Contoh Data Interval, Nominal, Ordinal, dan Rasio beserta Penjelasannya Lengkap

Apakah kamu masih belum bisa membedakan berbagai jenis skala pengukuran data? Yuk, simak penjelasan lengkap dan contohnya di sini!

18 Januari 2024 Lintang Filia

Contoh Data Interval, Nominal, Ordinal, dan Rasio beserta Penjelasannya Lengkap – Ketika kamu akan melakukan penelitian, tentunya membutuhkan skala pengukuran data.

Namun, yang perlu kamu ketahui adalah terdapat berbagai macam skala pengukuran data sesuai dengan kebutuhan penelitian.

Untuk itu, Mamikos akan menjelaskan secara lengkap tentang contoh data interval, nominal, ordinal, dan rasio.

Manfaat Skala Pengukuran Data

Contoh data interval, nominal, ordinal, dan rasio
Canva/@Nataliya Vaitkevich

Manfaat dari skala pengukuran data melibatkan kemampuan untuk memberikan informasi yang lebih rinci dan kontekstual tentang data.

Pemahaman jenis skala pengukuran yang digunakan dapat memandu pemilihan analisis statistik yang sesuai dan memberikan wawasan yang lebih mendalam dalam interpretasi hasil.

Sebelum membahas tentang contoh data interval, nominal, ordinal, dan rasio, yuk kenali manfaatnya terlebih dahulu.

1. Panduan untuk Analisis Statistik

Setiap jenis skala memiliki operasi statistik yang dapat diterapkan secara tepat.

Pengetahuan tentang skala pengukuran membantu peneliti atau analis untuk memilih metode analisis yang sesuai dengan sifat data.

Sebagai contoh, data rasio dapat diolah dengan metode statistik yang lebih maju daripada data nominal atau ordinal.

2. Kemampuan Memahami Hubungan Relatif

Skala pengukuran memungkinkan pemahaman yang lebih baik tentang hubungan relatif antara nilai-nilai data.

Misalnya, pada data ordinal, kita tahu bahwa suatu nilai berada di atas atau di bawah nilai lainnya, tetapi tidak selalu dapat mengukur seberapa besar perbedaannya.

3. Presisi dalam Pengukuran

Skala pengukuran memungkinkan presisi yang lebih besar dalam pengukuran dan perbandingan.

Dengan data rasio, kita dapat menggunakan metode statistik yang lebih canggih dan menghasilkan ukuran-ukuran yang lebih akurat.

4. Kemampuan Melakukan Operasi Matematis yang Lebih Lanjut

Data yang diukur pada skala interval atau rasio memungkinkan untuk melakukan operasi matematis yang lebih lanjut, seperti rata-rata, deviasi standar, perbandingan, dan lainnya.

Hal tersebut memberikan fleksibilitas dalam analisis dan interpretasi data.

5. Kemampuan Menyusun Prioritas

Dengan data ordinal, kita dapat mengidentifikasi tingkatan dan menyusun prioritas atau memberikan peringkat berdasarkan urutan nilai.

Hal ini dapat berguna dalam pengambilan keputusan dan perencanaan.

Close