seorang fresh graduate sempat gagal dalam menjalankan tugasnya sebagai pengurus di kepanitiaan kampus. Bagikan pengalaman tersebut tanpa melebih-lebihkan, ambil saja sebagai pelajaran berharga.
Apabila sudah pernah bekerja sebelumnya, maka jawablah kesalahan dalam hidup paling besar. Serta kendala apa yang diperoleh dari profesi di tempat sebelumnya, misalnya ketika tidak mencapai target sales.
Cara Jawab “Contoh Kegagalan Terbesar dalam Hidup”, Memberikan Solusi
Tidak hanya memberi pengalaman berupa kesalahan, sertakan penjelasan tentang cara atau penyelesaian dari kesalahan tersebut. Jangan hanya merenung, namun temukan solusi atas masalah kemudian selesaikan secara tuntas.
Jelaskan apa saja yang dapat diambil sebagai pelajaran berharga, misalnya menjadi lebih teliti, lebih perhitungan, lebih cepat, atau lebih bijak. Setiap kejadian pasti mengandung hal baik, tidak murni keburukan saja.
Apabila kesalahan tersebut sudah tidak bisa diperbaiki di masa kini, maka tetap berikan kesan positif. Bisa dengan menceritakan bagaimana Kamu berusaha bangkit dari keterpurukan melalui usaha sendiri.
Menurut The Balance Careers, sebutkan beberapa langkah strategis secara khusus yang bisa dilakukan agar kejadian buruk tersebut tidak terulang di masa depan. Berikan kesan bahwa Kamu selalu memberikan usaha maksimal.
Seorang pelamar juga perlu memberikan komitmen agar tidak mengulangi kesalahannya, karena hal itu sangat penting. Hanya berkata iya di muka saja tanpa perbaikan rasanya adalah percuma saja.
Jika merasa tidak ada pengalaman atau pelajaran berharga, maka hal tersebut akan dipandang HRD sebagai sifat angkuh. Merasa benar dan mampu tanpa belajar, lalu bagaimana ketika nanti sudah bekerja sama?
Jawaban seperti itu terkesan meremehkan, bahkan berpotensi mendapatkan penilaian buruk di mata recruiter. Seperti menggambarkan bahwa seseorang tidak takut mengulangi kesalahan sama sampai berulang kali.
Berikan kesan bahwa sebagai pelamar, tetap belajar sungguh-sungguh dari kejadian di masa lampau. Harus tetap bersemangat dan kembali bangkit untuk bisa beradaptasi dengan lingkungan kantor, hingga menarik HRD.
Jujur adalah kunci utama ketika menghadapi interview, tidak perlu terlalu gugup, sehingga HRD akan memberikan penilaian terbaik. Tanpa usaha, kamu tidak akan bisa meraih apapun di kehidupan sementara ini.
Cara Jawab “Contoh Kegagalan Terbesar dalam Hidup” yaitu Jujur
Memberikan jawaban secara apa adanya akan menjadi andalan terbaik untuk menyelesaikan segala sesuatu, termasuk interview. Memberikan pernyataan secara berlebihan sangat tidak direkomendasikan, apalagi jika sampai berdusta, akan merugikan banyak orang.
Menurut situs Monster, hindari memberikan jawaban bahwa seorang pelamar tidak pernah sekalipun membuat kesalahan. Pernyataan seperti itu jelas akan memunculkan kecurigaan, karena manusia adalah tempatnya salah.
Kebohongan demi kebohongan tidak bisa menimbulkan dampak apapun pada perusahaan, karena sama sekali tidak ada hubungannya. Justru pelamarlah yang akan merasa kurang nyaman, karena sudah memberikan kebohongan alih-alih kejujuran.
Tim HRD akan langsung paham jika seorang pelamar memberikan jawaban kurang tepat atau kurang masuk akal. Oleh karena itu, pastikan memberi pernyataan secara jujur dan baik, demi masa depan baik.
Hasil daripada perkataan pasti nanti akan dirasakan sendiri, kejujuran akan membuat hidup seseorang menjadi lebih tenang. Tanpa harus menyembunyikan apapun, hidup berjalan secara mudah dan nyaman.
Sejak kecil, semua orang diajarkan untuk selalu jujur, dari pikiran, perkataan, hingga perbuatan. Pertanyaan akan kegagalan bukanlah sesuatu yang perlu ditakuti, melainkan harus dihadapi serta dipetik pelajarannya.
Dari berbagai kesalahan, pasti ada cara untuk memperbaiki, meskipun mustahil bisa kembali ke keadaan semula. Semua orang bisa belajar, bercermin, merenungkan kesalahan, serta melakukan usaha lebih baik.
Dapat konsisten berpegang teguh pada kejujuran adalah sebuah prestasi membanggakan, kesuksesan akan datang dengan sendirinya. Tidak selalu berhubungan dengan pekerjaan saja, namun hal-hal lain di kehidupan.
Terbiasa hidup jujur akan membuat seseorang terhindar dari fitnah, apalagi di dunia kerja persaingannya sangat ketat. Diri sendiri dan lingkungan pekerjaan akan berjalan lebih kondusif.
Cara Jawab “Contoh Kegagalan Terbesar dalam Hidup”, Bagaimana Mengatasinya?
Kegagalan merupakan pintu menuju kesukesan, percayalah, tanpa kegagalan hidup akan menjadi hambar. Merasa terpuruk merupakan hal wajar, manusiawi merasa sedih, namun usahalah untuk bangkit di lain kesempatan.
Kesalahan adalah guru terbaik di dunia, mengajarkan bagaimana mengatasinya, di mana letak miss-nya, serta memicu manusia terus berusaha tanpa henti. Di dunia kerja, para pekerja harus bekerja keras.
Jangan membiarkan kesalahan di masa lampau membuat semakin terpuruk dalam kegelapan. Hadapi semuanya dengan sabar dan tenang, sehingga bisa merasa jauh lebih baik ketika mengambil langkah untuk masa depan.
Jangan lupa berdoa kepada Tuhan, selalu bersyukur, kurangi mengeluh, karena kekuatan doa serta keyakinan sangat ampuh mengobati luka. Bila perlu, ceritakan kesedihan pada orang terdekat supaya lebih lega.
Hal paling penting adalah menjadi diri sendiri, terlebih ketika berhadapan dengan tim penanya dalam interview. Di atas terdapat cara jawab “contoh kegagalan terbesar dalam hidup” agar lolos wawancara.
Klik dan dapatkan info kost di dekatmu:
Kost Denpasar Bali Harga Murah