40+ Contoh Kalimat Konotasi Positif dan Negatif beserta Pengertiannya
Diketahui, makna konotatif sendiri terbagi menjadi dua, yakni konotasi positif dan konotasi negatif. Jika kamu ingin mengetahui lebih banyak lagi seputar konotasi, kamu bisa menyimak artikel ini.
40+ Contoh Kalimat Konotasi Positif dan Negatif beserta Pengertiannya – Ada beragam jenis kalimat yang sering kita temukan dalam keseharian yang tentunya sangat beraneka macam dan mempunyai makna tersendiri. Hal ini juga berlaku pada jenis kalimat konotasi.
Agar dapat lebih memahami jenis kalimat konotasi, simak ulasan seputar pengertian hingga contoh kalimat konotasi positif dan negatif berikut ini.
Berikut Pengertian hingga Contoh Kalimat Konotasi Positif dan Negatif
Daftar Isi [hide]

Ketika belajar bahasa Indonesia, tentunya kamu akan mengenal yang namanya kalimat konotasi.
Mungkin di antara kamu masih ada yang bingung terkait istilah konotasi. Nah, perlu kamu ketahui bahwa jenis kalimat ini mengacu pada makna yang terkandung dalam suatu kata.
Konotasi sendiri sering digunakan untuk memperindah suatu kalimat ungkapan pada sebuah kata. Jenis kalimat ini cukup familiar ditemukan dalam berbagai bacaan seperti berita, cerpen dan bacaan fiksi lainnya.
Diketahui, makna konotatif sendiri terbagi menjadi dua, yakni konotasi positif dan konotasi negatif.
Jika kamu ingin mengetahui lebih banyak lagi seputar konotasi, kamu bisa menyimak informasi yang sudah Mamikos rangkumkan berikut ini.

Advertisement
Apa yang Dimaksud dengan Konotasi?
Sebelum mengetahui contoh kalimat konotasi dari konotasi positif dan konotasi negatif, tentu ada baiknya jika kamu memahami terlebih dahulu makna dari konotasi itu sendiri.
Merujuk pada Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), konotasi didefinisikan sebagai tautan pikiran yang menimbulkan nilai rasa pada diri seseorang ketika ia sedang berhadapan dengan sebuah kata.
Makna konotasi adalah makna kias (bukan kata sebenarnya) dan berkaitan dengan nilai rasa.
Makna konotasi ini dipengaruhi oleh nilai dan norma yang dipegang oleh masyarakat tertentu, sehingga membuatnya memiliki perbedaan fungsi sosial kata dengan makna yang hampir sama.
Meskipun demikian, makna kata juga akan berubah seiring dengan perubahan nilai dan norma yang terjadi di masyarakat.
Menurut Zherry Putria Yanti, M.Pd dan Atika Gusriani, M.Pd dalam buku berjudul Apresiasi Puisi (Teori dan Aplikasi) menyatakan bahwa bahwa sebuah kata disebut mempunyai makna konotasi apabila kata itu mempunyai “nilai rasa,” baik positif maupun negatif.
Dalam buku tersebut juga disebutkan bahwa jika tidak memiliki rasa maka dikatakan tidak memiliki konotasi.