40 Contoh Kalimat Tunggal dan Kalimat Majemuk beserta Perbedaannya

Kalimat tunggal dan kalimat majemuk merupakan materi jenis kalimat yang tidak bisa dipisahkan. Pahami keduanya lebih dalam dengan menyimak contoh-contohnya.

01 Oktober 2023 Uyo Yahya

40 Contoh Kalimat Tunggal dan Kalimat Majemuk beserta Perbedaannya – Dalam mata pelajaran bahasa Indonesia ada satu materi yang pasti dipelajari yaitu jenis-jenis kalimat.

Kalimat tunggal dan majemuk pasti dipelajari untuk meningkatkan pengetahuan berbahasa.

Yuk, pelajari penjelasan keduanya dengan melihat contoh kalimat tunggal dan kalimat majemuk di artikel ini!

Simak 40 Contoh Kalimat Tunggal dan Kalimat Majemuk Ini!

Contoh Kalimat Tunggal dan Kalimat Majemuk
canva.com/@iJeab

Sebelum langsung melihat contoh kalimat tunggal dan kalimat majemuk, ada baiknya mengetahui definisi dari keduanya berikut ini:

A. Kalimat Tunggal

Kalimat tunggal memiliki definisi sebagai kalimat dengan struktur lengkap dan memiliki makna utuh. Kalimat tunggal juga disebut dengan nama kalimat sederhana.

Jenis kalimat ini gampang sekali dipahami karena tidak struktur sederhananya sehingga tidak memerlukan konsentrasi tinggi.

Kalimat tunggal paling cocok untuk menulis karya sastra anak-anak dan teks-teks yang perlu dicerna dengan cepat.

B. Kalimat Majemuk

Kalimat majemuk merupakan bentuk lebih kompleks dari kalimat tunggal. Kalimat majemuk memiliki beberapa kalimat tunggal.

Kalimat tunggalnya bisa berdiri sendiri atau independen sementara satu klausa bebasnya harus disatukan dengan kalimat tunggal untuk bisa memiliki makna yang utuh.

Kalimat majemuk dibagi lagi menjadi tiga jenis yaitu setara, bertingkat, dan campuran. Berikut ini penjelasan masing-masingnya:

1. Kalimat majemuk setara

Kalimat majemuk setara adalah kalimat yang strukturnya terdiri dari dua klausa atau kalimat dengan kedudukan masing-masing-masing yang setara.

Kedua klausa tersebut sama-sama independen atau bisa berdiri sendiri. Kalimat majemuk setara biasanya menggunakan kata konjungsi seperti ketika, setelah, sebelum, sedangkan, kemudian, bahkan, dan lalu.

2. Kalimat majemuk bertingkat

Kalimat majemuk bertingkat adalah kalimat majemuk yang tersusun dari kalimat tunggal lebih dari satu. Yang membedakannya adalah kalimat-kalimat tersebut tidaklah setara atau sederajat.

Dengan kata lain, kalimat atau klausa dalam kalimat tersebut bersifat dependen atau tidak bisa berdiri sendiri. Keduanya saling membutuhkan.

Kata-kata konjungsi yang ditemukan dalam kalimat majemuk bertingkat adalah sebab, bahwa, walaupun, sehingga, jika, dan bagaikan.

3. Kalimat majemuk campuran

Kalimat majemuk campuran merupakan kalimat majemuk yang tersusun dari minimal 3 klausa. Masing-masing klausa atau kalimat memiliki kedudukan yang berbeda.

Ada yang tersusun dari 1 kalimat induk dan 2 anak kalimat dan ada yang tersusun dari 2 kalimat induk dan 1 anak kalimat.

Close