5 Contoh Ancaman di Bidang Politik di Indonesia dan Luar Negeri serta Strategi Mengatasinya
5 Contoh Ancaman di Bidang Politik di Indonesia dan Luar Negeri serta Strategi Mengatasinya – Setiap bangsa pastinya menghadapi ancaman politik, bahkan negara sekelas Amerika Serikat pun pastinya memiliki ancaman di bidang politik.
Ancaman bisa banyak bentuknya, dapat bersifat sosial, seperti agresi dari negara tetangga, infiltrasi dari kelompok teroris atau tren ekonomi global yang membahayakan kesejahteraan suatu negara.
Sejak merdeka pada 17 Agustus 1945, Indonesia juga kerap kali menghadapi berbagai konflik seperti penyelewengan jabatan, perebutan kekuasaan, intervensi pihak asing dan lain sebagainya.
Sudah sangat jelas terlihat dari beberapa konflik tersebut, bahwa ancaman politik tidak hanya datang dari dalam negeri saja, namun juga campur tangan pihak asing. Ancaman apa pun menantang kekuatan suatu negara dan mengganggu kesejahteraannya.
Pengertian Ancaman Bidang Politik
Daftar Isi
Daftar Isi
Ancaman di bidang politik adalah tindakan yang dapat mengancam kesejahteraan dan kedaulatan negara yang berhubungan dengan politik atau hal lain yang berkaitan. Ancaman di bidang politik lebih mengerikan dari ancaman di bidang ekonomi.
Suatu ancaman di bidang politik dapat memecah kedaulatan suatu negara. Jika tidak diselesaikan dengan tepat maka ancaman politik dapat memecah antara pemerintah dengan warganya atau bahkan mengakibatkan masyarakat menderita.
Keamanan nasional melibatkan pemerintah yang bekerja secara mandiri untuk melindungi warganya dari ancaman.
Keamanan global melibatkan koalisi negara-negara yang bekerja sama untuk memastikan bahwa masing-masing dari mereka dapat menikmati perdamaian dan stabilitas. Ini adalah prinsip panduan organisasi seperti Perserikatan Bangsa-Bangsa.
Bidang perlindungan keamanan nasional terhadap ancaman tersebut. Keamanan nasional tidak hanya melindungi warga negara tetapi juga stabilitas ekonomi institusi nasional.
Salah satu tanggung jawab utama keamanan nasional adalah mengidentifikasi potensi bahaya dan menyiapkan respons yang tepat.
Contoh Ancaman di Bidang Politik
Apa pun yang mengancam persatuan, kedaulatan, kesejahteraan penduduk atau membahayakan stabilitas ekonomi atau institusi suatu negara dianggap sebagai ancaman keamanan negara.
Ancaman di bidang politik dapat memecah persatuan bangsa. Berikut beberapa contoh ancaman di bidang politik dalam negeri dan luar negeri:
1. Kudeta atau Makar
Contoh ancaman di bidang politik di dalam negeri adalah kudeta atau makar. Ancaman politik ini sering terjadi di Indonesia. Masyarakat yang mudah diadu domba menjadikan ancaman ini sulit dihindari.
Kudeta atau makar adalah ancaman di bidang politik yang menggunakan kekuatan pengerahan massa untuk menumbangkan pemerintahan.
Orang-orang yang berkepentingan khusus akan menyebarkan berita tidak benar untuk mendorong masyarakat melakukan aksi demo atau pemberontakan terhadap pemerintah.
Pada intinya, kudeta adalah ancaman politik yang sangat berbahaya karena dapat memecah persatuan dan kedaulatan negara.
2. Perang Saudara
Sudah ada banyak contoh dari negara-negara yang mengalami konflik perang saudara atau separatisme, contohnya perang saudara Suriah.
Perang saudara sangat merugikan negara, ini membuat rakyatnya menderita berkepanjangan. Dan perang saudara adalah salah satu contoh ancaman di bidang politik dalam negeri.
Kelompok yang menginginkan untuk memisahkan diri dari persatuan negara disebut separatis.
Pemberontakan kelompok tertentu untuk memisahkan diri sebenarnya sudah sering terjadi di Indonesia bahkan sejak saat setelah kemerdekaan.
Banyak kelompok-kelompok tertentu yang bermunculan yang memberontak untuk memisahkan diri dari Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Dan hingga saat ini, separatis atau perang saudara masih menjadi ancaman di bidang politik bagi Indonesia.
3. Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme
Tidak hanya menjadi ancaman bidang politik bagi Indonesia saja, namun korupsi, kolusi dan nepotisme adalah ancaman bagi semua negara.
Tindakan korupsi, kolusi dan nepotisme adalah ancaman bagi negara karena hal ini bisa merugikan negara.
Seseorang yang menyalahgunakan jabatan atau wewenang politik guna untuk memperkaya diri sendiri dan mendapatkan keuntungan pribadi menjadi ancaman di bidang politik.
Korupsi yang tumbuh subur tentunya merugikan negara dan rakyat, itu mengapa dianggap sebagai ancaman.
Banyaknya kasus korupsi yang terjadi di Indonesia, menjadi penyebab hilangnya rasa percaya masyarakat terhadap pemerintah.
Dan jika ini terus menerus terjadi dan tidak ada solusi, maka hal ini mengancam persatuan bangsa.
4. Ikut Campurnya Negara Asing
Beberapa ancaman keamanan negara datang dari pemerintah asing dengan niat terselubung. Ancaman ini dapat mencakup tindakan perang dan agresi langsung.
Tetapi mereka juga bisa lebih halus dan lebih sulit dideteksi. Contohnya termasuk spionase, propaganda dan campur tangan pemilu.
Sebuah negara musuh tidak harus mengambil tindakan agresif langsung untuk terlihat sebagai ancaman potensial terhadap keamanan negara. Negara asing yang terlalu ikut campur adalah ancaman di bidang politik luar negeri.
5. Terorisme
Contoh ancaman di bidang politik luar negeri bakhkan dalam negeri adalah tindakan terorisme.
Negara juga menghadapi ancaman dari kelompok yang tidak secara resmi mewakili pemerintah asing tetapi mungkin disponsori atau ditolerir oleh kekuatan asing.
Kelompok teroris mungkin berusaha menyebabkan kekacauan dan gangguan melalui kekerasan fisik, bom bunuh diri atau, dalam beberapa kasus, kejahatan dunia maya.
Selain itu, terorisme juga dianggap radikal dan menyebarkan paham yang mereka anut bahkan mengganti ideologi negara yang menruut mereka tida sesuai dengan kehendaknya.
Bagaimana Cara Mengatasi Ancaman di Bidang Politik?
Ancaman di bidang politik membahayakan setiap negara. Jadi penting bagi pemerintah untuk memiliki strategi efektif untuk mengatasi acaman-ancaman di bidang politik.
Berikut beberapa cara mengatasi ancaman di bidang politik:
1. Pendekatan ke Dalam
Cara mengatasi ancaman di bidang politik bisa dengan pendekatan ke dalam yaitu membangun penataan sistem politik dalam negeri yang dinamis, positif dan sehat.
Hal ini dapat terwujud dalam konteks demokrasi yang menjunjung tinggi persatuan negara Indonesia.
Dengan adanya upaya ini, maka dapat tercipta stabilitas politik dalam negeri yang lebih baik, lebih dinamis dan efektif dalam enangkal anacaman di bidang politik.
Untuk mewujudkan penataan sistem politik yang lebih baik di dalam negeri maka ada tiga pilar yang yang harus berdiri kokoh.
Yaitu memperkuat sistem politik yang efektif, bersih, berwibawa, terpercaya dan terbebas dari KKN (Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme).
Yang kedua yaitu memperkuat lembaga legislatif sebagai lembaga pemerintah yang profesional dan berkualitas.
Dan yang ketiga adalah memperkuat kekuatan politik nasional, mulai dari partai politik atau juga masyarakat.
2. Pendekatan Ke Luar
Salah satu cara mengatasi ancaman di bidang politik yaitu dengan pendekatan ke luar.
Ini ditujukan untuk menggerakkan strategi dan upaya diplomasi yang dilakukan dengan peningkatan peran instrumen kebijakan luar negeri dalam menciptakan kerjasama yang saling percaya dengan negara lain.
Ini adalah strategi yang dapat diterapkan untuk mencegah atau mengurangi potensi konflik yang terjadi antar negara.
Selain itu, pendekatan ke luar dapat dilakukan dengan di ranah internal, dalam lingkungan regional, dalam lingkup supregiomal dan dalam lingkup global
Penutup
Ancaman apapun di bidang politik harus diatasi sehingga persatuan bangsa tidak terpecah dan rakyat tetap terlindungi dari ancaman-ancaman yang dapat merugikan kesejahteraan rakyat.
Sangat penting bagi pemerintah untuk menerapkan upaya keamanan nasional dan tanggap darurat, yang memungkinkan mereka untuk mengidentifikasi dan menggagalkan setiap gangguan alami atau buatan manusia terhadap perdamaian, keamanan, dan stabilitas negara.
Demikianlah penjelasan tentang contoh ancaman di bidang politik dan cara mengatasinya. Semoga penjelasan ini dapat bermanfaat dan menambah wawasan kamu semua.
Klik dan dapatkan info kost di dekat kampus idamanmu: