Contoh Pidato Perpisahan Guru Pensiun secara Singkat dan Menyentuh Hati

Contoh Pidato Perpisahan Guru Pensiun secara Singkat dan Menyentuh Hati – Guru telah menjadi sosok yang sangat berarti untuk banyak orang.

Guru mengajarkan cara membaca, menulis, memberi pelajaran tertentu, hingga menjadi teladan bagi siswa. Ketika ada guru yang ternyata sudah mencapai usia pensiun, tentu ada rasa sedih yang menggantung.

Rasa sedih itu bukan hanya berasal dari siswa, tapi juga dari guru, hingga guru yang bersangkutan. Berikut adalah contoh pidato perpisahan guru pensiun secara singkat dari siswa, guru lain, dan dari guru yang pensiun.

Kapan Guru Pensiun?

Canva/@zurijeta

Sebelum sampai pada contoh pidato perpisahan guru pensiun secara singkat dan menyentuh hati, ada baiknya pahami dulu usia pensiun guru.

Berdasarkan Peraturan Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN) Nomor 3 Tahun 2020, batas usia pensiun guru adalah sebagai berikut:

  • Usia pensiun golongan I/a, II/a, II/b, II/c, II/d, III/a, III/b, III/c, III/d: 58 tahun
  • Usia pensiun golongan IV/a, IV/b, IV/c, IV/d, IV/e, V/a, V/b, V/c, V/d, V/e: 60 tahun
  • Usia pensiun golongan utama: 65 tahun

Jadi, seorang guru yang memiliki golongan I/a, II/a, II/b, II/c, II/d, III/a, III/b, III/c, atau III/d harus pensiun pada usia 58 tahun. 

Sedangkan, seorang guru yang memiliki golongan IV/a, IV/b, IV/c, IV/d, IV/e, V/a, V/b, V/c, V/d, atau V/e harus pensiun pada usia 60 tahun.

Adapun untuk guru yang memiliki golongan Utama, batas usia pensiunnya adalah 65 tahun. 

Namun, guru yang memiliki golongan Utama dapat mengajukan perpanjangan masa kerja hingga usia 67 tahun.

Pemerintah juga memberikan kesempatan kepada guru yang telah mencapai batas usia pensiun untuk melanjutkan tugasnya sebagai tenaga pengajar tidak tetap (GTT) atau honorer. 

Namun, GTT atau honorer tidak memiliki hak dan kewajiban yang sama dengan guru PNS.

Penjelasan di atas adalah usia yang diharuskan untuk pensiun, namun seorang guru juga berhak untuk mempensiunkan diri atau memutuskan pensiun dini.

Setelah mengetahui aturan usia pensiun di atas, berikut adalah contoh pidato perpisahan guru pensiun secara singkat dan menyentuh hati yang bisa menjadi referensi.

Contoh Pidato Perpisahan Guru Pensiun dari Siswa

Hormat kami kepada Bapak Pitono, guru yang luar biasa dalam mengajar Seni Budaya. 

Hari ini adalah saat yang penuh emosi karena kita harus berpisah dengan sosok yang telah memberikan begitu banyak inspirasi dan pengetahuan kepada kami selama bertahun-tahun.

Bapak Pitono, dalam perjalanan pendidikan kami, Anda bukan hanya seorang guru, tetapi juga teman, mentor, dan teladan yang luar biasa. 

Pelajaran Seni Budaya yang Bapak ajarkan tidak hanya tentang lukisan, tarian, atau musik, tetapi juga tentang keindahan hidup dan cara menghargai seni di sekitar kita.

Setiap pelajaran yang Bapak sampaikan selalu diwarnai dengan semangat dan kegembiraan.

Anda tidak hanya mengajarkan teori, tetapi juga membawa pelajaran hidup melalui cerita-cerita inspiratif dan pengalaman pribadi. 

Itulah yang membuat setiap kelas begitu berkesan dan menyenangkan.

Tak terhitung berapa kali Bapak memberikan dorongan dan dukungan kepada kami ketika kami merasa lelah atau kehilangan arah. 

Semangat dan dedikasi Bapak terhadap pendidikan menciptakan lingkungan belajar yang positif dan memotivasi kami untuk terus berkembang.

Bapak Pitono, Anda bukan hanya guru di kelas, tetapi juga di luar kelas. 

Kami merasa sangat beruntung bisa memiliki seorang guru seperti Anda yang selalu siap membimbing dan memberikan nasihat bijak. 

Pengaruh positif Bapak tidak hanya terasa selama jam pelajaran, tetapi juga dalam setiap aspek kehidupan kami.

Hari ini, saat kita mengucapkan selamat tinggal, ingin kami sampaikan terima kasih yang tulus atas segala pengorbanan, dedikasi, dan cinta yang Bapak berikan kepada kami. 

Bapak Pitono, Anda adalah sosok yang akan selalu kami kenang dengan rasa hormat dan kasih sayang.

Meski Bapak akan pensiun, tapi kami yakin bahwa jejak kebaikan dan ilmu yang Bapak berikan akan terus berkembang dalam diri kami. 

Kami berjanji untuk terus menjunjung tinggi nilai-nilai yang Bapak ajarkan dan melanjutkan perjuangan Bapak dalam menginspirasi generasi-generasi mendatang.

Terima kasih, Bapak Pitono, atas segala hal yang telah Bapak berikan kepada kami. Selamat pensiun, semoga kehidupan pensiun Bapak penuh kebahagiaan dan ketenangan. 

Kami akan merindukan kehadiran Bapak di kelas, tapi kenangan indah bersama Bapak akan tetap hidup dalam hati kami selamanya. 

Sukses selalu, Bapak Pitono!

Contoh Pidato Perpisahan Guru Pensiun dari Guru Sejawat

Saudara-saudara sejawat yang terhormat,

Hari ini adalah hari yang penuh emosi karena kita berkumpul untuk merayakan perpisahan dengan salah satu pilar pendidikan kita, Ibu Dina, seorang guru biologi yang luar biasa. 

Saya merasa terhormat bisa berbicara di hadapan kalian untuk mengungkapkan rasa terima kasih dan penghargaan kita kepada Ibu Dina.

Ibu Dina bukan hanya seorang guru biologi yang ahli, tetapi juga seorang mentor yang inspiratif. 

Beliau telah menjalani perjalanan panjang dalam dunia pendidikan, memberikan kontribusi besar untuk perkembangan dan pembentukan karakter siswa-siswi kita. 

Hari ini, kita tidak hanya merayakan kepergian seorang guru, tetapi juga mengenang warisan besar yang Ibu Dina tinggalkan di sekolah ini.

Dalam kurun waktu yang panjang, Ibu Dina telah menciptakan suasana kelas yang menyenangkan dan penuh semangat. 

Setiap pelajaran biologi yang disampaikan beliau tidak hanya berfokus pada fakta dan konsep, tetapi juga menghidupkan materi dengan keterlibatan siswa dan kegiatan eksperimen yang mendalam. 

Ibu Dina tidak sekadar mengajarkan ilmu pengetahuan, tetapi juga menanamkan rasa ingin tahu dan kecintaan terhadap alam.

Selama bertahun-tahun, kita menyaksikan dedikasi Ibu Dina dalam membimbing siswa-siswi melalui ujian dan tantangan. 

Beliau tidak hanya menjadi sumber pengetahuan, tetapi juga tempat untuk mendapatkan nasihat dan dukungan ketika siswa-siswi menghadapi masalah atau kebingungan. 

Kepedulian Ibu Dina tidak terbatas pada ruang kelas, tetapi juga melibatkan diri dalam perkembangan personal dan akademis setiap siswa.

Ibu Dina, sebagai sejawat, kita berterima kasih atas integritas dan komitmen yang telah beliau tunjukkan dalam menjalankan tugas sebagai pendidik. 

Kita saksikan bagaimana Ibu Dina tidak hanya mengajar, tetapi juga memberikan teladan yang patut diikuti. 

Keikhlasan dan kerja keras beliau menciptakan lingkungan belajar yang inklusif dan membawa dampak positif pada perkembangan siswa.

Dalam mengucapkan selamat tinggal kepada Ibu Dina, mari kita mengenang semua momen indah dan tantangan yang kita lewati bersama. 

Semoga masa pensiun yang Ibu Dina jalani penuh dengan kebahagiaan, kesehatan, dan keberhasilan dalam setiap langkah hidupnya.

Terima kasih, Ibu Dina, atas segala dedikasi dan pengabdian Anda selama ini. 

Meskipun kita akan merindukan kehadiran Anda di tengah-tengah kita, tetapi kami yakin bahwa jejak inspiratif yang telah Anda tinggalkan akan terus berkembang dalam hati dan pikiran kami. 

Selamat pensiun, Ibu Dina! 

Semoga setiap hari di masa depan membawa kebahagiaan dan kenangan indah bagi Anda.

Contoh Pidato Perpisahan Guru Pensiun dari Guru yang Pensiun

Saudara-saudara yang terhormat,

Hari ini adalah hari yang begitu istimewa karena kita berkumpul di sini untuk merayakan perpisahan saya sebagai guru Sosiologi, dan mengenang perjalanan yang luar biasa di dunia pendidikan. 

Sebelumnya, izinkan saya menyampaikan terima kasih kepada kepala sekolah, rekan guru, dan seluruh staf yang telah memberikan dukungan luar biasa selama bertahun-tahun.

Kepada Bapak/Ibu kepala sekolah, terima kasih atas arahan dan bimbingan yang telah menjadi pilar dalam perjalanan saya sebagai pendidik di sekolah ini. 

Bersama rekan-rekan guru, kita telah membentuk lingkungan belajar yang penuh semangat dan mendukung perkembangan setiap siswa. 

Saya merasa beruntung bisa bekerja bersama tim yang begitu kompeten dan peduli terhadap pendidikan.

Sebagai seorang guru Sosiologi, saya telah belajar banyak dari rekan-rekan sejawat tentang bagaimana mendekati isu-isu sosial dengan pemahaman yang mendalam. 

Kerjasama kita dalam mengembangkan kurikulum, menyusun program pembelajaran, dan mendukung satu sama lain telah menciptakan fondasi yang kokoh untuk perkembangan pendidikan di sekolah ini.

Sebagai momen perpisahan, saya ingin berbagi cerita berkesan dari ruang kelas saya. 

Cerita ini melibatkan seorang siswa bandel namun sangat pintar yang telah meninggalkan kesan mendalam dalam karir mengajar saya. Nama siswa tersebut adalah Fajar.

Fajar adalah siswa yang selalu tampil dengan sikap santai, seringkali melibatkan dirinya dalam kegiatan kelas yang berlebihan. 

Namun, di balik sikapnya yang mungkin terlihat kurang serius, Fajar adalah siswa yang sangat cerdas. 

Pemahamannya terhadap konsep-konsep sosiologi jauh melampaui harapan saya, dan kecerdasannya tersebut sering kali mencengangkan teman-temannya.

Saat kita mempelajari topik-topik seperti struktur sosial, ketidaksetaraan, dan perubahan sosial, Fajar selalu muncul dengan pertanyaan-pertanyaan mendalam yang menunjukkan pemikiran kritisnya. 

Meskipun terkadang kelakar dan nakal, tapi Fajar selalu mampu menghadirkan perspektif yang unik dan berharga dalam setiap diskusi kelas.

Namun, momen yang paling berkesan adalah ketika Fajar bersama teman-temannya menghadapi tantangan proyek kelompok. 

Awalnya, mereka terlihat ragu-ragu dan tidak terkoordinasi. Namun, melalui kepemimpinan yang tidak terduga dari Fajar, kelompok tersebut berhasil menyajikan proyek yang luar biasa. 

Fajar membuktikan bahwa kecerdasan dan kreativitas tidak selalu datang dalam paket yang terlihat serius dan formal.

Cerita ini mengajarkan saya sebuah pelajaran berharga tentang tidak menilai buku dari sampulnya. 

Fajar, dengan segala tingkah nakalnya, berhasil menunjukkan kepada kita semua bahwa setiap siswa memiliki potensi yang luar biasa, terlepas dari penampilan atau sikap mereka.

Saudara-saudara, sebagai saya menutup bab ini dalam hidup saya sebagai seorang guru, saya ingin mengucapkan terima kasih kepada setiap siswa yang telah melintasi ruang kelas saya, termasuk Fajar. 

Semoga mereka semua terus berkembang dan menghadapi tantangan dengan semangat dan kecerdasan yang mereka miliki.

Terima kasih atas dukungan dan kenangan indah selama ini. Semoga pendidikan di sekolah ini terus berkembang dan menghasilkan generasi penerus yang unggul. 

Selamat tinggal, tetapi tidak pernah berakhir dalam hati dan kenangan kita. 

Semoga kehidupan selanjutnya penuh dengan kebahagiaan dan prestasi bagi kita semua. Terima kasih.

Nah, itulah contoh pidato perpisahan guru pensiun secara singkat dan menyentuh hati yang bisa menjadi inspirasi. Semoga bermanfaat.


Klik dan dapatkan info kost di dekat kampus idamanmu:

Kost Dekat UGM Jogja

Kost Dekat UNPAD Jatinangor

Kost Dekat UNDIP Semarang

Kost Dekat UI Depok

Kost Dekat UB Malang

Kost Dekat Unnes Semarang

Kost Dekat UMY Jogja

Kost Dekat UNY Jogja

Kost Dekat UNS Solo

Kost Dekat ITB Bandung

Kost Dekat UMS Solo

Kost Dekat ITS Surabaya

Kost Dekat Unesa Surabaya

Kost Dekat UNAIR Surabaya

Kost Dekat UIN Jakarta