3 Contoh Jurnal Pembelajaran Sosial Emosional Siswa di Sekolah untuk PPG Daljab dan Penjelasannya
3 Contoh Jurnal Pembelajaran Sosial Emosional Siswa di Sekolah untuk PPG Daljab dan Penjelasannya – Bagi para guru yang sedang mengikuti Program Pendidikan Profesi Guru Dalam Jabatan akan diminta membuat jurnal PSE.
PSE atau Pembelajaran Emosional dimaksudkan untuk membantu siswa mengembangkan keterampilan dalam memahami dan mengelola emosi.
Oleh karena itu, untuk membantu Anda membuat jurnal PSE, Mamikos telah menyiapkan contoh jurnal Pembelajaran Sosial Emosional yang mudah untuk diikuti.
Apa itu Pembelajaran Sosial Emosional?
Daftar Isi
Daftar Isi
Pembelajaran Sosial Emosional (PSE) merupakan pendekatan pendidikan yang berfokus pada pengembangan keterampilan sosial dan emosional siswa.
PSE meliputi kemampuan untuk mengenali dan mengelola emosi, berempati dengan orang lain, membuat keputusan yang bertanggung jawab, menjalin hubungan yang positif, serta mengatasi tantangan dengan cara yang sehat.
Nantinya, contoh jurnal pembelajaran sosial emosional yang akan Mamikos berikan bertujuan untuk membantu siswa berkembang secara holistik, baik dalam aspek akademis maupun kepribadian.
Keterampilan Pembelajaran Sosial Emosional
PSE ini diterapkan melalui pendekatan yang integratif dalam lingkungan sekolah, baik melalui kegiatan pembelajaran di kelas maupun interaksi sehari-hari, dengan harapan siswa dapat tumbuh menjadi individu yang seimbang secara emosional dan sosial.
Oleh karna itu, dalam pembelajaran sosial emosional siswa diajarkan keterampilan-keterampilan seperti:
1. Self-Awareness (Kesadaran Diri)
Siswa diajarkan untuk memahami emosi, kekuatan, kelemahan, dan nilai-nilai diri sendiri. Siswa belajar untuk lebih peka terhadap apa yang mereka rasakan dan bagaimana hal itu memengaruhi tindakan mereka.
2. Self-Management (Manajemen Diri)
Kemampuan self-management seperti mengendalikan emosi, menjaga fokus, serta mengelola stres. Siswa diajari cara menetapkan dan mencapai tujuan pribadi dengan tetap tenang dan terorganisir meskipun ada tekanan.
3. Social Awareness (Kesadaran Sosial)
Siswa belajar untuk berempati, memahami sudut pandang orang lain, dan menghormati keragaman. Pembelajaran ini bertujuan untuk membantu mereka memahami lingkungan sosial dengan lebih baik dan berinteraksi dengan lebih bijak.
4. Relationship Skills (Keterampilan Hubungan)
Berkomunikasi dengan baik, mendengarkan, bekerja sama, dan menyelesaikan konflik secara positif. Keterampilan ini membekali siswa untuk menjalin hubungan yang sehat dan produktif.
5. Responsible Decision Making (Pengambilan Keputusan yang Bertanggung Jawab)
Keterampilan terakhir adalah tentang membuat pilihan yang tepat dan etis dengan mempertimbangkan konsekuensinya bagi diri sendiri maupun orang lain.
Format Jurnal Pembelajaran Sosial Emosional
Sebelum Mamikos memaparkan contoh jurnal Pembelajaran Sosial Emosional, mari kita pelajari terlebih dahulu tentang format atau strukturnya.
1. Pendahuluan atau Latar Belakang
Bagian ini menguraikan pentingnya PSE dalam pendidikan, seperti pengertian tentang apa itu pembelajaran sosial emosional dan mengapa hal tersebut relevan bagi perkembangan siswa, baik secara akademis maupun emosional.
2. Konsep
Di sini, konsep PSE yang akan digunakan dalam kegiatan belajar mengajar dijelaskan lebih mendalam. Hal-hal yang bisa dipaparkan seperti teori atau pendekatan tertentu yang dijadikan acuan untuk mengembangkan keterampilan sosial dan emosional siswa.
3. Refleksi
Pada bagian refleksi, Anda dapat mengevaluasi bagaimana proses pembelajaran berjalan. Di sini, Anda mencatat keberhasilan serta tantangan yang dihadapi selama penerapan PSE, misalnya kesulitan yang muncul atau hal-hal yang perlu diperbaiki.
4. Umpan Balik
Bagian ini berisi masukan dari siswa, guru, atau pihak lain yang terlibat dalam proses belajar mengajar. Umpan balik ini berguna untuk menilai efektivitas metode yang digunakan serta memberikan pandangan tentang bagaimana PSE berdampak pada siswa.
5. Kesimpulan
Terakhir, jurnal ini ditutup dengan kesimpulan yang merangkum manfaat penerapan PSE. Kesimpulan juga menjelaskan bagaimana PSE telah membantu proses belajar mengajar serta hasil yang dicapai dari penerapan metode ini.
Contoh Jurnal Pembelajaran Sosial Emosional SD
JURNAL PEMBELAJARANKU
PEMBELAJARAN SOSIAL EMOSIONAL
Refleksi Pengalaman Sosial Emosional di Kelas 4 SD Negeri Bangsa Indah
Oleh:
Tika, S.Pd
Guru Kelas 4, SD Negeri Bangsa Indah
A. Pendahuluan
Pembelajaran Sosial Emosional (PSE) merupakan bagian penting dari pendidikan di sekolah dasar. Selain fokus pada akademik, perkembangan sosial dan emosional siswa juga sangat perlu mendapatkan perhatian.
Pengajaran PSE di SD Negeri Bangsa Indah bertujuan untuk membantu siswa mengenal diri, mengelola emosi, memahami perasaan orang lain, dan membangun hubungan sosial yang sehat. Jurnal ini merupakan refleksi dari pengalaman saya dalam menerapkan PSE di kelas 4.
B. Pengalaman Bermakna dalam Pembelajaran Sosial Emosional
1. Mengajarkan Empati melalui Cerita Bergambar
Salah satu kegiatan yang paling berkesan adalah penggunaan cerita bergambar sebagai alat untuk mengajarkan empati. Dalam kegiatan ini, saya membagikan cerita sederhana yang menggambarkan situasi di mana karakter utama mengalami kesulitan atau keceriaan.
Setelah membaca cerita, siswa diajak untuk berdiskusi dan merenungkan bagaimana perasaan tokoh dalam cerita tersebut dan bagaimana mereka akan bereaksi jika berada dalam situasi yang sama.
Melalui diskusi ini, siswa menjadi lebih peka terhadap perasaan orang lain dan menunjukkan sikap lebih peduli dalam interaksi sehari-hari di kelas.
2. Mengelola Emosi dengan Teknik
Di usia kelas 4 anak-anak mulai sering menghadapi emosi yang lebih kompleks seperti frustrasi atau kecemasan. Salah satu cara yang saya ajarkan kepada siswa untuk mengelola emosi mereka adalah melalui teknik sederhana, yaitu Tarik Napas, Embuskan.
Siswa diajarkan untuk menarik napas dalam-dalam, menahannya sebentar, lalu mengembuskannya perlahan saat mereka merasa marah atau cemas. Pengalaman ini membantu siswa untuk lebih tenang dan tidak bertindak impulsif ketika menghadapi situasi yang menekan.
3. Memahami Emosi melalui Ekspresi Wajah
Kegiatan lain yang bermakna adalah pengenalan berbagai jenis emosi melalui ekspresi wajah. Siswa diberikan gambar berbagai ekspresi wajah seperti senang, sedih, marah, dan takut, dan diminta untuk menebak emosi apa yang ditunjukkan.
Setelah itu, mereka didorong untuk berbagi pengalaman kapan mereka pernah merasakan emosi tersebut.
4. Mengembangkan Keterampilan Sosial melalui Proyek Kelompok
Saya juga memanfaatkan proyek kelompok untuk mengembangkan keterampilan sosial siswa. Salah satu kegiatan yang saya lakukan adalah proyek kelas di mana siswa harus bekerja sama untuk membuat poster tentang tema kebersihan lingkungan sekolah.
Melalui proyek ini, siswa belajar untuk saling berbagi tugas, berdiskusi, dan berkolaborasi demi mencapai hasil terbaik.
C. Pembelajaran dan Implikasi
Dari pengalaman ini, ada beberapa pelajaran penting yang dapat diambil:
Pentingnya Pengenalan Emosi Sejak Dini
Mengajarkan siswa tentang berbagai jenis emosi dan cara mengekspresikannya dengan sehat sangat penting. Ini membantu mereka dalam menghadapi situasi sosial dengan lebih baik.
Kegiatan Interaktif Lebih Efektif
Siswa lebih mudah memahami konsep PSE melalui kegiatan yang melibatkan interaksi langsung, seperti permainan dan cerita.
Pentingnya Lingkungan Kelas yang Aman dan Mendukung
Siswa harus merasa aman untuk mengekspresikan perasaan dan pendapat mereka tanpa rasa takut dihakimi, agar PSE dapat berjalan dengan baik.
Konsistensi dalam PSE
Pembelajaran sosial emosional harus dilakukan secara konsisten dan diintegrasikan dalam berbagai kegiatan sehari-hari agar siswa bisa benar-benar menginternalisasi nilai-nilai tersebut.
D. Kesimpulan
Penerapan Pembelajaran Sosial Emosional di kelas 4 SD Negeri Bangsa Indah telah memberikan dampak positif yang signifikan terhadap perkembangan sosial dan emosional siswa.
Melalui berbagai kegiatan yang dirancang untuk mengajarkan empati, pengelolaan emosi, dan keterampilan sosial, siswa menjadi lebih peka terhadap perasaan orang lain dan lebih mampu berinteraksi dengan baik.
Contoh Jurnal Pembelajaran Sosial Emosional SMP
JURNAL PEMBELAJARANKU
PEMBELAJARAN SOSIAL EMOSIONAL
Refleksi Pengalaman Sosial Emosional di Kelas 7 SMP Islam Sederhana
Oleh:
Budi Hartanto, S.Pd
Guru Kelas 7, SMP Islam Sederhana
A. Pendahuluan
Pembelajaran Sosial Emosional (PSE) di kelas 7 sangat penting untuk membantu siswa memahami diri mereka dan berinteraksi dengan baik dengan teman-teman. Dalam jurnal ini, saya akan mencatat pengalaman saya dalam menerapkan PSE di kelas.
B. Pengalaman Bermakna dalam Pembelajaran Sosial Emosional
1. Menulis Jurnal Harian
Saya mengajak siswa menuliskan perasaan mereka setiap hari. Kegiatan ini membantu siswa mengenali emosi dan memahami dampaknya terhadap perilaku. Banyak siswa yang merasa lebih nyaman mengekspresikan perasaan melalui tulisan.
2. Debat Sederhana
Melalui debat, siswa belajar berkomunikasi dan mendengarkan pendapat orang lain. Topik yang dibahas sederhana, seperti “Belajar di Rumah vs. Belajar di Sekolah,” yang membuat siswa lebih terbuka dan menghargai pandangan teman.
3. Cerita Kehidupan Nyata
Saya membagikan cerita tentang anak-anak di negara lain yang menghadapi kesulitan. Diskusi ini meningkatkan rasa empati siswa dan mendorong mereka untuk lebih peduli terhadap lingkungan sekitar.
4. Proyek Kelompok
Siswa bekerja sama dalam proyek membuat presentasi untuk melatih keterampilan kerja sama dan menyelesaikan konflik dengan cara yang sehat.
C. Pembelajaran dan Dampak
Pengalaman ini menunjukkan bahwa PSE sangat berpengaruh dalam perkembangan siswa. Menulis jurnal membantu mereka mengelola emosi, debat mengasah keterampilan komunikasi, dan proyek kelompok meningkatkan kerja sama.
D. Kesimpulan
Penerapan PSE di kelas 7 SMP Negeri Cahaya Bangsa sangat bermanfaat. Siswa menjadi lebih peka, empatik, dan mampu berinteraksi dengan baik. Melalui kegiatan ini, mereka belajar pentingnya keterampilan sosial dan emosional untuk kehidupan sehari-hari.
Contoh Jurnal Pembelajaran Sosial Emosional SMA
JURNAL PEMBELAJARANKU
PEMBELAJARAN SOSIAL EMOSIONAL
Refleksi Pengalaman Pembelajaran Sosial Emosional di Kelas 12 SMA Gegap Gempita
Oleh:
Andi Prasetyo, S.Pd
Guru Kelas 12, SMA Gegap Gempita
A. Pendahuluan
Pembelajaran Sosial Emosional (PSE) di kelas 12 merupakan tahap krusial dalam mempersiapkan siswa untuk menghadapi kehidupan setelah sekolah.
Di kelas 12, siswa perlu memahami pentingnya hubungan antarpribadi dan pengelolaan emosi. Dalam jurnal ini, saya akan menceritakan pengalaman saya dalam menerapkan PSE di kelas.
B. Pengalaman Bermakna dalam Pembelajaran Sosial Emosional
1. Sesi Refleksi Diri
Saya mengadakan sesi refleksi di mana siswa diminta untuk menulis tentang tujuan hidup mereka dan tantangan yang mereka hadapi. Hal ini membantu mereka merenungkan diri dan menetapkan langkah-langkah untuk mencapai tujuan tersebut, serta meningkatkan kesadaran diri mereka.
2. Diskusi Kelompok tentang Karier
Siswa dibagi ke dalam kelompok untuk mendiskusikan pilihan karier yang mereka minati. Melalui kegiatan ini, mereka saling berbagi informasi dan pendapat serta belajar untuk menghargai pilihan teman-teman mereka yang memperkuat keterampilan sosial dan pengambilan keputusan.
3. Pelatihan Keterampilan Komunikasi
Saya menyelenggarakan pelatihan tentang komunikasi yang efektif. Siswa belajar tentang pentingnya mendengarkan aktif dan cara menyampaikan pendapat dengan jelas. Pelatihan ini sangat membantu mereka dalam mempersiapkan presentasi dan wawancara kerja di masa depan.
4. Kegiatan Perayaan Hari Kemanusiaan
Dalam rangka memperingati Hari Kemanusiaan, saya mengajak siswa untuk mengumpulkan dana dan barang untuk disumbangkan kepada yang membutuhkan. Kegiatan ini tidak hanya meningkatkan rasa empati mereka, tetapi juga membangun semangat kebersamaan di antara siswa.
C. Pembelajaran dan Dampak
Dari kegiatan yang dilakukan, saya menyimpulkan bahwa PSE berkontribusi besar terhadap pengembangan karakter siswa. Sesi refleksi dan pelatihan komunikasi membantu siswa dalam memahami diri dan berinteraksi dengan lebih baik.
D. Kesimpulan
Implementasi PSE di kelas 12 SMA Harapan Bangsa memberikan banyak manfaat dalam mempersiapkan siswa menghadapi tantangan kehidupan.
Melalui kegiatan yang berfokus pada refleksi diri, diskusi, dan pengembangan keterampilan sosial, siswa tidak hanya tumbuh secara emosional, tetapi juga lebih siap untuk berkontribusi positif di masyarakat.
Penutup
Contoh jurnal Pembelajaran Sosial Emosional yang sudah Mamikos berikan di atas dapat Anda modifikasi atau sesuaikan dengan metode yang dipakai.
Selain jurnal Pembelajaran Sosial Emosional, Mamikos juga memiliki banyak artikel terkait PPG seperti jurnal pembelajaran berdiferensiasi, hingga contoh pembelajaran berbasis proyek yang juga bisa Anda jadikan acuan, lho.
Klik dan dapatkan info kost di dekat kampus idamanmu: