9 Contoh Kalimat Terbuka dan Tertutup dalam Logika Matematika beserta Perbedaannya

Bagaimana bentuk kalimat terbuka dan tertutup dalam logika matematika? Dalam artikel ini, Mamikos akan berikan kamu beberapa contohnya dilengkapi dengan perbedaannya.

28 Juli 2024 M Ansor

9 Contoh Kalimat Terbuka dan Tertutup dalam Logika Matematika beserta Perbedaannya – Kalimat dalam matematika tentu saja sedikit berbeda dengan kalimat-kalimat dalam mata pelajaran lain.

Pada matematika, setidaknya ada dua jenis kalimat yang diajarkan yaitu kalimat terbuka dan tertutup. Lalu, apa itu kalimat terbuka dan tertutup? Seperti apa bentuknya?

Nah, bagi kamu yang masih sedikit bingung mengenai hal tersebut, berikut ini Mamikos akan berikan ulasan lengkapnya.

Apa Itu Kalimat Terbuka dan Tertutup dalam Logika Matematika?

Contoh Kalimat Terbuka dan Tertutup dalam Logika Matematika beserta Perbedaannya
pexels.com/@karolina-grabowska/

Secara sederhananya, kalimat terbuka dan tertutup merupakan salah satu bahan ajar dalam logika matematika.

Dimana logika matematika itu sendiri adalah sebuah landasan untuk berpikir bagaimana kita mengambil sebuah keputusan atau kesimpulan di tengah situasi tertentu. 

Dengan menggunakan logika matematika, kamu akan memiliki pemikiran yang lebih kritis sehingga dapat mengambil sebuah keputusan yang lebih objektif serta tidak bias.

Dalam kata lain, kamu tidak akan memutuskan sesuatu secara sembarangan dan ceroboh ketika menghadapi kondisi atau situasi tertentu.

Logika matematika memiliki banyak jenis topik yang diajarkan, salah satunya adalah kalimat terbuka dan tertutup.

Nah, untuk penjelasan lebih lanjut mengenai apa itu kalimat terbuka dan tertutup dalam logika matematika, kamu dapat menyimaknya di bawah ini.

A. Kalimat Terbuka

Secara sederhananya, kalimat terbuka adalah suatu kalimat yang di dalamnya memuat sebuah variabel namun belum diketahui seperti apa nilai kebenarannya.

Artinya, yang termasuk ke dalam kalimat ini bisa saja saja kalimatnya itu memiliki nilai yang salah maupun benar.

Karakteristik dari kalimat terbuka yaitu memiliki sebuah variabel pada persamaan atau pertidaksamaan matematika.

Dimana variabel itu sendiri merupakan sebuah lambang atau simbol yang ada pada kalimat terbuka dan dapat digantikan oleh sebarang anggota himpunan yang telah ditentukan sebelumnya.

Nah, adapun hasil akhir apakah kalimat terbuka itu bernilai benar atau salah, hal tersebut akan bergantung pada nilai pengganti yang digunakan dalam kalimat.

B. Kalimat Tertutup

Berbeda dengan kalimat terbuka, kalimat tertutup adalah kebalikannya. Dimana kalimat tertutup adalah sebuah kalimat yang sudah diketahui seperti apa nilai kebenarannya.

Hal ini artinya, bentuk kalimat tertutup itu hanya bisa bersifat salah atau benar serta tidak bisa ditawar lagi nilai kebenarannya.

Karena kalimat tertutup adalah kebalikan dari kalimat terbuka, maka karakteristik dari kalimat tertutup itu tidak ada variabel dari sebuah persamaan maupun pertidaksamaan matematika yang diberikan.

Bagaimana Contoh Kalimat Terbuka dan Tertutup dalam Logika Matematika beserta Perbedaannya?

Setelah mengulas sekilas tentang apa itu kalimat terbuka dan tertutup dalam logika matematika.

Kamu mungkin sudah sangat penasaran ingin mengetahui bagaimana contoh kalimat terbuka dan tertutup dalam logika matematika beserta perbedaannya.

Nah, tanpa perlu menunggu lama lagi, untuk menjawab rasa penasaranmu tersebut, berikut ini Mamikos sajikan deretan daftar contoh kalimat terbuka dan tertutup beserta perbedaannya yang dapat kamu pelajari!

Daftar Contoh Kalimat Terbuka dan Tertutup dalam Logika Matematika

Untuk lebih memahami apa itu kalimat terbuka dan tertutup dalam logika matematika, berikut ini adalah beberapa contohnya yang telah dihimpun dari konsepmatematika.com dan idschool.net.

Close