7 Contoh Sinopsis Film Pendek tentang Pendidikan dan Sekolah yang Menarik
7 Contoh Sinopsis Film Pendek tentang Pendidikan dan Sekolah yang Menarik – Karya anak bangsa ini bukan hanya memberikan inspirasi untuk para penontonnya, namun menggambarkan realitas yang ada. Artinya, di antara jalan cerita menarik juga terdapat kritikan sosial di dalamnya.
Dengan beberapa contoh sinopsis film pendek tentang pendidikan dan sekolah, diharapkan bisa membangkitkan semangat belajar para anak muda.
Sebagian besar filmnya diangkat dari novel-novel terbaik di Indonesia, kemudian dikemas menjadi lebih memikat. Pesan yang disampaikan oleh penulis juga disampaikan kembali oleh sutradara dalam karya sinema.
Contoh Sinopsis Film Pendek Tentang Pendidikan dan Sekolah
Daftar Isi
Daftar Isi
Ada banyak sekali karya-karya sinema yang bisa dijadikan sebagai contoh sinopsis film pendek tentang pendidikan dan sekolah.
Berikut adalah beberapa film menarik yang memberikan pesan edukasi kepada pada penontonnya.
1. Laskar Pelangi
Siapa yang tidak pernah mendengar mengenai novel populer Laskar Pelangi yang ditulis oleh Andrea Hirata?
Laskar Pelangi dijadikan karya layar lebar pada tahun 2008 oleh sutradara Riri Riza serta produser Mira Lesmana.
Banyak dijadikan sebagai contoh sinopsis film pendek tentang pendidikan dan sekolah, skenario Laskar Pelangi ditulis Salman Arito dengan sang sutradara juga produser.
Sementara film produksinya oleh Miles Films bersama Mizan Productions serta SinemArt.
Laskar Pelangi sangat menarik ditonton sebab pemeran filmnya mengambil anak-anak asli Belitung, beradu akting dengan 12 aktor Indonesia ternama.
Meskipun baru pertama akting di depan kamera, namun anak asli Belitung ini sangat berbakat memerankan tokohnya.
Laskar Pelangi ini ditayangkan di bioskop mulai 25 September 2008. Filmnya juga diputar pada layar tancap di daerah yang tidak terjangkau bioskop.
Melalui karya sinema ini, para penonton bisa melihat bagaimana dunia pendidikan di daerah pedalaman yang penuh dengan kekurangan.
Meski dipenuhi perjuangan, namun suasana persahabatan serta kekeluargaan terasa sangat kental.
Sinopsis Laskar pelangi
Laskar Pelangi menceritakan tentang anak-anak miskin Belitung yang ingin memperbaiki masa depan dengan bersekolah di SD Muhammadiyah.
SD tertua di Belitung ini terancam hampir tutup jika tidak memenuhi 10 murid baru.
Setelah 10 murid baru terpenuhi, mereka beserta dua guru yaitu Bu Muslimah (Cut Tari) juga Pak Harfan (Ikranagara) terus mempertahankan sekolah.
Dua guru berjasa ini sangat bangga dengan murid-muridnya yang memiliki keistimewaan sendiri-sendiri.
Pemeran utama bernama Ikal memiliki ketertarikan besar dalam dunia sastra. Ada pula Mahar yang sangat berbakat dalam bidang seni.
Mahar merupakan pencetus ide ketika sekolah ikut karnaval sehingga akhirnya memenangkan juara.
Ada juga Lintang, anak nelayan miskin yang memiliki cita-cita sebagai ahli matematika.
Lintang adalah anak yang sangat jenius, semua itu terbukti ketika mengikuti lomba cerdas cermat dengan Ikal dan Sahara.
Meskipun dengan keterbatasan fasilitas, namun anak-anak SD Muhammadiyah dapat mengalahkan SD PN Timah yang elit di Belitung.
Setelah bersaing dengan ketat, akhirnya SD Muhammadiyah memenangkan perlombaan.
Sayangnya setelah memenangkan perlombaan itu, Lintang tidak pernah kembali lagi ke sekolah. Ayahnya meninggal sehingga Lintang harus memutus mimpi-mimpinya dan berhenti bersekolah.
2. Negeri 5 Menara
Seperti halnya Laskar Pelangi, contoh sinopsis film pendek tentang pendidikan dan sekolah satu ini juga diangkat dari novel Negeri 5 Menara oleh A. Fuadi.
Skenario filmnya ditulis oleh Salman Aristo yang juga menulis naskah Laskar Pelangi, Sang Penari, hingga Ayat-ayat Cinta.
Negeri 5 Menara digarap oleh Kompas Gramedia dengan Million Pictures, sutradaranya Affandi Abdul Rachman.
Menariknya, Negeri 5 Menara mengambil beberapa lokasi syuting seperti Pondok Gontor, Jawa Timur, Sumatra Barat, Bandung, hingga London.
Negeri 5 Menara rilis di bioskop pada 1 Maret 2012, sekarang sudah bisa kamu tonton melalui aplikasi nonton film resmi sejak 14 Juli 2022.
Seperti halnya dalam novel, film ini juga bisa memberikan motivasi belajar.
Berlatar di pesantren, filmnya sangat kental dengan pendidikan agama Islam. Selain itu, kamu juga bisa melihat perjuangan tokoh utamanya dalam menggapai cita-citanya setelah lulus dari pesantren Gontor.
Sinopsis Negeri 5 Menara
Negeri 5 Menara menceritakan tentang Alif (Gazza Zubizareta), merupakan remaja lulusan SMP Maninjau, Sumatera Barat.
Alif dan sahabatnya ingin melanjutkan SMA di Bandung agar dapat masuk universitas idamannya, ITB.
Sayangnya Amak (Lulu Tobing) menginginkan Alif masuk Pondok Madani, yaitu sebuah pesantren di Ponorogo, Jawa Timur.
Akhirnya dengan berat hati, Alif diantar ayahnya (David Chalik) untuk dapat menempuh pendidikan di pesantren.
Setelah seiring waktu, Alif mulai bersahabat dengan Dulmajid (Aris Putra), Raja (Jiofani Lubis), Atang (Rizky Ramdani), Said (Ernest Samudera), dan Baso (Billy Sandy).
Mereka berenam sering berkumpul di menara masjid dan menyebut diri sebagai Sahibul Menara.
Keenam sahabat itu juga memiliki mantra yaitu ‘Man Jadda Wa Jadda’ yang berarti siapa yang bersungguh-sungguh pasti akan berhasil.
Dengan menggunakan mantra itu, mereka bisa menaklukan dunia.
3. Sokola Rimba
Contoh sinopsis film pendek tentang pendidikan dan sekolah selanjutnya adalah Sokola Rimba yang disutradarai oleh Riri Riza serta produser Mira Lesmana.
Filmnya dibuat sebagai bentuk kekaguman Riri dan Mira pada pengalaman Butet di Hutan Bukit Duabelas, Jambi.
Filmnya juga diangkat dari sebuah novel dengan judul sama yaitu Sakola Rimba mengenai perjuangan Butet mengajar masyarakat pedalaman.
Ia berupaya ingin memperbaiki kehidupan masyarakat rimba menjadi lebih baik.
Melalui filmnya, kamu bisa melihat serta memahami bagaimana perjuangan seorang Butet ketika membantu masyarakat rimba bertahan di antara arus modernisasi.
Selain untuk contoh sinopsis film pendek tentang pendidikan dan sekolah, kamu tentu lebih termotivasi.
Sakola Rimba berdurasi 90 menit, namun menghabiskan waktu kurang lebih 3 bulan untul pra produksi hingga selesai.
Riri Riza sebagai sutradara juga melibatkan anak-anak Rimba seperti Beindah, Nyungsang Bungo, dan Nengkabau sehingga lebih otentik.
Menonton Sakola Rimba untuk contoh sinopsis film pendek tentang pendidikan dan sekolah juga akan memberikan kesan mendalam.
Hal ini karena penggambaran kehidupan masyarakatnya yang unik dan jarang diangkat pada sinema Indonesia.
Sinopsis Sakola Rimba
Sakola Rimba bercerita mengenai perjalanan Butet Manurung (Prisia Nasution) dalam mengajar baca tulis serta berhitung pada anak-anak masyarakat Suku Anak Dalam.
Suku ini sendiri lebih dikenal dengan sebutan Orang Rimba.
Perjuangan Butet sebagai pengajar tidak mulus, sebab dia harus berurusan dengan orang tua yang tidak memberi dukungan anaknya mendapat pendidikan.
Sampai suatu ketika Butet pingsan di tengah hutan karena malaria dan diselamatkan oleh anak bernama Bungo.
Bungo tertarik untuk bisa belajar membaca dokumen yang dibawa oleh Butet.
Ternyata dokumen itu berisi tentang persetujuan eksploitasi tanah, serta telah mendapat tanda tangan kepala adat mereka.
Hal inilah yang mendorong Butet untuk terus memberikan edukasi pada anak-anak Orang Rimba.
Perjuangan Butet dilakukan semata-mata ingin menyelamatkan kehidupan dari masyarakat Suku Anak Dalam.
4. Serdadu Kumbang
Masuk pada contoh sinopsis film pendek tentang pendidikan dan sekolah selanjutnya, yaitu Serdadu Kumbang.
Filmnya disutradarai oleh Ari Sihasale melalui Alenia Pictures, merupakan rumah produksi Ari dan istrinya, Nia Zulkarnaen.
Melalui Serdadu Kumbang, kamu akan diajak berpetualang ke wilayah Sumbawa, Nusa Tenggara Barat. Bertema keluarga dan pendidikan, kamu juga bisa menyimak keseharian masyarakat di daerah tersebut.
Contoh sinopsis film pendek tentang pendidikan dan sekolah tentang Serdadu Kumbang memiliki banyak konflik maupun permasalahan.
Meski begitu, terdapat misi tertentu dalam penyampaian kisahnya yaitu kritik terhadap sistem edukasi di Indonesia
Sinopsis Serdadu Kumbang
Serdadu Kumbang bercerita tentang tiga anak sekolah SD yaitu Amek (Yudi Miftahudin), Acan (Fachri Azhari), dan juga Umbe (Aji Santosa).
Mereka mendapatkan julukan serdadu kumbang karena kesenangannya bermain mainan bentuk kumbang.
Mereka bertiga memiliki nilai akademik yang kurang baik, meski begitu tetap memiliki cita-cita tinggi.
Misalnya adalah Amek yang memiliki kondisi bibir sumbing namun memiliki mimpi menjadi penyiar dan presenter TV Nasional.
Perjuangan Amek dan dua sahabatnya dalam meraih cita-cita tidak mudah, sebab mereka sudah beberapa kali tidak lulus Ujian Nasional.
Meski sering gagal menghadapi ujian, namun mereka bertiga tidak pernah berputus asa.
Beruntungnya, ada Bu Guru Imbok (Ririn Ekawati) yang rela mengajari mereka di luar jam sekolah.
Pada akhirnya, karena kegigihan dari Bu Guru Imbok serta semangat Amek, Acan, dan Umbe, mereka pada akhirnya bisa lulus sekolah.
5. Sepatu Dahlan
Sepatu Dahlan menjadi contoh sinopsis film pendek tentang pendidikan dan sekolah yang diangkat dari novel berjudul sama.
Ceritanya sendiri dari kisah nyata dari Dahlan Iskan, menteri BUMN Indonesia yang menjalani masa anak-anak dalam garis kemiskinan.
Berdurasi 90 menit, filmnya merupakan besutan sutradara Benni Setiawan. Pengambilan gambarnya di Dusun Blodro, Madiun.
Benni Setiawan dapat menggambarkan kemiskinan yang tidak menyurutkan semangat Dahlan menempuh puluhan kilo tanpa alas kaki untuk sekolah.
Sebagai contoh sinopsis film pendek tentang pendidikan dan sekolah, Sepatu Dahlan memberikan motivasi untuk bangkit dari kemiskinan.
Sepatu Dahlan juga mengajarkan agar penonton pantang menyerah pada keadaan serta terus bekerja keras.
Dahlan Iskan dalam sebuah konferensi pers mengungkapkan bahwa dirinya tidak ikut campur sama sekali mengenai pembuatan ceritanya.
Dahlan Iskan membebaskan cerita maupun latar yang mengisahkan tentang masa kecilnya tersebut.
Sinopsis Sepatu Dahlan
Masa kecil Dahlan Iskan (Aji Santosa) hidup dalam keterbatasan, ayahnya (Donny Damara) bekerja serabutan sedangkan ibunya (Kinaryosih) hanya pembatik.
Meski di tengah kemiskinan, namun Dahlan selalu bermimpi memiliki sepatu dan sepeda.
Dahlan selalu bertelanjang kaki untuk bersekolah, namun semangatnya tidak pernah surut.
Padahal sekolahnya berjarak puluhan kilometer, Dahlan tidak peduli seberapa lelah menembuh jarak jauh tanpa sepatu.
Saat SMP, keinginan untuk memiliki sepatu semakin besar karena harus ikut pertandingan voli.
Sayangnya, keinginan tersebut harus pupus karena ibu meninggal dunia sehingga Dahlan harus melanjutkan hidup, mengejar mimpi, serta menjaga adiknya.
6. MARS : Mimpi Ananda Raih Semesta
Contoh sinopsis film pendek tentang pendidikan dan sekolah berikutnya adalah MARS : Mimpi Ananda Raih Semesta. Filmnya diangkat dari sebuah novel yang ditulis oleh Aisworo Ang dengan judul sama.
MARS : Mimpi Ananda Raih Semesta rilis pada tanggal 4 Mei 2016, digarap oleh Multi Buana Kreasindo.
Lebih menarik lagi, filmnya juga dibintangi oleh aktris papan atas seperti Acha Septriasa, Kinaryosih, Teuku Rifnu Wikana, dan masih banyak lainnya.
Contoh sinopsis film pendek tentang pendidikan dan sekolah ini disutradarai oleh Sahrul Gibran dengan produser Andy Shafik, Sahrul Gibran.
Filmnya telah mendapatkan penghargaan dalam acara Be Indonesian Smart n Active (BISA) Hong Kong Film Award 2017.
Ketika menonton filmnya, kamu akan melihat latar belakang suasana pedesaan Gunung Kidul.
Lingkungannya memiliki pendidikan rendah dengan kepercayaan animisme yang dianut sebagian penduduknya masih kental.
Mars : Mimpi Ananda Raih Semesta untuk contoh sinopsis film pendek tentang pendidikan dan sekolah ini rilis tepat pada Hari Pendidikan Nasional tahun 2016.
Hal itu sangat cocok dengan tema pendidikan yang diangkat dalam filmnya.
Sinopsis Mars : Mimpi Ananda Raih Semesta
MARS : Mimpi Ananda Raih Semesta menceritakan tentang seorang anak perempuan bernama Sekar Palupi (Acha Septriasa) dari keluarga kurang mampu.
Sekar Palupi tinggal di kaki Gunung Kidul yang masyarakatnya memiliki pendidikan rendah.
Sekar Palupi dibesarkan oleh ibunya bernama Tupon (Kinaryosih), seorang pembantu rumah tangga yang buta huruf.
Ibunya bertekad kuat, bahkan sampai rela menjual barangnya untuk menyekolahkan Sekar agar kelak tidak hidup susah.
Tupon selalu mengajak Sekar melihat langit, kemudian menunjuk lintang latip (bintang yang cerdas) yang sebenarnya adalah planet Mars.
Berkat pengorbanan dari Tupon, akhirnya Sekar bisa meraih gelar master dalam bidang astronomi di Oxford University, Inggris.
7. Jembatan Pensil
Sebagai contoh sinopsis film pendek tentang pendidikan dan sekolah, Jembatan Pensil mengambil tema yang tidak sepopuler genre lainnya.
Padahal film bertema pendidikan selalu ditunggu, apalagi jika mengambil kehidupan daerah pedalaman dan terpencil.
Kalau kamu merupakan pecinta film-film pendidikan, termasuk guru maupun pelajar, Jembatan Pensil sangat direkomendasikan. Nantinya kamu akan bisa melihat latar perkampungan Muna, Sulawesi Tenggara.
Contoh sinopsis film pendek tentang pendidikan dan sekolah ini diproduksi oleh Grahandhika Visual, sutradara filmnya adalah Hasto Broto sedangkan produsernya Tyas Abiyoga.
Rilis pada 7 September 2017, naskah Jembatan Pensil ditulis oleh Exan Zen.
Kamu pasti juga tidak akan asing dengan para pemainnya, sebab dibintangi oleh aktor serta aktris terkenal di Indonesia. Beberapa pemeran Jembatan Pensil seperti Kevin Julio. Meriam Bellina, juga masih banyak lainnya.
Sinopsis Jembatan Pensil
Jembatan Pensil bercerita tentang empat anak SD yang bernama Inal, Aska, Nia, juga Ondeng yang berjuang mencari pendidikan dari guru mereka di sekolah gratis.
Inal dan Ondeng sendiri memiliki keterbatasan fisik juga mental.
Inal merupakan anak tuna netra, sementara Ondeng memiliki keterbelakangan mental.
Meski demikian, keterbatasan itu tidak pernah melunturkan niat dan semangat mereka dalam mencari pendidikan.
Ondeng memang memiliki keterbelakangan mental, namun dia memiliki bakat dalam menggambar sketsa.
Semua peristiwa hidup yang dijalaninya diabadikan melalui sketsa, termasuk mengenai ayahnya yang seorang nelayan dan jembatan rapuh untuk bersekolah.
Sayangnya, jembatan yang biasa mereka lalui untuk sekolah rubuh karena sebuah musibah.
Meskipun jembatannya tidak dapat digunakan melintas lagi, namun tetap tidak mematahkan semangat bersekolah serta bercita-cita dapat membangun kembali jembatan rubuh.
Karya sinema dengan tema pendidikan memang kalah populer jika dibandingkan genre lainnya.
Dengan menulis contoh sinopsis film pendek tentang pendidikan dan sekolah, diharapkan tema ini semakin populer untuk memberikan motivasi serta inspirasi penonton.
Klik dan dapatkan info kost di dekat kampus idamanmu: