Contoh Ceramah tentang Kebaikan Hati Pendek beserta Strukturnya yang Baik dan Benar
Contoh Ceramah tentang Kebaikan Hati Pendek beserta Strukturnya yang Baik dan Benar – Ceramah atau pidato dengan tema agama seringkali disampaikan di acara-acara formal maupun non formal.
Biasanya, tema yang diangkat pada ceramah adalah tema yang dekat dengan kehidupan sehari-hari.
Yuk, simak contoh ceramah pendek tema kebaikan hati berikut ini!
Contoh Ceramah Pendek Tema Kebaikan Hati
Daftar Isi
Daftar Isi
Ceramah dapat dilakukan siapa saja, misalnya pemuka agama, orang tua, atau orang yang menguasai keilmuan tersebut. Contoh ceramah yang mudah dibuat adalah ceramah dengan tema kebaikan hati.
Ceramah pendek tentang kebaikan hati sangat cocok disampaikan pada acara yang waktunya terbatas. Misalnya saja saat khutbah shalat Jumat, saat pengajian, momen peringatan hari besar Islam, dan sebagainya.
Jika kamu ingin membuat ceramah singkat tentang kebaikan hati, berikut Mamikos berikan contoh beserta struktur penulisan ceramah tersebut.
Struktur Penulisan Teks Ceramah
Sebelum memasuki contoh-contoh ceramah, perlu kamu ketahui bahwa struktur ceramah terdiri dari tiga bagian, yaitu:
- Bagian pendahuluan ceramah yang berisi salam, pujian, rasa syukur, penjabaran tema, dan ucapan hormat pada jamaah yang hadir.
- Bagian isi ceramah yang berisi inti ajaran yang akan disampaikan atau pembahasan suatu masalah.
- Bagian penutup yang berisi doa-doa sebelum ceramah diakhiri serta salam penutup
Bagian ceramah tersebut dapat dimodifikasi sesuai kebutuhan dan tema yang disampaikan.
Perlu diketahui bahwa penyampaian ceramah yang baik dilakukan menggunakan bahasa yang sopan dan lembut untuk memudahkan pendengar menerima ajaran kebaikan.
Ceramah tentang kebaikan hati sebaiknya memuat pesan moral atau nilai-nilai positif. Jadi, pertimbangkan terlebih dahulu nasihat yang akan disampaikan.
Contoh Ceramah tentang Kebaikan Hati 1
Pendahuluan
Assalamualaikum wr. wb.
Bismillahirrahmanirrahim
Alhamdulillah, atas nikmat Allah Swt. kita bisa berkumpul di tempat ini dalam keadaan sehat tanpa kurang suatu apapun.
Shalawat dan salam senantiasa tercurah untuk Rasulullah Muhammad Saw. karena atas jasa beliau lah kita dapat terbebas dari zaman kebodohan.
Pada kesempatan yang berbahagia ini, saya bermaksud menyampaikan ceramah tentang kebaikan hati.
Isi
Jamaah sekalian, pernahkah Anda memberikan bantuan pada orang lain atas dasar kasihan?
Saya rasa, semua orang pernah menolong orang lain, baik dengan mengharapkan pamrih atau atas dasar tulus ikhlas.
Misalnya saja saat menjumpai pengemis berpakaian compang-camping dan belum makan, seseorang akan merasa iba dan memberikannya uang serta makanan.
Dilihat dari luar, orang tersebut sangat baik karena menolong pengemis dan membantu orang lain.
Namun, tidak ada yang tahu isi hati orang yang menolong tadi.
Bisa saja ia mengharapkan balasan ratusan kali lipat dari apa yang telah diperbuatnya, ingin memamerkannya pada orang lain bahwa ia mempunyai hati yang baik, atau justru ia melakukan kebaikan diam-diam karena hanya mengharap keridhaan Allah Swt.
Sebagai manusia, wajar rasanya jika membantu orang yang kesulitan dengan mengharapkan imbalan, baik dari orang yang telah ditolong maupun dari Allah Swt.
Sebenarnya, perlu kita ketahui bahwa membantu orang lain dengan mengharapkan pamrih justru akan membuat hati tidak tenang.
Kita jadi bertanya-tanya, kapan kebaikan tersebut akan dibalas oleh Allah Swt. atau akankah modal kebaikan yang kita keluarkan akan kembali utuh dan berlipat.
Barangkali, kita masih belajar ikhlas untuk menolong orang lain. Munculnya niat untuk berbuat kebaikan perlu kita syukuri karena tidak semua orang akan tergerak hatinya dalam menolong orang lain.
Jadi, jangan sampai niat kebaikan yang dilakukan justru rusak karena keinginan kita mengharapkan imbalan.
Biarlah kebaikan yang kita lakukan langsung dinilai dan dibalas oleh Allah Swt. tidak perlu lagi kita pikirkan atau kita bahas di depan orang lain.
Percayalah, bahwa sekecil apapun kebaikan yang dilakukan, asalkan kebaikan tersebut dikerjakan dengan tulus, maka Allah Swt. tidak akan luput mencatatnya dan akan tetap membalasnya.
Bukahkan Allah Swt. yang menjamin bahwa barangsiapa yang berbuat kebaikan sebesar biji dzarrah akan tetap dibalas?
Penutup
Demikian ceramah singkat tentang kebaikan hati. Semoga apa yang saya sampaikan dapat memberikan manfaat bagi jamaah sekalian dan dapat menuntun ke arah kebaikan.
Mohon maaf jika ada salah kata dalam penyampaian atau kesalahan saat memilih kata yang melukai hati. Sebab, kesempurnaan hanya milik Allah Swt. semata.
Wassalamualaikum wr. wb.
Contoh Ceramah tentang Kebaikan Hati 2
Pendahuluan
Assalamualaikum wr. wb.
Bismillahirrahmanirrahim
Alhamdulillah hirabbil’alamin, puji dan syukur kita panjatkan kehadirat Allah Swt. karena atas rahmat-Nya lah kita bisa berkumpul di Masjid XXX ini dalam keadaan sehat walafiat tanpa kurang suatu apapun.
Shalawat dan salam juga tercurahkan untuk baginda Rasulullah Muhammad Saw. yang telah membimbing umatnya menuju zaman terang benderang.
Pada kesempatan ini, izinkanlah saya menyampaikan ceramah tentang memanfaatkan peluang kebaikan.
Isi
Pernahkah Saudara mendapati orang yang kesulitan dan tergerak hatinya untuk segera menolong?
Misalnya saat Saudara naik motor dan melewati lampu merah, kemudian mendapati adanya tukang koran yang peluhnya menetes di bawah terik matahari.
Saudara ingin sekali membantunya dengan membeli beberapa eksemplar koran, tetapi menunda berhenti karena terburu-buru ke tempat tujuan.
Saudara ingin kembali menemui tukang koran tadi saat kembali dari tempat yang dituju. Sayangnya, tukang koran sudah tidak ada karena hujan turun deras sekali.
Apakah perasaan Saudara menyesal? Ataukah biasa saja?
Jika Saudara tadi menyempatkan membeli satu koran saja, mungkin Saudara sudah bisa membantu perekonomian sang tukang koran.
Sayangnya, Saudara memutuskan untuk menunda dan justru kehilangan momen untuk menolongnya.
Saudara-saudaraku yang dicintai Allah,
Kesempatan berbuat baik biasanya tidak datang dua kali. Jadi, sebaiknya kita langsung melakukan setiap kebaikan yang terbesit di dalam hati atau pikiran selagi kita mampu.
Kerjakan dengan baik setiap peluang kebaikan yang datang. Bisa jadi Allah Swt. lebih percaya pada kita yang akan melakukannya dibandingkan orang lain.
Kita juga tidak pernah tahu hal-hal baik apa saja yang menanti di belakangnya.
Dengan analogi membeli koran di dari penjualnya di lampu merah, bisa jadi kita sedang membantunya untuk tidak melakukan kejahatan seperti mencuri karena tukang koran mampu membeli makanan.
Bisa jadi kita membantu keluarga tukang koran untuk menyekolahkan anak-anaknya, sehingga mereka tidak dikeluarkan.
Jangan remehkan kebaikan hati sekecil apapun. Justru kita perlu segera mewujudkannya dengan tindakan sambil mengharapkan ridha Allah Swt.
Penutup
Demikian ceramah singkat tentang memanfaatkan peluang kebaikan.
Semoga apa yang saya sampaikan dapat memberikan manfaat bagi jamaah sekalian dan dapat menuntun kita semua menjadi pribadi yang lebih baik ke arah kebaikan.
Mohon maaf jika ada salah kata dalam penyampaian atau kesalahan saat memilih kata sehingga melukai hati. Sebab, kesempurnaan hanya milik Allah Swt. semata. Akhir kata, wassalamualaikum wr. wb.
Penutup
Semoga informasi terkait contoh ceramah tentang kebaikan hati pendek beserta strukturnya yang baik dan benar di atas bisa memberikanmu inspirasi dalam memberikan ceramah.
Dengan melihat contoh teks ceramah singkat beserta strukturnya di atas, kamu pun bisa membuat teks ceramah sendiri.
Sebelum menyampaikan isi ceramah, jangan lupa menghitung waktu penyampaian agar pendengar tidak bosan karena ceramah yang terlalu lama.
Selain itu, pilih kata-kata yang mudah dipahami dengan menggunakan kata-kata populer.
Untuk membuat teks ceramah singkat menyentuh hati, kamu bisa membuat draft tulisan terlebih dahulu dan membacanya serta meminta masukan dari orang lain.
Dapatkan inspirasi untuk ceramah singkat tentang ikhlas, contoh ceramah singkat tentang pendidikan, contoh teks ceramah tentang Kesehatan, dan tema-tema lainnya di blog Mamikos.
Klik dan dapatkan info kost di dekat kampus idamanmu: