5 Contoh Pencemaran Lingkungan beserta Pengertian, Macam, Penyebab, Dampak, dan Pencegahannya
5 Contoh Pencemaran Lingkungan beserta Pengertian, Macam, Penyebab, Dampak, dan Pencegahannya – Pencemaran lingkungan menjadi masalah yang hingga saat ini masih belum ditemukan solusi efektifnya.
Beberapa jenis pencemaran mungkin memang memiliki solusinya, namun ada banyak jenis pencemaran lingkungan yang masih meninggalkan pekerjaan rumah bagi manusia.
Sebenarnya apa itu pencemaran lingkungan, dan apa saja contoh pencemaran lingkungan itu? Baca penjelasan lengkap terkait pencemaran lingkungan di artikel berikut ini.
Apa itu Pencemaran Lingkungan?
Daftar Isi
Daftar Isi
Sebelum membahas apa saja contoh pencemaran lingkungan, mari memahami terlebih dahulu definisi atau pengertian dari pencemaran lingkungan. Pencemaran lingkungan bisa juga disebut sebagai polusi lingkungan.
Pencemaran lingkungan adalah masuknya atau sengaja dimasukkannya unsur makhluk hidup, zat, energi maupun komponen lain yang tidak sesuai ke unsur-unsur alam seperti tanah, air, dan udara.
Pendeknya, pencemaran lingkungan adalah situasi atau kondisi saat komponen fisik maupun biologis yang ada di dalam sistem bumi serta atmosfer terkena kontaminasi sehingga menyebabkan terganggunya kualitas komponen fisik maupun biologis tersebut.
Permasalahan pencemaran lingkungan bukan menjadi masalah bagi satu dua orang saja, melainkan telah menjadi permasalahan global.
Mengingat semakin terancamnya kondisi bumi akibat perilaku manusia yang sifat destruktifnya menjadi-jadi.
Pemicu Terjadinya Pencemaran Lingkungan
Pencemaran lingkungan tidak terjadi begitu saja, melainkan ada pemicunya, baik pemicu alami maupun pemicu yang diakibatkan ulah manusia.
Pemicu pencemaran lingkungan yang sifatnya alami kiranya tidak bisa disebut sebagai pencemaran karena sifatnya yang merupakan tuntutan alam, sehingga tidak bisa dicegah.
Contohnya letusan gunung berapi yang menyebabkan atmosfer dan udara menjadi penuh debu serta kandungan berbahaya.
Berbeda dengan pencemaran lingkungan yang diakibatkan ulah manusia yang sebenarnya bisa dicegah namun dalam praktiknya tidak ada pencegahan yang berarti.
Beberapa pemicu terjadinya pencemaran lingkungan antara lain sebagai berikut:
- Pencemaran lingkungan akibat limbah industri yang tidak terkelola dengan baik sehingga mencemarkan udara, air, dan tanah
- Pencemaran lingkungan akibat perilaku buang sampah sembarangan
- Pencemaran lingkungan akibat perilaku membakar sampah sehingga mengotori udara bersih
- Perilaku tebang hutan yang menyebabkan rusaknya ekosistem dan mengakibatkan lingkungan menjadi tercemar
- Kapal tanker minyak yang tumpah, sehingga mengakibatkan rusaknya lingkungan air laut
- Dst.
Masih banyak lagi pemicu terjadinya pencemaran lingkungan selain yang telah disebutkan di atas.
Akan tetapi, enam lima contoh yang sudah disebutkan kiranya bisa menjadi referensi.
Selanjutnya, mari mengulas tentang apa saja macam-macam pencemaran lingkungan sebelum membahas contoh contoh pencemaran lingkungan.
Macam-macam Pencemaran Lingkungan
Berikut adalah beberapa macam-macam pencemaran lingkungan yang penting untuk diperhatikan agar tidak sampai kita lakukan.
1. Pencemaran Udara
Macam pencemaran lingkungan yang pertama adalah pencemaran udara. Pencemaran udara adalah ketika udara mengalami penurunan kualitas.
Pemicu yang paling utama atas pencemaran udara adalah polusi dari kendaraan bermotor hingga aktivitas industrial yang tidak ramah lingkungan.
Tercemarnya udara dapat menuntun pada munculnya beragam penyakit pernapasan, dan kasus nyatanya bisa ditemukan dengan mudah di kota-kota besar.
2. Pencemaran Tanah
Macam pencemaran lingkungan yang selanjutnya adalah pencemaran tanah.
Pencemaran lingkungan pada tanah dapat mengakibatkan terjadinya degradasi kesuburan tanah, sehingga tanah tidak lagi produktif.
Penyebabnya bisa beraneka ragam, mulai dari penggunaan pestisida dan insektisida yang berlebihan, hingga penggunaan detergen yang terlalu banyak.
Rusaknya tanah akibat pencemaran semacam itu dapat menimbulkan efek berantai pada rusaknya kualitas air tanah.
Apabila sebuah rumah tangga mengonsumsi air tanah tersebut, maka ada peluang timbulnya penyakit-penyakit pada pencernaan.
3. Pencemaran Air
Selanjutnya yang menjadi salah satu macam pencemaran lingkungan adalah pencemaran air.
Pencemaran air meliputi pencemaran sungai, laut, danau, hingga sumber air.
Wilayah air yang tercemar mengakibatkan kualitas air menjadi turun, dan berpotensi menyimpan berbagai bakteri berbahaya.
Pemicunya bisa berupa perilaku membuang sampah ke sungai, tumpahan minyak, hingga penggunaan racun untuk menangkap ikan.
Contoh-contoh Pencemaran Lingkungan, Dampak, dan Pencegahannya
Usai mengulas pengertian dan macam-macam pencemaran lingkungan, mari kita membahas tentang berbagai contoh pencemaran lingkungan.
Pencemaran lingkungan bisa berupa polusi kendaraan bermotor, limbah industri, penggunaan insektisida yang berlebihan, hingga perilaku buang sampah sembarangan.
Berikut adalah detailnya.
1. Polusi Kendaraan Bermotor
Contoh pencemaran lingkungan yang pertama adalah polusi kendaraan bermotor.
Kendaraan motor yang terlalu rapat dan banyak di kota-kota besar menjadi sebab utama turunnya kualitas udara, sehingga tidak nyaman untuk bernapas.
Tidak hanya itu, polusi kendaraan bermotor juga berpotensi menjadi penyebab munculnya penyakit-penyakit pernapasan yang berbahaya.
Supaya tidak sampai mengalami permasalahan pernapasan, bisa disikapi dengan rutin mengenakan masker ketika berada di jalan yang penuh dengan kendaraan motor yang berpolusi.
Cara lain untuk mencegah tingkat polusi semakin tinggi adalah dengan menerapkan kebijakan ganjil genap seperti yang sudah diterapkan oleh Pemerintah Provinsi Jakarta.
Selain itu, cara yang bisa dilakukan adalah dengan melakukan kampanye mobilisasi dari kendaraan pribadi ke kendaraan transportasi umum.
2. Asap Wilayah Industri
Contoh pencemaran lingkungan selanjutnya adalah asap dari pabrik-pabrik yang ada di wilayah industri.
Tidak bisa dipungkiri bahwa asap industri menyumbang polusi yang begitu tinggi sehingga menyebabkan rusaknya atmosfer bumi.
Hal ini bisa dilihat dari terjadinya perubahan iklim yang diakibatkan oleh aktivitas industri di seluruh dunia.
Di Indonesia yang bisa menjadi contoh adalah wilayah Ngoro Industrial Park, Tangerang, Bekasi, Depok, dan daerah industri lainnya.
Kondisi udara yang buruk kualitasnya pada wilayah industri bisa dilihat pada warna langit yang jarang sekali atau bahkan tidak pernah berwarna biru.
Untuk mencegah hal ini, cara paling tepat untuk mengatasinya adalah dengan pendekatan kebijakan politis yang pro lingkungan, sebab mengatasi polusi industri secara personal tidak mungkin dilakukan.
3. Penggunaan Insektisida dan Pestisida Berlebihan
Contoh pencemaran lingkungan berikutnya adalah penggunaan insektisida dan pestisida yang berlebihan.
Penggunaan insektisida dan pestisida biasa dilakukan di sektor-sektor pertanian untuk mencegah hama.
Namun, apabila digunakan secara berlebihan, maka dapat mengakibatkan turunnya kualitas tanah dan kualitas air tanah.
Akhirnya, pada sisi tanaman memang aman dari hama, tapi tidak aman dari pencemaran lingkungan.
Untuk mencegah hal ini, penting sekali untuk melakukan sosialisasi kepada pelaku-pelaku di sektor pertanian agar tidak menggunakan insektisida dan pestisida secara berlebihan.
Sebab, penggunaan insektisida dan pestisida yang berlebihan tidak hanya merugikan tanaman serta lingkungan tapi juga merugikan diri mereka sendiri.
4. Perilaku Buang Sampah Sembarangan
Berikutnya yang masuk dalam daftar contoh pencemaran lingkungan adalah perilaku buang sampah sembarang yang sampai saat ini masih dilakukan banyak orang.
Perilaku membuang sampah di sungai, di tanah, hingga di gorong-gorong dapat mengganggu stabilitas kondisi lingkungan.
Untuk mengatasi hal ini, dapat dilakukan dengan penerapan sanksi tegas oleh masyarakat sekitar agar tidak ada lagi perilaku buang sampah sembarangan.
5. Limbah Industri
Contoh pencemaran lingkungan yang terakhir di dalam artikel ini adalah limbah industri. Secara spesifik yang dimaksud adalah limbah industri yang sifatnya cair berupa air dan dialirkan langsung ke sungai-sungai.
Tindakan oleh industri yang semacam itu bisa mematikan ekosistem air dan ekosistem penunjang lainnya.
Apalagi jika limbah yang dibuang tidak diolah dengan tepat dan aman terlebih dahulu, bahkan bisa menyebabkan munculnya penyakit bagi masyarakat sekitar.
Untuk mencegah perilaku industri yang membuang limbah tanpa diolah terlebih dahulu perlu dilakukan pendekatan secara politis dengan melibatkan stakeholder terkait seperti kepala desa, camat, bupati, bahkan apabila memungkinkan juga melibatkan gubernur.
Tidak lupa juga melibatkan aktivitas lingkungan agar kekuatan di mata hukum semakin solid.
Nah, demikian pembahasan dari berbagai contoh pencemaran lingkungan beserta pengertian, macam, dan dampaknya.
FAQ
Pencemaran lingkungan bisa berupa polusi kendaraan bermotor, limbah industri, penggunaan insektisida yang berlebihan, hingga perilaku buang sampah sembarangan.
Berikut adalah detailnya.
Beberapa pemicu terjadinya pencemaran lingkungan antara lain sebagai berikut:
1. Pencemaran lingkungan akibat limbah industri yang tidak terkelola dengan baik sehingga mencemarkan udara, air, dan tanah
2. Pencemaran lingkungan akibat perilaku buang sampah sembarangan
3. Pencemaran lingkungan akibat perilaku membakar sampah sehingga mengotori udara bersih
4. Perilaku tebang hutan yang menyebabkan rusaknya ekosistem dan mengakibatkan lingkungan menjadi tercemar
5. Kapal tanker minyak yang tumpah, sehingga mengakibatkan rusaknya lingkungan air laut
Dst.
Pencemaran Tanah. Pencemaran lingkungan pada tanah dapat mengakibatkan terjadinya degradasi kesuburan tanah, sehingga tanah tidak lagi produktif. Penyebabnya bisa beraneka ragam, mulai dari penggunaan pestisida dan insektisida yang berlebihan, hingga penggunaan detergen yang terlalu banyak. Rusaknya tanah akibat pencemaran semacam itu dapat menimbulkan efek berantai pada rusaknya kualitas air tanah. Apabila sebuah rumah tangga mengonsumsi air tanah tersebut, maka ada peluang timbulnya penyakit-penyakit pada pencernaan.
Macam pencemaran lingkungan yang pertama adalah pencemaran udara. Pencemaran udara adalah ketika udara mengalami penurunan kualitas. Pemicu yang paling utama atas pencemaran udara adalah polusi dari kendaraan bermotor hingga aktivitas industrial yang tidak ramah lingkungan. Tercemarnya udara dapat menuntun pada munculnya beragam penyakit pernapasan, dan kasus nyatanya bisa ditemukan dengan mudah di kota-kota besar.
1. Pencemaran lingkungan akibat limbah industri yang tidak terkelola dengan baik sehingga mencemarkan udara, air, dan tanah
2. Pencemaran lingkungan akibat perilaku buang sampah sembarangan
3. Pencemaran lingkungan akibat perilaku membakar sampah sehingga mengotori udara bersih
4. Perilaku tebang hutan yang menyebabkan rusaknya ekosistem dan mengakibatkan lingkungan menjadi tercemar
5. Kapal tanker minyak yang tumpah, sehingga mengakibatkan rusaknya lingkungan air laut.
Klik dan dapatkan info kost di dekat kampus idamanmu: