7 Contoh Kalimat Majemuk Hubungan Akibat dan Penjelasannya
Kalimat majemuk sering digunakan tanpa disadari sebab memang berguna untuk memperkaya variasi dalam percakapan di kehidupan sehari-hari.
7 Contoh Kalimat Majemuk Hubungan Akibat dan Penjelasannya — Contoh kalimat majemuk hubungan akibat maupun jenis kalimat majemuk lainnya kerap ditemui di dalam pelajaran Bahasa Indonesia.
Kalimat ini juga sering diucapkan dalam kehidupan sehari-hari. Hanya saja terkadang orang tidak memahami jika harus menjelaskan tentang kalimat majemuk.
Yuk, simak ulasan lebih lengkap mengenai contoh kalimat majemuk hubungan akibat di bawah ini!
Rangkaian Contoh Kalimat Majemuk Hubungan Akibat Berikut Penjelasan
Daftar Isi [hide]

Kalimat majemuk memang berguna untuk memperkaya percakapan. Coba bayangkan jika seseorang hanya berbicara menggunakan kalimat sederhana saja pasti terasa cukup membosankan dan kurang informatif.
Pengertian Kalimat Majemuk
Sebelum masuk ke dalam contoh kalimat majemuk hubungan akibat, maka kamu perlu mengetahui pengertian kalimat majemuk dan beberapa detail lainnya.
Kalimat majemuk merupakan kalimat yang tidak hanya terdiri dari satu klausa saja, tetapi bisa dari dua atau bahkan lebih.
Klausa-klausa tersebut akan dihubungkan dengan menggunakan kata penghubung. Klausa tersebut akan dibagi menjadi induk kalimat dan anak kalimat.
Induk kalimat merupakan inti dari kalimat majemuk tersebut, sedangkan anak kalimat adalah imbuhannya yang seringnya berisikan tentang informasi yang menjelaskan tentang induk kalimat.
Sedangkan yang dimaksud dengan klausa adalah kombinasi dari dasar dari sebuah kalimat yaitu adanya subjek dan predikat. Terkadang klausa juga terdiri dari subjek, predikat, objek dan juga keterangan.
Ciri Kalimat Majemuk
Tentunya untuk mengidentifikasi contoh kalimat majemuk hubungan akibat, penjelasan dan berbagai jenis kalimat majemuk lainnya, kamu juga harus mengerti ciri yang mereka miliki.
Sebab, kalimat majemuk berbeda dengan kalimat sederhana.
- Kalimat majemuk terdiri dari dua klausa atau lebih
- Tiap klausa pada kalimat majemuk saling berhubungan satu sama lain dan umumnya dihubungkan oleh konjungsi.
- Penggabungan antar kalimat pada kalimat majemuk menghasilkan suatu makna kalimat yang baru.
- Isi dari kalimat majemuk terdiri atas subjek, predikat, dan kalimat penjelas yang lebih dari satu.

Advertisement
Jenis Kalimat Majemuk
Sesudah mengetahui ciri kalimat majemuk, sekarang waktunya kamu untuk mempelajari tentang jenis kalimat majemuk agar bisa membuat contoh kalimat majemuk hubungan akibat sederhana, penjelasan dan lain sebagainya.
1. Kalimat Majemuk Setara
Kalimat majemuk yang satu ini merupakan penggabungan dari beberapa klausa yang memiliki kedudukan yang sama.
Jadi, apabila kedua atau lebih klausa tersebut dipecah, masing-masing bisa berdiri sebagai kalimat yang utuh. Ada dua jenis kalimat setara yaitu kalimat setara sejalan dan kalimat setara berlawanan.
Beberapa ciri dari kalimat majemuk setara adalah:
- Hubungan antar klausa bersifat koordinatif (masing-masing klausa tidak membutuhkan satu sama lain)
- Antar klausa memiliki tingkatan yang sama
- Tak ada anak kalimat
- Menggunakan kata penghubung dan, kemudian, lalu dan masih banyak lagi
2. Kalimat Majemuk Bertingkat
Dalam kalimat majemuk bertingkat, klausa yang satu lebih tinggi dari klausa yang lain. Sehingga ketika dipisah, salah satu klausa menjadi tidak bermakna.
Ada tujuh jenis kalimat majemuk bertingkat yaitu contoh kalimat majemuk hubungan akibat, hubungan cara, hubungan kenyataan, hubungan sangkalan, hubungan atributif, hasil dan hubungan penjelasan
Ciri Kalimat Majemuk Bertingkat:
- Terdiri dari induk kalimat dan anak kalimat
- Induk kalimat bisa berdiri sendiri
- Anak kalimat harus menempel pada induk kalimat jika ingin memiliki makna
- Menggunakan kata penghubung ketika, walaupun, sehingga dan masih banyak lagi.
3. Kalimat Majemuk Campuran
Kalimat majemuk campuran adalah kalimat majemuk yang terdiri dari kalimat majemuk bertingkat dan setara. Jadi, dalam satu kalimat majemuk bertingkat, setidaknya ada tiga buah klausa.
Ciri Kalimat Majemuk Campuran:
- Terdiri dari tiga atau lebih klausa
- Memiliki satu induk kalimat
- Memiliki dua atau lebih anak kalimat
- Memakai lebih dari dua kata penghubung
4. Kalimat Majemuk Rapatan
Jenis kalimat majemuk yang satu ini memiliki lebih dari satu klausa tunggal. Kedudukan dari semua klausa penghubungnya adalah setara.
Ciri Kalimat Majemuk Rapatan:
- Hubungan antar klausa adalah bersifat koordinatif
- Tiap klausa tetap memiliki makna walau dipisah
- Menggunakan kata penghubung ‘dan’.
5. Kalimat Majemuk Perluasan
Seperti namanya, salah satu klausa yang menjadi pembentuk kalimat adalah bentuk perluasan dari induk kalimatnya.
Kalimat majemuk perluasan adalah kalimat majemuk yang anak kalimatnya merupakan perluasan dari induk kalimat.
Ciri Kalimat Majemuk Perluasan:
- Anak kalimat adalah bentuk penjabaran dari induknya
- Menggunakan kata penghubung yang.