Contoh Kasus Paradigma Fakta Sosial di Lingkungan Masyarakat Sekitar
Contoh Kasus Paradigma Fakta Sosial di Lingkungan Masyarakat Sekitar – Paradigma fakta sosial memang akan mengatur pola masyarakat. Namun, seringkali terdapat pertentangan juga di dalam menjalankan peraturan yang ada.
Oleh
karena itu, di dalam pembahasan paradigma fakta sosial lebih menekankan pada
bentuk keseimbangan dari adanya aturan yang berlaku. Sebab, aturan memang
dibuat untuk menciptakan kenyamanan dan keamanan sosial.
Bila kamu ingin mengetahu beberapa kasusnya tentang paradigma fakta sosial, kamu bisa membaca informasi di bawah ini.
Sebab, Mamikos sudah menjabarkan informasi tentang contoh kasus paradigma fakta sosial di lingkungan masyarakat. Selamat menyimak.
Apa
Itu Paradigma Fakta Sosial
Daftar Isi
Daftar Isi
Menurut
pandangan Sari Oktafiana di dalam ‘Ilmu Pengetahuan Sosial’ (2021, hlm. 86),
paradigma fakta sosial telah dipelopori beberapa sosiolog, antara lain seperti Emile
Durkheim, Karl Marx, Talscott Parsons, dan yang lain-lain.
Untuk
pengertiannya, paradigma ini akan menganggap aturan, peran sosial, serta status
sosial sebagai bagian dari sebuah fakta sosial.
Konsep
ataupun teori yang terdapat di dalam paradigma ini, terdiri atas fungsionalisme
struktural dan juga teori konflik.
Pada
fungsionalisme struktural, masyarakat akan dianggap sebagai satu bagian dari
fakta sosial, yang sudah terikat dengan adanya struktur-struktur tertentu.
Struktur
tersebut dapat juga meliputi kelas, status, ataupun bahkan norma-norma yang
sudah berlaku.
Dengan
begitu, keseimbangan pun bisa diterapkan di dalam kehidupan sosial. Contoh
mudahnya, kamu wajib mematuhi kebijakan pemerintah, supaya sesuai dengan fakta pada
aturan yang telah berlaku.
Kemudian,
teori konflik juga lahir berdasarkan pada keseimbangan struktural
fungsionalisme yang telah ditentang.
Lebih
ringkasnya, konflik akan hadir sebagai bagian dari fakta sosial, lantaran
beberapa orang ataupun kelompok tidak setuju dengan keberadaan aturan
strukturalnya.
Contoh
konflik tersebut dapat dilihat dalam proses pemberontakan. Mereka seringkali
akan menentang beberapa kebijakan yang adalah bagian fakta sosial. Dengan
begtu, konflik ataupun pertentangan pun dapat terjadi di antara keduanya.
Contoh Kasus Paradigma Fakta Sosial di Lingkungan Masyarakat
Beberapa
contoh kasus paradigma fakta sosial di lingkungan masyarakat, terutama di dalam
sehari-hari. Antara lain sebagai berikut ini:
Masyarakat
Dalam
kehidupan bermasyarakat, tentu saja setiap perilaku dari individu akan
dipengaruhi pada bentuk fakta sosial ini.
Contohnya
saja saat sedang melakukan gotong royong, maka pola prilaku yang akan dijalankan
senantiasa berhubungan pada bentuk penilaian kebutuhan akan pentingnya
kebersihkan.
Tindakan dari gotong royong yang dilakukan masyarakat, dapat dikatakan sebagai salah satu contoh dari fakta sosial, yang berkembang atas adanya dasar penilaian kebutuhan.
Sehingga
keadaan ini akan menimbulkan persepsi, demi menjadikan budaya yang patut untuk dilasterikan.
Sehari-hari
Contoh
lainnya mengenai paradigma fakta sosial dalam keseharian, misalnya saja saat sedang
melakukan kegitaan berupa pemakaian seragam, yang dijalankan oleh para pelajar
SD pada setiap hari seninnya mengenakan baju putih dan celana merah.
Kondisi
semacam ini, disadari ataupun tidak telah menjadi bagian daripada paradigma fakta
sosial, yang kemudian dijadikan juga sebagai pedoman ataupun aturan hidup.
Agama
Contoh
lainnya yang berkaitan erat pada lembaga agama terutama mengenai fakta sosial
ini, misalnya saja seperti proses penjalananan Sholat yang akan dilakukan oleh
Umat Islam.
Perilaku
Sholat, merupakan bagian daripada kepercayaan yang tidak akan pernah bisa untuk
ditinggalkan.
Sehingga,
pada proses penilaian yang akan dilakukan oleh seseorang dalam cangkupan ini, jika
seseorang tidak dapat menjalankan ritual ibdah berupa sholat, maka ia pun akan
menjadi seorang individu yang tidak taat serta memperoleh ganjaran di akhirat
kelak.
Sejarah
Contoh
yang berkaiatan dengan sejarah tentang paradigma fakta sosial ini, misalnya
saja seperti Negara Indonesia pada sebelum kemerdekaaan, yang mempergunakan
Sistem Pemerintahan Presidensial.
Sebagai
sebuah negara dengan kerjaan budaya nepostisme, yang dilakukan oleh masyarakat
yaitu dengan memberikan peluang kepada anggota keluarga, sudara, ataupun anak
cucunya untuk dapat mepertahankan status sosial, sudah sangatlah lekat.
Keadaan
inilah yang kemudian menjadikan salah satu dari paradigma fakta sosial sejarah,
yang hingga sekarang ini perilaku tentang KKN, berupa kolusi, korupsi, dan
neopitisme yang terdapat di Indonesia, sangat sulit untuk dihapus maupun
dihilangkan peranannya hingga saat ini.
Non
Material
Contoh
lainnya mengenai paradigma fakta sosial non material, antara lain berkenanan juga
mengenai dorongan seseorang terhadap orang lain, yang sedang mengalami suatu permasalahan
(problem).
Setiap
orang pada faktanya, memang selalu mempunyai identitas untuk menghargai kepada
sesama.
Melalui
munculnya sikap untuk dapat memberikan saran, dorongan atupun simpati terhadap
orang lain ini dapat dikatakan sebagai salah satu dari pola non material dalam paradigma
fakta sosial, sehingga dapat disadari atupun tindakan prilaku ini kerap kali
dijalankan.
Material
Contoh
lainnya yang berkenaan dengan paradigma fakta sosial material, misalnya saja mengenai
norma ataupun aturan yang dijalankan oleh masyarakat.
Prilaku
masyarakat yang beranekaragam, dapat menimbulkan polemik jika tidak dilakukan
pengatasan yang berupa aturan.
Kesadaran
atas bentuk tindakan di dalam aturan inilah, yang menjadi salah satu bagian
daripada pardigma fakta sosial.
Sehingga,
aturan berbentuk jenis-jenis nilai yang dijalankan oleh masyarakat menjadi
bagian dari paradigma fakta sosial, yang senantiasa harus dilakukan kajian dan
keterbukaan dalam menerima bentuk dari perubahan sosial yang sedang berkembang.
Tindakan
Sosial
Contoh
lainnya yang berkaitan langsung dengan paradigma fakta sosial, yaity berupa
tindakan yang dilakukan untuk dapat menghargai orang lian.
Keadaan
ini begitu sangat penting, dalam upaya untuk menjaga perdamaian antar individu
yang sedang berkembang dalam masyarakat.
Contoh
prilaku ini sendiri, misalnya saja seperti tindakan sosial yang berupa
pemberian obat secara gratis kepada warga miskin, ataupun kepada masyarakat
yang sedang terkena bencana alam.
Atas
dasar dari perilaku tersebut, seringkali akan didasari pada tindakan dengan secara
langsung, yang dilakukan oleh seseorang dengan melihat pada situasi serta
kondisi sosial yang sedang terjadi. Sehingga, khususnya pada tindakan ini pun
dapat direncanakan maupun tidak.
Hukum
Perilaku
yang menunjukan adanya sebuah paradigma fakta sosial dalam bidang hukum,
misalnya saja seperti larangan untuk tidak boleh melakukan kumpul kebo, atau
berkumpulnya seorang laki-laki dengan perempuan pada satu rumah tanpa adanya sebuah
ikatan saudara.
Budaya
ini pun berlaku untuk masyarakat di Indonesia, yang sangat identik dengan
budaya timur.
Walaupun
demikian, bagi orang Amerika Serikat yang notabene telah menganut budaya barat,
kumpul kebo diijinkan jikalau berada di dalam negaranya sendiri.
Adapun
bagi orang Amerika Serikat yang tinggal di kawasan Indonesia, haruslah bisa mematuhi
larangan untuk kumpul kebo.
Bisnis
Soal
bisnis yang berhubungan juga dengan lembaga ekonomi, melihat paradigma fakta
sosial bisa di dalam kasus tentang perubahan sosial pada setiap usaha yang
dijalankan pada masa sekarang ini, yang banyak mempergunakan sebuah sosial
media serta pemasaran digital.
Pelaku
dari usaha tentu saja dapat menggunakan konsep bisnis yang tradisional, tetapi
dapat juga yang bersifat sangat modern.
Pastinya,
fakta akan menunjukan jikalau pemasaran yang dilakukan secara tradisional, maka
akan sejalan dengan hal tersebut, namun belum tentu usahanya bisa berkembang,
sehingga mengikuti adanya perubahan memanglah sangat dibutuhkan.
Sekolah
Di sekolah terdapat sebuah aturan yang mengikat bagi guru dan juga siswa. Kewajiban siswa yaitu untuk belajar, datang dengan tepat waktu, mengikuti pembelajaran secara tertib.
Kewajiban bagi guru, yaitu untuk mengajar serta membimbing siswa hingga lulus.
Kesehatan
Wabah
virus Covid-19 telah mengubah kehidupan di masyarakat. Pemerintah telah memberi
instruksi dalam protokol kesehatan, seperti untuk mencuci tangan, menjaga
jarak, menghindari kerumunan, serta menggunakan masker.
Masyarakat
pun harus menaati aturan tersebut, untuk dapat antisipasi adanya penularan virus
Covid-19.
Tempat
Kerja
Karyawan
di perusahaan terikat pada aturan yang termasuk sebagai paradigma fakta sosial.
Contohnya untuk jam kerja pukul 8 pagi, dan kemudian pulang pada pukul 4 sore.
Jadwal
libur kerja yaitu di hari Sabtu dan Minggu. Karyawan akan berhak untuk memperoleh
uang lembur, serta pengajuan untuk cuti.
Penutup
Itu
tadi pembahasan mengenai contoh kasus paradigma fakta sosial di lingkungan masyarakat,
semoga artikel di atas dapat membantu kamu dalam memahami materi tentang
paradigma fakta sosial.
Materi ini sebenarnya cukup mudah untuk dipahami, dan beberapa kasus yang ada di atas juga sesuai dengan berbagai kejadian yang ada di setiap kondisi.
Sebab, memang paradigma fakta sosial ini lebih menekankan pada aturan sosial dan hukum sosial.
Demikian pembahasan mengenai contoh kasus paradigma fakta sosial di lingkungan masyarakat, kamu dapat membaca artikel lainnya mengenai ilmu sosial atau kasus sosial lainnya pada kolom yang tersedia di Mamikos.
Klik dan dapatkan info kost di dekat kampus idamanmu: