Contoh Makna Kias yang Terdapat dalam Teks Cerita Novel Sejarah
Contoh Makna Kias yang Terdapat dalam Teks Cerita Novel Sejarah – Teks cerita novel sejarah merupakan salah satu jenis teks dalam bahasa Indonesia yang menarik untuk dibahas.
Di dalam teks cerita novel sejarah ini, kaidah kebahasaan merupakan bagian penting untuk penyusunannya. Termasuk juga dengan penggunaan makna kias yang sering ditemui di dalamnya.
Oleh karena itu, penting untuk mengenali seperti apa contoh makna kias yang terdapat dalam teks cerita novel sejarah dan biasa ditemukan.
Pengertian Makna Kias
Daftar Isi
Daftar Isi
Sebelum lebih jauh membahas mengenai contoh makna kias yang terdapat dalam teks cerita novel sejarah, maka perlu untuk memahami pengertiannya terlebih dahulu.
Kebahasaan dalam penulisan teks cerita novel sejarah sudah pasti penting untuk diperhatikan dengan baik. Selain itu, terdapat makna kias yang banyak digunakan dalam jenis teks satu ini.
Pada dasarnya, makna kias merupakan sebuah kata atau frasa yang di dalamnya mengandung makna lain dari kata atau frasa itu sendiri.
Kata atau frasa yang memiliki makna kias ini biasanya digunakan oleh para penulis untuk bisa membantu meningkatkan imajinasi dari pembacanya. Terutama saat membaca isi dari teks tersebut.
Selain itu, frasa dengan makna kias juga banyak digunakan oleh para penulis supaya dapat membuat cerita menjadi lebih indah.
Di sisi lain, perlu juga untuk dipahami bahwa makna kias yang ada dalam teks cerita novel sejarah memiliki rangkaian kata yang berbeda dengan rangkaian kata penyusunnya.
Perbedaan ini bisa membuat keindahan dalam cerita yang dituliskan. Selain itu, bisa digunakan untuk menyampaikan pesan tertentu yang membuatnya sebagai dorongan untuk menggunakan makna kias.
Perlu untuk diketahui bahwa penggunaan makna kias dalam teks cerita novel sejarah ini menjadi salah satu bentuk gaya penulisan yang banyak digunakan.
Kamu bisa menuangkan penggunaan makna kias ini dalam bentuk kata, rangkaian kata, maupun yang lain. Hal ini sama seperti yang digunakan dalam cerpen atau bentuk tulisan seperti novel lainnya.
Novel sejarah banyak menggunakan makna kias dalam proses penulisannya. Tujuannya yaitu supaya bisa membuat imajinasi semakin kuat atau juga khayalan dari para pembacanya.
Buat kamu yang sudah cukup sering membaca jenis teks satu ini, pasti bisa menemukan seperti apa bentuk makna kias yang ada. Mengingat katanya berbeda dengan penyusunan kata yang lain.
Tata Bahasa dalam Teks Cerita Novel Sejarah
Pada bagian sebelumnya, kamu sudah diajak untuk memahami seperti apa pengertian dari makna kias yang digunakan dalam teks cerita novel sejarah.
Sebelum juga lanjut membahas mengenai seperti apa saja contoh makna kias yang terdapat dalam teks cerita novel sejarah, tidak kalah pentingnya mengetahui tata bahasanya.
Di dalam teks cerita novel sejarah sendiri, makna kias atau kata kias dapat berupa kata, frasa, ungkapan, dan juga peribahasa.
Kata atau frasa tersebut digunakan penulis dengan maksud untuk membentuk imajinasi maupun khayalan yang dimiliki oleh pembaca. Terutama saat membaca teksnya dan ingin memahami keindahan cerita.
Makna kias maupun makna konotasi tersebut bisa dilihat dari beberapa pengertian seperti kata, frasa, ungkapan, hingga peribahasa.
1. Kata
Kata merupakan bagian terkecil dari dalam struktur bahasa tulis maupun diucapkan. Biasanya kata digunakan untuk membentuk kesatuan pemikiran atau perasaan yang ada dalam berbahasa.
Beberapa contoh dari kata seperti misalnya meja, kursi, lantai, pensil, buku, pergi, makan, dan masih banyak lagi yang lainnya.
2. Frasa
Frasa merupakan gabungan dari dua kata atau lebih yang bisa membentuk sebuah makna baru. Makna tersebut biasanya mengandung makna kiasan atau konotatif.
Contohnya seperti bintang kelas yang memiliki makna yaitu seorang siswa yang berprestasi. Ada pula buah tangan yang bermakna sebagai oleh-oleh dan panjang tangan bermakna pencuri.
3. Ungkapan
Ungkapan merupakan gabungan dari kata yang bisa membentuk sebuah makna baru. Kata dasarnya sudah tidak lagi memiliki hubungannya dengan kata dasar pembentuknya.
Contoh dari ungkapan yaitu seperti buah bibir yang berarti menjadi pembicaraan orang. Ada juga banting tulang yang berarti bekerja keras serta makan asam garam yang berarti sudah berpengalaman.
4. Peribahasa
Peribahasa adalah ungkapan maupun kalimat yang cukup ringkas dan padat. Biasanya berisi perumpamaan, perbandingan, nasihat, dan lain sebagainya.
Contoh peribahasa yaitu bertepuk sebelah tangan yang artinya hanya ada pada satu pihak saja.
Contoh Makna Kias dalam Teks Cerita Novel Sejarah
Berikut ini merupakan beberapa contoh makna kias yang terdapat dalam teks cerita novel sejarah diantaranya:
- Di antara pada Ibu Ratu yang terpukul hatinya, hanya ada Ibu Ratu Rajapatni Biksuni Gayatri yang dapat berpikir dengan begitu tenang. (Terpukul hatinya memiliki makna sangat sedih)
- Mampukah Cakradana menjadi tulang punggung untuk mendampingi istrinya dalam menyelenggarakan pemerintahan? (Tulang punggung memiliki makna sebagai sandaran atau sumber kekuatan)
- Di sebelahnya, Gajah Mada tiba-tiba membeku. (Membeku memiliki makna sedang diam saja)
- Ia tahu dengan benar bahwa Tholib Sungkar Az-Zubaid adalah kucing hitam di waktu malam dan burung merak di siang hari. (Kucing hitam di waktu malam dan burung merak di siang hari memiliki makna bahwa orang yang menakutkan secara fisik tetapi memiliki hati yang baik)
- Setidaknya kini peluru sudah tidak lagi menghujani diriku. (Menghujani memiliki makna yaitu terkena dengan bertubi-tubi)
- Ada ratusan korban jiwa yang berguguran hanya untuk dapat menumpas beberapa orang Londo. (Berguguran memiliki makna yaitu tewas, meninggal dunia, maupun juga terbunuh)
- Namun karena Ronggo Lawe yang pernah menjadi tulang punggungnya saat waktu beliau masih berjuang dahulu. (Tulang punggung memiliki makna yaitu menjadi penopang ekonomi)
Contoh Kutipan Makna Kias dalam Teks Cerita Novel Sejarah
Masih ada beberapa contoh makna kias yang terdapat dalam teks cerita novel sejarah lainnya yang perlu untuk kamu ketahui.
Berikut ini merupakan beberapa kutipan dari contoh makna kias yang terdapat dalam teks cerita novel sejarah diantaranya:
- Bau kemenyan menyebar dan menyapa hidup siapapun tanpa adanya kecuali.
- Majapahit memang dapat berada di dalam kekuasaannya dan kekuasaan mana yang merupakan lebih tinggi dibandingkan dengan kekuasaan oleh seorang raja.
- Dalam hati kecilnya yang merupakan bayangan Sang Adipati yang jelas memberanikan istrinya, antara sebentar mengawang dan mengancam untuk hendak merobek-robek hatinya.
Penutup
Nah, itu tadi merupakan beberapa contoh makna kias yang terdapat dalam teks cerita novel sejarah yang bisa kamu pahami dengan lebih baik.
Dalam pembahasan mengenai contoh yang ada di atas, sudah lengkap pula dengan pengertian hingga apa saja tata bahasa yang biasa digunakan dalam teks cerita novel sejarah itu sendiri.
Tidak hanya hadir dengan makna kias, tetapi masih ada banyak hal seputar teks cerita novel sejarah yang perlu untuk kamu ketahui.
Kamu dapat membaca dan mempelajari seputar teks cerita novel sejarah hingga contohnya yang lengkap dan terbaru hanya ada di situs blog Mamikos.
Klik dan dapatkan info kost di dekat kampus idamanmu: