16 Contoh Perdagangan Bilateral, Regional, dan Multilateral beserta Penjelasannya Lengkap
16 Contoh Perdagangan Bilateral, Regional, dan Multilateral beserta Penjelasannya Lengkap – Ada banyak materi yang dipelajari dalam mata pelajaran Ekonomi dan salah satunya adalah perdagangan bilateral, regional dan multilateral.
Apakah kamu familiar dengan istilah-istilah tersebut?
Artikel ini akan membahas ketiga hal tersebut lengkap dengan contohnya. Yuk, dibaca hingga tuntas!
Beberapa Contoh Perdagangan Bilateral, Regional, dan Multilateral
Daftar Isi
Daftar Isi
Perdagangan bilateral, regional, dan multilateral merupakan bentuk dari kerjasama internasional.
Perbedaannya adalah kerjasama internasional mencakup berbagai bidang. Semetnara perdagangan khusus fokus pada bidang berdagangan.
Maka dari itu, untuk mempelajarinya perlu mengetahui dulu apa itu kerjasama internasional dan jenis-jenisnya. Setelah itu barulah bisa membahas contoh perdagangan bilateral, regional, dan multilateral.
Kerjasama Internasional
Kerjasama internasional merupakan sebuah hubungan yang terjalin antara dua negara atau pun lebih yang mencakup berbagai bidang guna mencapai tujuan bersama.
Contoh kerjasama ini memang luas dalam prakteknya karena bisa dalam bidang perdagangan, pendidikan, budaya, dll.
Kerjasama ini dipicu oleh banyak hal namun biasanya berangkat dari adanya persamaan dan perbedaan dari pihak-pihak yang bekerjasama.
Satu negara memiliki kelebihan dalam pertanian dan lainnya dalam teknologi. Maka hal ini bisa dipadukan demi kemajuan bersama.
Salah satu contohnya adalah Indonesia yang memiliki sumber daya alam batu bara. Sementara itu Jepang memiliki kelebihan dalam bidang teknologi.
Kelebihan yang menjadi identitas suatu negara menjadi pemicu kerja sama internasional berjalan terutama dalam kegiatan ekspor dan impor.
Salah satu pemicu dari adanya kerjasama internasional adalah kondisi atau keadaan geografis. Misal, Indonesia kaya akan komoditi kelapa sawit sementara negara-negara Eropa tidak memilikinya.
Maka, negara-negara di Eropa pun melakukan impor dari Indonesia.
Jenis Kerja Sama Internasional
Bila ditelaah dari contoh kerja sama yang telah diuraikan sebelumnya, maka bisa terlihat bahwa kerja sama internasional ada yang hubungan dua negara, banyak negara, dan atau pun karena persamaan berada dalam satu area. Itulah yang memunculkan jenis-jenis kerja sama internasional.
Berikut ini jenis-jenis kerja sama internasional yang perlu kamu tahu:
1. Kerjasama Bilateral
Kerjasama bilateral merupakan bentuk kerjasama dengan hanya melibatkan dua negara dalam hubungan pendidikan, budaya, perdagangan, dan diplomatik.
Pada prakteknya, Indonesia selalu memprioritaskan nilai saling menghormati, tak mengurusi negara lain, anti kekerasan, dan konsensus.
Contoh kerjasama bilateral yang dimiliki Indonesia dengan Jepang yaitu Indonesia-Japan Economic Partnership Agreement atau IJEPA yang telah berjalan sejak tahun 2008.
Contoh kerjasama bilateral lainnya adalah kerja sama Indonesia dan Arab dalam pelaksanaan haji.
2. Kerjasama Multilateral
Kerjasama multilateral merupakan jenis kerjasama internasional yang memiliki skala lebih besar dari kerjasama bilateral.
Pasalnya, dalam kerjasama multilateral sifatnya lebih global. Artinya, hubungan kerja sama tidak mengenal batas wilayah atau kawasan.
Terdapat dua jenis keanggotaan dalam kerjasama multilateral yaitu anggota aktif dan anggota utama.
Anggota aktif terdiri dari negara kecil dengan peran yang terbatas. Anggota utama merupakan negara yang memiliki peran dan kekuatan menengah.
Contoh dari kerjasama multilateral adalah PBB yang sekarang beranggotakan 193 negara.
Dalam PBB sendiri berbagai jenis hubungan kerjasama hadir seperti keamanan, ekonomi, perdamaian, dan lain sebagainya.
3. Kerjasama Regional
Jenis kerjasama internasional yang terakhir adalah kerjasama regional. Kerjasama regional terbentuk karena lokasi geografis negara-negara anggotanya.
Contohnya adalah ASEAN (Association of Southeast Asian Nation) dimana Indonesia juga menjadi salah satu anggotanya.
Bentuk kerjasama yang terjalin pun banyak, diantaranya adalah dalam bidang keamanan, bidang politik, budaya, ekonomi, dan masih banyak lagi.
Itulah jenis-jenis kerjasama internasional yang perlu diketahui. Dari sana, maka muncullah berbagai hubungan perdagangan dengan pola yang sama seperti perdagangan bilateral, perdagangan regional, dan perdagangan multilateral.
16 Contoh Perdagangan Bilateral, Regional, dan Multilateral
Agar lebih paham mengenai kerjasama perdagangan internasional, berikut ini beberapa contoh perdagangan bilateral, regional, dan multilateral untuk menambah pengetahuanmu:
Contoh Perdagangan Bilateral
- Kemitraan strategis khusus Indonesia dan Korea atau Spesial Strategic Partnership Indonesia – Korea. Kerjasama ini fokus pada perdagangan dan juga pertahanan.
- IK-CEPA (Indonesia – Korea Comprehensive Economic Partnership) atau dalam bahasa Indonesia Kemitraan Ekonomi Komprehensif Indonesia – Korea.
- Kerjasama Ekspor hasil perkebunan antara Indonesia dan Jerman seperti minyak sawit, kopi, tembakau, dan teh. Sementara Jerman mengekspor berbagai barang elektronik ke Indonesia.
- Kerjasama antara Indonesia dan Jerman dalam penanaman modal usaha.
- Kerjasama antara Indonesia dan Amerika Serikat dalam meningkatkan Neraca Perdagangan.
- Kerjasama Indonesia dengan negara-negara Asia Pasifik dalam perjanjian ekonomi dan perdagangan di wilayah Asia Pasifik.
Itulah beberapa contoh perdagangan bilateral mengawali daftar contoh perdagangan bilateral, regional, dan multilateral ini.
Contoh Perdagangan Regional
- ASEAN (Association of Southeast Asian Nation) merupakan komunitas negara-negara Asia Tenggara dalam bidang perdagangan dan banyak bidang lainnya.
- AFTA (ASEAN Free Trade Area) merupakan perjanjian dalam bidang perdagangan bebas antara negara ASEAN di wilayahnya yang telah berjalan sejak tahun 1993.
- APEC (Asia-Pacific Economic Cooperation) merupakan kerjasama di wilayah Asia Pasifik dalam bidang ekonomi untuk sama-sama tumbuh secara ekonomi, mempererat hubungan dalam komunitas, dan mendukung perdagangan bebas di wilayah Asia Pasifik. APEC telah berjalan sejak tahun 1989.
- MEA (Masyarakat Ekonomi ASEAN) merupakan integrasi ekonomi yang memiliki tujuan untuk menghadapi perdagangan bebas di wilayah ASEAN.
- ADB (Asian Development Bank) merupakan bank pembangunan bagia regional Asia yang berpusat di Filipina dan telah berdiri sejak tahun 1966.
- OPEC (Organization of the Petroleum Exporting Countries) merupakan organisasi yang khusus fokus pada produksi, harga, dan hak konsesi minyak bumi yang telah berdiri sejak tahun 1960 di Irak.
- APO (Asian Production Organization) merupakan sebuah organisasi pengelolaan dan peningkatan produksi di area Asia Tenggara dengan anggota 5 negara seperti Indonesia, Singapura, Pakistan, Hong Kong, dan Jepang.
- SPF (South Pacific Forum) merupakan organisasi yang bertujuan untuk meningkatkan perdagangan regional. Selain itu juga untuk meningkatkan pendidikan, pariwisata, politik, dan komunikasi di Asia Tenggara.
Itulah beberapa contoh perdagangan regional sebagai bagian dari daftar contoh perdagangan bilateral, regional, dan multilateral di artikel ini.
Contoh Perdagangan Multilateral
Demikianlah beberapa contoh perdagangan multilateral menutup daftar contoh perdagangan bilateral, regional, dan multilateral ini.
- WTO (World Trade Organization) merupakan bentuk kerjasama internasional dengan tujuan untuk saling berdiskusi dan menemukan solusi dalam masalah perdagangan di negara-negara anggotanya. Prinsip WTO yang harus ditaati para anggotanya adalah anti diskriminasi, liberasi perdagangan, dan stabilitas hubungan perdagangan antar negara anggota.
- IMF (International Monetary Fund) merupakan kerjasama internasional yang memungkinkan anggota untuk meminjam uang pada organisasi ini. IMF merupakan solusi problematika keuangan internasional ditengah tidak stabilnya nilai dari mata uang sebuah negara.
Demikian beberapa contoh perdagangan bilateral, regional, dan multilateral sebagai salah satu bentuk kerjasama internasional.
Dengan contoh-contoh tersebut diharapkan kamu lebih memahami materi kerjasama Internasional.
Itulah Beberapa Contoh Perdagangan Bilateral, Regional, dan Multilateral
Perdagangan bilateral, regional, dan multilateral merupakan jenis-jenis dari kerjasama internasional.
Kerja sama ini telah dilakukan dari zaman dahulu dan bahkan salah satu contohnya yaitu KAA juga memiliki tujuan untuk kemerdekaan negara-negara anggotanya.
Perdagangan internasional membuka peluang yang lebar bagi setiap pelaku usaha untuk membawa produk andalannya ke kancah dan skala yang lebih luas.
Dengan demikian, keuntungan yang didapat pun pastinya makin melimpah ruah.
Semoga pembahasan contoh perdagangan bilateral, regional, dan multilateral ini semakin menambah pemahamanmu, ya.
Klik dan dapatkan info kost di dekat kampus idamanmu: