60 Contoh Perilaku Menyimpang Sekolah dan Lingkungan Masyarakat Lengkap
60 Contoh Perilaku Menyimpang Sekolah dan Lingkungan Masyarakat Lengkap – Penyimpangan adalah perilaku buruk yang dilakukan oleh seseorang, baik itu siswa maupun masyarakat umum.
Perilaku penyimpangan sendiri terbagi menjadi dua yaitu penyimpangan primer dan sekunder. Penyimpangan primer adalah perilaku buruk yang tidak memiliki efek jangka panjang dalam hal persepsi atau reputasi orang tersebut.
Sedangkan penyimpangan sekunder adalah perilaku buruk yang dapat memberi seseorang label yang sangat merugikan cara orang lain memandangnya. Misalnya, terlibat perkelahian, dan penggunaan narkoba.
Pengertian Perilaku Penyimpangan
Daftar Isi
Daftar Isi
Penyimpangan adalah perilaku, sifat, atau kepercayaan yang menyimpang dari norma sosial dan menimbulkan reaksi negatif pada kelompok tertentu. Dengan kata lain, itu adalah perilaku yang tidak sesuai dengan norma budaya atau masyarakat tertentu.
Ini termasuk perilaku yang menarik tanggapan negatif dan kontrol sosial. Ini juga melibatkan kejahatan yang dilakukan di masyarakat.
Apa yang dianggap dapat diterima atau tidak sopan berbeda-beda tergantung pada budaya setempat.
Ada banyak jenis perilaku menyimpang, termasuk ketidaksopanan, kekerasan, pelecehan dan penyalahgunaan obat-obatan terlarang.
Sementara beberapa bentuk perilaku menyimpang mungkin dianggap berbahaya, yang lain mungkin dianggap aneh atau tidak biasa.
Hancurnya norma-norma sosial menyebabkan terganggunya fungsi normal lembaga-lembaga yang diciptakan dalam masyarakat tersebut.
Institusi pendidikan menjadi luar biasa karena dihadapkan pada masalah penyimpangan bahkan dengan peraturan ketat yang diberlakukan.
Sekolah bekerja untuk menjaga kontrol sosial lingkungan sekolah mereka dengan menegakkan aturan dan norma.
Melakukan hal ini membantu menjaga tatanan sosial dan stabilitas organisasi. Alat umum yang digunakan untuk mencapai hal ini termasuk penggunaan sanksi, baik positif maupun negatif.
Contoh Perilaku Menyimpang Sekolah dan Lingkungan Masyarakat
Setiap negara memiliki peraturannya masing-masing begitu pun Indonesia. Jika di Indonesia perilaku tertentu di anggap menyimpang atau tidak sopan, maka di negara lain mungkin itu hal biasa.
Nah berikut beberapa contoh perilaku menyimpang yang terjadi di sekolah dan lingkungan masyarakat Indonesia:
Contoh Perilaku Penyimpangan di Sekolah
Bolos atau tidak mengikuti pelajaran dapat dianggap sebagai bentuk contoh perilaku menyimpang di sekolah.
Membolos adalah perilaku di mana seorang siswa secara sadar menghindari sekolah tanpa sepengetahuan orang tua atau guru mereka. Berikut contoh perilaku menyimpang di sekolah lainnya:
Contoh Perilaku Penyimpangan di Sekolah Bagian 1
- Bolos sekolah tanpa sepengetahuan orang tua dan guru
- Tawuran antar sekolah lain
- Tidak mengerjakan PR yang ditugaskan oleh guru
- Tidak memakai seragam sesuai dengan yang sudah ditentukan sekolah
- Mencontek saat ujian atau ulangan
- Berkelahi dengan teman atau sekolah lain
- Melakukan bullying terhadap siswa lain
- Sengaja datang terlambat ke sekolah atau ke kelas
- Tidur di kelas saat guru menjelasakan pelajaran
- Melakukan pemalakan terhadap siswa lain
- Memalsukan tanda tangan wali murid yang dilakukan untuk menandatangani surat izin
- Membuat kegaduhan saat proses belajar berlangsung atau dilingkungan sekolah
- Tidak mengikuti upacara bendera
- Tidak menggunakan atribut yang digunakaan saat melaksanakan upacara
- Memiliki rambut yang panjang bagi siswa laki-laki
Contoh Perilaku Penyimpangan di Sekolah Bagian 2
- Membantah perintah guru dan melawan guru
- Menghina atau mengejek guru secara verbal
- Tidak masuk ke kelas saat pelajaran sudah di mulai
- Meninggalkan sekolah saat jam sekolah belum berakhir
- Melawan guru baik dengan omongan atau fisik
- Melakukan tindakan asusila di lingkungan sekolah
- Tidak membayar uang iuran sekolah padalah orang tua sudah memberikan uangnya
- Mencuri barang milik siswa lain atau properti milik sekolah. Segala bentuk pencurian, termasuk pencurian barang dan pencurian identitas, melanggar norma dan hukum sosial. Oleh karena itu, mencuri dan mencuri sama-sama merupakan perilaku menyimpang dan tindakan kriminal.
- Merokok di lingkungan sekolah maupun diluar sekolah dengan masih menggunakan seragam sekolah
- Melakukan tindakan kekerasan dan penindasan terhadap siswa lain
- Melakukan tindakan pemerasan terhadap siswa lain
- Merusak fasilitas dan sarana milik sekolah dan tidak bertanggung jawab untuk membaikinya
- Tidak menaati peraturan yang telah dibuat oleh pihak sekolah
- Tidak mengikuti ujian, tes atau ulangan tanpa keterangan yang jelas
- Melanggar aturan yang sudah dibuat oleh pihak sekolah
Contoh Perilaku Penyimpangan di Lingkungan Sekolah
Di lingkup masyarakat juga sering terjadi penyimpangan. Berikut perilaku menyimpang di lingkungan masyarakat:
Contoh Perilaku Penyimpangan di Lingkungan Sekolah Bagian 1
- Melakukan tindakan kekerasan terhadap warga lain
- Mabuk minuman alkohol di fasilitas umum
- Melakukan ajaran sesat yang tidak sesuai dengan norma dan nilai-nilai budaya yang dianut di lingkungan masyarakat tersebut
- Merusak fasilita milik umum
- Menggunakan obat-obatan terlarang seperti narkoba
- Melakukan tindakan pencurian terhadap barang-barang orang lain
- Melakukan tindakan pembunuhan baik disengaja maupun tidak sengaja
- Melakukan tindakan menyakiti diri sendiri atau buduh diri
- Merampok dan melukai orang lain hingga menghilangkan nyawa
- Tawuran dengan warga lain yang mengakibatkan kerusakan fasilitas umum dan rumah warga
- Membuang sampah tidak pada tempatnya atau membuang sampah ke sungai sehingga menyebabkan banjir
- Korupsi uang rakyat untuk memperkaya diri sendiri
- Melanggar peraturan lalu lintas
- Melakukan sex bebas atau sesama jenis
- Melakukan tindakan pelecehan seksual baik verba maupun fisik
Contoh Perilaku Penyimpangan di Lingkungan Sekolah Bagian 2
- Membuat dan meybarluaskan berita bohong atau hoax
- Melakukan tindakan Kekerasan Dalam Rumah (KDRT)
- Melakukan tindakan pungli yang mana uangnya digunakan untuk keperluannya sendiri
- Memfitnah orang lain sehingga merugikan pihak yang difitnah
- Membuat kegaduhan di lingkungan tempat tinggal
- Melakukan pemerasan terhadap warga lain
- Mengikuti organisasi atau komunitas yang dilarang
- Berbohong sehjingga merugikan orang lain
- Tidak hormat terhadap orang tua atau orang yang lebih tua
- Bekata kotor dan kasar terhadap teman atau orang yang lebih tua
- Menghindari pajak Anda menunjukkan kurangnya tanggung jawab sosial dan karenanya dipandang sebagai tindakan penyimpangan.
- Melakukan atau menydiakan sarana perjudian
- Melakukan tindakan mencorat-coret tembok dengan kata-kata kasar atau gambar tidak senonoh
- Menganggu ketenangan warga
- Kenakalan Remaja
Penutup
Perilaku yang keluar dari norma, nilai, aturan, dan peraturan masyarakat dan pemerintah disebut sebagai penyimpangan.
Perilaku menyimpang adalah tindakan yang bertentangan dengan harapan sosial tentang status individu. Orang yang menyimpang adalah orang yang melakukan perbuatan dan perilaku yang menyimpang.
Saat berbicara tentang perilaku penyimpangan, perlu diketahui bahwa penyimpangan dan kejahatan itu berbeda.
Penyimpangan adalah perilaku yang melanggar norma sosial dan menimbulkan reaksi sosial negatif.
Sedangkan kejahatan adalah perilaku yang dianggap sangat serius sehingga melanggar hukum formal yang melarang perilaku tersebut. Tidak semua perilaku menyimpang adalah kriminal.
Nah demikianlah penjelasan tentang contoh perilaku menyimpang di sekolah dan lingkungan masyarakat.
Sebagai masayarakt Indonesia ada baiknya jikaa tidak melakukan tindakan menyimpang tersebut sehingga membuat hidup lebih tenang dan nyaman.
Klik dan dapatkan info kost di dekat kampus idamanmu: