17 Contoh Perilaku Al Wakil, Al Akhir, Al Mu’min, dan Al Karim dalam Kehidupan Sehari-Hari
17 Contoh Perilaku Al Wakil, Al Akhir, Al Mu’min, dan Al Karim dalam Kehidupan Sehari-Hari – Asmaul Husna terdiri dari 99 nama yang disebutkan dalam Hadits dan dalam Al-Quran juga.
Istilah “Asmaul Husna” berasal dari kata Arab “asma” yang berarti nama dan “Husna” yang berarti indah atau baik. Oleh karena itu, Asmaul Husna dapat diterjemahkan sebagai nama-nama Allah yang baik lagi Indah.
Muslim sering melafalkan dan merenungkan nama-nama ini sebagai bentuk doa dan ingatan, berusaha memperdalam pemahaman mereka tentang Allah dan memperkuat hubungan mereka dengan-Nya.
Apa itu Asmaul Husna?
Daftar Isi
Daftar Isi
Asmaul Husna adalah nama-nama atau sifat-sifat Allah yang indah dan mulia. Asmaul Husna terdiri dari 99 nama yang disebutkan dalam Al-Quran dan Hadits.
Setiap nama memiliki arti dan makna yang mendalam, dan mengandung kebesaran, kekuasaan, dan kemuliaan Allah SWT.
Asmaul Husna sering diucapkan oleh umat Muslim dalam berbagai kegiatan seperti shalat, dzikir, doa, dan lain sebagainya. Dalam bahasa Arab, “asma” berarti nama dan “husna” berarti indah atau baik.
Oleh karena itu, Asmaul Husna dapat diartikan sebagai nama-nama Allah yang indah dan baik.
Dalam Islam, mengenal Asmaul Husna sangat penting karena dapat membantu kita memahami sifat-sifat Allah SWT yang mulia dan mampu memberikan ketenangan serta kekuatan dalam menjalani kehidupan sehari-hari.
Selain itu, Asmaul Husna sering diucapkan oleh umat Muslim dalam berbagai kegiatan seperti shalat, dzikir, doa, dan lain sebagainya.
Dzikir Asmaul Husna dapat dilakukan dengan cara mengucapkan nama-nama Allah yang indah dan baik secara berulang-ulang.
Hal ini dapat membantu kita untuk lebih dekat dengan Allah SWT dan memperkuat iman kita. Dalam kesimpulannya, Asmaul Husna adalah nama-nama atau sifat-sifat baik.
Nama-Nama Asmaul Husna
Setiap nama Asmaul Husna mengandung makna yang dalam dan menyimpan keberkahan bagi mereka yang memahami dan memanggil mereka dengan pengabdian dan ketulusan.
Setiap nama mencerminkan aspek yang berbeda dari sifat Allah dan memberikan petunjuk dan inspirasi bagi orang beriman. Berikut 99 nama-nama Asmaul Husna, arab, latin dan juga artinya:
Bagian 1
1. الرحمن = Ar Rahman
Artinya: Yang Maha Pengasih
2. الرحيم = Ar Rahim
Artinya: Yang Maha Penyayang
3. الملك = Al Malik
Artinya: Yang Maha Merajai (bisa diartikan Raja dari semua Raja)
4. القدوس = Al Quddus
Artinya: Yang Maha Suci
5. السلام = As Salaam
Artinya: Yang Maha Memberi Kesejahteraan
6. المؤمن = Al Mu’min
Artinya: Yang Maha Memberi Keamanan
7. المهيمن = Al Muhaimin
Artinya: Yang Maha Mengatur
8. العزيز = Al ‘Aziiz
Artinya: Yang Maha Perkasa
9. الجبار = Al Jabbar
Artinya: Yang Memiliki (Mutlak) Kegagahan
10. المتكبر = Al Mutakabbir
Artinya: Yang Maha Megah
11. الخالق = Al Khaliq
Artinya: Yang Maha Pencipta
12. البارئ = Al Baari’
Artinya: Yang Maha Melepaskan
13. المصور = Al Mushawwir
Artinya: Yang Maha Membentuk Rupa (makhluk-Nya)
14. الغفار = Al Ghaffaar
Artinya: Yang Maha Pengampun
15. القهار = Al Qahhaar
Artinya: Yang Maha Menundukkan/Menaklukkan Segala Sesuatu
16. الوهاب = Al Wahhaab
Artinya: Yang Maha Pemberi Karunia
17. الرزاق = Ar Razzaaq
Artinya: Yang Maha Pemberi Rezeki
18. الفتاح = Al Fattaah
Artinya: Yang Maha Pembuka Rahmat
19. العليم = Al ‘Aliim
Artinya: Yang Maha Mengetahui
20. القابض = Al Qaabidh
Artinya: Yang Maha Menyempitkan
21. الباسط = Al Baasith
Artinya: Yang Maha Melapangkan
22. الخافض = Al Khaafidh
Artinya: Yang Maha Merendahkan
23. الرافع = Ar Raafi’
Artinya: Yang Maha Meninggikan
24. المعز = Al Mu’izz
Artinya: Yang Maha Memuliakan
25. المذل = Al Mudzil
Artinya: Yang Maha Menghinakan
Bagian 2
26. السميع = Al Samii’
Artinya: Yang Maha Mendengar
27. البصير = Al Bashiir
Artinya: Yang Maha Melihat
28. الحكم = Al Hakam
Artinya: Yang Maha Menetapkan
29. العدل = Al ‘Adl
Artinya: Yang Maha Adil
30. اللطيف = Al Lathiif
Artinya: Yang Maha Lembut
31. الخبير = Al Khabiir
Artinya: Yang Maha Mengenal
32. الحليم = Al Haliim
Artinya: Yang Maha Penyantun
33. العظيم = Al ‘Azhiim
Artinya: Yang Maha Agung
34. الغفور = Al Ghafuur
Artinya: Yang Maha Memberi Pengampunan
35. الشكور = As Syakuur
Artinya: Yang Maha Pembalas Budi (menghargai)
36. العلى = Al ‘Aliy
Artinya: Yang Maha Tinggi
37. الكبير = Al Kabir
Artinya: Yang Maha Besar
38. الحفيظ = Al Hafizh
Artinya: Yang Maha Memelihara
39. المقيت = Al Muqiit
Artinya: Yang Maha Pemberi Kecukupan
Bagian 3
40. الحسيب = Al Hasiib
Artinya: Yang Maha Membuat Perhitungan
41. الجليل = Al Jaliil
Artinya: Yang Maha Luhur
42. الكريم = Al Kariim
Artinya: Yang Maha Pemurah
43. الرقيب = Ar Raqiib
Artinya: Yang Maha Mengawasi
44. المجيب = Al Mujiib
Artinya: Yang Maha Mengabulkan
45. الواسع = Al Waasi’
Artinya: Yang Maha Luas
46. الحكيم = Al Hakim
Artinya: Yang Maha Bijaksana
47. الودود = Al Waduud
Artinya: Yang Maha Mengasihi
48. المجيد = Al Majiid
Artinya: Yang Maha Mulia
49. الباعث = Al Baa’its
Artinya: Yang Maha Membangkitkan
50. الشهيد = As Syahiid
Artinya: Yang Maha Menyaksikan
51. الحق = Al Haqq
Artinya: Yang Maha Benar
52. الوكيل = Al Wakil
Artinya: Yang Maha Memelihara
53. القوى = Al Qawiyyu
Artinya: Yang Maha Kuat
54. المتين = Al Matiin
Artinya: Yang Maha Kokoh
55. الولى = Al Waliyy
Artinya: Yang Maha Melindungi
56. الحميد = Al Hamiid
Artinya: Yang Maha Terpuji
57. المحصى = Al Muhshii
Artinya: Yang Maha Mengalkulasi (menghitung segala sesuatu)
58. المبدئ = Al Mubdi’
Artinya: Yang Maha Memulai
59. المعيد = Al Mu’iid
Artinya: Yang Maha Mengembalikan Kehidupan
60. المحيى = Al Muhyii
Artinya: Yang Maha Menghidupkan
61. المميت = Al Mumiitu
Artinya: Yang Maha Mematikan
62. الحي = Al Hayyu
Artinya: Yang Maha Hidup
63. القيوم = Al Qayyuum
Artinya: Yang Maha Mandiri
64. الواجد = Al Waajid
Artinya: Yang Maha Penemu
65. الماجد = Al Maajid
Artinya: Yang Maha Mulia
66. الواحد = Al Wahid
Artinya: Yang Maha Tunggal
67. الاحد = Al Ahad
Artinya: Yang Maha Esa
68. الصمد = As Shamad
Artinya: Yang Maha Dibutuhkan (tempat meminta)
69. القادر = Al Qaadir
Artinya: Yang Maha Menentukan, Maha Menyeimbangkan
Bagian 4
70. المقتدر = Al Muqtadir
Artinya: Yang Maha Berkuasa
71. المقدم = Al Muqaddim
Artinya: Yang Maha Mendahulukan
72. المؤخر = Al Mu’akkhir
Artinya: Yang Maha Mengakhirkan
73. الأول = Al Awwal
Artinya: Yang Maha Awal
74. الأخر = Al Akhir
Artinya: Yang Maha Akhir
75. الظاهر = Az Zhaahir
Artinya: Yang Maha Nyata
76. الباطن = Al Baathin
Artinya: Yang Maha Ghaib
77. الوالي = Al Waali
Artinya: Yang Maha Memerintah
78. المتعالي = Al Muta’aalii
Artinya: Yang Maha Tinggi
79. البر = Al Barru
Artinya: Yang Maha Penderma (maha pemberi kebajikan)
80. التواب = At Tawwaab
Artinya: Yang Maha Penerima Taubat
81. المنتقم = Al Muntaqim
Artinya: Yang Maha Pemberi Balasan
82. العفو = Al Afuww
Artinya: Yang Maha Pemaaf
83. الرؤوف = Ar Ra’uuf
Artinya: Yang Maha Pengasuh
84. مالك الملك = Malikul Mulk
Artinya: Yang Maha Penguasa Kerajaan (semesta)
85. ذو الجلال و الإكرام = Dzul Jalaali WalIkraam
Artinya: Yang Maha Pemilik Kebesaran dan Kemuliaan
86. المقسط = Al Muqsith
Artinya: Yang Maha Pemberi Keadilan
87. الجامع = Al Jamii’
Artinya: Yang Maha Mengumpulkan
88. الغنى = Al Ghaniyy
Artinya: Yang Maha Kaya
89. المغنى = Al Mughnii
Artinya: Yang Maha Pemberi Kekayaan
90. المانع = Al Maani
Artinya: Yang Maha Mencegah
91. الضار = Ad Dhaar
Artinya: Yang Maha Penimpa Kemudharatan
92. النافع = An Nafii’
Artinya: Yang Maha Memberi Manfaat
93. النور = An Nuur
Artinya: Yang Maha Bercahaya (menerangi, memberi cahaya)
94. الهادئ = Al Haadii
Artinya: Yang Maha Pemberi Petunjuk
95. البديع = Al Badii’
Artinya: Yang Maha Pencipta Tiada Bandingannya
96. الباقي = Al Baaqii
Artinya: Yang Maha Kekal
97. الوارث = Al Waarits
Artinya: Yang Maha Pewaris
98. الرشيد = Ar Rasyiid
Artinya: Yang Maha Pandai
99. الصبور = As Shabuur
Artinya: Yang Maha Sabar
Contoh Perilaku Al Wakil, Al Akhir, Al Mu’min, dan Al Karim
Setelah mengetahui pengertian Asmaul Husna dan 99 nama Asmaul Husna, kamu juga perlu mengetahui contoh perilaku dari nama-nama Asmaul Husna Al Wakil, Al Akhir, Al Mu’min, dan Al Karim. Berikut penjelasannya:
1. Contoh Perilaku Al Wakil
Al Wakil adalah salah satu Asmaul Husna yang berarti Tuhan yang Maha Memelihara, Penjaga, dan Pemelihara.
Mengandalkan Allah Al Wakil merupakan salah satu ajaran penting dalam Islam untuk mengatasi segala permasalahan dan kehidupan.
Berikut adalah beberapa contoh perilaku Al Wakil dalam kehidupan sehari-hari:
1. Selalu berserah diri kepada Allah ketika menghadapi kesulitan atau masalah.
2. Bertawakal kepada Allah ketika mengambil keputusan yang sulit atau penting.
3. Berdoa dan memohon pertolongan Allah ketika merasa khawatir atau takut.
4. Menghindari kecemasan dan keraguan yang berlebihan dengan mengingat bahwa Allah selalu memelihara dan mengatur segala urusan.
5. Berusaha semaksimal mungkin namun tetap berserah diri kepada Allah atas hasil yang diperoleh, karena Allah lah yang memegang takdir dan menentukan segala sesuatu.
2. Contoh Perilaku Al Akhir
Contoh perilaku Al Akhir dalam Asmaul Husna adalah menjadi orang yang mengakui dan menerima bahwa Allah adalah Yang Maha Akhir, artinya tak ada sesuatu pun yang terjadi setelah-Nya.
Sebagai umat Muslim, kita dapat mencontoh perilaku tersebut dalam kehidupan sehari-hari dengan menghayati dan menerapkan prinsip-prinsip kekal dan akhir dalam segala aspek kehidupan kita.
Salah satu contoh perilaku Al Akhir adalah memiliki sifat ketenangan dan kesabaran dalam menghadapi segala ujian dan cobaan hidup.
Ketika mengalami situasi sulit atau kegagalan, kita harus memiliki keyakinan bahwa itu semua merupakan bagian dari rencanaNya yang lebih besar dan bahwa Allah Maha Tahu apa yang terbaik untuk kita.
Selain itu, sebagai manusia yang menyadari bahwa Allah adalah Yang Maha Akhir, kita juga seharusnya tidak terlalu terikat pada dunia dan hal-hal yang bersifat duniawi.
Kita harus menjaga perspektif yang seimbang antara kehidupan dunia dan akhirat, serta mengutamakan amal perbuatan yang membawa manfaat jangka panjang di akhirat kita.
Dalam melakukan perilaku Al Akhir, kita juga dapat mengambil contoh dari sifat-sifat Allah yang terkait dengan asmaul husna Al Akhir, seperti adil dan bijaksana.
Kita harus berusaha untuk selalu melakukan keadilan dalam segala aspek kehidupan, baik dalam hubungan sosial, pekerjaan, maupun dalam pengambilan keputusan.
Sebagai manusia yang dihadapkan pada akhirat, kita juga harus bijaksana dalam pengelolaan waktu dan sumber daya yang kita miliki.
Semoga penjelasan di atas dapat memberikan gambaran mengenai contoh perilaku Al Akhir dalam asmaul husna.
3. Contoh Perilaku Al Mu’min
Berikut adalah beberapa contoh perilaku Al-Mu’min (Asmaul Husna) yang dapat diamalkan oleh kita sebagai umat Muslim:
1. Kepercayaan yang kuat kepada Allah SWT. Seorang Al-Mu’min adalah orang yang percaya sepenuhnya kepada Allah SWT dan selalu mengandalkan-Nya dalam setiap keadaan.
2. Memiliki akhlak yang baik dan santun. Seorang Al-Mu’min selalu berbicara dengan sopan dan memperlakukan orang lain dengan cara yang baik.
3. Menjaga amanah dan tanggung jawab. Seorang Al-Mu’min selalu jujur dan bertanggung jawab atas tugas atau amanah yang diberikan kepadanya.
4. Menebar kasih sayang dan kebaikan. Seorang Al-Mu’min selalu memperlihatkan kasih sayang dan memberikan kebaikan kepada sesama.
5. Menghindari perbuatan yang mengakibatkan kerugian diri sendiri dan orang lain. Seorang Al-Mu’min harus selalu memperhatikan perbuatannya agar tidak merugikan dirinya sendiri maupun orang lain.
4. Contoh Perilaku Al Karim
Berikut adalah beberapa contoh perilaku yang mencerminkan sifat Al Karim dari Asmaul Husna:
1. Menjadi dermawan dan murah hati kepada sesama.
2. Mengampuni kesalahan orang lain tanpa mengharapkan imbalan.
3. Memberikan kebaikan kepada orang lain tanpa ada pamrih di dalamnya.
4. Menjadi pribadi yang berusaha selalu memberikan nilai tambah dalam kehidupan orang lain.
5. Bersedekah secara rutin dengan hati yang ikhlas.
6. Merendahkan hati dan selalu bersyukur atas segala nikmat yang sudah diberikan.
7. Menghindari perilaku sombong dan tidak merendahkan orang lain.
Penutup
Nah itulah contoh perilaku Al Wakil, Al Akhir, Al Mu’min, dan Al Karim untuk menjadikan kita semua lebih baik dan mencerminkan sifat-sifat dari Asmaul Husna dalam kehidupan sehari-hari.
Klik dan dapatkan info kost di dekat kampus idamanmu: