Contoh Kutipan Langsung dan Tidak Langsung & Perbedaannya

Contoh Kutipan Langsung dan Tidak Langsung & Perbedaannya – Halo sobat setia, kita jumpa lagi dengan artikel-artikel bermanfaat.

Nah, kali ini Mamikos akan membagikan info artikel mengenai contoh kutipan langsung dan tidak langsung, dan perbedaan kutipan langsung dan tidak langsung beserta contohnya.

Yuk, simak artikel di bawah ini untuk penjelasan lebih lanjut!

Contoh Kutipan Langsung dan Tidak Langsung

Cara Menulis Kutipan Langsung

Cara menulis kutipan langsung pasti sedikit berbeda dengan menulis kutipan tidak langsung. Berikut adalah beberapa langkah untuk menulis kutipan langsung

Jarak spasi kutipan

Spasi yang digunakan saat membuat kutipan langsung adalah 2,5 kali lebar antara teks asli dan teks kutipan. Ukuran jarak ini sering digunakan untuk memperkirakan empat atau lebih garis.

Kamu juga dapat menggunakan tanda kutip ganda dalam kutipan langsung ini. Jika kutipan lebih dari baris, nama penulis harus dicantumkan. Selain itu, teks kutipan harus berada di bawah kutipan asli yang ditulis.

Menyatakan kutipan dan teks asli

Cara menulis kutipan yang benar yaitu dengan menyatukan teks asli dan kutipannya.

Hal ini dilakukan apabila kutipan yang diambil hanya sekitar dua baris saja. Nama penulis, tanggal, dan page bukunya harus dituliskan sebelum kutipan tersebut.

Menggunakan tanda titik

Penggunaan tanda titik satu baris penuh juga mampu dimanfaatkan buat mempersingkat penulisan kutipan.

Cara ini biasa digunakan saat ingin meringkas suatu kutipan menjadi satu baris saja yg sebenarnya memerlukan dua baris. Satu baris yang nir dikutip tadi diganti menjadi indikasi titik satu baris penuh.

Menyisipkan kurawal [ ]

Tanda kurawal digunakan penulis apabila ada penambahan keterangan dalam kutipan yang dipakai.

Cara Menulis Kutipan Tidak Langsung

Berikut ialah ciri-ciri cara menulis kutipan tidak langsung:

Kutipan ditulis ulang dengan bahasa penulis

Salah satu cara mengutip tidak langsung yaitu kutipan yang diambil dari referensi penulis lain dan bisa ditulis ulang menggunakan gaya bahasa sendiri berdasarkan pemahamannya.

Pada cara menulis kutipan tidak langsung ini juga tidak perlu adanya pertanda kutip.