Contoh LPJ Kegiatan dan Cara Membuatnya yang Benar (Laporan Pertanggung Jawaban)
LPJ merupakan laporan sebagai bentuk pertanggung jawab terhadap berjalannya suatu kegiatan. Sehingga, seluruh aktivitas dan anggaran tercantum di dalamnya.
Contoh LPJ Kegiatan dan Cara Membuatnya yang Benar (Laporan Pertanggung Jawaban) – Contoh LPJ kegiatan sangat diperlukan khususnya jika kamu baru pertama kali membuatnya. Sebab Laporan pertanggung jawaban atau LPJ tidak bisa dibuat secara sembarangan.
Sesuai namanya, LPJ merupakan laporan sebagai bentuk pertanggung jawab terhadap berjalannya suatu kegiatan. Sehingga seluruh aktivitas dan anggaran tercantum di dalamnya.
Jika kamu membuat LPJ secara asal-asalan, maka pertanggung jawaban terhadap pelaksanaan kegiatan tidak bisa diterima. Oleh karena itu jangan sembarangan dalam membuat LPJ.
Karena itulah pembuatan LPJ sangat penting di organisasi atau instansi apapun. Apalagi jika pelaksanaan kegiatan tersebut mendapatkan dana dari pihak-pihak tertentu.
Pentingnya Membuat Laporan Pertanggung Jawaban (LPJ)
Daftar Isi [hide]
- Pentingnya Membuat Laporan Pertanggung Jawaban (LPJ)
- Siapa yang Membuat LPJ Kegiatan?
- Bagian dari Laporan Pertanggung Jawaban (LPJ)
- Contoh LPJ Kegiatan Pelatihan Program Kreativitas Mahasiswa
- Cara Membuat LPJ Kegiatan Secara Umum
- Cara Membuat LPJ Kegiatan Bagian Pendahuluan
- Cara Membuat LPJ Kegiatan Bagian Rencana Kegiatan
- Cara Membuat LPJ Kegiatan Bagian Laporan Kegiatan
- Cara Membuat LPJ Kegiatan Bagian Evaluasi & Hasil
- Cara Membuat LPJ Kegiatan Bagian Realisasi Keuangan
- Cara Membuat LPJ Kegiatan Bagian Penutup

Sebelum kami memberikan contoh LPJ kegiatan, kami akan membahas tentang pentingnya hal ini terlebih dahulu. Sehingga kamu akan lebih serius ketika membuat sebuah LPJ.
Seperti kami sebutkan sebelumnya bahwa LPJ merupakan bentuk pertanggung jawaban terhadap berjalannya acara.
LPJ ini memiliki beberapa peran penting yaitu sebagai berikut ini.
1. Melaporkan Proses Berjalannya Kegiatan
Kamu akan melihat di dalam contoh LPJ kegiatan berisi tentang pelaksanaan kegiatan dari persiapan hingga akhir. Karena memang salah satu fungsi LPJ adalah menunjukkan hal tersebut.
Melalui LPJ, berbagai pihak berkepentingan bisa mengetahui apa saja yang terjadi pada sebuah kegiatan.

Advertisement
Sehingga proses kegiatan tidak bisa berjalan secara sembarangan.
2. Mencegah Penyalahgunaan Dana
Di dalam sebuah LPJ kegiatan, kamu juga akan melihat di dalamnya berisi laporan penggunaan dana.
Karena itu setiap dana yang masuk dan keluar dalam kegiatan harus tercatat.
Hal ini dimaksudkan agar dana yang terkumpul untuk kegiatan tidak disalahgunakan.
Sehingga dana tersebut benar-benar digunakan untuk melaksanakan kegiatan.
3. Bahan Evaluasi Kegiatan Mendatang
Contoh LPJ Kegiatan juga menunjukkan masalah dan hambatan terkait pelaksanaan kegiatan.
Karena itu LPJ bisa dijadikan sebagai bahan evaluasi untuk melaksanakan kegiatan selanjutnya.
Dari LPJ, kamu bisa mengetahui potensi apa saja yang akan terjadi serta cara menanggulanginya.
Beberapa LPJ juga menyertakan saran untuk menyelenggarakan kegiatan di masa mendatang.