6 Contoh Kalimat Persuasif dalam Teks Prosedur Beserta Ciri-cirinya

6 Contoh Kalimat Persuasif dalam Teks Prosedur Beserta Ciri-cirinya – Penggunaan contoh kalimat persuasif dalam teks prosedur bertujuan agar pembaca mau mengikuti langkah-langkah yang ada pada teks prosedur tersebut.

Selain bersifat mengajak, kalimat persuasif juga berisi tentang saran supaya pembaca mengikuti anjuran pada kalimat tersebut.

Biasanya jenis kalimat ini terdapat pada bagian tujuan teks prosedur.

Pengertian Kalimat Persuasif

Pernahkah kalian membaca kalimat yang bersifat mengajak dan biasanya diawali dengan kata ayo, marilah, dan kata ajakan lainnya. Jenis kalimat tersebut dinamakan dengan kalimat persuasif.

Definisi dari kalimat persuasif secara umum adalah kalimat yang berisi ajakan ataupun himbauan dengan menggunakan cara yang tepat agar tercapai tujuan yang diinginkan.

Kalimat persuasif berbeda dengan kalimat perintah karena sifatnya yang tak memaksa. Selain itu kata ajakan yang digunakan juga lebih halus.

Adapun contoh kalimat persuasif yang sering ditemui di keseharian adalah, “Buanglah sampah pada tempatnya; “Raihlah cita-cita setinggi langit”; Dan masih banyak lagi contoh yang lainnya.

Ciri Kalimat Persuasif

Tak hanya dipakai untuk mengajak seseorang melakukan ataupun membuat sesuatu. Kalimat persuasif juga digunakan untuk memberikan saran kepada pembaca.

Ada beberapa ciri-ciri kalimat persuasif yang harus kamu pahami. Di antaranya adalah:

• Kalimat persuasif banyak dijumpai pada teks slogan, pidato, maupun iklan
• Kalimat persuasif sering menggunakan kata yang bersifat ajakan seperti mari, cobalah, ayo, dan lain sebagainya. Penggunaan kata ajakan tersebut ditambah dengan tanda seru
• Kalimat persuasif dibuat dengan bahasa yang kreatif dan menarik agar pembaca segera melakukan ajakan tersebut
• Kalimat persuasif juga bisa berisikan saran dengan ditandai penggunaan kata sebaiknya, seharusnya, harus, perlu, dan sebagainya.

Untuk lebih jelasnya, perhatikan contoh kalimat persuasif dalam teks prosedur di bawah ini.

“Usahakan memanfaatkan waktu sebijak mungkin supaya hidup tak menjadi berantakan”

Kalimat di atas mengandung ciri dari kalimat persuasif yaitu berisikan saran agar pembaca mau mengikuti anjuran yang terdapat kalimat tersebut.