Contoh Metodologi Penelitian Proposal beserta Cara Membuatnya Lengkap

Kamu pasti tak lagi bingung membuat sebuah metodologi penelitian untuk kelengkapan proposal penelitian setelah melihat contoh dan cara membuatnya di artikel ini.

07 Oktober 2023 Uyo Yahya

Contoh Metodologi Penelitian Proposal beserta Cara Membuatnya Lengkap – Menulis sebuah proposal penelitian merupakan kegiatan yang lumayan panjang.

Tiap bagiannya haruslah ditulis dengan rapi dan memenuhi standar panduan penulisan proposal di instansi terkait.

Artikel ini akan fokus pada contoh metodologi penelitian proposal yang merupakan BAB III sebuah proposal, lengkap juga dengan cara membuatnya. Baca hingga akhir, ya!

Berikut Contoh Metodologi Penelitian Proposal 

Contoh Metodologi Penelitian Proposal
Canva

Metodologi penelitian merupakan bab pada sebuah proposal penelitian atau pun skripsi yang berisikan berbagai informasi penting mengenai bagaimana penelitian akan dilakukan.

Hal ini penting untuk melihat seberapa siap atau tahu peneliti tentang apa yang akan dilakukannya untuk mengerjakan penelitian yang diajukan. Berikut ini contoh metodologi penelitian proposal:

BAB III 

METODE PENELITIAN

3.1 Metode dan Prosedur Penelitian

Metode penelitian yang digunakan proposal ini adalah penelitian kualitatif. Bogdan dan Taylor menjelaskan bahwa penelitian kualitatif adalah penelitian penghasil data deskriptif berupa tulisan atau lisan dari orang atau perilaku yang jadi objek pengamatan.

3.2 Desain Penelitian

Penggunaan metode kualitatif akan membuat data lebih lengkap, dapat diandalkan, bermakna, seta lebih mendalam, sehingga tujuan penelitian pasti tercapai. Desain penelitian kualitatif terbagi menjadi 4 tahapan, yaitu:

3.2.1 Perencanaan

Kegiatannya terdiri dari penyusunan rancangan penelitian, penyusunan instrumen penelitian, penetapan tempat penelitian, dan analisis standar sarana dan prasarana.

3.2.2 Pelaksanaan

Kegiatan dalam pelaksanaan diantaranya adalah mencari data dari wawancara di sarana dan prasarana, analisa kebutuhan alat sarana dan prasarana, dan observasi kebutuhan sarana dan prasarana secara langsung di sekolah.

3.2.3 Analisis Data

Kegiatan ini dilakukan bila peneliti telah melakukan wawancara secara mendalam bersama waka di bidang sarana dan prasarana. Selain itu juga bila telah lakukan observasi langsung di sekolah terkait.

3.2.4 Evaluasi Data

Semua data seperti ketersediaan, kebutuhan, dan penggunaannya yang telah dianalisis kemudian dievaluasi untuk melihat bagaimana semua itu memenuhi KTSP (Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan) dan penggunaannya.

3.3 Tempat dan Waktu Penelitian

Dalam ranah penelitian kualitatif tidak ada istilah populasi dan sampel namun ada setting atau tempat penelitian.

Tempat penelitian akan berlangsung di SD Islam Al-Furqon Karangmanake tepatnya pada bulan Juli hingga Agustus 2022.

3.4 Sumber Data

Sumber data merupakan subyek dari mana data bisa didapatkan oleh peneliti.

Berikut ini sumber data dalam penelitian:

  1. Standar sarana dan prasarana berdasarkan SNP atau Standar Nasional Pendidikan sebagai landasan mendapatkan data mengenai kebutuhan sekolah.
  2. Peralatan sarana dan prasarana sebagai data ketersediaan alat untuk belajar mengajar di SD Islam Al-Furqon Karangmanake.
  3. Wawancara pihak terkait bidang sarana dan prasarana yang telah digunakan.

3.5 Teknik Pengumpulan Data

Agar bisa mendapatkan informasi yang lengkap sesuai dengan yang dibutuhkan oleh penelitian maka berikut ini teknik pengumpulan data yang akan dilakukan:

3.5.1 Teknik Wawancara (interview)

Wawancara merupakan kegiatan bercakap-cakap yang dilakukan oleh minimal dua orang.

Dalam sebuah wawancara terdiri dari yang bertanya (interviewer) dan yang diwawancarai (interviewee).

Teknik pengumpulan data wawancara dalam penelitian dilakukan di SD Islam Al–Furqon Karangmanake.

3.5.2 Teknik Observasi (pengamatan)

Observasi merupakan semua teknik pengumpulan data secara sengaja dan sistematis tentang sebuah fenomena sosial beserta gejala psikis yang akan dicatat sebagai data.

Teknik ini digunakan agar bisa mendapatkan data bagaimana sarana dan prasarana digunakan serta mengetahui ketersediaannya.

3.5.3 Teknik Dokumentasi

Teknik terakhir untuk mendapatkan data dalam penelitian ini adalah dokumentasi. Dokumen yang valid untuk teknik ini bisa berupa gambar, tulisa, karya, manuskrip, dan lain-lain.

Dokumen-dokumen tersebut biasanya berkaitan dengan urusan administrasi, kelembagaan, kegiatan belajar di kelas, struktur organisasi, dan lain-lain.

Penggunaan teknik ini dilakukan agar bisa mengetahui status ketersediaan sarana dan prasarana untuk belajar di SD Islam Al-Furqon Karangmanake.

Close