Contoh-contoh Populasi dan Sampel dalam Kehidupan Sehari-hari Lengkap
Contoh-contoh Populasi dan Sampel dalam Kehidupan Sehari-hari Lengkap – Dalam sebuah penelitian, istilah populasi dan sampel tentu saja sudah tidak asing lagi. Bagi dosen maupun mahasiswa yang seringkali melakukan kegiatan penelitian harus bisa membedakan keduanya.
Dapat dikatakan populasi adalah totalitas dari objek yang akan diteliti. Sementara sampel merupakan bagian terkecil dari populasi dan diambil sebagai objek dalam melakukan penelitian karena dianggap bisa mewakili populasi.
Populasi dan sampel memiliki memiliki perbedaan yang sangat kecil. Namun, tetap saja keduanya memiliki perbedaan yang wajib diketahui oleh para peneliti. Bagi kamu, yang ingin mengetahui informasi selengkapnya, simak artikel di bawah!
Populasi dan Sampel
Daftar Isi
Daftar Isi
Mahasiswa dan dosen seringkali melakukan kegiatan penelitian sebagai bentuk Tridarma Perguruan Tinggi yang selama ini diemban. Penelitian dimaksudkan untuk menguji kebenaran dan memperoleh pengetahuan baru.
Saat melakukan penelitian terdapat dua istilah yang wajib kamu pahami yaitu populasi dan sampel. Meski kedua istilah ini cukup familiar, namun tidak semua orang mengetahui pengertian dari keduanya.
Apabila dilihat dari pengertian sampel dan populasi, umumnya keduanya memiliki keterkaitan. Hal inilah yang membuatnya orang salah mendefinisikan arti keduanya.
Keduanya juga merupakan hal yang sangat penting dalam penelitian karena dapat memberikan generalisasi dari kesimpulan hasil penelitian yang diperoleh peneliti.
Makanya, para peneliti agar mencermati dan betul-betul teliti dalam menentukan besaran populasi maupun sampel yang nantinya akan digunakan.
Agar mampu memahami keduanya berikut Mamikos beri penjelasan dan definisi populasi dan sampel.
Pengertian Populasi
Secara sederhana populasi diartikan sebagai sebuah kelompok objek pengamatan ataupun riset yang dapat berupa hewan, manusia, barang dan lainnya.
Umumnya, hal ini digunakan sebagai bahan riset, populasi memiliki karakteristik tertentu jelas dan juga lengkap.
Kamu juga perlu mengetahui bahwa populasi juga dapat diartikan sebagai keseluruhan dari semua objek yang sedang diteliti.
Agar mampu memahami lebih dalam pengertian dari populasi dalam kegiatan penelitian, kamu juga perlu mengetahui definisi populasi dari para ahli. Berikut definisi populasi oleh sejumlah ahli :
Sugiyono
Sugiono menjelaskan bahwa populasi merupakan wilayah generalisasi dari suatu objek maupun subjek yang mempunyai kuantitas dan karakteristik tertentu sehingga dapat ditetapkan oleh peneliti agar dipelajari kemudian bisa ditarik kesimpulan.
Sehingga, dalam kegiatan penelitian, peneliti agar menentukan karakteristik objek penelitian. Lalu kemudian menentukan populasi yang secara keseluruhan memenuhi kriteria yang telah ditetapkan.
Netra
Pendapat kedua dikemukakan oleh Netra yang mana ia mengemukakan bahwa populasi merupakan total atau keseluruhan dari individu yang sifatnya general atau umum serta memiliki karakteristik yang hampir sama.
Oleh karena itu ketika menemui individu dengan sifat umum, maka dapat dijadikan sebagai populasi dalam melakukan penelitian.
Hadari Nawawi
Pendapat lainnya yang dikemukakan oleh Hadari Nawawi ia menjelaskan populasi merupakan keseluruhan dari objek penelitian yang dapat terdiri dari manusia, hewa, benda, tumbuhan, gejala, peristiwa, maupun nilai tes yang digunakan sebagai sumber data dengan karakteristik tertentu dalam melakukan suatu penelitian.
Bugin
Bugin menjelaskan pendaptnya dari definisi populasi. Bugin menjelaskan populasi merupakan keseluruhan dari objek yang sedang diteliti dapat berupa tumbuhan, hewan, manusia, udara, nilai, gejala, peristiwa, dan lainnya sehingga objek penelitian ini bisa dijadikan dan digunakan sebagai sumber data dalam melakukan penelitian.
Pengertian Sampel
Jika sebelumnya kita sudah membahas populasi dalam penelitian, lalu apa sih yang dimaksud dengan sampel?
Jadi, secara umum sampel merupakan bagian kecil pada populasi. Sampel diambil dari objek penelitian atau populasi, kemudian peneliti akan mengambil beberapa saja dari objek atau populasi, inilah yang disebut dengan sampel.
Sampel digunakan sebagai bahan pengamatan untuk mewakili sebuah populasi.
Supaya kamu lebih mengetahui secara mendalam pengertian dari sampel, berikut Mamikos berikan definisi sampel menurut para ahli :
Sugiyono
Sugiyono mendefinisikan bahwa sampel merupakan bagian dari keseluruhan serta karakteristik yang dimiliki dalam populasi.
Sugiyono juga menjelaskan pengambilan sampel dilakukan karena terkait beberapa kondisi. Pertama, jumlah objek penelitian terlalu besar, peneliti tidak mustahil melakukan penelitian ke semua objek penelitian.
Kedua, agar dapat mempelajari objek penelitian melalui skala kecil yang nantinya diberlakukan kepada keseluruhan objek penelitian. Sehingga peneliti mampu menghemat waktu penelitian.
Arikunto
Arikunto menjelaskan bahwa sampel merupakan sebab ataupun wakil dari populasi yang hendak diteliti. Jika dalam penelitian peneliti hanya meneliti sebagian dari jumlah populasi maka bisa dikatakan peneliti mengambil sampel dari populasi.
Nana Sudjana
Pendapat terakhir mengenai sampel dari Nana Sudjana, dia mengemukakan bahwa sampel merupakan bagian dari populasi yang mampu dijangkau peneliti.
Sehingga dalam melakukan penelitian peneliti hanya akan mengambil sampel dari populasi yang mudah untuk dijangkau.
Perbedaan Populasi dan Sampel
Selain mengetahui definisi dari populasi dan sampel kamu juga harus bisa mengetahui perbedaan dari keduanya.
Terlebih, dalam penelitian keduanya saling berkaitan. Keduanya merupakan satu kesatuan dalam objek penelitian.
Untuk mengetahui perbedaan keduanya sebenarnya kamu dapat mengetahuinya dari definisi atau pengertiannya. Dari definisi di atas, perbedaan utamanya dapat kamu temukan ada pada jumlah.
Jadi, populasi keseluruhan dari objek, sedangkan sampel hanya beberapa atau sebagian dari objek yang sedang diteliti. Sederhananya, populasi cakupannya luas sementara sampel bagian kecil dari populasi.
Misalnya ketika peneliti ingin melakukan penelitian kepuasan masyarakat terkait kinerja pemerintah kepada warga desa A. Warga desa A memiliki jumlah warga sebesar 500 orang.
Namun karena jumlahnya terlalu banyak maka peneliti hanya mengambil sampel dari sebagian warga saja. Akhirnya peneliti hanya akan mengambil data dari 10 orang sebagai wakil dari populasi desa A.
Dari contoh di atas angka 500 inilah yang kita sebut dengan populasi, sementara angka 10 orang disebut dengan sampel.
Agar dapat mengambil kesimpulan dari sampel yang diambil peneliti biasanya menggunakan sampel acak dan memperhatikan rumus 10 : 100.000.
Itulah perbedaan dari populasi dan sampel, sebenarnya jika kamu belajar secara detail terkait metodologi penelitian kamu akan memperoleh insight lebih. Kamu akan banyak mempelajari dan membahas hal lain terkait penelitian.
Contoh Populasi dan Sampel
Populasi dan sampel memang seringkali dilakukan ketika melaksanakan kegiatan penelitian. Tetapi, pengambilan sampel dari populasi juga bisa kamu lakukan dalam kehidupan sehari-hari lho.
Ada berbagai populasi dan sampel yang bisa kamu temui dalam kehidupan sehari-hari. Diantaranya yaitu :
- Ketika kamu ingin membuat teh, setelah memasukkan air dan teh kemudian tentunya kamu akan memasukkan gula ke gelas kamu. Agar dapat memastikan teh buatan kamu memiliki manis yang pas biasanya kamu akan mencicipinya. Hal inilah yang dimaksud dengan pengambilan sampel.
Teh yang kamu cicipi merupakan sampel, sementara populasinya yaitu keseluruhan dari tes dalam gelas kamu.
Jadi, dengan hanya mengambil sampel dari teh yang kamu buat kamu dapat memastikan tingkat kemanisan teh kamu.
- Contoh lainnya yaitu, ketika berbelanja di pasar kamu akan melihat ada banyak pedagang buah yang menyediakan potongan kecil sebagai tester yang bisa dimakan oleh calon pembeli. Potongan itulah yang kita sebut sebagai sampel, sementar populasinya adalah buah-buahan yang dijual oleh pedagang tersebut. Sehingga calon pembeli dapat menyimpulkan rasa buahnya tanpa harus membeli keseluruhan buah yang dijual oleh pedagang.
- Seorang penjual parfum memberikan semprotan gratis kepada calon pembeli dari berbagai jenis parfum yang dijualnya. Dalam hal ini yang menjadi populasi adalah parfum yang dijual oleh penjual. Oleh karena itu, pembeli dapat menentukan seperti apa aroma parfum yang dijual tanpa harus membelinya terlebih dahulu.
Penutup
Demikian informasi mengenai contoh populasi dan sampel dalam kehidupan sehari-hari.
Intinya, populasi dan sampel merupakan dua hal yang penting dalam penelitian yang digunakan peneliti untuk menemukan hasil penelitiannya.
Semoga artikel ini bermanfaat dan bisa menambah wawasan kamu. Jika kalian ingin mencari informasi penting lainnya, kamu bisa mengunjungi blog Mamikos, disana kamu akan menemukan berbagai informasi menarik lainnya.
Klik dan dapatkan info kost di dekat kampus idaman mu: