3 Cara Menghitung Alokasi Dana Darurat yang Ideal untuk Single ataupun Keluarga

Bingung menghitung dana darurat? Sebenarnya ada beberapa cara yang bisa kamu coba. Untuk lebih jelasnya, simak penjelasan dari Mamikos di artikel ini, ya!

25 Januari 2024 Zakiyah

3 Cara Menghitung Alokasi Dana Darurat yang Ideal untuk Single ataupun Keluarga Dana darurat adalah salah satu aspek penting dalam manajemen finansial.

Dengan dana darurat seseorang akan cenderung lebih aman dari masa-masa krisis yang menimpanya, lho.

Nah, untuk lebih dalam memahami tentang dana darurat, yuk simak pengertian hingga cara menghitung dana darurat yang tepat berikut ini.

Pengertian Dana Darurat

Cara Menghitung Alokasi Dana Darurat yang Ideal Untuk Single ataupun Keluarga
Pixabay/@pasja1000

Dana darurat adalah jumlah uang yang dialokasikan dan disimpan secara khusus untuk menghadapi situasi keuangan mendesak atau keadaan darurat yang tiba-tiba muncul tanpa peringatan. 

Fungsinya adalah untuk memberikan perlindungan finansial dan keamanan bagi individu atau keluarga dalam menghadapi berbagai insiden tak terduga.

Seperti kehilangan pekerjaan, biaya medis mendesak, atau kerusakan properti yang perlu segera diperbaiki. 

Dana darurat seharusnya dapat memberikan jaminan finansial selama beberapa bulan.

Yakni cukup untuk menutupi pengeluaran dasar sehari-hari tanpa harus mengandalkan pendapatan rutin atau berutang dalam situasi darurat. 

Rumus Dana Darurat

Sebenarnya tidak ada rumus yang tunggal dan baku untuk menghitung dana darurat, karena kebutuhan finansial setiap individu atau keluarga dapat berbeda. 

Salah satu pedoman yang umum digunakan adalah:

Dana Darurat = Biaya Hidup Bulanan × Jumlah Bulan yang Dicakup

Di mana:

  • Biaya Hidup Bulanan adalah total pengeluaran bulanan termasuk kebutuhan dasar seperti makanan, tempat tinggal, tagihan, transportasi, asuransi, dll.
  • Jumlah Bulan yang Dicakup adalah berapa lama kamu ingin menutupi pengeluaran tersebut. Umumnya, disarankan untuk menutupi minimal tiga hingga dua belas bulan pengeluaran.

Misalnya, jika biaya hidup bulanan kamu adalah Rp5.000.000 dan kamu ingin menutupi enam bulan pengeluaran, maka rumusnya menjadi:

Dana Darurat = 5.000.000 ×6 = 30.000.000

Maka jumlah dana darurat yang harus dikumpulkan adalah 30 juta. Namun, rumus ini bersifat umum. 

Ada beberapa faktor yang perlu dipertimbangkan secara individu, seperti pekerjaan yang dimiliki, stabilitas pendapatan, jumlah tanggungan, dan kebutuhan khusus. 

Oleh karena itu, bijak untuk menyesuaikan rumus ini dengan keadaan finansial dan kebutuhan pribadi. 

Selain itu, perlu diingat untuk secara berkala meninjau dan menyesuaikan dana darurat sesuai dengan perubahan kehidupan dan keuangan.

Close