Contoh-contoh Tindakan Ekonomi dalam Kehidupan Sehari-hari
Contoh-Contoh Tindakan Ekonomi dalam Kehidupan Sehari-hari — Tindakan ekonomi merupakan suatu aktivitas yang tidak dapat dipisahkan dalam kehidupan sehari-hari.
Tentunya setiap harinya manusia pasti melakukan tindakan ekonomi agar kebutuhan atau keinginannya terpenuhi.
Apabila kamu ingin tahu apa saja contoh-contoh tindakan ekonomi dalam kehidupan sehari-hari sebagaimana yang disebutkan, maka kamu bisa membaca ulasan Mamikos ini sampai selesai.
Mengenal Contoh Tindakan Ekonomi dalam Kehidupan Sehari-hari
Daftar Isi
Daftar Isi
Perlu kamu ketahui dalam kehidupan ekonomi, terdapat tiga faktor yang memengaruhi manusia antara lain adalah yaitu tindakan, motif, dan prinsip ekonomi. Ketiga faktor tersebut saling memengaruhi dan berkaitan satu sama lain.
Namun pada kesempatan ini Mamikos akan secara spesifik membahas apa saja contoh-contoh tindakan ekonomi dalam kehidupan sehari-hari.
Sudahkah kamu tahu apa pengertian dari tindakan-tindakan ekonomi tersebut?
Berdasarkan informasi yang Mamikos kutip, makna dari tindakan ekonomi adalah suatu kegiatan yang dilakukan individu atau kelompok orang untuk mempertimbangkan pengorbanan agar mendapatkan hal yang diinginkannya.
Tindakan ekonomi juga dapat diartikan sebagai istilah yang mengacu pada setiap usaha manusia yang dilandasi pilihan yang paling baik serta menguntungkan.
Aspek-aspek Tindakan Ekonomi
Terdapat dua aspek tindakan ekonomi yang penjelasan lengkapnya sudah Mamikos rangkum sebagai berikut ini:
A. Tindakan ekonomi rasional
Secara singkat yang dimaksud dengan tindakan ekonomi rasional adalah setiap usaha manusia yang dilandasi oleh pilihan yang paling menguntungkan, dan memang kenyataannya demikian.
Jika ditelusuri lebih lanjut, maka tindakan ekonomi rasional dapat dipahami sebagai tindakan-tindakan yang dilakukan oleh individu maupun kelompok untuk menghasilkan suatu keuntungan.
Oleh karena itu, tindakan ini perlu diputuskan secara rasional atau logis demi mencapai tujuan tersebut.
Secara umum, ada beberapa hal yang perlu dipertimbangkan dalam melakukan tindakan ekonomi rasional.
Beberapa hal tersebut antara lain adalah biaya, kebutuhan, waktu, dan tenaga.
Contoh sederhana dan yang paling mudah dari tindakan ekonomi rasional adalah saat kamu berencana membeli barang baru dan menanyakan beberapa pertanyaan pada diri sendiri terlebih dahulu, seperti:
- Apakah barang baru tersebut benar-benar saya butuhkan?
- Apakah ada uang untuk membeli barang tersebut?
- Apakah warna/kriterianya sudah benar dan sesuai?
- Jika memiliki ukuran, apakah besarnya sudah benar dan tepat?
Dengan menanyakan dan menjawab pertanyaan-pertanyaan di atas, kamu tidak akan menyesali keputusan yang diambil saat hendak melakukan suatu tindakan ekonomi.
B. Tindakan ekonomi irrasional
Setiap usaha manusia yang dilandasi oleh pilihan yang paling menguntungkan namun kenyataannya tidak demikian menjadi pengertian dari tindakan ekonomi irrasional secara garis besar.
Bisa dibilang, tindakan ekonomi ini berlawanan dari jenis tindakan ekonomi sebelumnya yang Mamikos bahas.
Sebab, tindakan ekonomi irasional merupakan sebuah tindakan yang dilakukan oleh individu maupun suatu kelompok untuk mendapatkan keuntungan, namun pada kenyataannya malah memperoleh kerugian (merugi).
Tindakan ekonomi irasional ini mengarah pada perilaku yang tidak dapat diterima oleh akal maupun logika.
Adapun contoh tindakan ekonomi irasional yang paling sederhana adalah seorang pebisnis yang berencana untuk mengembangkan produk dengan menawarkan variasi yang baru.
Akan tetapi, pengusaha tersebut tidak melakukan riset pemasaran dengan matang terlebih dahulu dan langsung merilis saja produk terbarunya.
Tanpa mempertimbangkan apa yang konsumennya butuhkan, produk tersebut akhirnya tidak laku atau tidak diminati saat dilempar ke pasaran.
Macam-macam dari Tindakan Ekonomi
Mamikos akan memberikan sedikit gambaran untuk kamu apa saja macam dari tindakan ekonomi.
Berikut ini macam tindakan ekonomi dalam kehidupan sehari-hari, yang dapat dengan mudah dijumpai, yaitu:
1. Tindakan ekonomi perorangan/individu
Faktor terjadinya suatu proses ekonomi pada diri seseorang dapat dipengaruhi oleh faktor internal dan eksternal.
Faktor internal dapat terjadi atas kebutuhan pribadi, sementara untuk faktor eksternal terjadi karena manusia yang merupakan makhluk sosial.
Contohnya, ketika seseorang baru pulang bekerja, kemudian ia merasa lapar di jalan lalu berhenti di warung makan untuk makan terlebih dulu.
2. Tindakan ekonomi sehari-hari dalam lingkup keluarga
Dalam mempertahankan sebuah keluarga agar tetap hidup dan sejahtera, pasti membutuhkan berbagai tindakan ekonomi.
Contohnya seperti ini:
a. Penghasilan kepala keluarga untuk memenuhi kebutuhan keluarga
Bapak memiliki sebagai kepala keluarga yang tentu saja bekerja untuk mendapatkan penghasilan.
Bapak yang menjalani sebuah profesi atau bekerja di perusahaan tertentu memberikan sumber daya untuk berdedikasi di perusahaan tersebut.
Imbalan yang diberikan oleh perusahaan adalah upah penghasilan. Upah penghasilan yang didapat kemudian digunakan untuk memenuhi kebutuhan keluarganya sehari-hari.
b. Seorang ibu mengatur uang belanja untuk memenuhi kebutuhan
Peran ibu dalam memenuhi kebutuhan keluarga juga pasti membutuhkan tindakan ekonomi.
Saat Bapak memberikan uang bulanan, ibu biasanya akan membagi ke beberapa pos kebutuhan selama satu bulan mendatang.
Ibu juga akan melakukan belanja bahan pokok atau barang kebutuhan yang dikonsumsi oleh keluarga secara rutin yang juga menjadi contoh tindakan ekonomi dalam keluarga.
3. Tindakan ekonomi sehari-hari di lembaga masyarakat
Tindakan ekonomi dalam masyarakat bukan hanya untuk mendapatkan keuntungan satu pihak saja, tetapi juga untuk kepentingan masyarakat luas.
Ruang lingkup dari tindakan ekonomi masyarakat memang lebih luas cakupannya dari keluarga, tetapi manfaat yang diberikan juga akan terasa untuk orang banyak.
Contoh-contoh Tindakan Ekonomi dalam Kehidupan Sehari-hari
Di bawah ini sudah Mamiko rangkum dengan saksama apa saja contoh-contoh tindakan ekonomi dalam kehidupan sehari-hari baik dari tindakan rasional maupun irasional.
A. Contoh-Contoh Tindakan Ekonomi Rasional
Berikut ini beberapa contoh tindakan ekonomi rasional berdasarkan pada pertimbangan logis dengan memperhatikan keuntungan yang diperoleh.
Membeli Barang yang Lebih Menguntungkan
Contohnya seperti ini, terdapat dua jenis telepon genggam yang harganya jauh berbeda.
Hape A dibanderol dengan harga Rp 1.500.000, namun hanya memiliki daya tahan selama 2-3 tahun.
Sedangkan hape B yang harganya Rp 3.000.000 memiliki daya tahan sampai 5 tahun.
Dengan membeli hape B yang harganya terasa lebih mahal, sebenarnya jadi sebuah tindakan ekonomi rasional.
Menggunakan Asuransi demi Penghematan
Penggunaan asuransi sangat penting untuk menghindari pengeluaran besar secara tiba-tiba, entah itu asuransi jiwa, asuransi mobil, dan asuransi lainnya.
Jika sampai terjadi kecelakaan, kamu jadi tidak perlu membayar dalam jumlah besar apabila kerusakannya sesuai dengan syarat dan ketentuan dari pihak asuransi.
Tentu saja tindakan ini akan dianggap sebagai tindakan ekonomi rasional sebab apabila kamu menggunakan asuransi yang tepat dan menguntungkan maka kamu jadi bisa lebih menghemat pengeluaran.
Cerdas Memilih Instrumen Investasi
Pada dasarnya, pemilihan investasi yang tepat dapat memberikan suatu keuntungan, baik dalam jangka pendek maupun jangka panjang.
Namun, sebuah keputusan investasi dapat disebut sebagai tindakan ekonomi rasional atau irasional sangat tergantung pada kebutuhan dan pilihanmu.
Contohnya, kamu sudah tahu bahwa kamu membutuhkan sejumlah uang untuk jangka 6 bulan ke depan. Maka, pilihan investasi yang tepat tentu saja investasi jangka pendek.
Membeli NFT untuk Investasi
Contoh tindakan ekonomi dalam kehidupan sehari-hari yang tergolong rasional berikutnya adalah Non-Fungible Token (NFT) atau NFT yang adalah produk digital yang sedang banyak dibicarakan.
Sebagai salah satu bentuk investasi yang menggiurkan, NFT bisa dibeli dengan harga yang relatif terjangkau dan dijual dengan harga yang lebih mahal.
Akan tetapi untuk menemukan NFT dengan potensi tersebut membutuhkan berbagai analisis, di antaranya dengan mengecek kelangkaan (rarity) dari sebuah NFT yang pastinya juga memerlukan waktu.
B. Contoh-Contoh Tindakan Ekonomi Irasional
Sebaliknya, di bawah ini ada beberapa contoh tindakan ekonomi irasional yang bisa merugikan seseorang secara ekonomi yang antara lain adalah:
Membayar Barang/Produk Lebih Mahal karena Merek
Beberapa merek yang sudah punya nama besar biasanya memiliki harga yang jauh lebih mahal dibanding merek yang belum terkenal. Padahal biasanya spesifikasi dan kualitasnya hanya berbeda sedikit saja.
Jika memang memiliki kualitas yang jauh lebih baik, maka tak ada salahnya untuk membayar lebih untuk produk dengan merek yang lebih terkenal.
Namun, jika kualitasnya sama saja atau bahkan di bawah, membeli barang bermerek atas dasar gengsi dapat menjadi contoh tindakan ekonomi irasional.
Membeli Barang Karena Ikut Tren
Ada ribuan produk baru yang muncul setiap harinya, sehingga tren yang ada berubah dengan sangat cepat. Baik yang berkaitan dengan fesyen, elektronik, makanan, dan hal lainnya.
Contoh tindakan ekonomi irasional ini misalnya ketika kamu membeli barang hanya untuk ikut-ikutan tren, menghabiskan waktu, tenaga, dan uang ketika kamu tidak begitu membutuhkan barang tersebut.
Memilih Investasi dengan Ceroboh
Dari beberapa contoh-contoh tindakan ekonomi dalam kehidupan sehari-hari di atas, maka bisa disimpulkan bagaimana tindakan ekonomi irasional ialah yang berdasarkan pada emosi atau keinginan sesaat.
Tindakan ekonomi irasional ini jugua biasanya tidak mempertimbangkan lebih jauh atau memakai logika, serta tidak memikirkan apakah mendatangkan manfaat secara ekonomis atau tidak.
Berdasarkan ciri tersebut, contoh tindakan ekonomi tidak rasional berikutnya adalah ketika kamu investasi dengan menggunakan uang yang seharusnya dipakai untuk pemenuhan kebutuhan sehari-hari.
FOMO Saat Memilih Intrumen Investasi
Banyak orang berinvestasi namun justru menerapkan sikap FOMO (Fear of Missing Out) belakangan ini.
Bentuk FOMO juga dapat bermacam-macam, misalnya berinvestasi suatu aset hanya karena ada banyak artis selebritas internet yang berinvestasi di aset tersebut.
Membeli Produk/Barang Koleksi
Produk koleksi biasanya ditawarkan dengan harga yang sangat mahal. Di satu sisi, produk koleksi mungkin dapat diperjualbelikan lagi untuk mendapatkan keuntungan.
Namun apabila kamu membeli produk koleksi hanya untuk disimpan, dipajang, dan memamerkannya di media sosial, maka tindakan ini menjadi tidak lagi rasional secara ekonomi.
Informasi di atas menjadi penutup dari keseluruhan ulasan contoh-contoh tindakan ekonomi dalam kehidupan sehari-hari yang dapat Mamikos sampaikan pada kesempatan kali ini.
Apabila kamu merasa bahasan dari contoh-contoh tindakan ekonomi dalam kehidupan sehari-hari ini bermanfaat, jangan ragu membagikan ulang tautan artikelnya pada mereka yang memerlukannya.
Klik dan dapatkan info kost di dekat kampus idamanmu: