Cara Mengirim Al Fatihah untuk Orang Tua yang Sudah Meninggal Beserta Bacaannya

Posted in: Ibadah
Tagged: Bacaan Doa

Cara Mengirim Al Fatihah Untuk Orang Tua yang Sudah Meninggal Beserta Bacaannya — Apabila kamu bertanya bagaimanakah cara berbakti dan menunjukkan cinta kasih pada orang tua yang sudah tiada?

Maka salah satunya adalah dengan mengirim doa.

Doa apa saja yang dapat dikirimkan pada orang tua yang sudah meninggal? Semua doa baik termasuk doa Al Fatihah.

Di artikel terbaru Mamikos ini kamu akan menyimak ulasan dan info cara mengirim Al Fatihah untuk orang tua berikut dengan bacaannya.

Begini Cara Mengirim Doa Al Fatihah untuk Orang Tua yang Meninggal

freepik.com/Rawpixel.com

Ada banyak cara dan perilaku yang bisa kamu lakukan untuk menunjukkan cinta kasih dan bakti pada orang tua, sekalipun mereka telah meninggal dunia.

Salah satunya adalah dengan selalu mendoakan mereka di dunia.

Meski begitu, masih banyak juga yang belum tahu cara mendoakan orang tua yang sudah meninggal.

Bahkan tak sedikit yang mencari info tata cara dan bacaan latin dan arab untuk mendoakan orang tua yang sudah meninggal.

Pada artikel ini kamu bakal mengetahui dengan saksama seperti apa cara mengirim Al Fatihah untuk orang tua yang sudah meninggal tersebut dengan benar.

Jadi, bacalah artikel Mamikos berikut agar kamu menjadi tahu bagaimana cara mendoakan dan mengirim Al Fatihah pada mereka yang telah tiada.

Tata Cara Mengirim Al Fatihah untuk Orang Tua yang Sudah Meninggal

Melepaskan orang tua yang telah tiada bukanlah sesuatu yang mudah dilakukan.

Kenangan semasa hidup, setiap pesan dan nasihat bijak yang menyejukan serta sentuhan dan keberadaan mereka pastilah menjadi sesuatu yang akan sangat dirindukan.

Namun, ada sesuatu yang tidak bisa ditentang maupun disangkal oleh manusia karena merupakan ketentuan dari Tuhan yakni kematian.

Ketika kematian datang, siapa pun tak ada yang bisa menghindar. Hal tersebut juga pasti akan datang pada kita semua suatu saat nanti.

Meski hubungan secara fisik telah terputus untuk selama-lamanya, tapi kita masih tetap bisa mendoakan mereka yang telah meninggal.

Oleh sebab itu di artikel ini Mamikos tuliskan tata cara mengirim Al Fatihah untuk orang tua yang sudah meninggal berikut dengan bacaannya yang tepat.

A. Mengucapkan Salam Kepada Ahli Kubur

Langkah pertama dari rangkaian cara mengirim Al Fatihah untuk orang tua yang sudah meninggal adalah dengan mendatangi kubur atau makamnya.

Sesampainya kamu di makam, hal pertama yang perlu segera dilakukan adalah dengan membaca atau mengucapkan salam doa kepada ahli kubur.

Berikut bacaan Arab doa/salamnya:

السَّلامُ عَلَيْكُمْ دَارَ قَوْمٍ مُؤْمِنينَ وَأتاكُمْ ما تُوعَدُونَ غَداًمُؤَجَّلُونَ وَإنَّا إنْ شاءَ اللَّهُ بِكُمْ لاحقُونَ

“Assalamualaìkum dara qaumìn mu’mìnîn wa atakum ma tu’adun ghadan mu’ajjalun, wa ìnna ìnsya-Allahu bìkum lahìqun.”

Arti doanya:

“Assalamualaikum, hai tempat bersemayam kaum mukmin. Telah datang kepada kalian janji Allah SWT yang sempat ditangguhkan esok, dan kami insyaAllah akan menyusul kalian.”

B. Membacakan Istigfar

Dari rangkaian tata cara mengirim Al Fatihah untuk orang tua yang sudah meninggal selanjutnya adalah membaca bacaan istigfar. Bacaan istigfarnya sudah Mamikos lampirkan sebagai berikut ini:

أَسْتَغْفِرُ اللهَ العَظِيْمَ اَلَّذِي لآ إِلَهَ إِلَّا هُوَ اْلحَيُّ اْلقَيُّوْمُ وَأَتُوْبُ إِلَيْهِ

“Astaghfirullah hal adzim alladzi la ilaha illa huwal hayyul Qayyumu wa atubu ilaihi.

Arti doanya:

“Aku mohon ampun kepada Allah SWT yang Maha Agung, yang tiada Tuhan selain Dia yang Maha Hidup lagi Maha Berdiri Sendiri, dan aku bertobat kepada-Nya.”

C. Membaca Beberapa Surat Pendek

Masih di artikel cara mengirim Al Fatihah untuk orang tua yang sudah meninggal.

Saat kamu melakukan ziarah, hendaknya kamu membaca beberapa surat pendek yang mungkin sudah kamu hafal di luar kepala.

Beberapa surat pendekseperti surah Al Fatihah, Al Ikhlas, atau At Takatsur dapat kamu bacakan saat sedang berziarah ke makam.

Dari Abu Hurairah, Rasulullah SAW pernah bersabda yang artinya:

“Barangsiapa memasuki komplek pemakaman kemudian ia membaca surah Al Fatihah, lalu surah Al-Ikhlas, lalu surah At-Takatsur,

Kemudian ia mengatakan bahwa saya memberikan pahala bacaan tersebut kepada para ahli kubur dari kalangan orang mukmin laki-laki dan perempuan, maka mereka semua para ahli kubur akan mendapatkan pertolongan Allah SWT.”

Kalau kamu masih belum hafal bacaan surat-surat yang disebutkan tadi, maka kamu dapat muga membacakan surat pendek lainnya seperti Al Fatihah, Al Ikhlas, Al Falaq, atau surat An Naas.

Berdasarkan hadis riwayat Al-Marwazi, Ahmad bin Hanbal mengatakan bahwa Rasulullah SAW pernah bersabda:

“Bila kalian masuk ke dalam taman makam (kuburan), maka bacalah Al Fatihah, surah Al Ikhlas, dan Al Muawwidzatain (Al Falaq dan An Naas). Jadikanlah pahalanya untuk mayat-mayat kuburan tersebut, karena sungguh pahalanya sampai kepada mereka.”

D. Membaca Bacaan Tahlil

Langkah selanjutnya yang masuk pada rangkaian cara mengirim Al Fatihah untuk orang tua yang sudah meninggal tentu saja dengan membacakan bacaan Tahlil.

Bisa dibilang membaca bacaan atau kalimat tahlil merupakan bentuk sedekah kepada almarhum dan almarhumah orang tua yang sudah meninggal.

Untuk bacaan tahlil yang dapat dibacakan untuk almarhum atau almarhumah adalah sebagai berikut:

لَا إِلَهَ إِلَّا اللهَ

“Laa ilaha illallah.”

Arti doanya:

“Tiada Tuhan selain Allah.”

Kalimat tahlil yang dilafalkan tersebut dapat disebut sebagai sedekah yang juga diriwayatkan dalam sebuah hadis Muslim yang artinya adalah sebagai berikut:

“Sesungguhnya pada setiap kalimat tasbih adalah sedekah, setiap kalimat takbir adalah sedekah, setiap kalimat tahmid adalah sedekah, dan setiap kalimat tahlil adalah sedekah.” (HR. Muslim)

E. Membaca Doa Ziarah Kubur

Kegiatan berziarah ke makam orang tua yang sudah meninggal dapat diakhiri dengan membaca lafal atau teks doa ziarah kubur yang bacaannya adalah sebagai berikut:

اَللَّهُمَّ اغْفِرْ لَهُ وَارْحَمْهُ وَعَافِهِ وَاعْفُ عَنْهُ، وَأَكْرِمْ نُزُلَهُ،

وَوَسِّعْ مَدْخَلَهُ، وَاغْسِلْهُ بِالْمَاءِ وَالثَّلْجِ وَالْبَرَدِ، وَنَقِّهِ مِنَ الذُّنُوبِ والْخَطَايَا كَمَا يُنَقَّى الثَّوْبُ الْأَبْيَضُ مِنَ

الدَّنَسِ، وَأَبْدِلْهُ دَارًا خَيْرًا مِنْ دَارِهِ، وَزَوْجًا خَيْرًا مِنْ زَوْجِهِ، وَأَدْخِلْهُ الْجَنَّةَ، وَأَعِذْهُ مِنْ عَذَابِ الْقَبْرِ وَمِنْ عَذَابِ النَّار, وَافْسَحْ لَهُ فِي قَبْرِهِ، ونَوِّرْ لَهُ فِيهِ

“Allahummaghfìrlahu war hamhu wa ‘aafìhìì wa’fu anhu, wa akrìm nuzuulahu wawassì’ madholahu, waghsìlhu bìl maa’ì watssaljì walbaradì, wa naqqìhì, mìnaddzzunubì wal khathaya kamaa yunaqqatssaubul abyadhu mìnad danasì.

Wabdìlhu daaran khaìran mìn daarìhì wa zaujan khaìran mìn zaujìhì. Wa adkhìlhul jannata wa aìdzhu mìn adzabìl qabrì wa mìn adzabìnnaarì wafsah lahu fì qabrìhì wa nawwìr lahu fìhì.”

Arti doanya:

“Ya Allah, berilah ampunan dan rahmat kepadanya. Berikanlah keselamatan dan berikanlah maaf kepadanya. Berikanlah kehormatan untuknya, luaskanlah tempat masuknya. Mandikanlah dia dengan air, es, dan embun.

Bersihkanlah dia dari kesalahan sebagaimana Engkau bersihkan baju yang putih dari kotoran.

Gantikanlah untuknya rumah yang lebih baik dari rumahnya, istri yang lebih baik dari istrinya.

Masukkanlah dia ke dalam surga, berikanlah perlindungan kepadanya dari azab kubur dan azab neraka. Lapangkanlah baginya dalam kuburnya dan terangilah dia di dalamnya.” (HR. Muslim)

Info bacaan dan cara mengirim Al Fatihah untuk orang tua yang sudah meninggal di atas menjadi penutup dari keseluruhan bahasan yang bisa Mamikos sampaikan.

Semoga saja doa-doa baik yang senantiasa kamu panjatkan dan kirimkan untuk orang tua yang telah meninggal dapat tersampaikan.

Semoga Allah SWT mengampuni dosa-dosa, kesalahan dan menempatkan orang tua kamu di tempat paling baik. Aamiin.


Klik dan dapatkan info kost di dekat mu:

Kost Jogja Murah

Kost Jakarta Murah

Kost Bandung Murah

Kost Denpasar Bali Murah

Kost Surabaya Murah

Kost Semarang Murah

Kost Malang Murah

Kost Solo Murah

Kost Bekasi Murah

Kost Medan Murah