Contoh Ceramah Singkat tentang Ikhlas dan Sabar dalam Islam beserta Dalilnya
Contoh Ceramah Singkat tentang Ikhlas dan Sabar dalam Islam beserta Dalilnya — Ikhlas dan sabar merupakan kata yang terdengar mudah diucapkan tapi luar biasa sulit jika harus dipraktikkan. Sabar saja belum tentu sanggup apalagi ditambah ikhlas.
Semua orang bisa berucap ikhlas, namun mungkin dalam hatinya masih tersimpan ganjalan.
Hanya saja, ketika mendengar sebuah ayat Al-Qur’an dibacakan dan mengungkapkan keajaiban dari sikap ikhlas dan sabar, maka kegundahan pun sirna.
Simak Contoh Ceramah Singkat Tentang Ikhlas dan Sabar serta Dalilnya
Daftar Isi
Daftar Isi
Jika ditelusuri secara mendalam, kita pasti akan menemukan banyak sekali hadis dan dalil mengenai keutamaan dari sikap sabar dan ikhlas ini, seperti halnya ceramah singkat tentang sedekah.
Meski demikian, tetap saja ketika kamu mendengar keutamaannya melalui sebuah ceramah singkat dari seorang ustadz, maka terasa jauh lebih menenangkan.
Ketika membuka Al-Qur’an untuk mencari ayat yang berkenaan dengan itu, kamu akan jadi lebih memahami lebih cepat sebab sebelumnya kamu sudah pernah mendengar penceramah/ustadz menyatakan ayat tersebut.
Jadi sudah siap untuk menyimak contoh ceramah singkat tentang ikhlas dan sabar dalam Islam berikut dalilnya?
Maka kamu bisa menggulir halaman artikel Mamikos hingga ke bawah.
A. Contoh Ceramah tentang Ikhlas beserta Dalilnya
Bismillahirrahmanirrahim,
Assalamualaikum warahmatullaahi wabarakatuh,
Alhamdulillahirobbil aalamiin wabihi nastainu ala umuriddunya waadin waala alihi wasohbihi ajmain. Ama badu.
Pertama-tama, saya ingin mengajak Anda semua yang hadir pada kesempatan hari ini untuk sama-sama memanjatkan puji dan syukur kehadiran Allah SWT.
Karena Allah SWT masih memberi kita semua limpahan rahmat dan nikmat yang luar biasa banyaknya hingga detik ini.
Shalawat serta salam semoga selalu tercurah kepada junjungan kita semua yaitu Nabi Muhammad Salallahu alaihi wasalam, yang dengan perjuangan beliau dan para sahabatnya lah kita bisa merasakan manisnya iman dan keindahan akan Islam.
Hadirin yang dimuliakan Allah SWT,
Pada kesempatan berbahagia ini, saya akan menyampaikan ceramah yang singkat saja mengenai Keikhlasan atau ikhlas.
Mungkin Anda semua sudah pernah mendengar kata itu, tapi jika dipraktikkan, Masya Allah mungkin banyak yang merasa sangat berat.
Padahal ikhlas menjadi salah satu sifat yang dicintai oleh Allah. Ikhlas adalah sebuah perbuatan yang ketika kita melakukan sesuatu, kita tak mengharapkan imbalan apapun.
Jika mengambil contoh dalam konteks ibadah, maka ikhlas berarti melakukan ibadah semata-mata karena Allah ta’ala.
Bukan karena hal lain, seperti ingin dipuji, bukan juga karena ingin terlihat saleh atau salehah, tapi benar-benar hanya karena Allah SWT.
Allah pernah berfirman dalam surat Al-Bayyinah ayat 5 yang lebih kurang begini artinya:
“Tidaklah mereka diperintahkan, kecuali untuk mengikhlaskan agama untuk-Nya.”
Ayat tersebut menerangkan pada kita semua mengenai menerapkan sikap dan sifat ikhlas. Jika dalam menjalani agama kita tidak melandasinya dengan ikhlas maka akan jadi berantakan dan runyam semuanya.
Sebab orang akan sibuk memikirkan kepentingan diri mereka sendiri tanpa menempatkan agama sebagai prioritas di hidupnya.
Ikhlas dalam beragama jadi amat utama dan penting untuk kita sama-sama pupuk dalam diri dan hati kita, karena ketika kita ikhlas, maka semua urusan akan menjadi lebih terang dan mudah saat dijalankan.
Ikhlas juga menjadi sikap yang amat penting untuk dipraktikkan sebab setiap amalan yang kita lakukan tidak diterima atau sah di mata Allah jika kita tidak merasa ikhlas.
Tentu Anda semua tidak mau bukan segala amal ibadah yang sudah dilakukan selama ini tidak diterima karena Anda tidak ikhlas?
Hadirin yang dirahmati oleh Allah SWT,
Konteks ibadah berikutnya yang wajib kita landasi dengan ikhlas adalah ketika bersedekah atau beramal.
Meskipun ikhlas menjadi dasar utama kita melakukan berbagai hal di dunia, namun Allah SWT sudah menjanjikan pahala yang luar biasa untuk kita.
Maka, semakin ikhlas seseorang ketika ia bersedekah atau beramal, maka semakin besar pula ganjaran atau pahala yang akan ia terima.
Semakin murni Anda melakukan segala sesuatu karena Allah ta’ala, maka akan jadi semakin bernilai pula amalan itu di sisi Allah. MasyaAllah.
Sekian dulu ceramah singkat untuk kesempatan kali ini. Mudah-mudahan saja semua yang saya sampaikan dapat memberi manfaat bagi kita semua.
Dan mari latih diri dan hati untuk senantiasa ikhlas atas segala yang Allah tetapkan untuk kita jalani. Aamiin aamiin yar abal alamin.
Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.
B. Contoh Ceramah tentang Sabar beserta Dalilnya
Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
Alhamdulillaahi robbil ‘aalamiin, wabihi nasta’inu ‘alaa umuriddunya waddiin. Wassholatu wassalamu ‘alaa asyrofil mursaliin, wa’alaa aalihi wa sohbihi ajma’iin. Amma badu.
Mari sama-sama kita panjatkan puji syukur atas segala nikmat dan karunia yang telah Allah SWT limpahkan bagi kita semua pada hari ini.
Sebab di hari ini kita semua dapat berkumpul dan menghadiri acara pada kesempatan ini.
Mari bersama juga kita panjatkan shalawat dan salam semoga selalu tercurah pada junjungan kita rasulullah Muhammad SAQ.
Nabi yang kita cinta dan kita rindukan bersama, nabi yang kita sama-sama nantikan syafaatnya di yaumul akhir nanti.
Semoga, kita menjadi golongan umatnya yang memperoleh mendapat syafaatnya. Aamiin aamiin allahumma amin.
Saudara-saudara saya yang saya cintai, sabar mungkin menjadi kata yang sangat ringan jika kita ucapkan saat ini. Namun terus terang saja, akan jadi sangat sulit untuk kita praktikkan atau lakukan.
Tidak semua orang dapat menjadi sabar dengan cobaan yang harus mereka hadapi. Padahal, kita pasti menyadari bahwa Allah sangat mencintai mereka yang senantiasa bersabar atas segala ujian di hidupnya.
Ayat Al-Qur’an
Allah SWT pernah berfirman dalam Al-Qur’an pada surat Al-Baqarah ayat 153 yang berbunyi:
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوا اسْتَعِيْنُوْا بِالصَّبْرِ وَالصَّلٰوةِ ۗ اِنَّ اللّٰهَ مَعَ الصّٰبِرِيْنَ
Artinya:
“Wahai orang-orang beriman! Mohonlah pertolongan (kepada Allah) dengan sabar dan salat. Sungguh, Allah beserta orang-orang yang sabar.” (Q.S. Al-Baqarah: 153).
Dari ayat di atas, maka sudah sangat jelas bahwa Allah amat suka dengan mereka yang senantiasa bersabar.
Allah bahkan menegaskan bahwa dirinya selalu bersama mereka, orang-orang yang sabar.
Maka, sudah selayaknya sebagai hamba-Nya yang mengharapkan ganjaran, kita senantiasa bersabar saat mendapat ujian dari Allah SWT. Allah sengaja menguji ketakwaan dan keimanan umat-Nya dengan berbagai cara, tidak selalu sama, tidak selalu ringan, tapi tidak juga selalu berat.
Hal tersebut semata-mata karena Allah ingin tahu, apakah umat-Nya memang beriman dan hanya meminta pertolongan padaNya, atau justru berpaling dan mengingkari ajaran-Nya.
Sabar memang lah tak mudah. Kita perlu melatih diri dan berproses terus menerus agar bisa semakin mampu bersabar.
Bahkan tak jarang kita juga perlu sedikit berjuang dan berkorban agar bisa lulus sebagai umat yang sabar. Meski demikian, Allah SWT sudah menjanjikan indahnya surga dan besarnya ganjaran bagi umat-Nya yang selalu bersabar.
Menahan diri dari apa yang kita sukai memang jadi sesuatu yang amat berat. Namun, Allah sendiri sudah menjamin ganjaran dan pahala yang luar biasa jika kita melaksanakannya. Demikian ceramah pada kali ini.
Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.
Uraian contoh teks ceramah singkat tentang ikhlas dan sabar dalam Islam yang sudah Mamikos beberkan di atas menjadi penutup pada artikel kali ini.
Mamikos harap kamu semua mendapatkan manfaat dari penjelasan yang ada dalam artikel ini terutama tentang ikhlas dan sabar dalam agama Islam.
Klik dan dapatkan info kost di dekat kampus idamanmu: