7 Cara Kreatif Agar Kamu Hemat Listrik di Kost
7 Cara Kreatif Agar Kamu Hemat Listrik di Kosan – Hidup hemat ala anak kost bisa dilakukan dengan berbagai cara, baik dalam hal menghemat uang maupun menghemat listrik.
Bagi anak kost yang tinggal di tempat kost yang memberlakukan biaya listrik dan wifi di luar biaya sewa kamar, cara kreatif lain pun perlu dilakukan.
Sebab, semakin banyak menggunakan listrik, tambahan biaya yang perlu dibayar pada pemilik kost juga akan semakin besar.
Cara Kreatif Menghemat Listrik Kost
Anak kost biasanya memiliki ide-ide kreatif untuk tetap bisa bertahan hingga akhir bulan dalam keadaan pas-pasan. Cara ini bisa diterapkan dalam hal menghemat biaya listrik.
Bisa dibayangkan jika seorang anak kost membawa peralatan listrik tambahan dengan adanya aturan biaya listrik terpisah. Pastinya anak kost perlu mengeluarkan banyak biaya hanya untuk tempat tinggal.
Belum lagi jika ada biaya air dan biaya internet wifi pada kost tersebut. Lalu, bagaimana cara agar bisa menghemat listrik secara kreatif?
1. Memasang Label Daya Listrik Pada Alat Listrik
Cara pertama yang bisa kamu lakukan adalah memberi label besar daya listrik pada alat yang kamu gunakan.
Setiap alat listrik pastinya membutuhkan daya berbeda ketika digunakan, seperti lampu tidur yang akan berbeda kebutuhan dayanya dengan lampu belajar.
Selain itu, alat listrik seperti dispenser juga akan berbeda dengan kompor listrik.
Tempelkan label bertuliskan ‘400W’ atau ’10W’ sesuai daya yang diperlukan alat tersebut ketika digunakan.
Ketika kamu membaca daya tersebut, setidaknya kamu akan berpikir dua kali menyalakan alat listrik tersebut, apalagi dalam keadaan yang tidak terlalu mendesak.
Meskipun kamu menyalakan alat listrik yang membutuhkan daya kecil, seperti charger handphone atau laptop, bukan berarti kamu bisa bersikap bebas.
Tetaplah menerapkan gaya hidup hemat dengan menggunakan listrik seperlunya.
2. Memanfaatkan Penerangan Alami
Untuk anak kost yang memiliki kamar kost dengan jendela, cara menghemat listrik bisa dilakukan dengan menggunakan lampu sesuai kebutuhan.
Sebisa mungkin hindari menyalakan lampu pada siang hari, apalagi ketika kondisi matahari sedang terik. Sebaliknya, buka jendela kamar atau gunakan tirai berwarna terang.
Biarkan sinar matahari masuk ke dalam kamar dan menerangi bagian dalam kamarmu. Cara inipun efektif untuk membuat ruangan tidak lembab serta berjamur.
Bagi kost yang tidak memiliki jendela, sebaiknya gunakan lampu hemat energi berdaya rendah. Kamar kost dengan lampu berdaya tinggi yang dinyalakan pada siang hari akan membuat suasana semakin terasa panas.
Jika memungkinkan, meminta pemilik kost merenovasi sedikit bagian atap kost bisa dilakukan, seperti mengganti beberapa bagian genting dari tanah menjadi genting kaca.
Cahaya matahari pun bisa masuk ke dalam kamar dan memberikan penerangan alami.
3. Memodifikasi Kipas Angin
Ingin memasang AC di kost tapi khawatir listrik semakin boros? Kamu bisa menggunakan kipas angin sebagai alternatif.
Kipas angin milikmu dapat disulap menjadi AC rumahan yang dijamin memberikan suasana sesejuk AC sebenarnya.
Cukup dengan memanfaatkan botol bekas minuman, kawat solder atau rafia, dan alat untuk memotong.
Awali dengan memotong bagian bawah pada botol menggunakan cutter, tapi jangan sampai botol tersebut putus. Sebab, nantinya bagian botol akan dipakai sebagai penutup.
Beri lubang pada seluruh bagian kanan dan kiri botol menggunakan gunting. Nantinya, lubang tersebut akan berfungsi untuk mengalirkan angin secara merata.
Ikat botol yang sudah diberi lubang pada bagian belakang kipas dengan tali rafia atau kawat. Untuk mendapatkan kesan dingin seperti AC, masukkan beberapa es batu sesuai selera pada botol tersebut.
Namun, pastikan bahwa jumlah es batu tidak lebih dari ketinggian ventilasi pada botol.
Nyalakan kipas angin setelah kamu melakukan semua tahapan di atas. Nantinya kamar kostmu akan menjadi sejuk seperti terkena angin dari AC.
Cara ini bisa kamu terapkan ketika kondisi lingkungan sangat panas. Cara yang hemat ini memang sedikit membutuhkan tenaga, apalagi jika es batu sudah mencair dan perlu segera diganti.
4. Menggunakan Listrik Pulsa
Antisipasi tagihan listrik yang membengkak dengan menggunakan listrik pulsa. Kamu bisa mengalokasikan budget maksimal pembelian pulsa tersebut.
Cara menggunakan listrik pulsa terbukti efektif dalam mengontrol pengeluaran biaya listrik yang membengkak. Setelah membeli pulsa listrik, catat daya yang didapatkan dan bagi menjadi beberapa bagian.
Misalnya, saja kamu dapat menetapkan batas pemakaian maksimal per hari atau per minggu.
Lakukan pengecekan pada meteran dalam jangka waktu tertentu. Jika sudah melebihi batas pemakaian yang kamu tetapkan, artinya kamu perlu berhemat atau membeli tambahan pulsa listrik.
Suara yang keluar dari meteran pun turut menjadi penanda bahwa pulsa akan segera habis. Jadi, kamu dapat melakukan antisipasi lebih awal.
5. Memasang Alarm
Cara tidak biasa berupa memasang alarm bisa diterapkan jika kamu masih sering lalai berhemat masalah listrik. Memasang alarm atau pengingat dapat dilakukan dengan bantuan ponselmu atau jam weker.
Agar tidak mengganggu, pasang alarm untuk penggunaan alat listrik berdaya tinggi, seperti kompor listrik, panci listrik, AC, atau alat lainnya. Batasi pemakaiannya dalam sehari.
Cara ini efektif bagi anak kost yang sibuk dan sering lupa mematikan alat listrik berdaya tinggi. Padahal sayang jika banyak listrik terbuang yang justru tidak digunakan dengan baik.
6. Menggunakan Alat Memasak Bebas Listrik
Anak kost yang tinggal di kost tapi malas memasak di dapur biasanya akan merasa kesulitan ketika harus memasak.
Namun, dengan adanya alat masak listrik yang serba praktis, banyak kemudahan yang bisa didapatkan anak kost.
Adanya kompor listrik, panci listrik, pemanggang roti listrik, dan alat-alat sejenis bisa dibeli di toko secara online. Namun, tahukah kamu bahwa alat-alat tersebut membutuhkan daya yang tinggi?
Dibandingkan menggunakan kompor biasa, kompor listrik membutuhkan lebih banyak daya. Selain itu, panci listrik dengan penampilan menarik dan terasa praktis pun sebenarnya memerlukan daya besar.
Sebaiknya kamu tetap menggunakan panci biasa dan memasak dengan kompor dibandingkan menggunakan listrik. Namun, sesekali kamu bisa menggunakan alat masak listrik jika keadaan memang darurat.
7. Menggunakan Pengering Alami
Anak kost yang diberikan fasilitas mesin cuci oleh pemilik kost tetap perlu menghemat listrik.
Jika memang tidak memungkinkan untuk mencuci dengan tangan, lakukan pembilasan dan pengeringan cucian secara manual. Kamu juga bisa memanfaatkan pengering alami, yaitu matahari.
Memang akan membutuhkan waktu yang lebih lama. Namun, kamu bisa menghemat listrik dan tentunya bisa lebih banyak bergerak.
Demikian informasi cara kreatif menghemat listrik kost.
Masih ada cara lain yang bisa kamu lakukan agar tagihan listrik tidak membengkak, seperti mengganti jenis lampu di kost, menggunakan fasilitas umum daripada membawa sendiri, dan sebagainya.
Terapkan kampanye hemat listrik agar seluruh penghuni kost menjalankannya. Semoga berhasil!
Klik dan dapatkan info kost di dekat kampus idamanmu: