Contoh Cerpen tentang Lingkungan Sekolah Singkat dan Menarik
Contoh Cerpen tentang Lingkungan Sekolah Singkat dan Menarik – Cerpen atau cerita pendek merupakan salah satu teks yang sangat menarik dan seru untuk dibaca.
Sesuai dengan namanya, cerpen adalah sebuah cerita pendek fiksi yang menceritakan tentang kejadian atau peristiwa yang dialami oleh tokoh utama di dalamnya.
Nah, bagi kamu yang ingin membuat cerpen tentang lingkungan atau sekedar membacanya, di bawah ini Mamikos akan berikan beberapa contoh cerpen tentang lingkungan sekolah yang bisa kamu baca.
Apa Itu Cerpen?
Daftar Isi
Daftar Isi
Secara garis besar kamu mungkin sudah mengetahui bahwa cerpen merupakan sebuah cerita pendek.
Namun, untuk lebih detailnya, sebelum memberikan beberapa contoh cerpen tentang lingkungan sekolah singkat. Mamikos akan jelaskan terlebih dahulu apa itu yang dimaksud dengan cerpen sebenarnya.
Lalu, apa itu cerpen? Cerpen adalah sebuah karya sastra yang berbentuk tulisan singkat dan di dalamnya berisikan cerita mengenai suatu kejadian, permasalahan, atau konflik beserta akhir penyelesaiannya.
Biasanya, cerpen akan menceritakan kejadian yang dialami oleh tokoh di dalamnya secara singkat, padat, dan langsung pada intinya.
Secara lebih terperincinya, cerpen merupakan fiksi prosa yang menyuguhkan cerita dengan fokus pada satu konflik atau permasalahan saja yang dialami oleh tokoh mulai dari tahap pengenalan karakter sampai dengan bagaimana penyelesaian dari permasalahan yang dialami oleh para tokoh.
Karena bersifat pendek, biasanya cerita yang disajikan tidak akan lebih dari 10.000 kata.
Menurut Sumardjo dan Saini, cerpen merupakan sebuah cerita yang tidak benar-benar terjadi di dunia nyata dan ceritanya bersifat ringkas dan pendek.
Kemudian, menurut J.S Badudu, cerpen merupakan sebuah karangan cerita yang fokusnya hanya kepada satu peristiwa atau kejadian saja.
Secara umum, permasalahan yang diceritakan dalam cerpen tidaklah terlalu rumit seperti dalam cerita novel. Oleh karena itu, jumlah yang digunakan dalam cerpen pun dibatasi menjadi jauh lebih sedikit.
Meskipun berbentuk cerita singkat, kisah yang disajikan dalam cerpen tidak kalah beragamnya dengan novel.
Cerpen juga dapat mengisahkan cerita dalam genre komedi, percintaan, misteri, dan masih banyak lagi yang lainnya.
Selain itu, cerpen juga mengandung amanat atau pesan yang disampaikan kepada untuk dijadikan sebagai pembelajaran.
Pengertian Cerpen Menurut Para Ahli
Selain menurut Sumardjo, Saini, dan J.S Badudu yang sudah disebutkan di atas, banyak ahli lain yang juga mencoba merumuskan definisi atau pengertian dari cerpen. Beberapa diantaranya adalah sebagai berikut:
- Hendy: Menurutnya cerpen merupakan sebuah tulisan yang bentuknya tidak terlalu panjang dan di dalamnya berisikan kisah-kisah tunggal.
- Aoh. K.H: Menurutnya cerpen merupakan sebuah kisah prosa yang bersifat pendek.
- H.B Jasin: Menurutnya cerpen merupakan sebuah bentuk dari karangangan yang dapat dikatakan cukup lengkap karena terdiri dari perkenalan, permasalahan, hingga bagaimana penyelesaiannya.
Struktur Penulisan Cerpen
Untuk menulis cerpen tentunya tidak bisa dilakukan secara sembarangan karena terdapat beberapa struktur penulisan yang perlu kamu ikuti. Adapun struktur tersebut adalah sebagai berikut:
- Abstrak: Pada bagian ini umumnya penulis akan menceritakan bagaimana gambaran umum mengenai bagaimana sebenarnya situasi yang sedang terjadi di dalam cerita.
- Orientasi: Pada bagian ini penulis biasanya akan mulai menceritakan peristiwa seperti latar, atmosfer, hingga waktu dalam cerita. Selain itu, dalam bagian ini juga penulis akan mengenalkan tokoh, hubungan antar tokoh, dan lain sebagainya.
- Rangkaian Peristiwa: Pada bagian ini penulis akan menceritakan bagaimana kelanjutan kisah dalam cerita melalui rangkaian dari peristiwa ke satu ke peristiwa yang lainnya dan tidak terduga.
- Komplikasi: Pada bagian ini, penulis akan melanjutkan cerita menuju konflik atau inti permasalahan maupun kesulitan dan pertentangan lainnya yang dialami oleh tokoh dalam cerita.
- Resolusi: Pada bagian ini penulis akan menceritakan bagaimana cara penyelesaian yang dilakukan oleh tokoh dalam menghadapi konflik.
- Koda: Pada bagian ini penulis akan memberikan komentar atau kesimpulan dari cerita. Di sini juga biasanya akan terdapat amanah atau pengajaran yang dapat diambil dari cerita.
Unsur-unsur dalam Cerpen
Selain harus mengikuti struktur penulisan, cerpen juga memiliki beberapa unsur-unsur yang harus ada di dalamnya. Unsur-unsur tersebut adalah sebagai berikut:
- Tema: Ini merupakan ide atau gagasan utama dalam cerpen Yang mana gagasan tersebut akan dijadikan sebagai gambaran luas cerita di dalamnya. Tema cerpen bisa beragam.
- Tokoh/Penokohan: Ini merupakan hal-hal yang berkaitan dengan tokoh yang ada dalam cerita. Tokoh merupakan siapa saja orang-orang yang terlibat di dalam kisah cerita. Kemudian penokohan yaitu bagaimana penulis menentukan watak atau sifat dari setiap tokoh cerita.
- Alur/Plot: Ini merupakan jalan cerita yang dikembangkan dalam cerpen. Biasanya dapat berupa susunan kejadian hingga membentuk sebuah cerita yang menarik. Alurnya bisa dimulai dari perkenalan, permasalahan, klimaks, antiklimaks, hingga penyelesaian.
- Setting/Latar: Ini merupakan gambaran dari setiap peristiwa yang terjadi dalam cerita seperti latar tempat, waktu, sosial budaya, suasana, hingga keadaan lingkungannya.
- Sudut Pandang: Ini merupakan bagaimana penulis melakukan penceritaan apakah menggunakan sudut pandang orang pertama, kedua, ataupun ketiga. Bisa juga menggunakan sudut pandang penulis atau orang di luar cerita.
- Gaya Bahasa: Ini merupakan gaya atau karakteristik penulisan cerita cerpen yang dilakukan oleh penulis. Gaya bahasa dapat dilihat atau dibedakan dari majas, kalimay, atau diksi yang digunakan.
- Amanat: Ini merupakan pesan moral atau pengajaran yang terdapat dalam cerpen dan dapat diambil hikmahnya oleh pembaca. Amanat ini umumnya ditulis secara tersirat, bukan langsung.
Apa Fungsi Cerpen?
Sebagai sebuah karya tulis, cerpen memiliki beberapa fungsi mulai dari fungsi rekreatif, estetis, didaktif, moralitas, hingga religiusitas. Untuk lebih memahami fungsinya, berikut adalah penjelasannya:
- Fungsi Rekreatif: Dapat dijadikan sebagai sarana hiburan bagi para pembaca.
- Fungsi Estetis: Memiliki nilai keindahan atau estetika sehingga dapat memberikan kepuasan bagi para pembaca.
- Fungsi Didaktif: Dapat memberikan sebuah pengajaran atau pendidikan kepada para pembaca.
- Fungsi Moralitas: Memiliki nilai-nilai moral sehingga dapat membantu pembaca untuk mengetahui manakah hal yang bersifat baik atau buruk berdasarkan cerita di dalamnya.
- Fungsi Religiusitas: Untuk memberikan pembelajaran yang bersifat religius kepada pembaca.
Bagaimana Contoh Cerpen tentang Lingkungan Sekolah Singkat dan Menarik?
Setelah memahami apa itu yang dimaksud dengan cerpen mulai dari pengertian, struktur, unsur, hingga fungsinya, sekarang waktunya untuk membaca contoh cerpen tentang lingkungan sekolah singkat dan menarik.
Seperti yang sudah dikatakan di awal bahwa tema, topik, atau permasalahan dalam cerpen bisa tentang apapun termasuk juga tentang lingkungan sekolah.
Cerpen tentang lingkungan sekolah tentunya merupakan salah satu cerpen dengan cerita yang menarik untuk dibaca khususnya bagi para siswa yang memang sedang duduk di bangku sekolah.
Lalu, seperti apakah contoh cerpen tentang lingkungan sekolah singkat dan menarik? Nah, berikut adalah daftar contohnya:
Contoh Cerpen tentang Lingkungan Sekolah Singkat 1
Contoh Cerpen tentang Lingkungan Sekolah Singkat 2
Contoh Cerpen tentang Lingkungan Sekolah Singkat 3
Nah, itulah dia beberapa contoh cerpen tentang lingkungan sekolah singkat dan menarik. Kamu dapat menjadikan beberapa contoh di atas sebagai sumber inspirasi atau sekedar bacaan saja. Semoga bermanfaat, ya!
Klik dan dapatkan info kost di dekat kampus idamanmu: