Contoh Deskripsi Diri Mahasiswa untuk Beasiswa, Organisasi atau Melamar Kerja Singkat dan Menarik
Contoh Deskripsi Diri Mahasiswa untuk Beasiswa, Organisasi atau Melamar Kerja Singkat dan Menarik – Deskripsi diri adalah poin penting yang menjelaskan tentang diri sendiri untuk tujuan tertentu. Seperti digunakan untuk penulisan esai beasiswa, mendaftar organisasi, hingga melamar kerja.
Dalam penulisan deskripsi diri, sebaiknya dibuat dengan jujur dan disusun semenarik mungkin. Sementara, struktur penulisan deskripsi diri sebaiknya dibuat singkat, padat, dan jelas.
Nah, bagi kamu yang mencari contoh deskripsi diri, kali ini Mamikos akan membagikan contoh deskripsi diri untuk beasiswa, organisasi, atau melamar kerja singkat dan menarik. Penasaran bagaimana? Yuk, simak!
Apa Itu Deskripsi Diri?
Daftar Isi
Pada tahapan seleksi saat mendaftar beasiswa, organisasi, hingga melamar kerja umumnya pelamar diminta untuk membuat deskripsi diri.
Deskripsi diri secara umum merupakan paragraf dalam esai atau Curriculum Vitae (CV) yang berisi mengenai gambaran tentang diri kamu berupa karakteristik, pengalaman, kemampuan dan tujuan mendaftar.
Sehingga melalui deskripsi diri ini kemudian dapat meyakinkan pemberi beasiswa atau recruiter untuk menerima kamu.
Penulisan deskripsi diri dalam esai atau CV menjadi bagian krusial.
Oleh karena itu dalam penulisan deskripsi diri harus memperhatikan beberapa hal, seperti struktur penulisan, jumlah kata, hingga informasi yang dimasukkan dalam tulisan.
Tips Menulis Deskripsi Diri
Agar paragraf deskripsi diri kamu menjadi tulisan yang menarik dan memiliki nilai tambah maka sebaiknya deskripsi diri tidak hanya menulis informasi umum mengenai biodata saja.
Pasalnya, hal tersebut biasanya sudah tercantum dalam formulir pendaftaran ataupun pada surat lamaran. Berikut beberapa tips yang bisa kamu ikuti membuat deskripsi diri yang menarik:
1. Fokus Pada Keterampilan dan Prestasi
Hal terpenting yang tidak boleh dilupakan dalam membuat deskripsi diri yaitu mencantumkan keterampilan dan prestasi yang kamu miliki.
Sebaiknya, menulis keterampilan dan prestasi dalam deskripsi diri memberikan dampak dengan penulisan yang singkat.
Agar tulisan tetap ringkas, maka kamu tidak perlu menuliskan semua keterampilan dan prestasi yang kamu miliki. Cukup memilih keterampilan yang sesuai dan prestasi yang paling membanggakan.
2. Cermati Beasiswa dan Posisi yang Dilamar
Hal yang tak kalah penting lainnya yang perlu kamu ketahui sebelum mulai menulis deskripsi diri yaitu memperhatikan beasiswa atau posisi yang dilamar.
Hal ini berguna untuk menyesuaikan apa saja yang harus kamu cantumkan dan mengetahui apa yang diharapkan dari pencari kerja dan pemberi beasiswa.
Agar lebih jelasnya, misalnya kamu sedang mencari beasiswa yang fokusnya pada bidang pertanian, maka dalam menyusun deskripsi diri sebaiknya mencantumkan kemampuan kamu relevan di bidang pertanian maupun pengalaman di bidang tersebut.
Sehingga, recruiter atau pemberi beasiswa akan melihat kamu sebagai kandidat dengan kualifikasi yang sesuai dengan yang diharapkan.
3. Menulis Dengan Jujur
Hal lain yang perlu diperhatikan yaitu menulis dengan seadanya dengan jujur. Jangan mencoba menjelaskan pengalaman dan keahliannya dengan berlebihan dan cenderung membesar-besarkannya.
Banyak kandidat yang mencoba melebih-lebihkan apa yang disampaikan di dalam deskripsi diri, namun ingat semua hal yang kamu tuliskan akan menjadi tanggung jawab kamu dan bukan tidak mungkin, hal yang kamu tuliskan akan kembali ditanyakan pada saat wawancara nanti.
Kejujuran adalah kunci untuk membangun rasa percaya kepada pemberi beasiswa atau recruiter.
4. Tulis dengan Singkat dan Jelas
Langkah terakhir, yaitu menulis esai atau CV dengan ringkas dan jelas.
Pasalnya, pendaftar tidak hanya kamu saja, sehingga pemberi beasiswa dan recruiter tidak punya waktu lama membaca satu-satu deskripsi diri setiap peserta, biasanya recruiter hanya melakukan screening saja.
Oleh karena itu, deskripsi diri sebaiknya ditulis dengan ringkas namun menjelaskan semua poin dalam paragraf dengan jelas.
Contoh Deskripsi Diri Mahasiswa
Setelah mengetahui informasi singkat mengenai deskripsi diri dan tips menulis deskripsi diri, tentu kamu sudah mulai sedikit mengerti bukan?
Agar lebih jelasnya berikut di bawah ini contoh deskripsi diri mahasiswa untuk beasiswa, organisasi atau melamar kerja singkat yang bisa kamu jadikan sebagai referensi:
1. Contoh Deskripsi Diri Sendiri Mahasiswa untuk Beasiswa
Perkenalkan nama saya Husna Sulfiyah, tinggal di Pangkajene dan Kepulauan. Saya lahir pada 23 Juni 1999.
Saya menempuh pendidikan sarjana di SMA A dengan jurusan IPA dengan nilai akademik yang baik dan memiliki cita-cita bisa berkuliah di bidang ekonomi.
Saya anak kedua dari 2 bersaudara dengan kondisi ekonomi yang cukup berat karena orang tua harus menyekolahkan 2 anaknya.
Oleh karena itu, untuk membantu meringankan orang tua saya berharap bisa terpilih menjadi penerima beasiswa.
Dalam hal akademik memiliki prestasi dimana pada tahun 2019 saya mendapatkan memperoleh juara 1 lomba matematika tingkat nasional mewakili provinsi Sulawesi Selatan.
Memang saya suka dengan perhitungan oleh karena itu saya ingin kuliah di jurusan akuntansi.
Saat ini semua bidang memerlukan keahlian dalam bidang teknologi oleh karena itu saya ingin berkuliah di Kampus X di Jurusan Akuntansi dengan reputasi lulusan terbaik.
Saya ingin menguasai keahlian di bidang ini karena saya percaya bahwa akuntansi adalah fondasi penting dari setiap bisnis dan organisasi.
2. Contoh Deskripsi Diri Sendiri Mahasiswa untuk Organisasi
Nama saya Rina. Saya adalah mahasiswa semester tiga jurusan Manajemen di Universitas A.
Saya memiliki minat yang kuat dalam bidang kepemimpinan dan organisasi, dan telah menunjukkan minat saya melalui beberapa kegiatan di mana saya terlibat dalam berbagai kegiatan ekstrakurikuler di kampus.
Sebagai anggota aktif dari klub debat universitas, saya belajar banyak hal dan telah mengembangkan keterampilan komunikasi dan kerja sama tim yang kuat.
Saya juga memiliki pribadi yang berdedikasi, bertanggung jawab, dan selalu berusaha untuk memberikan yang terbaik dalam setiap tugas yang saya diamanahkan.
Tujuan saya adalah untuk terlibat dan memberikan kontribusi dalam organisasi ini dan membantu mencapai tujuan bersama.
3. Contoh Deskripsi Diri Sendiri Mahasiswa untuk Melamar Kerja
Nama saya Dian. Saya adalah mahasiswa bisnis tingkat akhir di Universitas A.
Saya adalah seorang yang energetik dan pantang menyerah untuk mencapai tujuan saya. Saya juga aktif dalam keanggotaan organisasi kampus (BEM).
Memiliki ketertarikan tinggi di bidang finansial dan investasi saham. Saya memiliki pengalaman magang selama satu tahun di sebuah perusahaan asuransi di Indonesia.
Selain keterampilan teknis, saya juga memiliki keterampilan interpersonal yang kuat.
Saya telah bekerja dalam berbagai tim selama proyek dan magang saya, dan saya telah belajar bagaimana berkomunikasi secara efektif, bekerja sama dengan orang lain, dan memimpin tim untuk mencapai tujuan bersama.
Penutup
Demikian ulasan mengenai contoh deskripsi diri mahasiswa untuk beasiswa, organisasi atau melamar kerja singkat dan menarik yang perlu kamu ketahui.
Semoga artikel ini bermanfaat dan menambah wawasan kamu.
Jika kamu ingin mencari tahu informasi penting lainnya, kamu bisa mengunjungi blog Mamikos. Akan ada banyak sekali artikel menarik yang wajib kamu ketahui.
Pastikan download dan install aplikasi Mamikos di smartphone kesayangan kamu, ya!
Klik dan dapatkan info kost di dekat kampus idamanmu: