100 Contoh Sikap Patriotisme Berbangsa dan Bernegara yang Wajib Diketahui

100 Contoh Sikap Patriotisme Berbangsa dan Bernegara yang Wajib Diketahui – Di dalam kehidupan berbangsa dan bernegara yang harus kita lakukan agar semua berjalan sesuai dengan aturan yang telah ditetapkan adalah selalu berperilaku patriotisme.

Mungkin banyak diantara kalian yang belum mengetahui perilaku ini, namun secara tidak sadar telah melakukannya dalam kehidupan sehari-hari. Perilaku ini penting karena bisa menjadikan citra bangsa dan negara menjadi bermartabat di dalam percaturan dunia.

Selain itu, juga akan membawa dampak yang baik bagi kemajuan bangsa dan negara. Nah, apabila dalam artikel ini akan disampaikan contoh sikap patriotisme yang arus kamu ketahui sebagai seorang warga negara yang baik.

100 Contoh Sikap Patriotisme Berbangsa dan Bernegara

Di bawah ini adalah beberapa contoh sikap patriotisme yang harus kamu tahu.

Sikap Patriotisme di Lingkungan Sekolah

• Senantiasa mengikuti pelaksanaan upacara bendera di hari senin bagi para pelajar.
• Senantiasa ikut serta dalam pelaksanaan upacara peringatan hari besar nasional.
• Senantiasa ikut serta menyanyikan lagu Indonesia Raya pada saat mengikuti upacara bendera atau pada pertemuan resmi.
• Senantiasa memasang atau mengibarkan bendera merah putih pada saat peringatan hari kemerdekaan Indonesia.
• Memahami dan hafal lagu-lagu wajib nasional.
• Turut serta dalam kegiatan sosial seperti mengikuti piket kelas, kerja bakti lingkungan kelas, serta mengikuti kegiatan pramuka atau PMR.
• Tidak melakukan perbuatan rasisme terhadap teman yang berasal dari daerah lain.
• Tidak melakukan pembulian terhadap siswa baru atau siswa yang lebih muda.
• Tidak melakukan perbuatan atau mengeluarkan kata-kata yang berpotensi menyakiti teman.
• Mampu menjadi penengah yang adil apabila terjadi perselisihan yang ada di lingkungan sekolah.
• Tidak mencampuri atau mengganggu teman yang sedang menjalankan ibadah sesuai dengan keyakinannya.
• Selalu hadir tepat waktu apabila sedang berangkat ke sekolah.
• Membaca kisah-kisah sejarah supaya lebih bisa menghargai jasa para pahlawan.
• Tidak melakukan pembelokan sejarah demi keuntungan pribadi.
• Tidak melakukan pengkaderan terhadap organisasi atau paham yang bertentangan dengan Undang-Undang Dasar 1945.
• Tidak berusaha membangkitkan atau menghidupkan kembali paham komunis di lingkungan sekolah.
• Bisa mengakui kekalahan pada saat mengikuti sebuah pertandingan di sekolah.

Sikap Patriotisme di Lingkungan Masyarakat

• Tidak melakukan pelanggaran HAM di dalam pergaulan sehari-hari.
• Merasa bangga berbicara dengan menggunakan bahasa nasional yakni bahasa Indonesia.
• Merasa bangga memiliki kewarganegaraan Indonesia.
• Merasa bangga dengan kekayaan budaya yang ada di Indonesia.
• Merasa bangga dengan segala keanekaragaman hayati yang dimiliki bangsa Indonesia.
• Merasa bangga dengan dengan kekhasan yang dimiliki bangsa Indonesia.
• Merasa bangga dengan simbol-simbol negara yang dimiliki bangsa Indonesia.
• Ikut serta dalam menjaga dan melestarikan budaya-budaya yang ada di Indonesia.
• Menjalankan nilai-nilai luhur yang terkandung di dalam Pancasila di dalam kehidupan sehari-hari.
• Senantiasa bisa menerima pendapat dari orang lain.
• Tidak menjadi provokator di dalam lingkungan masyarakat.
• Senantiasa berupaya untuk menjaga dan melestarikan keunikan adat yang di Indonesia.
• Senantiasa berusaha untuk menjaga dan melestarikan tradisi bangsa Indonesia.
• Senantiasa menjaga, merawat, dan melestarikan bahasa Ibu atau bahasa daerah yang ada di Indonesia.
• Senantiasa menjaga hak cipta milik orang lain dengan tidak melakukan pembajakan buku, lagu, dan film.
• Taat dan patuh terhadap norma dan aturan yang telah ditetapkan oleh masyarakat.
• Senantiasa mengutamakan kebenaran dan kejujuran di dalam segala lini kehidupan.
• Senantiasa menyerahkan proses hukum kepada lembaga berwenang dengan tidak melakukan perbuatan main hakim sendiri apabila melihat atau mengalami tindak kejahatan.
• Tidak mengikuti aliran atau paham yang bertentangan dengan aturan yang telah ditentukan oleh pemerintah serta Undang-Undang Dasar 1945.
• Tidak menyebarluaskan aliran atau paham yang bertengan dengan aturan yang telah ditentukan oleh pemerintah serta Undang-Undang Dasar 1945.
• Tidak memiliki keinginan untuk memisahkan diri dari NKRI.
• Tidak merongrong persatuan dan kesatuan NKRI dengan melakukan perbuatan makar.
• Turut serta dalam melakukan kegiatan usaha yang bisa membawa manfaat kepada semua masyarakat Indonesia.
• Mampu melakukan tugas kepemimpinan yang baik.
• Mampu menjalankan tugas sebagai seorang pemimpin yang amanah dan tidak melakukan perbuatan KKN.
• Senantiasa menjunjung kejujuran dan tidak melakukan perbuatan yang menyalahi aturan hukum.
• Senantiasa menjalankan asas koperasi dalam kehidupan sehari-hari yakni mampu bekerja sama dengan baik untuk dapat mencapai kesejahteraan bersama.
• Tidak melakukan tindakan monopoli demi keuntungan pribadi yang bisa membuat kesusahan terhadap orang lain.
• Mampu menjalankan pekerjaan sesuai dengan tupoksi yang sudah ditentukan sebelumnya.
• Senantiasa berusaha untuk selalu menjunjung tinggi asas praduga tak bersalah.
• Senantiasa hormat dan berkenan untuk menjunjung tinggi supremasi hukum yang ada di Indonesia.
• Berani melaporkan kepada pihak yang berwajib apabila melihat kesalahan atau tindak kriminal yang ada di sekitarnya.
• Berkenan memberikan bantuan kepada masyarakat yang tengah mendapat musibah.
• Tidak menutup diri terhadap perubahan zaman selama ada hal positif yang bisa diambil dan berguna untuk memajukan sekaligus mengembangkan budaya sendiri.
• Mau dan terus berusaha untuk upgrade diri agar tidak tertinggal dengan kemajuan zaman.
• Tidak melakukan cara-cara kotor yang bertentangan dengan agama dan Undang-Undang Dasar 1945.
• Tidak menjelek-jelekkan nama pahlawan yang telah berjuang dalam memperjuangkan kemerdekaan Indonesia.
• Tidak menghujat atau membuka aib para pahlawan yang telah berjuang dalam mempertahankan kemerdekaan Indonesia.
• Tidak mengikuti gaya hidup orang asing yang tidak sesuai dengan ajaran agama dan norma-norma yang ada di Indonesia.
• Tidak mengganggu orang lain yang sedang beribadah dengan memutar lagu secara keras di tengah malam.
• Memastikan orang yang berbeda keyakinan kita bisa beribadah dengan lancar tanpa merasa terganggu dan terancam dalam memuja Tuhannya.
• Tidak melakukan perusakan terhadap tempat ibadah orang lain yang berbeda aliran dengan kita.
• Tidak melakukan perundungan terhadap teman satu keyakinan, tetapi berbeda aliran.
• Mampu menghormati pilihan dan jalan hidup yang telah dipilih oleh orang lain.
• Tidak serta merta menerima atau menolak budaya dan tradisi asing yang masuk ke dalam negeri.
• Turut serta dalam menjaga keamanan dan kenyamanan lingkungan tempat sekitar kita.
• Tidak ikut serta dalam pencurian atau pembalakan liar terhadap hutan negara, hutan adat, atau di lahan yang bukan milik sendiri.
• Mampu menjadi informan yang baik apabila melihat sesuatu yang berpotensi mengancam keamanan bangsa dan negara.
• Berkenan bekerja sama dengan aparat pemerintah dalam mewujudkan lingkungan yang aman dan nyaman untuk ditinggali.
• Tidak mengikuti aliran atau mendirikan aliran sesat yang tidak sesuai dengan ajaran agama.
• Tidak menggunakan agama sebagai alat untuk mencapai keuntungan pribadi yang membawa dampak rusaknya persatuan nasional atau membawa kesengsaraan bagi orang lain.
• Menolak semua paham yang bertentangan dengan dasar negara Indonesia yang tidak sesuai dengan aturan yang ada di Indonesia.
• Ikut serta dalam mewujudkan perdamaian dunia dengan tidak memberikan dukungan terhadap negara yang melakukan kejahatan perang.
• Mampu menjaga nama baik lingkungan dengan tidak melakukan kejahatan atau menentang aturan yang telah ditetapkan oleh pemerintah.
• Meskipun pilihan yang diyakininya adalah sebuah kebenaran, namun ia tidak diperkenankan untuk memaksa orang lain supaya setuju dengan pilihannya.
• Selalu mampu berpikir jernih sehingga bisa menentukan benar atau tidaknya suatu berita yang diterima.
• Selalu melakukan cross cek terhadap sumber berita yang valid ketika menerima kabar yang memiliki kontroversi.
• Mampu menjadi teladan yang baik dengan selalu menjalankan perintah agama secara benar.
• Tidak melakukan pencurian benda-benda bersejarah untuk dijual ke pasar gelap atau penadah.
• Tidak melakukan perusakan atau pembongkaran makam dengan alasan yang tidak jelas atau hanya demi keuntungan pribadi.

Sikap Patriotisme di Lingkungan Pertemanan

• Mampu bersikap adil sejak dalam pikiran dalam perbuatan sehari-hari.
• Mampu menjaga kepercayaan yang diberikan teman dengan senantiasa berkata dan berperilaku jujur.
• Berkenan memberikan bantuan kepada teman, sekalipun yang dibantu berbeda keyakinan atau berbeda pandangan politiknya.
• Selalu menghindari hal-hal negatif yang dapat berujung pada konflik dalam persahabatan.
• Mampu menjaga nama baik bangsa dengan selalu ramah kepada siapa saja teman kita yang berbeda negara.
• Berkenan mengulurkan tangan untuk sahabat, tetangga, atau keluarga pada saat dibutuhkan.
• Mampu berkata jujur pada saat dipercaya menjadi saksi dari suatu peristiwa yang terjadi.
• Ikut ambil bagian pada saat ada perbaikan fasilitas umum yang melibatkan peran masyarakat umum.
• Tidak melakukan perusakan terhadap fasilitas umum apapun alasannya.
• Merasa bangga dan tidak malu menggunakan produk-produk dalam negeri.
• Memberi dukungan kepada teman yang memiliki karya dengan membeli karya buatan teman.
• Memiliki rasa empati terhadap kesusahan yang tengah dialami oleh sahabat, keluarga, dan bangsa lain.
• Turut mengutuk aksi penindasan dan penyerangan suatu oknum yang tidak sesuai dengan peraturan dunia.
• Tidak suka mengkorupsi waktu pada saat sedang berjanji pada saat melakukan kerja kelompok.
• Tidak melakukan perbuatan yang dapat mengganggu teman, meskipun melalui ketikan di sosmed atau lewat kata-kata.
• Mampu menjunjung harkat dan martabat teman dengan tidak menilai seseorang berdasarkan penampilan luarnya semata.
• Tidak merendahkan harkat, martabat, dan harga diri teman kita di depan umum.
• Tidak merendahkan harkat, martabat, dan harga diri teman kita yang berbeda agama atau berbeda pandangan politik.
• Boleh merasa bangga dengan pencapaian yang dimiliki, namun jangan sampai merendahkan apalagi mempermalukan teman yang gagal masuk PTN di depan umum.
• Tidak melakukan pengancaman terhadap kebebasan berpikir dan hak berpendapat yang dimiliki oleh teman pada saat diskusi.
• Tidak memaksakan kehendaknya pribadi kepada teman baik dalam urusan agama, pendapat, hingga pilihan dalam dunia perpolitikan.
• Tidak mencari pelampiasan emosi dengan menghujat teman.

Demikian contoh sikap patriotisme dalam kehidupan berbangsa dan bernegara yang bisa disampaikan. Semoga artikel ini bermanfaat bagi yang membutuhkan.

FAQ

---

Klik dan dapatkan info kost di dekat kampus idamanmu:

Kost Dekat UGM Jogja

Kost Dekat UNPAD Jatinangor

Kost Dekat UNDIP Semarang

Kost Dekat UI Depok

Kost Dekat UB Malang

Kost Dekat Unnes Semarang

Kost Dekat UMY Jogja

Kost Dekat UNY Jogja

Kost Dekat UNS Solo

Kost Dekat ITB Bandung

Kost Dekat UMS Solo

Kost Dekat ITS Surabaya

Kost Dekat Unesa Surabaya

Kost Dekat UNAIR Surabaya

Kost Dekat UIN Jakarta