5 Contoh Kalimat Pengembang dalam Bahasa Indonesia dan Cara Menentukannya

5 Contoh Kalimat Pengembang dalam Bahasa Indonesia dan Cara Menentukannya – Saat kamu membaca sebuah paragraf, tentunya akan menemukan kalimat utama dan kalimat pengembang.

Keduanya menjadi bagian penting dalam sebuah paragraf agar bisa menghasilkan bacaan yang mudah dipahami. Kalimat pengembang menjadi penjelas dalam mendukung gagasan utama paragraf tersebut.

Keterampilan dalam membangun kalimat pengembang menjadi sebuah hal yang penting untuk dimiliki penulis. Maka dari itu, perlu untuk mengenali seperti apa contoh kalimat pengembang dalam bahasa Indonesia yang ada.

Pengertian Kalimat Pengembang

pexels.com/@zenzazione

Sebelum lebih jauh membahas mengenai contoh kalimat pengembang dalam bahasa Indonesia, perlu memahami pengertiannya dahulu.

Dalam sebuah paragraf, pastinya kamu juga tahu bahwa terdapat dua unsur penting yang membentuknya. Kedua unsur tersebut yaitu kalimat topik dan kalimat pengembang.

Posisi yang dimiliki oleh kalimat pengembang ini sebenarnya berada setelah kalimat topik. Oleh karena itu, susunan dari kalimat pengembang tidak bisa untuk dilakukan dengan sembarangan begitu saja.

Akan tetapi, saat menyusun kalimat pengembang ini, kamu perlu untuk bisa mengikuti hakekat yang dimiliki oleh kalimat topik.

Di dalam bahasa Indonesia sendiri, kalimat pengembang juga sering disebut sebagai kalimat penjelas. Pengembangan yang dilakukan dari adanya kalimat topik dengan sifat yang kronologis.

Biasanya hal tersebut menyangkut hubungan yang terjadi antara benda, kejadian, maupun juga waktu. Urutan yang dimiliki yaitu mulai dari masa lalu, masa kini, kemudian masa yang akan datang.

Pada dasarnya, kalimat pengembang dilihat sebagai pendukung dan memiliki fungsi untuk memperjelas apa yang disampaikan oleh kalimat topik.

Jumlah kalimat pengembang yang ada di dalam paragraf juga melebihi jumlah kalimat topik.

Keberadaan dari kalimat pengembang dalam sebuah paragraf menjadi bagian yang penting. Hal ini dikarenakan kalimat pengembang membantu pembaca untuk bisa memahami konsep dengan lebih baik dan lengkap.

Ciri-ciri Kalimat Pengembang

Tidak kalah pentingnya dari contoh kalimat pengembang dalam bahasa Indonesia yang perlu dipelajari yaitu mengenai ciri-ciri yang dimilikinya.

Pada bagian sebelumnya, kamu telah diajak untuk memahami seperti apa pengertian yang dimiliki oleh kalimat pengembang itu tadi.

Kali ini, kamu akan memahami dan melihat apa saja sebenarnya ciri-ciri yang dimiliki oleh kalimat pengembang tersebut.

Memahami dan mengetahui ciri–ciri ini menjadi bagian penting supaya kamu bisa mengenali dan membedakannya dengan jenis kalimat lain begitu mudah.

Berikut ini merupakan ciri-ciri yang dimiliki oleh kalimat pengembang diantaranya:

  1. Pada umumnya kalimat pengembang tidak bisa untuk berdiri secara sendiri.
  2. Inti dari kalimat baru akan bisa diketahui setelah dihubungkan dengan kalimat lainnya yang ada di dalam satu paragraf sama.
  3. Pembentukan atas kalimat terhubung pada umumnya masih membutuhkan adanya bantuan dari penggunaan kata sambung.
  4. Isi yang dimiliki dari kalimat pengembang bisa berupa rincian, contoh, keterangan, dan berbagai data lainnya yang berfungsi untuk bisa mendukung adanya kalimat topik.

Jenis dan Cara Menentukan Kalimat Pengembang

Sebelum membahas contoh kalimat pengembang dalam bahasa Indonesia, mari mengenali apa saja jenis yang dimilikinya.

Pada bagian sebelumnya telah dijelaskan mengenai pengertian dan ciri-ciri yang dimiliki oleh kalimat pengembang.

Pada bagian ini, kamu akan diajak untuk mengenali apa saja jenis yang dimiliki oleh kalimat pengembang tersebut.

Terdapat dua jenis kalimat pengembang yang harus kamu ketahui yaitu kalimat pengembang langsung dan kalimat pengembang tidak langsung.

Penting untuk dipahami terlebih dahulu bahwa dalam sebuah paragraf, akan ada kalimat pengembang langsung maupun tidak langsung.

Keduanya sama-sama memegang peran yang penting untuk bisa membantu pembaca agar memahami maksud dari paragraf yang sedang dibacanya.

Banyaknya kalimat pengembang langsung maupun tidak langsung bergantung terhadap luas serta sempitnya cakupan dari informasi di dalam kalimat topik

Namun, penting untuk diingat pula bahwa ada beberapa hal yang tidak boleh untuk dilanggar. Hal tersebut yaitu kalimat topik yang bisa dijelaskan secara langsung oleh kalimat pengembang tidak langsung.

Berikut ini penjelasan yang lebih jauh terkait dengan kedua jenis dari kalimat pengembang tersebut.

1. Kalimat Pengembang Langsung

Jenis pertama yang dimiliki oleh kalimat pengembang yaitu ada kalimat pengembang langsung. Banyak pula yang menyebut jenis kalimat pengembang langsung ini sebagai kalimat pengembang mayor.

Pada dasarnya, kalimat pengembang langsung menjadi penjelas utama untuk bisa membantu memperjelas akan adanya gagasan utama secara langsung.

Selain itu memperjelas pula kalimat topik yang ada di dalam paragraf tersebut.

Dari sini, hubungan yang dimiliki oleh kalimat pengembang langsung dengan kalimat topik yaitu sifatnya secara langsung.

2. Kalimat Pengembang Tidak Langsung

Jenis kedua yang dimiliki oleh kalimat pengembang yaitu ada kalimat pengembang tidak langsung. Sebutan lainnya yang dimiliki oleh kalimat pengembang tidak langsung yaitu kalimat penjelas minor.

Pada jenis kalimat pengembang ini, kalimatnya tidak menjelaskan secara langsung terkait dengan gagasan utama dan kalimat topik yang ada di dalam paragraf tersebut.

Namun, kalimat ini akan menjelaskan kalimat penjelas mayor dengan langsung.

Adanya sebuah penjelas utama tentunya tidak bisa untuk dapat digunakan secara langsung agar bisa menjelaskan kalimat penjelas yang lainnya.

Contoh Kalimat Pengembang

Beberapa bagian sebelumnya sudah mengajak kamu untuk memahami pengertian, ciri-ciri, hingga jenis dari kalimat pengembang.

Untuk memperdalam pemahaman yang dimiliki tersebut, maka sebaiknya mengetahui seperti apa contoh kalimat pengembang dalam bahasa Indonesia yang ada.

Berikut merupakan beberapa contoh dari kalimat pengembang yang bisa kamu coba pahami penempatannya dalam paragraf dan penggunaannya dengan efektif.

Kamu bisa melihat kalimat pengembang yang ditulis dengan ditebali atau dalam bold.

Contoh 1

Saat pagi hari, hampir seluruh siswa yang ada di kelas Ari sudah hadir dan datang. Hanya Laila serta Ana saja yang masih belum terlihat. Laila dan Ana sebelumnya sudah meminta izin terlebih dahulu kepada teman-temannya untuk hadir sedikit terlambat. Mereka harus menghadiri Sekolah Minggu terlebih dahulu di gereja untuk bisa menjalankan ibadah pagi.  Ari dan teman-temannya yang lain tidak merasa keberatan dengan hal tersebut. Sebelum pergi ke sekolah, Ari dan Ima mampir terlebih dahulu ke rumah Laila, lalu menghampiri rumah Ana untuk mengambil bahan serta hiasan kelas yang sudah disiapkan. Ari dan teman-temannya sudah memahami bahwa hari Minggu pagi menjadi waktu ibadah untuk Laila dan Ana yang memeluk agama Katolik. Perbedaan waktu serta cara ibadah yang ada di antara mereka tidak lantas membuatnya menjadi menghalangi adanya niat kerjasama.

Contoh 2

Saat hari Sabtu, Rina, Dani, dan Ibas diundang untuk datang ke rumah Rani dan berkumpul di sana. Secara rutin, Rani beserta keluarga besarnya selalu berkumpul. Tempat berkumpul tersebut juga diatur secara bergiliran. Hari ini kebetulan giliran rumah Rani yang menjadi tempat kumpul para saudaranya.

Contoh 3

Rani memang dengan sengaja mengundang teman-temannya tersebut. Ia memiliki keinginan untuk memperkenalkan masakan khas Padang, daerah asal keluarganya. Saat berkumpul keluarga, selalu hadir masakan khas Padang yang menjadi hidangan utama. Memang disengaja agar tradisi makanan keluarga besar tetap bisa terjaga dan lestari dengan baik.

Contoh 4

Hari ini ada Pesta Budaya dadakan yang berlokasi di taman kota. Aku dan teman-teman merasa senang sekali. Kami selalu berusaha untuk tidak melewatkan datang ke Pesta Budaya ini. Acara Pesta Budaya biasanya diadakan setiap tahun menjelang datangnya hari perayaan kemerdekaan Indonesia.

Contoh 5

Sejak pagi, aku dan teman-teman sudah datang ke taman kota. Setelah menjalani upacara pembukaan yang menampilkan banyak parade dari berbagai daerah, kami mulai berkeliling untuk menikmati sekitar. Tepat sekali saat perutku mulai berbunyi dan ingin segera diisi makanan.

Penutup

Nah, itu tadi merupakan pengertian serta contoh kalimat pengembang dalam bahasa Indonesia yang perl untuk kamu pahami.

Dari penjelasan yang sudah diberikan sebelumnya, kamu bisa mencoba untuk membuat atau mencari contoh lainnya yang mungkin ditemukan dalam sebuah bacaan.

Dalam materi bahasa Indonesia tidak hanya dengan memahami kalimat pengembang, tetapi masih ada banyak materi lainnya yang tidak kalah penting untuk dipahami dan dipelajari.

Kamu dapat membaca seputar materi bahasa Indonesia untuk jenis kalimat lainnya yang lengkap dengan contohnya hanya melalui situs blog Mamikos.


Klik dan dapatkan info kost di dekat kampus idamanmu:

Kost Dekat UGM Jogja

Kost Dekat UNPAD Jatinangor

Kost Dekat UNDIP Semarang

Kost Dekat UI Depok

Kost Dekat UB Malang

Kost Dekat Unnes Semarang

Kost Dekat UMY Jogja

Kost Dekat UNY Jogja

Kost Dekat UNS Solo

Kost Dekat ITB Bandung

Kost Dekat UMS Solo

Kost Dekat ITS Surabaya

Kost Dekat Unesa Surabaya

Kost Dekat UNAIR Surabaya

Kost Dekat UIN Jakarta